Legend of the Supreme Soldier - Chapter 108

Babak 108: Kejatuhan Cemerlang

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Mu memulai eksplorasi terlebih dahulu. Ketika dia masuk, dia melihat kekacauan di dalam ruang kontrol utama – cahaya redup dan kadang-kadang menyala sementara pecahan sesuatu ada di mana-mana di tanah; aparat berbunyi bip lemah karena kadang-kadang berderak dengan bunga api. Tidak ada seorang pun di dalam ruangan dan bercak darah kering menutupi tanah.

Pang Tua mungkin sudah tua dan telah melihat cukup banyak horor seperti ini, tetapi jantungnya berdetak kencang, memikirkan bagaimana gelombang nano yang merusak bisa terjadi. Sementara Ye Chong menghindari sinar dengan aman ketika 3 mechs menembakkan senjata pamungkas mereka pada ketakutan terbesar mereka, sinar akhirnya menghasilkan beberapa ledakan berturut-turut di kapal perang. Buntutnya adalah gempa dan gelombang kejut yang mau tidak mau membunuh semua staf yang tidak terlindungi dan tidak bersenjata. Mereka semua mati; secara brutal.

Mu tidak peduli dengan momen-momen emosional ketika dia melanjutkan menghubungkan prosesor kapal perang dan menjalankan program inspeksi diri di kapal.

Ye Chong, Pang Tua dan rekannya memutuskan untuk melakukan pencarian di ruangan untuk selamat.

Sementara mereka membalik-balik sisa-sisa, mata Ye Chong melihat sesuatu yang menggapai-gapai di salah satu tumpukan. Dia memperbesar tampilan visual di layarnya dan menemukan bahwa itu adalah seseorang dalam fragmen. Dan orang itu tampak akrab … Siapa ini lagi …

Gu Shaoze? Bukankah ini Gu Shaoze? Ye Chong kaget! Apa yang dia lakukan di sini?

Dia adalah seorang jenius, seorang pria muda berbakat, yang dikagumi Ye Chong. Gu Shaoze memegang standar kecemerlangan tertentu dalam mechs yang benar-benar melebihi keahlian yang diharapkan untuk seorang pria seusianya. Dan tanpa ragu, Ye Chong belajar banyak darinya. Yang paling penting, dia benar-benar muda, begitu muda sehingga masa depannya bisa cerah, lebih cerah dari sebelumnya!

Apa yang terjadi pada pengawal pirang itu?

Ye Chong mengangkat gerbang gubuknya dan melompat dari Yu Di, yang membuat Old Pang ketakutan ketika dia mengintip ke samping. Dia tidak mengharapkan pria biasa seperti Ye Chong untuk melompat langsung dari mekanisme setinggi ini … Dan tetap utuh? Dia telah kehilangan hitungan berapa kali matanya hampir muncul untuk hari itu.

Itu dia! Pang Tua akhirnya mengerti apa yang sedang terjadi, karena ia memiliki pandangan yang jelas tentang pilot dalam mekanisme aneh ini! Dia yang meninggalkan kesan mendalam padanya. Dia sebaik sebelumnya! Lalu bagaimana dengan pilot di dalam mekanisme yang lumpuh itu? Pang tua tertarik, sangat tertarik.

Karena ruang kontrol utama adalah bilik independen dari luar, sistem pasokan oksigen tidak rusak parah. Betapa beruntungnya terutama setelah kecelakaan di luar!

Ye Chong dengan cepat berlari ke Gu Shaoze untuk melihat lebih dekat. Ada banyak bintik-bintik yang duduk tepat di bawah tubuhnya dan percikan besar cairan yang berbau tidak sedap. Sedikit inferensi berlari di kepala Ye Chong. Dia berspekulasi bahwa Gu Shaoze menyuntikkan semacam bahan kimia penginduksi tidur dan dikurung dalam perangkat pengawet, itulah sebabnya gelombang nano tidak membunuhnya segera. Sepertinya para anggota FMPA masih peduli tentang bakat! Perangkat itu mungkin telah melindungi Gu Shaoze dari kematian langsung namun gempa pada akhirnya menghancurkannya.

Dengan hati-hati Ye Chong mengangkat Gu Shaoze. Dia tidak terlihat baik-baik saja. Ada darah di sudut bibirnya. Wajahnya terkuras dan ada goresan di tubuhnya.

Entah bagaimana Gu Shaoze merasa tersentuh oleh seseorang ketika matanya bergetar, berusaha membuka matanya. “Ow …” Dia bergumam, matanya terbuka, “Kamu … Ch …?” Dia terkejut melihat Ye Chong. Dia menjadi gelisah dan wajahnya memerah ketika darah melonjak cepat melalui tubuhnya. “Ech! Ugh!” Dia batuk dan meludahkan sedikit darah. Ye Chong terkejut karena rupanya organ dalamnya terluka!

Ye Chong yang berasal dari Planet Sampah yang memiliki segalanya tetapi tidak tahu apa-apa mengetahui dengan baik bahwa cedera seperti itu akan merepotkan untuk disembuhkan. Dia tidak yakin seberapa canggih fasilitas medis di dunia luar, tetapi dia bisa yakin bahwa tidak mungkin menemukan obat yang tepat di tempat seperti ini! Menghela nafas Ye Chong dalam hatinya.

Bibir Gu Shaoze bergetar, seolah berusaha mengucapkan sesuatu. Ye Chong buru-buru menggerakkan telinganya ke bibir.

“Ya … lengan kiriku …” Suara lemah Gu Shaoze berbunyi dengan jelas, “Potong dulu … Kata sandi … Nomor 2 …”

?!

Ye Chong menatap Gu Shaoze dengan gelisah. Pandangannya menjadi lemah, tubuhnya bergetar tak terkendali, namun ekspresinya tenang, seolah-olah dia tidak lagi menyesal di dunia ini. Memaksa senyum, dia menatap matanya, sebelum Ye Chong bisa mengatakan sesuatu, matanya meluncur keluar dan batuk percikan darah terakhir pada Ye Chong. Dia pingsan dan berhenti bergerak, seperti boneka memotong talinya.

Ye Chong mengerti apa yang terjadi. Gu Shaoze sudah mati!

Menggigit giginya, dia menarik belati dari pinggangnya. Betapa ironisnya ketika belati itu adalah hadiah dari orang di hadapannya dan dia harus menggunakannya untuk memenuhi keinginan terakhir orang mati. Tepi tajam belati itu mengiris lengan kiri Gu Shaoze dengan mudah. Darah meluap ke lantai di bawah dan Ye Chong menggali daging tanpa ragu-ragu, mencari sesuatu saat darah mengalir melalui jari-jarinya dengan sisa tender.

Pang Tua dan Ka Sang tidak bisa lagi menghitung situasi.

Mereka menyaksikan seluruh adegan Ye Chong melakukan pembunuhan pada seorang yang terbunuh. Wajah mereka lebih pucat dari kertas.

Sesaat kemudian, Ye Chong merasakan sesuatu yang keras di dalam daging. Dia menariknya dengan lembut. Itu dicelupkan ke dalam darah dan ditutupi dengan sedikit daging. Cukup sulit untuk mengidentifikasi apa itu. Ye Chong menghapus semuanya.

Pang Tua dan Ka Sang akhirnya menyadari apa yang sedang dilakukan Ye Chong – dia mengambil sesuatu dari tubuhnya, meskipun itu masih aneh sekali, mengingat bagaimana bocah di tanah itu terlihat begitu lembut dan canggih. Mereka tidak pernah berharap bahwa dia akan memasukkan sesuatu ke dalam lengannya. Betapa sakitnya itu dan berapa banyak keberanian yang dia butuhkan! Mereka menatap mayat yang ketakutan.

Mereka sudah cukup hari … terutama melihat bagaimana Ye Chong hanya menggali daging seperti memetik sayuran dari rebusan. Wajahnya acuh tak acuh – dia haruslah seseorang yang telah terbiasa dengan skenario mati atau hidup ini.

Ye Chong tidak punya waktu untuk melihat apa yang telah diperolehnya dari tubuh Gu Shaoze. Dia memasukkannya ke dalam bungkusan di pinggangnya karena dia tahu semua orang sedang menunggunya.

“Aku sudah sepenuhnya memeriksa kapal perang,” komentar Mu setelah melihat Ye Chong menyelesaikan urusannya sendiri. “Kapal perang itu rusak parah. Sistem energinya tidak stabil, yang akan menyebabkan ledakan dalam 10 menit. Tidak mungkin untuk mencoba metode pencegahan apa pun.”

Entah bagaimana berdasarkan komentar Mu, sepertinya hal-hal lebih mudah dihancurkan dari dalam daripada dari luar.

Pang Tua takut dengan berita itu. Sebuah ledakan dalam hitungan detik namun pria ini menyatakan seolah-olah dia tidak terlibat dalam ledakan sama sekali.

Ye Chong berguling ke kabin dan bertanya, “Apa yang harus kita lakukan sekarang?”

“Kami berlari. Ini adalah satu-satunya solusi yang mungkin setelah perhitungan saya,” usul Mu dengan tenang.

“Baiklah, ayo pergi,” gumam Ye Chong saat dia terbang keluar segera.

Mereka disambut oleh serangan sinar dan gelombang nano yang terus menerus begitu mereka keluar. Untungnya mereka mengharapkan serangan itu sehingga mereka menghindari mereka terakhir. Seperti yang diperkirakan, tepat setelah pasukan utama dari korvet bergabung dengan lapangan, mereka mengambil alih tempat itu hampir secara instan. Namun, mekanisme dari Sabre cerdas ketika mereka mundur kembali ke induk mereka saat mereka melihat kapal perang berhenti menembak dan beberapa mekanisme keluar dari sana, meskipun beberapa dari mereka tidak berhasil dan menjadi salah satu meteorit.

Ada 400 dari mereka dan 10 menit setelah debut pasukan utama, hanya 37 dari mereka berhasil kembali ke kapal induk dalam keadaan utuh. Ini adalah perang paling kejam bagi para pejuang saat itu. Mereka masih dihantui perang dalam mimpi mereka bertahun-tahun kemudian.

FMPA kalah parah, di mana 42 dari mekanisme mereka yang tidak dimodifikasi kembali dengan hanya 11 dari mereka yang tersisa. Dan mereka kehilangan 1 mekanisme utama. Bagian yang paling fatal adalah … korvet adalah rahasia untuk umum dan sekarang kucing telah keluar dari tas dan telah keluar dari tangan! Setiap orang yang berwenang akan melihat keberadaan kapal perang. Mereka mungkin tidak tahu milik siapa kapal perang itu, tetapi banyak kekacauan yang bisa terjadi.

Tanpa kapal perang, tidak peduli seberapa kuat para Utusan itu, mereka tidak akan pernah masuk ke Sabre, karena baju besinya terlalu tebal.

Karena semua orang telah mundur kembali ke induk, Ye Chong dan sekutu-sekutunya menjadi bajak laut yang tersisa di lapangan.

Mereka sepakat sesuatu yang buruk akan terjadi ketika mereka berlari secepat yang mereka bisa. Tidak mungkin mereka bisa kembali ke Sabre seperti yang lain ketika mekanisme mengejar mereka dengan ganas, tidak memberi mereka waktu untuk bernapas.

Beberapa Utusan kembali ke dalam korvet dan beberapa detik kemudian, seolah-olah sarang madu itu waspada, seluruh kawanan mechs putih bergegas keluar dan mengejar Ye Chong dan teman-temannya. Saber bukan lagi urusan mereka!

Mungkin mereka menyadari ada sesuatu yang dicuri dari Gu Shaoze. Dan itu harus menjadi sesuatu yang agak penting. Itu terlihat jelas bagi Ye Chong dan teman-temannya. Tentu saja mereka akan lari! Dumbo mana yang akan berdiri di sana dan menjadi sarang madu?

Para Utusan yang memasuki korvet tadi harus berjuang untuk mengembalikan kapal perang itu ke internet. Tentu saja itu tidak akan berhasil! Ye Chong mengingat ledakan itu dalam 10 menit yang dinyatakan oleh Mu, dia terkekeh.

Mereka terbang selama 2 jam berikutnya dan tidak ada satupun dari rasul yang tampaknya menyerah. Sabre hilang di mata mereka dan 4 mechs melarikan diri seperti sekelompok serigala tunawisma yang dikejar oleh 4 raksasa kekuatan utama dan 6 rasul kulit putih. Cepat dan ganas mereka berlari, penipisan energi tidak lagi menjadi masalah. Mereka harus menghidupkan mesin mereka, sampai batas maksimum!

Dan ini adalah saat di mana kapasitas mech seseorang dapat terlihat dengan jelas.

Mu selalu terbang secepat Ye Chong. Dia telah mencoba memaksimalkan sumber daya pada Yu Di namun Mu santai tetap di sisinya. Mesin Mu itu …

Sementara Pang Tua jauh lebih lambat daripada Yu Di, mekanisme Ka Sang adalah yang terakhir dalam antrian.

Dan kontras ada di musuh juga. 4 mechs raksasa adalah kelompok terkemuka dan 6 Rasul menyebar dengan baik dalam satu baris.

Ye Chong dan Mu mulai bertukar pembicaraan.

“Di mana kita, Mu?” Ye Chong bertanya.

“Berdasarkan peta area galaksi, kita mungkin berada di dalam Orbits, tapi aku tidak memiliki peta detail dari area yang disebutkan!”

“Oh, tidak,” Wajah Ye Chong menegang. “Kita dikejar oleh sekelompok beacon homing. Kita bisa mati bersama pada tingkat ini!” Ye Chong tidak takut mati.

Ruang itu diketahui tak terbatas dan sangat luas. Tanpa melakukan space-warp, mustahil bagi seseorang untuk mencapai dari satu titik ke titik lainnya hanya dengan penerbangan. Butuh waktu terlalu lama bahwa seseorang benar-benar bisa mati sebelum mengenai tujuan!

Terutama ketika tidak ada yang pernah mendengar tentang perjalanan galaksi di sebuah mech sebelumnya! Semua orang melakukannya di atas kapal!

Berbunyi!

Ye Chong menyalakan sistem komunikasi multi-saluran, “Apakah ada di antara Anda yang terbiasa dengan tempat ini?”

“Itu Orbits!” Pang Tua cepat menjawab. “Aku datang ke sini beberapa kali sebelumnya, walaupun aku harus mengakui itu beberapa waktu yang lalu.”

“Apa tempat terdekat kita untuk bersembunyi di sini?”

“Uhhh …,” Old Pang meretakkan kepalanya sambil berpikir. “Aku ingat ada tempat di suatu tempat di sini …” Nada suaranya tidak yakin …

Jatuhnya satu kecemerlangan di kapal, mungkin bukan yang terakhir …

Pikir Ye Chong.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.