Legend of the Mythological Genes - Chapter 53

Bab 53: Meninggalkan Bumi

Penerjemah: Lordbluefire Editor: Lordbluefire

“Apa? Anda ingin melamar cuti? “Di kantor, kepala-guru perempuan dari kelas 17 bertanya. Dia menatap Feng Lin dengan wajah muram.

Anda melewatkan kelas selama seminggu tanpa alasan yang valid. Saya belum meminta penjelasan dari Anda.

Setelah akhirnya muncul, Anda mengatakan kepada saya bahwa Anda ingin mengajukan permohonan cuti lagi?

Apakah Anda peduli dengan peraturan sekolah?

Semester ini akan berakhir dalam waktu tiga minggu, namun tiba-tiba Anda ingin melamar cuti. Apa artinya ini?

…

Kepala-guru perempuan itu menatap Feng Lin, ingin mencari tahu apa yang sedang dipikirkannya.

“Betul! Saya ingin memasuki pengasingan untuk pelatihan! “Feng Lin mengatakan ini dengan nada tenang, namun kata-katanya penuh dengan tekad yang kuat.

Itu karena terlepas dari apakah kepala sekolah perempuan itu menyenangkan atau tidak, dia masih akan pergi.

Satu-satunya alasan mengapa ia datang untuk mengajukan cuti adalah karena ia berharap bahwa kepala sekolah bisa lebih akomodatif. Itu akan menyelamatkannya dari banyak kerumitan.

Nada macam apa itu?

Ketika kepala-guru perempuan itu mendengar pernyataannya, dia merasa sangat tidak nyaman.

“Tidak …” Kemarahannya menyentuh langit-langit, dan dia akan menolak ketika dia tiba-tiba teringat apa yang dikatakan kepala sekolah sebelumnya. Karena itu, dia menelan kata-katanya.

Kepala sekolah telah menginstruksikan padanya bahwa Feng Lin adalah seorang peserta ujian unggulan bahwa sekolah akan berusaha untuk memelihara. Jika dia memiliki permintaan untuk kultivasinya, dia harus melakukan yang terbaik untuk memuaskan mereka.

Sekarang, dengan Feng Lin menggunakan kultivasi sebagai alasan untuk mengajukan cuti, permintaan itu sangat masuk akal dan dia tidak punya alasan untuk keberatan.

Dia hanya bisa menahan keluhannya dan mengubah apa yang ingin dia katakan. “Baik! Karena alasannya adalah untuk kultivasi Anda, saya akan menyetujuinya. Anda telah lulus ujian dan mendapatkan hak untuk mengikuti ujian perguruan tinggi, jadi tidak masalah meskipun Anda tidak datang untuk ujian akhir. Anda bisa berkultivasi dengan nyaman dan mencoba untuk mendapatkan hasil yang lebih baik untuk ujian perguruan tinggi! ”

“Hmmm?” Feng Lin merasa bahwa ini aneh. Dia sudah siap untuk ditolak dan telah berencana untuk pergi secara paksa. Dia tidak mengira kepala sekolah perempuan tiba-tiba berubah pikiran dan berbicara dengannya dengan sikap yang baik. Dia bahkan tidak harus mengikuti ujian akhir.

Apakah ini sebelumnya Abbess Miejue [1] yang keras kepala?

Meskipun dia tidak mengerti mengapa ini terjadi, itu adalah hal yang baik dan dia tidak ingin terlalu memikirkannya.

“Terima kasih, kepala sekolah!” Feng Lin menjawab dengan sopan dan berjalan keluar dari kantor. Dia bahkan tidak menghadiri kelas yang tersisa dan keluar dengan langkah besar.

Melihat sosok kepergiannya, kepala-guru perempuan itu sepertinya ingin mengatakan sesuatu tetapi menahan diri. Pada akhirnya, dia menghela nafas dan tidak mengatakan sepatah kata pun.

Bocah ini telah menjadi salah satu pemain terburuk di kelas sebelumnya, dan dia belum mengajarnya banyak sebelumnya. Munculnya tiba-tiba tidak ada hubungannya dengan dia, dan tidak mungkin dia bisa ikut campur dalam urusannya!

Selain itu, kepala sekolah sudah menyukai dia, dan Feng Lin tidak perlu takut apa pun. Tidak mungkin dia bisa memilikinya di bawah kendalinya!

Meskipun dia adalah kepala sekolah, dia tidak bisa mengambil alih muridnya sendiri.

Kepala sekolah perempuan itu tiba-tiba merasa sangat lelah.

Setelah meninggalkan sekolah, Feng Lin naik kereta maglev dan menuju ke pelabuhan pesawat ulang-alik “Sembilan Benua” Huaxia.

Kereta maglev bergerak cepat, menempuh jarak lebih dari 100 kilometer dalam sepuluh menit atau lebih. Setelah turun, konstruksi megah berdiri menjulang di depan mata Feng Lin. Lebih dari 30 pesawat ulang-alik dihentikan di sana, dengan masing-masing ukuran kapal induk di Bumi Kuno.

Pesawat ulang-alik yang paling menonjol adalah yang sepenuhnya berwarna hitam dan emas. Permukaannya dilapisi dengan bahan luar angkasa dan cahaya yang dipantulkan samar-samar. Itu memiliki sepasang sayap besar, mencerminkan rasa keanggunan yang kuat dalam teknologi.

Ini adalah pesawat ulang-alik penumpang Harley-989 mewah yang akan naik ke Feng Lin. Itu memiliki sepasang sayap yang mirip dengan pesawat terbang, tetapi tubuh utamanya sangat besar seperti kapal besar.

Angkutan luar angkasa melakukan perjalanan di luar angkasa, dan tidak diperlukan lagi untuk menggunakan energi kinetik dari udara untuk terbang seperti cara pesawat terbang lakukan. Oleh karena itu, dengan desain ini, dapat mengangkut lebih banyak penumpang mengingat ukurannya lebih besar meskipun memiliki massa yang sama.

Di titik inspeksi tiket, cahaya biru berkilau dan terus memindai. Orang hanya bisa masuk setelah menampilkan tiket. Jika mereka menerobos masuk, alarm akan dipicu dan dengan demikian polisi robot di kedua sisi. Mereka tidak bisa dianggap enteng, dan mata elektronik merah mereka bisa menembakkan fluks listrik yang bisa langsung menundukkan lawan.

Feng Lin berjalan dan membiarkan mesin memindai tiket virtual pada microchip identitasnya. Suara mesin segera terdengar.

“Selamat datang, penumpang Feng Lin. Pesawat ulang-alik penumpang Harley-989 dengan senang hati melayani Anda. Pesawat ulang-alik ini akan langsung menuju Mars dari Bumi, dan perjalanan akan memakan waktu 6 jam dan 5 menit. Ada makanan gratis, minuman, dan fasilitas hiburan virtual yang disediakan di antar-jemput ruang angkasa. Kami harap anda menikmati perjalanan anda…”

Feng Lin memasuki pesawat ulang-alik dan menuju haluan. Sebuah pondok yang sangat mewah yang seperti istana muncul di hadapannya. Penumpang di kabin ini kaya atau berstatus tinggi.

Ketika mereka melihat penampilan Feng Lin, mereka secara naluriah mulai menghakiminya. Ketika mereka melihat pakaian yang tidak mengesankan, kebingungan yang kuat bersinar di mata mereka.

Bagaimana orang seperti ini dapat muncul di bagian mewah ini?

Feng Lin tidak memedulikan mereka dan menemukan tempat duduknya dalam diam.

Bagian kelas satu bukan hanya kursi sederhana. Itu adalah ruang pribadi individu, dengan pintu yang bisa dibuka atau ditutup sesuai keinginan seseorang.

Feng Lin menutup pintu dan menemukan bahwa ada fasilitas virtual, tempat tidur, kamar mandi individu … Kondisinya dapat dikatakan boros.

Dia diam-diam menunggu sampai sekitar setengah jam berlalu.

Pesawat ulang-alik bergetar sedikit dan kemudian diaktifkan dengan ledakan. Api biru menyembur dari bawah, dan kekuatan dorong yang kuat menyebabkan pesawat ulang-alik besar-besaran secara bertahap naik dan berakselerasi tanpa henti.

“Sudah waktunya!” Feng Lin segera mengeluarkan microchip identitasnya dan mengetuknya secara berurutan.

Halaman-halaman pada microchip terus membalik hingga mencapai antarmuka administrator back-end. Panel notifikasi muncul.

“Feng Lin, Anda meminta tingkat otoritas tertinggi microchip. Silakan masukkan kata sandi! ”

Feng Lin menarik napas dalam-dalam sebelum jarinya mulai mengetuk, “wsyzm22726723132 …”

Saat ini, dia ingin membuka microchip identitas. Pesawat ulang-alik sudah berangkat dan bahkan jika orang-orang dari klannya menemukan ini, itu sudah terlambat. Mereka tidak dapat menghentikannya karena dia sudah berada di pesawat ulang-alik.

Bip bip bip!

Pada saat itu, hanya ada suara jari Feng Lin mengetuk microchip. Segera, kata sandi yang memiliki lebih dari 600 karakter dimasukkan sepenuhnya.

“Kunci microchip telah dilepas. Selamat, Feng Lin. Anda telah memperoleh tingkat otoritas tertinggi atas microchip ini! ”

Suara elektronik monoton terdengar sangat menyenangkan di telinganya saat ini. Itu terdengar seperti musik paling indah di dunia.

Feng Lin menghela napas dan benar-benar santai dari kondisinya yang tegang. Dia bersandar di kursi, merasa seolah-olah rantai tak kasat mata telah dihapus.

Dia bernafas dengan perasaan mabuk yang luar biasa. Meskipun dia berada di ruang kabin tertutup, dia masih merasakan kepuasan besar, merasa seolah-olah udara sangat menyegarkan.

Ini bau kebebasan.

Adapun ketika klan akan melihat bahwa dia telah melepas kunci microchip dan betapa marahnya mereka saat itu, dia tidak bisa diganggu.

Pesawat ulang-alik berakselerasi dengan sangat cepat, menembus atmosfer dalam waktu lima hingga enam menit, melompat ke angkasa luar yang tak berbatas.

Feng Lin melihat ke belakang melalui jendela, melihat sebuah planet biru yang indah mengambang di ruang hampa gelap, berputar tanpa henti. Sudah melakukannya selama beberapa miliar tahun. Secara bertahap menjadi lebih kecil dalam visinya, berubah menjadi bintang yang cerah di kejauhan.

Selamat tinggal Bumi!

[1] Karakter dari “Pedang Langit dan Pedang Naga”. Miejue adalah singkatan dari pemadaman yang kejam. Ini mengacu pada sifat tanpa ampun dari karakter dalam novel “The Heaven Sword and Dragon Saber”.

https://en.wikipedia.org/wiki/List_of_The_Heaven_Sword_and_Dragon_Saber_characters