Legend of Ling Tian - Chapter 6

Bab 6: Akhirnya Lahir

Penerjemah: DavidT Editor: celllll

Ling Tian merasa seolah-olah dia hampir menghabiskan semua energinya dan hampir pingsan karena kelelahan, sementara ibunya juga mengeluarkan tangisan kesakitan. Akhirnya, ketika ibu dan anak bekerja bersama, Ling Tian akhirnya mendengar tangisan gembira, “Sudah keluar, anak sudah keluar! Ya ampun, dia besar! ”Setelah itu, Ling Tian santai sambil berpikir, Ya ampun, akhirnya aku lahir! Saya benar-benar … sangat lelah! Kemudian, dia kehilangan kesadaran dan tertidur.

Di ruang bersalin, bidan mengusap wajahnya penuh keringat dan memandangi bayi yang baru lahir. Kemudian, dia menarik napas dingin ketika dia berpikir, Ya ampun, anak ini sangat besar! Sangat berat! Saya khawatir dia setidaknya 10 kati berat!

Dia kemudian melihat ke arah ibu muda yang tak sadarkan diri yang terbaring di tempat tidur dengan rasa takut yang masih ada. Melihat tubuh ramping dan wajah cantik itu, dia tidak bisa tidak berdoa, “Anak yang besar dan ibu yang lembut. Baik ibu dan anak sebenarnya bisa dilahirkan dengan aman. Ini benar-benar berkah dari surga … Amitābha! ”

Berita tentang persalinan yang aman menyebar dengan cepat ketika orang-orang yang khawatir di ruang tamu bergegas masuk tanpa menunggu sedetik pun. Yang pertama adalah seorang pria tinggi 1,9 meter dengan wajah persegi dan alis yang tajam. Dari penampilannya, dia pastilah orang yang memiliki otoritas besar! Sekarang, wajah yang seharusnya diisi dengan aura yang mengesankan itu dipenuhi dengan kecemasan, kekhawatiran dan kelembutan. Saat dia memasuki ruang bersalin, dia bergegas ke sisi ibu muda dan bertanya dengan khawatir, “Ting’er, kamu baik-baik saja?”

Ling Tian yang terbungkus pakaian lampin sudah bangun dan menghirup udara segar pertamanya. Lalu, dia tiba-tiba merasakan hidungnya gatal dan tanpa sadar mengeluarkan bersin besar. Saat berikutnya, dia mendengar seseorang tertawa memarahinya, “Si kecil ini, tidak ada yang salah ketika orang lain menggendongnya. Tetapi ketika saya menggendongnya, dia benar-benar menyemprot wajah saya yang penuh lendir! Haha … ”Tidak ada amarah dalam suara tetapi hanya kesenangan, kebanggaan, dan yang lebih penting, kepuasan dan terima kasih! Seolah-olah itu adalah kebanggaan dan kehormatan besar baginya untuk disemprot wajah penuh lendir dan air liur oleh cucunya sendiri.

Ketika Ling Tian mendengar suara ini, cukup baginya untuk membuat kesan tentang pria tua ini yang memiliki wajah penuh lendir tetapi dipenuhi dengan senyum. Selanjutnya, Ling Tian bisa memastikan bahwa itu pasti akurat.

Ketika dia perlahan membuka matanya, dia melihat wajah tua dengan keriput di sudut-sudut mata, kepala yang penuh dengan rambut putih dan senyum lebar, dengan sudut bibirnya hampir menyentuh telinganya …

Ini tidak berbeda dengan orang dalam kesannya, tertawa seperti orang idiot! Ling Tian tidak bisa membantu tetapi membenci dia di dalam hatinya saat dia mengungkapkan senyum.

“Wahahaha! Lihat, dia tersenyum! Cucu saya tersenyum! Ha ha ha! Dia memang cucuku, tersenyum saat dia melihat kakeknya! Wahaha … “Pria tua itu tertawa sampai air liurnya mulai meludah dengan sebagian besar mendarat di wajah Ling Tian. Ling Tian benar-benar tak bisa berkata apa-apa saat berpikir, Tawa saja jika kamu mau, tetapi apakah ada kebutuhan untuk memberiku hujan gratis?

Ling Tian hampir tertawa terbahak-bahak saat berpikir dalam hati, aku tidak tertawa kegirangan ketika melihatmu. Hanya saja senyummu persis seperti yang aku bayangkan, dan itu terlalu … vulgar. Jadi ini kakek saya di dunia ini.

“Sial, pak tua, kamu jadi gila lagi! Bagaimana jika Anda menakuti cucu saya dengan suara keras Anda? Aiyah, lihat tanganmu yang tebal dan canggung, bagaimana kamu bisa menggendong anak? Ayo, berikan dia padaku, berikan dia padaku. Mmm, cucu yang baik, biarkan nenek memelukmu. Hahaha, lihat betapa tampannya dia. Mata dan hidung kecil ini persis sama dengan milik ayahnya … “Di sampingnya, seorang wanita tua yang baik hati menyambar Ling Tian dan memeluknya seperti kekasih yang berharga.

“Sangat? Bibi, mengapa anak ini memiliki banyak kerutan di wajahnya? Dia terlihat seperti orang tua kecil. Saya tidak tahu di mana dia menyerupai kakak laki-laki … “Sebuah suara yang sangat menjengkelkan bisa didengar.

Tapi sebelum orang itu selesai berbicara, ada keributan keras diikuti oleh jeritan kesakitan. Wanita tua itu kemudian memarahi, “Pergi ke satu sisi, bocah kecil! Tidak bisakah kamu mengatakan sesuatu yang baik

“Kakak keempat benar. Aiyah yah, bibi, lihat, mengapa kepala anak ini begitu kurus dan panjang? Terlihat sangat jelek … ”Seorang wanita muda merengek.

“Haiz, apa yang kamu tahu? Lihatlah hidung, alis, dan matanya. Semua ini diambil langsung dari wajah kakak tertua Anda. Orang tua, apakah Anda setuju? ”

Ling Tian segera merasa bahwa neneknya hanya tidak masuk akal. Dia baru saja lahir dan telah menggunakan Divine Bone-Shrinking Art untuk membuat wajahnya panjang dan kurus. Jika dia benar-benar dapat mengenali kemiripan ayahnya dengan ayahnya, dia pasti melihat banyak hal!

“Mm mm mm, itu benar. Anak ini persis seperti ayahnya, Ling Xiao! Dengan sekali lihat, dapat dilihat bahwa kita adalah cucu dan kakek. Tanpa menatapnya dengan cermat, aku bisa yakin bahwa dia adalah anak dari keluarga Ling-ku! Wahahaha … ”Setelah itu, neneknya bersiul saat dia menggendongnya dan menggendongnya dengan cepat.

Kekaguman! Kedua orang tua ini terlalu menakjubkan! Mereka benar-benar dapat melihat banyak kesamaan sebelum fitur wajah anak bahkan berkembang dengan baik. Mereka terlalu … mengagumkan …

Setelah itu, kesibukan kepala muncul dalam visi Ling Tian, dengan ekspresi seolah-olah mereka semua melihat harta yang langka.

“Aiyah, tuan muda sangat tampan …” Hanya seseorang yang mengatakan omong kosong.

“Ya ya, lihat matanya, mereka terlihat sangat energik!” Satu lagi.

“Lihatlah lengan kecilnya, mereka memiliki kekuatan yang sangat besar. Dia pasti akan menjadi jenderal ketika dia dewasa! ”Yang lain mencoba melakukan bootlick.

“Tidak, tidak, lihat matanya, mereka dipenuhi dengan kebijaksanaan. Tuan muda pasti akan menjadi jenius saat dia dewasa. Dia pasti akan menjadi perdana menteri setidaknya. ”Orang ini bahkan lebih menakjubkan, saya masih menutup mata saya dan dia dapat mengatakan bahwa mata saya penuh dengan kebijaksanaan.

“…”

“…”

Keributan besar terbentuk dan Ling Tian hampir pingsan karena kebisingan yang telah diciptakan banyak bibinya. Tepat ketika dia ingin memalsukan tangisan, dia tiba-tiba merasa ada sesuatu yang tidak beres seolah-olah aura berbahaya mendekatinya. Saat dia merasakan itu, dia segera membuka matanya.

Di depannya adalah seorang remaja berusia 27 tahun dengan wajah penuh senyum. Saat dia melihat mata Ling Tian, kata-kata pujian mengalir keluar dari mulutnya seolah-olah itu semua berasal dari hatinya. Baik itu nada suaranya atau ekspresi animasinya, semuanya tampak begitu alami dan penuh dengan berkat yang tulus!

Ling Tian tidak bisa membantu tetapi mendesah dengan kasihan, Jika orang ini dilahirkan di dunia saya sebelumnya dengan keterampilan aktingnya, dia pasti akan memenangkan penghargaan Oscar! Orang ini terlalu pandai berakting!

Tidak ada yang bisa menemukan emosi nyata yang dia sembunyikan di dalam hatinya. Tapi ketika dia menundukkan kepalanya untuk melihat Ling Tian, kebencian pada bayi yang baru lahir ini benar-benar tanpa disembunyikan! Dari perspektif Ling Tian, dia bisa melihat dengan jelas tatapan dingin di mata pihak lain. Itu jelas niat membunuh yang besar yang lahir dari kekesalan.

Orang ini berbahaya! Ling Tian segera merasa khawatir!

Setelah pemuda ini mengucapkan beberapa patah kata, dia meninggalkan Ling Tian dan terus bersosialisasi dengan yang lain di ruangan itu. Kadang-kadang, dia membuat lelucon dan benar-benar dapat menyesuaikan suasana di ruangan itu dengan harmoni dalam waktu singkat. Tampaknya orang ini memiliki hubungan baik dalam keluarga. Selain itu, ia juga memiliki tingkat keintiman dan kekuatan tertentu. ‘

Ling Tian sudah memastikan untuk mengukir penampilan orang itu ke dalam ingatannya. Dia pasti yang pertama Ling Tian harus singkirkan! Meninggalkan seseorang seperti itu di sisinya pasti terlalu berbahaya baginya dan keluarganya.

Ling Tian mencibir, Hal kecil, Anda benar-benar berani mengungkapkan niat membunuh Anda di depan saya. Tuan muda ini pasti akan mempermainkanmu sampai mati ketika aku dewasa! Mungkin bayi biasa tidak akan dapat mendeteksi niat membunuh Anda. Tetapi tuan muda ini berbeda. Tuan muda ini menghabiskan 25 tahun penuh bersembunyi seperti yang Anda lakukan. Skema bermain di depan tuan muda ini tidak lebih dari sekadar mencoba menampilkan keahlian Anda di depan seorang ahli!

Seorang pelayan kemudian berjalan dan berkata, “Melapor ke nyonya tua, nyonya muda sudah bangun dan ingin melihat anak itu.”

“Oke oke oke. Haha, wanita tua ini akan membawa cucu kesayanganku. Haiz, sangat sulit pada gadis ini. Anak kecil yang gemuk; Saya bertanya-tanya bagaimana tubuh lemahnya berhasil mengatasinya. Apakah sup makanan di dapur sudah siap? Biarkan mereka bergegas dan mengirimkannya ke Ting’er untuk mengisi kembali tubuhnya. ”Wanita tua itu berkata dengan khawatir.

Beberapa saat kemudian, Ling Tian merasakan pelukan hangat. Dalam pelukan itu, dia merasakan kedekatan dan keakraban. Saat dia berada dalam pelukan orang ini, Ling Tian merasakan kebahagiaan dan ketergantungan yang tak terkatakan. Seolah-olah tidak ada badai yang bisa menyentuhnya selama dia berada dalam pelukan ini.

Ling Tian tahu bahwa pelukan ini hanya bisa menjadi milik satu orang: ibunya. Ling Tian memasuki dunia ini dari Yellow Springs Road tanpa alasan dan membawa kenangan dari kehidupan sebelumnya. Dia bahkan berpikir bahwa dia akan merasa sangat canggung menghadapi ibunya sebagai jiwa berusia 25 tahun di tubuh bayi.

Tapi ketika Ling Tian membuka matanya dan melihat senyum lembut dan cintanya yang tak terkendali dan

memanjakan, Ling Tian tidak bisa membantu tetapi merasakan rasa kedekatan dengannya.

Pada saat itu, seolah-olah pikirannya kembali ke kehidupan sebelumnya di mana dia menikmati masa muda yang menyenangkan bersama ibunya! Saat itu, Ling Tian merasakan jantungnya sakit saat air mata memenuhi matanya dengan tak terkendali.

Wanita di depannya masih memiliki wajah penuh kelelahan dan rambut yang dipenuhi keringat. Tapi di mata Ling Tian, semuanya begitu indah dan rasa terima kasih memenuhi hatinya. Pada saat itu, Ling Tian memutuskan bahwa dia tidak akan pernah membiarkan wanita ini menderita patah hati. Terlepas dari siapa, mereka tidak boleh membahayakan wanita ini! Karena dia adalah ibu dari Ling Tian!

“Sayang, jangan menangis, ibu ada di sini. Jangan takut, ibu akan melindungimu. ”Ibu Ling Tian dengan lembut menggendongnya dan perasaan damai yang aneh muncul di hati Ling Tian. Gelombang kelelahan kemudian menyapu dan Ling Tian menguap keras, menutup matanya dengan nyaman dan jatuh tertidur.

Tidak masalah apakah itu dalam kehidupan ini atau yang sebelumnya, dalam total 26 tahun, ini adalah pertama kalinya Ling Tian bisa tidur tanpa kekhawatiran dan masalah!

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<