Legend of Ling Tian - Chapter 538

Bab 538: Pertempuran Berakhir

Penerjemah: DavidT Editor: DavidT, Rock

Yu ZhanKong memutuskan bahwa selama dia menemukan jejak kekuatannya, dia akan segera melarikan diri untuk hidupnya! Dia lebih suka kembali dan menghadapi kemarahan Kepala Keluarga daripada menghadapi pembunuh bertopeng hitam lagi!

Mungkin hanya surga yang akan tahu bahwa ketika melarikan diri dari ‘bayangan’ sebelumnya, pakar Keluarga Yu, tokoh kelas tua, benar-benar membasahi celananya di sepanjang jalan! Pada saat yang sama, dia merengek untuk orang tuanya di dalam hatinya dan benar-benar ketakutan karena akalnya!

Ling Tian tiba-tiba duduk tegak dan sedikit keterkejutan terlihat di matanya, “Sudah beberapa hari sejak terakhir kali aku melihatnya dan seni bela diri Ling Jian benar-benar membaik dengan cepat? Bertahun-tahun, ini adalah pertama kalinya saya terkejut dengan peningkatan Ling Jian! Sepertinya pengalaman mendekati kematian di Wei Utara benar-benar sangat membantu perbaikan Ling Jian. Untuk ahli XianTian yang ekstrim untuk membuat terobosan lain, perlu baginya untuk merasakan bahaya hidup dan mati! ”

“Itu benar, instan sebelum hidup dan mati mungkin juga instan sebelum terobosan mereka. Logika ini adalah yang berlaku untuk dunia mana pun! “Li Xue mendengus sebelum memutar matanya,” Kamu mungkin tidak tahu, kan? Bawahan nomor satu Anda, pembunuh nomor satu di dunia ini, memberi saya tantangan saat ia pulih dari cedera. Dia mengatakan bahwa dia ingin mengajari saya pelajaran yang baik untuk lelucon saya setelah masalah ini dengan Keluarga Shui diselesaikan. Cheh! Saya sangat takut! Pembunuh nomor satu di dunia ingin mengajariku pelajaran! ”Li Xue menggerakkan bibirnya.

Ling Tian pertama kali terpana sebelum dia memiliki keinginan untuk tertawa terbahak-bahak. Ling Jian sayangku, mengapa keberuntunganmu selalu begitu miskin? Terakhir kali Anda dengan penuh semangat menantang Ling Chen untuk bertempur, Anda dipukuli olehnya secara menyedihkan. Sekarang, Anda benar-benar ingin memprovokasi Li Xue ?! Li Xue adalah seseorang yang bahkan Ling Tian tidak akan berani memprovokasi. Bahkan dengan Ling Tian memiliki peningkatan besar dalam seni bela dirinya dan keyakinan untuk menang melawannya, dia tahu bahwa itu pasti tidak akan menjadi pertarungan yang mudah!

Meskipun benar bahwa Ling Jian membaik dengan cepat setelah terobosan ini, dia masih jauh dari dunia seni bela diri Li Xue! Jika mereka berdua terlibat dalam pertempuran habis-habisan, Ling Jian disalahgunakan akan menjadi hasil yang tak terelakkan. Untuk berpikir bahwa bocah kecil ini masih memiliki kepercayaan diri untuk mengeluarkan tantangan resmi.

“Pada saat itu, aku akan menjadi hakim untuk kalian berdua. Jangan khawatir, saya pasti tidak memihak. Bagaimana saya bisa melewatkan pertempuran klasik seperti itu? ” Ling Tian berkata sambil terkagum-kagum dengan schadenfreude.

“Mmm, akan baik bagimu untuk berada di sekitar. Saya akan memberi tahu dia bahwa ada emosi lain di dunia yang disebut penyesalan! Siapa yang memintanya untuk menakuti saya dengan penampilannya yang menyeramkan! ”Li Xue menggembung marah.

Ling Tian tertawa kecil, “Saya percaya bahwa sebelum dia menyadari emosi itu, dia akan merasakan sesuatu yang lain terlebih dahulu. Hal lain yang dia rasakan sebelumnya! ”

“Rasakan apa? Sesuatu yang dia rasakan sebelumnya ?! ”Li Xue bertanya dengan rasa ingin tahu.

“Sakit!” Kata Ling Tian dengan serius dan Xiao YanXue yang berada dalam pelukannya tertawa terbahak-bahak. Dia tiba-tiba merasa bahwa wanita yang dipanggil Li Xue ini memiliki karakter yang persis sama dengan Ling Tian. Dia juga seseorang yang tidak peduli tentang apa pun dan merasa bahwa dia adalah yang terbesar di dunia. Di hadapan pemandangan berdarah di bawah mereka, mereka berdua benar-benar bisa mengobrol santai dan bercanda satu sama lain!

Tatapan Li Xue menyapu melewati medan perang dengan dingin. Anggota Keluarga Shui dan Yu kurang lebih sudah mati sekarang. Dari enam Tetua Shui, tiga sudah mati! Adapun Keluarga Yu, hanya ada Yu ZhanShui dan lima puluh ahli Giok Putih aneh yang tersisa di medan perang. Keluarga Shui berada dalam kondisi yang lebih baik dan setidaknya masih ada seratus anggota aneh. Namun, semua anggota Keluarga Shui yang tersisa benar-benar kelelahan dan juga dalam keadaan menyedihkan.

Jelas bahwa kedua belah pihak menderita kerugian besar dalam pertempuran ini!

“Ada di sana. Jangan biarkan mereka semua mati. Sebelum karakter utama memasuki panggung, akan membosankan jika semua ekstra meninggal. “Ling Tian berkata dengan malas.

Li Xue mengangguk dan melambaikan tangannya lagi. Peluit melengking yang tajam kemudian terdengar dan tiga pria bertopeng hitam menyarungkan pedang mereka. Tanpa sedikit pun keraguan, mereka bertiga menghilang ke tiga arah yang berbeda! Dalam durasi singkat kehadiran mereka di medan perang, lantai hutan dipenuhi dengan lebih dari seratus mayat.

Kedua anggota Shui dan Yu telah membunuh sampai mata mereka memerah. Bahkan setelah kepergian pria bertopeng hitam, mereka masih terlibat dalam pembantaian habis-habisan. Hanya beberapa saat kemudian mereka menyadari bahwa ketiga keberadaan mengerikan ini telah menghilang! Penemuan ini membuat kedua belah pihak sangat terkejut ketika mereka membeku di tempat tanpa berkelahi.

Ada kurang dari 200 orang yang tersisa dari kedua belah pihak dan mereka semua berdiri terpaku di tempat seperti tiang kayu, membentuk pemandangan yang sangat aneh!

Itu terlalu aneh! Itu terlalu membingungkan! Mengapa ketiga pembunuh ini tiba-tiba pergi? Apa motif mereka?

Jika mereka ada di sini untuk mendapatkan kekayaan, mereka tidak akan repot-repot mengambil satu pun perak dari tanah! Jika mereka di sini untuk membalas dendam pada Keluarga Yu, mereka membiarkan Yu ZhanKong pergi. Jika mereka ada di sini untuk membantu Keluarga Shui, mereka membunuh lebih dari seratus anggota Keluarga Shui termasuk tiga Tetua Shui! Jika mereka ada di sini untuk memusnahkan kedua keluarga, mengapa mereka tiba-tiba mundur pada menit terakhir?

Semua orang tidak bisa tidak memiliki tanda tanya besar di hati mereka. Situasi yang membingungkan ini adalah sesuatu yang membingungkan mereka semua! Apa yang sedang terjadi?

Tepat ketika semua orang masih bingung, Yu ZhanKong yang pingsan di samping adalah yang pertama bereaksi. Setelah waktu istirahat yang singkat ini, beberapa qi batinnya telah pulih. Lebih penting lagi, kepergian tiga pria bertopeng juga berarti bahwa ketakutan di hatinya tersapu! Dia tiba-tiba merasakan tubuhnya penuh energi lagi! Orang tua yang malang ini benar-benar ketakutan oleh Ling Jian!

Yu ZhanKong melompat dari tanah dan matanya menyapu sekeliling dengan ketakutan yang masih ada. Setelah mengkonfirmasi fakta bahwa ketiga asura telah pergi, dia berteriak, “Tidak banyak anggota Keluarga Shui yang tersisa! Bunuh jalan keluar kita! Bala bantuan kami sedang menunggu kami di Nine Swallow City! Peras setiap kekuatan terakhir yang Anda miliki. Semakin ganas Anda, semakin besar kemungkinan Anda bisa hidup-hidup! ”

Kata-kata ini segera memanggil jiwa semua orang kembali dan mereka dipenuhi dengan niat untuk bertempur lagi. Ini adalah tujuan pertempuran terakhir yang bisa mereka kumpulkan. Bagaimana mungkin pertempuran berakhir sebelum musuh mereka mati ?! Semua orang mengeluarkan pertempuran kemarahan saat mereka memaksa tubuh mereka yang lelah untuk melanjutkan pertempuran. Tapi kali ini, anggota Keluarga Yu tidak lagi berjuang sampai akhir tetapi berusaha untuk melarikan diri.

Sekitar lima puluh ahli Jade Putih berkumpul bersama dan mereka didorong oleh kata-kata Yu ZhanKong. Pada saat ini, keinginan mereka untuk bertahan hidup membantu mereka untuk meledak dengan kekuatan yang kuat dan kekuatan yang mereka perlihatkan tidak berbeda dengan perdana mereka! Sementara Keluarga Shui masih memegang keunggulan numerik, bagaimana mereka bisa memblokir pelarian putus asa Keluarga Yu?

Sementara tiga pria bertopeng hitam tidak berhasil membunuh semua ahli ini, ada sesuatu yang mereka berhasil capai! Mereka bertiga telah memusnahkan arogansi para murid yang berakar dari keluarga berusia ribuan tahun ini!

Jika kedua pihak terlibat dalam pertarungan yang seimbang, tak satu pun dari mereka akan merasakan apa pun dan bahkan bisa melihat melewati hidup dan mati mereka! Tetapi setelah masuknya ketiga pembunuh ini, sebuah pertanyaan muncul di hati mereka masing-masing. Dibandingkan dengan ketiga pembunuh itu, bagaimana seharusnya keluarga kita yang berusia ribuan tahun dipertimbangkan? Apa hak kita untuk menjadi sombong? Apa yang harus kita banggakan?

Para anggota dari kedua keluarga tidak lagi ingin tinggal di tempat ini bahkan untuk sesaat!

Di bawah pola pikir seperti itu, Keluarga Yu dengan mudah bisa keluar dari pengepungan dan pada saat ini, tidak ada dari mereka yang tertarik untuk membawa kekayaan mereka bersama mereka! Selama mereka bisa melarikan diri dari rumah jagal ini, mereka akan berterima kasih kepada leluhur mereka atas berkat mereka. Jika mereka masih ingin mengambil kekayaan di tanah dengan mereka, itu akan menjadi keputusan yang sangat bodoh!

Dengan demikian, setelah anggota Keluarga Yu berhasil keluar dari pengepungan, mereka bahkan tidak berani untuk memalingkan kepala sekali pun ketika mereka buru-buru melarikan diri untuk kehidupan mereka. Mereka benar-benar seperti anjing yang kehilangan rumah dan ikan mereka yang melarikan diri dari jaring! Setelah pertempuran sengit ini, anggota Keluarga Yu memiliki bayangan ketakutan yang menyelimuti mereka sepanjang perjalanan dan melakukan perjalanan sepanjang siang dan malam. Mereka bahkan tidak berani berhenti terlalu lama untuk makan dan mereka akan dikejutkan oleh gangguan kecil. Bahkan gonggongan anjing liar akan menyebabkan mereka semua berjaga-jaga seolah-olah mereka bertemu musuh. Ketika mereka akhirnya bertemu dengan pasukan yang dikirim Keluarga Yu untuk menerima mereka, setengah dari mereka benar-benar pingsan karena gangguan saraf! Tekanan macam apa yang mereka tanggung ?!

Beberapa orang beruntung yang dapat muncul hidup-hidup semuanya telah menjadi lemah dan kurus dan tidak lagi tampak manusia. Setelah kembali ke Keluarga Yu, mereka akan dihantui oleh tiga pria bertopeng setiap kali mereka menutup mata. Mereka akan mendapat mimpi buruk setiap malam dan akhirnya berteriak dalam mimpi mereka karena takut. Ini menyebabkan gelombang keributan lain di Keluarga Yu dan semua orang berpikir bahwa para penyintas ini pasti telah dirasuki!

Anggota Keluarga Shui tidak lagi memiliki keinginan untuk terus berjuang. Setelah melihat kekuatan sisa Keluarga Yu pecah dari pengepungan mereka dan melarikan diri, banyak dari mereka melemparkan pedang di tangan mereka dan jatuh ke tanah. Mereka tidak bisa lagi diganggu oleh anggota badan berdarah yang tersebar di semua tempat.

Setelah pertempuran sengsara ini, selain dari kelelahan yang tak tertahankan yang mereka rasakan, ada juga kekosongan jiwa mereka yang tiba-tiba. Kawan-kawan yang mereka bercanda dengan sebelum pertempuran semua telah berubah menjadi tumpukan bubur berserakan di tanah yang mereka tuju. Saudara-saudara yang mereka tumbuh bersama telah dipotong-potong oleh musuh-musuh mereka, bahkan tidak meninggalkan mayat yang utuh. Kesedihan dan kekosongan ekstrem yang mereka rasakan mengisi mereka dengan kesepian dan frustrasi!

Suara kereta yang masuk bisa didengar dan pasukan tentara berpakaian rapi muncul mengikuti jejak seorang pria muda berjubah putih.

Pemuda berjubah putih itu memiliki tatapan tajam seperti pedang dan wajahnya tampak dingin seperti tubuh pedang. Garis wajahnya sangat berbeda seolah-olah itu diukir oleh pedang dan perasaan yang terpancar darinya adalah seolah-olah dia adalah pedang harta karun yang sangat tajam! Niat membunuh yang sedang dipancarkan juga satu yang hanya bisa dirasakan dari pedang yang berharga!

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<