Legend of Ling Tian - Chapter 209

Bab 209: Membunuh di Siang Hari Bolong

Penerjemah: chuchutrain Editor: DavidT, Rock

Ling Tian tidak bisa tidak mengagumi neneknya. Saat situasi berubah menjadi lebih buruk, dia segera membuat keputusan untuk meminta Putri Jiao Yue memanggilnya! Pilihan ini brilian! Jelas sekali Ling Ran dalam bahaya, pastilah seseorang dari istana atau pembunuh bayaran. Jadi, saat ada sedikit keterlambatan, pasti akan ada dampak yang sangat besar!

Perampokan kecil mungkin yang dibutuhkan untuk menuai dua kehidupan: Ling Ran dan anaknya yang belum lahir.

Ling Tian, tidak menjadi anggota istana kekaisaran dan lebih jauh lagi seorang pria, harus melalui serangkaian prosedur ketat hanya untuk mendapatkan masuk ke kamar Royal Consort. Jika itu masalahnya, maka penundaan tidak mungkin dihindari.

Tetapi dengan kehadiran Putri Jiao Yue sendiri, itu menyelesaikan setiap masalah! Dengan statusnya sebagai putri darah Kaisar sendiri, siapa yang berani mempertanyakannya? Selain itu, jika ada yang berani menghentikan mereka, maka orang itu akan bersekutu dengan Permaisuri Yang Xue!

Dua kuda yang sehat dan sehat telah dibebani dan dibawa ke pintu masuk Ling Residence, dengan Wang Tong berdiri di sana memegang kendali. Dalam sekejap, Ling Tian telah melompat ke salah satu dari mereka sambil menggendong Putri dan muncul di atas kuda lain seperti penampakan adalah Ling Chen!

“Jia!” Menyentak kendali, dan meneriakkan perintah, kedua kuda segera melesat keluar seperti baut kilat. Tujuan mereka: Istana Kekaisaran!

Dibawa dalam pelukan Ling Tian, Putri Jiao Yue merasa sangat malu sehingga dia tidak bisa duduk diam. Pada awalnya, dia tidak mengerti mengapa Nyonya Tua Ling tidak memanggil dokter kekaisaran alih-alih memintanya untuk menjemput Ling Tian, tapi dia masih menuruti secepat yang dia bisa.

Dalam perjalanan singkat ke kediaman Ling, dia merenungkan apakah itu karena ibu kekaisarannya akan mati sehingga nenek dari pihak ibu memintanya untuk membawa sepupunya sehingga ibunya dapat melihat dia untuk terakhir kalinya. Setelah semua, Ling Ran sangat menyayanginya pada Ling Tian!

Dalam waktu singkat ini, Putri Jiao Yue menemukan bahwa dia sebenarnya tidak bisa mengenali sepupunya! Teriakan kuat darinya dan gerakan hantu telah mengejutkan sang putri dari kulitnya! Saat ini, melihat wajahnya yang tegas serta mata yang tajam, penuh temperamen yang tidak diketahui, Putri Jiao Yue merasakan jantung gadis mudanya berdetak lebih cepat! Apakah ini identitas asli dari sepupunya?

Merasakan aura jantan tidak jelas yang berasal dari sepupunya, Putri Jiao Yue hanya merasa telinganya menjadi panas, dan membenamkan kepalanya ke dada Ling Tian. Merasakan ketenangan dan keheningan di sekelilingnya, dia merasa semua kekhawatirannya berubah menjadi sia-sia! Seolah-olah dia berada dalam pelukan yang kuat dan hangat ini, dia tidak akan terpengaruh apa pun hujan atau badai yang datang!

Kuda-kuda cepat melaju melintasi kota!

Sedikit haus darah menembus mata Ling Tian! Yang KongQun, Yang Xue! Jika sesuatu yang tidak diinginkan terjadi pada bibiku, aku akan membantai seluruh rumahmu malam ini! Bahkan binatang tidak akan selamat! Bahkan jika Anda adalah putra mahkota, saya, Ling Tian, ingin Anda merasakan sakit seribu luka, mati dengan kematian tercela!

Jalan Kemenangan! Ini adalah jalan paling ramai di seluruh Sky Bearing Empire. Itu karena struktur yang luar biasa terletak di ujung Victory Street, kursi kekuatan Kekaisaran Bantalan Langit, Istana Kekaisaran!

Di jalan ini, seorang ningrat muda berpakaian brokat dan perhiasan telah membawa beberapa pengawalnya untuk menjelajahi daerah itu dengan santai, sesekali berhenti untuk menatap dengan kasar pada sosok wanita yang berjalan melewatinya.

Dari jauh, suara kuda-kuda yang berlari kencang terdengar tidak jelas. Kerumunan dengan santai berbalik untuk melihat, lalu segera berlari ke samping untuk membuka jalur! Massa yang berjalan di jalanan tampak seperti busa yang dihasilkan oleh kapal besar yang membajak di air, segera berpisah ke samping! Tanggapan semacam ini adalah sifat kedua bagi mereka, karena Ling Tian akan mempercepat daerah ini dengan kudanya tiga hingga lima kali sebulan.

Tidak banyak di Sky Bearing yang tidak tahu tuan muda yang duduk di atas kuda!

Ketika kuda-kuda itu mendekat, wajah-wajah mereka yang menunggang kuda juga bisa terlihat jelas. Wajah bejat dari pemuda yang dimanjakan tiba-tiba membeku karena terkejut, dan mulutnya terbuka lebar dengan jejak air liur yang menetes keluar.

Keindahan dunia lain Ling Chen, berpakaian serba putih, telah menarik perhatian lecher ini! Apalagi dengan wajahnya yang sedingin es, itu adalah impian utama setiap sutera untuk menaklukkan wanita seperti ini!

Semua sutera Sky Bearing akrab dengan keindahan surgawi ini, tetapi tidak ada yang berani memiliki pikiran yang tidak murni tentang dirinya sejak lama. Mereka yang memiliki pemikiran seperti itu hanya memiliki satu akhir – Kematian!

Jelas bahwa orang idiot ini bukan dari Sky Bearing saat dia berdiri di sana dan mengeluarkan air liur. Tiba-tiba, dia menelan ludah dan memerintahkan, “Laki-laki! Singkirkan wanita berjubah putih itu! Menyerbu melalui pasar yang ramai di atas kuda, bagaimana jika seseorang terluka? Ini adalah ibukota kerajaan dari Sky Bearing, mengapa dia tidak memiliki rasa kepatutan ?! ”

Para penjaga di belakangnya mengeluarkan teriakan persetujuan. Mereka sudah tahu apa yang diinginkan bangsawan muda, dan segera membarikade jalan yang telah dibuka untuk ketiganya! Mereka jelas berpengalaman dalam menangani permintaan semacam ini dari bangsawan muda.

Namun, sangat disayangkan bahwa ini mungkin kali terakhir mereka melakukan hal seperti itu!

Mereka tidak menyadari bahwa hampir seluruh jalan memandangi mereka seolah-olah mereka idiot!

Pertunjukan yang bagus akan datang!

Membarikade Young Noble Ling Tian di ibu kota Sky Bearing? Ini adalah sesuatu yang belum pernah terlihat selama beberapa tahun terakhir, bahkan hampir setengah dekade! Dari gunung manakah gunung ini merangkak keluar? Untuk memiliki keberanian seperti itu! Dia harus memiliki harapan kematian!

Ling Tian hanya berteriak, “Enyahlah!” Sebelum lebih jauh mendorong kudanya ke depan! Hatinya sudah terbakar kegelisahan, jadi bagaimana mungkin dia memiliki suasana hati untuk berdebat dengan ini yang datang entah dari mana?

“Seret anak itu ke bawah untukku! Sial! Berani-beraninya kau merajalela di depan bangsawan muda ini! ”Perintah pemuda kaya berpakaian itu dengan angkuh. Ketika kuda-kuda mendekat, dia menyadari bahwa dalam pelukan anak itu sebenarnya adalah keindahan yang menggulingkan surga, dan ini menyebabkan dia tidak mampu menanggungnya! Dia bahkan tidak pernah memiliki kesempatan untuk menyentuh keindahan semacam ini dalam hidupnya, dan untuk berpikir bahwa anak ini sebenarnya punya dua bersamanya! Apakah masih ada keadilan di surga?

Saat hati pemuda itu menyala dengan amarah, tatapannya terhadap Ling Tian menjadi semakin tidak ramah!

Para penjaga terkekeh sebagai tanggapan, melipat tangan mereka dan tertawa ketika mereka berdiri di tengah dan menunggu Ling Tian bergegas. Mereka tampaknya benar-benar mengabaikan momentum kuda-kuda yang sedang menambang, sebuah pertunjukan latar belakang seni bela diri mereka. Mereka harus memiliki semacam latar belakang untuk menjadi begitu sombong dan lalim!

Dalam sekejap mata, kuda Ling Tian sudah berlari ke arah mereka. Dia menarik tali kekang dan kudanya mengeluarkan suara keras. Ling Tian tidak punya waktu untuk bertengkar dengan mereka dan bukannya bersiap untuk melompati kepala mereka, memberi mereka kesempatan untuk hidup.

Namun, skenario yang ideal tidak terjadi. Seperti yang mereka katakan, bencana alam bisa dihindari, tetapi kesalahan sendiri hanya bisa ditanggung sendiri.

“Nak, turun!” Salah satu penjaga tertawa jahat ketika dia melompat untuk meraih Ling Tian. Penjaga lain benar-benar mengeluarkan tongkat tembaga, dan menggeseknya ke kaki belakang kuda!

Di sisi lain, pemuda kaya sudah memblokir jalan Ling Chen, mengatakan, “Hahaha, cantik, kau pasti lelah setelah semua berlari itu, turun untuk beristirahat sedikit!”

Ling Tian marah!

Geram!!

Marah !!!

Karena kalian sangat ingin mati, maka jangan salahkan bangsawan muda ini karena kejam!

Melirik mereka, dia langsung tahu bahwa orang-orang ini bukan dari Sky Bearing, karena selain saudara-saudara yang sutera, tidak ada yang berani begitu tak terkendali di depannya! Orang ini pasti berasal dari keluarga bangsawan dari tempat lain.

Namun, Ling Tian sama sekali tidak tertarik pada identitas mereka. Dia tidak tahu situasi bibinya, dan setiap detik berarti bahwa bahaya meningkat setingkat!

Tidak peduli dari keluarga mana Anda berasal atau identitas apa yang Anda miliki, karena Anda berani memblokir cara Ling Tian hari ini, Anda harus membuat janji dengan Raja Yama dan tidak sabar untuk menjawab panggilan, bukan?

Karena itu masalahnya, bangsawan muda ini akan mengirimmu ke jalanmu!

Tarik cepat kendali dan kuda itu tiba-tiba berhenti, mengangkat kaki belakangnya, menyebabkan tongkat diarahkan padanya untuk benar-benar hilang! Pria itu melompat untuk meraih Ling Tian tiba-tiba melihat kabur dan menemukan bahwa Ling Tian telah menghilang.

Setelah membawa Putri Jiao Yue jarak yang aman dari keempat pria itu dan dengan lembut menempatkannya di tanah, Ling Tian berbalik untuk menghadap mereka dengan tatapan pembunuh yang dingin di matanya! Dia tiba-tiba menghilang lagi seolah-olah dia hantu, muncul kembali di samping empat pria! Seolah-olah dia telah menempuh jarak empat puluh kaki di antara mereka dengan satu langkah!

Senyum keempat pria itu membeku di wajah mereka ketika mereka menyadari bahwa mereka telah bertemu orang yang berbahaya! Sama seperti mereka berpikir untuk mencoba bernegosiasi, mereka melihat tangan kanan Ling Tian terangkat dan menebas ke kepala mereka!

Pada saat itu, mereka berempat memiliki sensasi yang sama, bahwa potongan diarahkan ke mereka! Mereka berempat secara bersamaan mengangkat tangan untuk menghalangi.

Dengan suara “Peng!”, Telapak tangan Ling Tian menghancurkan salah satu telapak tangan penjaga seolah-olah itu hanya kertas, terus menuju kepalanya! Pada saat ini, itu tampak seperti binaragawan yang memegang palu berat dan menghancurkannya ke arah semangka! Dengan suara ‘letupan’ ringan, tengkorak penjaga meledak dengan isinya terbang ke empat arah! Tubuh tanpa kepala kemudian perlahan terguling.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<