Legend of Ling Tian - Chapter 171

Bab 171: Aku seorang Assassin!

Penerjemah: DavidT Editor: DavidT, Rock

Yu ManTian tidak bisa tidak berpikir untuk dirinya sendiri, Jika pria berpakaian hitam ini berada di tahap XianTian juga, berapa banyak gerakannya yang bisa saya blokir? Memikirkan hal itu, Yu ManTian mulai berkeringat dingin!

Niat membunuh yang melonjak itu, mata yang haus darah itu, dan keganasan yang tidak mengindahkan hidup atau mati! Yu ManTian yakin dalam hatinya, Sementara budidaya pria berkulit hitam ini sebanding dengan pembudidaya batu giok putih tingkat rendah dari Keluarga Yu saya, salah satu dari pembudidaya batu giok putih tingkat rendah pasti akan dibunuh dengan satu serangan! Bahkan untuk seseorang seperti penatua kedua dari kelas menengah atau pembudidaya kelas tinggi lainnya, apakah mereka dapat menang atas dia?

Dia benar-benar tidak pasti; lagipula, bahkan dia berjuang ketika berhadapan dengan pria berpakaian hitam ini.

Sejak kapan ada pembunuh bayaran seperti ini di dunia? Dari sosok tubuhnya, sorot matanya dan warna kulitnya, orang ini jelas berusia tidak lebih dari dua puluh lima tahun. Seorang pria muda dengan keterampilan yang sangat kuat! Ini terlalu membingungkan!

Pada saat itu, masing-masing pihak memiliki rencana masing-masing. Berdiri saling berhadapan, mereka saling melotot, tatapan mereka seperti lampu ilahi saling beradu di udara!

“Pahlawan, bunuh dia! Aku akan memberimu 10.000 tael perak! ”Zhang DeShuai tergagap dan kemudian meneriakkan ini dari samping. Sepasang matanya yang seperti babi mengungkapkan rasa takut di hatinya. Ketika pedang Ling Jian sebelumnya menuduhnya, Zhang DeShuai merasa seolah-olah seluruh tubuhnya gemetar, dan itu adalah pertama kalinya dalam hidupnya ketika dia merasa bahwa kematian sudah dekat! Terlepas dari harga yang harus dia bayar, dia ingin pria berpakaian hitam ini binasa di sini! Jika tidak, sisa hidupnya pasti akan menjadi mimpi buruk.

Pria kekar ini yang telah menyelamatkannya dari ambang kematian adalah orang terbaik untuk misi! Zhang DeShuai berpikir dalam hati, Terlepas dari berapa banyak tael perak yang harus kuhabiskan, aku pasti harus mempekerjakan pria kekar ini ke kediamanku untuk menjadi kepala pengawal!

Jika Yu ManTian tahu apa yang dipikirkan orang ini, tanpa Ling Jian menggerakkan otot, Yu ManTian pasti akan menguliti pengantin pria seperti babi ini hidup-hidup! Aku adalah Tuan Ketiga dari Keluarga Yu! Seorang ahli terkemuka di dunia saat ini! F ** k! Jadilah penjaga untukmu? Kaisar mana yang akan menerima perlakuan seperti itu!

Namun, satu-satunya efek dari kata-kata Zhang DeShuai adalah tampilan penghinaan dari Yu ManTian!

Setelah pertukaran sebelumnya, mereka berdua merasa bahwa hidup dan mati dapat ditentukan dalam sekejap saat bahaya mengintai di sekitar mereka. Yu ManTian mulai tumbuh bersemangat ketika semangat kompetitif tersulut dalam hatinya. Bagi seorang fanatik bela diri seperti dia untuk bertemu lawan di levelnya, kematian akan menjadi harga yang pantas untuk membayar pertempuran habis-habisan dan tak terkendali!

Dengan semangat di matanya, Yu ManTian bertanya, “Tuan, ada banyak orang di sini dan pertarungan kami akan menjadi tidak lebih dari pertunjukan sirkus untuk semua yang hadir. Mengapa kita tidak mencari tempat lain untuk melakukan pertempuran yang bagus? Jika kamu menang, aku akan mengabaikan semua yang terjadi di sini! ”Karena menghormati lawannya, Yu ManTian telah menahan diri dari kebiasaannya menyebut dirinya ‘Tuan Ketiga’.

Dengan secercah di matanya, Ling Jian menatap Yu ManTian yang demam dan menjawab dengan anggukan.

Yu ManTian tertawa terbahak-bahak dan berkata, “Tuan, Anda memang lugas juga! Silahkan!”

Ling Jian mengulurkan tangannya, seolah-olah dia meminta Yu ManTian untuk memimpin jalan.

Yu ManTian tertawa dan berjalan menuju kudanya. Tiba-tiba, dia bertanya-tanya apakah pihak lain punya kuda, dan berbalik untuk bertanya, “Apakah kamu …?”

Sebelum dia bisa menyelesaikan kalimatnya, dia melihat kilatan yang terang dan mendengar jeritan nyaring! Saat Yu ManTian menoleh, dia langsung marah!

Tiga puluh kaki jauhnya, kepala Zhang DeShuai yang bundar dan gemuk memiliki pedang yang menembusnya, memakukannya ke dinding. Melihat kembali ke Ling Tian, tangannya kosong dengan pedangnya hilang. Jelas, Ling Jian memanfaatkan pembukaan yang dibuat ketika Yu ManTian berbalik untuk langsung membunuh Zhang DeShuai.

“Kamu!” Yu ManTian berteriak keras! Sementara kata itu masih ‘kamu’, nada dan sikapnya berbeda sekali.

“Tercela!”

Ling Jian benar-benar membunuh seseorang yang berada di bawah perlindungannya! Meskipun dia hanya memilih untuk melindungi Zhang DeShuai secara mendadak dan tidak serius tentang hal itu, Yu ManTian masih geram ketika dia melihat Zhang DeShuai mati di depannya. Ini terlalu merusak reputasinya!

Anda pasti harus mati, Anda tercela karena yang menghina cara bela diri saya!

Untuk pertama kalinya, Yu ManTian memandang ke arah Ling Jian dengan niat membunuh yang intens di matanya.

Ling Jian berjalan dengan acuh tak acuh melewati Yu ManTian ke depan mayat Zhang DeShuai. Menjangkau pedangnya, dia dengan ringan menariknya keluar dan darah memuntahkan semua. Wajah Zhang DeShuai yang seperti babi sekarang memiliki lubang berlubang. Entah sebagai hantu atau manusia, dia tidak akan pernah terlihat tampan lagi!

Para pengikut Zhang DeShuai yang awalnya di tanah menjerit dan berlari untuk hidup mereka.

Setelah membersihkan darah dari pedangnya, Ling Jian perlahan berbalik dan dengan tenang menatap Yu ManTian. Dengan sedikit cemoohan di matanya, dia mengucapkan kalimat lengkap pertamanya, “Aku seorang pembunuh!”

Berbuat salah! Pembunuh!

Yu ManTian benar-benar terdiam. Ini adalah pekerjaan lawannya! Dia secara alami akan memiliki aturan kerja sendiri. Apakah Yu ManTian benar-benar mengharapkan seorang pembunuh bermain sesuai aturan? Yu ManTian tidak bisa membantu tetapi merasa tertekan di dalam hatinya.

Yu ManTian kemudian naik kudanya dan berkata dengan pandangan dingin, “Tolong!” Sementara itu masih kata yang sama, ‘tolong’ ini dipenuhi dengan niat membunuh!

Orang ini adalah pembunuh berdarah dingin! Jika dia tetap hidup, berapa banyak lagi orang yang akan mati di tangannya? Hari ini, aku, Tuan Ketiga Yu, akan menjadi pahlawan sekali dan melayani keadilan bagi surga!

Ling Jian masih tanpa ekspresi, tiba-tiba berbalik untuk memotong kepala Zhang DeShuai. Saat kain hitam keluar dari tangannya, kepala itu langsung terbungkus di dalamnya. Tindakannya cepat dan dipraktikkan dengan baik, seolah-olah dia telah melakukan sesuatu yang tidak layak disebutkan sama sekali. Dia kemudian berkata dengan tenang, “Semoga kita bertemu lagi.” Tanpa menunggu jawaban, dia melompat ke kuda hitam mempelai pria dan bersiap untuk pergi.

Misi Ling Jian sudah selesai, jadi mengapa dia memiliki minat untuk terus bertarung dengan Yu ManTian? Dia mungkin akan tertarik untuk melakukannya dalam keadaan normal. Lagi pula, berapa banyak ahli yang ada di dunia? Tetapi pada saat yang genting seperti itu, bukan saatnya bagi Ling Jian untuk bertindak sesuai keinginannya. Setelah perencanaan dan eksekusi yang begitu hati-hati, para pahlawan dari benua itu dikumpulkan di Sky Bearing City, dan Ling Tian akan melaksanakan rencana besar! Ling Tian pasti akan membutuhkan bantuan Ling Jian juga! Sementara Ling Jian tidak bisa diganggu dengan hidupnya sendiri, jika dia kehilangan nyawanya dalam pertempuran dengan Yu ManTian, itu akan menjadi dosa utama untuk mempengaruhi rencana bangsawan mudanya!

Selama hal-hal terkait dengan rencana bangsawan mudanya, Ling Jian tidak akan pernah merusak rencana Ling Tian karena kebodohan sesaat!

Oleh karena itu Ling Jian memilih untuk pergi langsung. Dari pertukaran sebelumnya, Ling Jian sudah tahu bahwa sementara Yu ManTian terampil dalam seni bela diri dengan Inner Qi-nya jauh lebih kuat daripada dirinya sendiri, teknik gerakan Yu ManTian jauh dari sebanding dengan miliknya. Jika mereka berkompetisi dalam perlombaan jarak jauh, Ling Jian pasti akan kalah. Tetapi jika mereka bersaing dalam lari jarak pendek atau dalam teknik menyembunyikan dan melacak, Ling Jian pasti akan menang. Jika dia ingin mundur, pria kekar di depannya ini pasti tidak akan bisa menghentikannya! Namun, Ling Jian masih kecewa karena melepaskan kesempatan seperti itu untuk berdebat dengan seorang ahli. Itu sebabnya dia berkata “Semoga kita bertemu lagi”. Gunung dan sungai akan bertemu pada akhirnya dan aku, Ling Jian, pasti akan bertemu denganmu lagi! Pada waktu itu, mari kita selesaikan pertempuran yang belum selesai ini! Ling Jian berpikir sendiri dengan nada penyesalan.

Adapun fakta bahwa dia telah setuju untuk berdebat, Ling Jian benar-benar tidak tertarik tentang hal itu. Apa yang disebut aturan dunia pugilistik adalah lelucon lengkap bagi seorang pembunuh seperti Ling Jian! Mereka hanya sarana baginya untuk membantai Zhang DeShuai. Sehubungan dengan ini, Ling Jian tidak merasa bahwa dia telah melakukan kesalahan.

Sebagai seorang pembunuh, targetnya adalah prioritas nomor satu! Ada hal lain yang tidak boleh dianggap sama sekali!

Hukum seorang pembunuh yang paling mendasar!

Tubuh Yu ManTian bergetar karena marah!

Dia bukan seorang pembunuh tetapi seorang pembudidaya bela diri yang menepati janjinya!

“Karena kamu sudah mencapai tujuanmu, mengapa ada kebutuhan untuk melangkah sejauh ini? Mengapa Anda masih harus memenggalnya? Bahkan jika Anda seorang pembunuh, bukankah itu terlalu banyak? Bagaimana dengan janjimu? Apakah kamu tidak memiliki kebanggaan seorang pembudidaya bela diri? ”

Ling Jian, yang sudah berada di atas kuda, berbalik dan matanya tampak seolah-olah mereka mengejek Yu ManTian. Seolah-olah dia melihat seorang idiot, dia berkata, “Jika kamu membayar saya perak untuk membunuh seseorang, apa yang akan saya gunakan sebagai bukti bahwa saya telah membunuh orang itu? Hanya kata-kataku? ”Saat dia menjawab, nadanya sudah terdengar tidak sabar.

Sebenarnya, dalam hatinya Ling Jian memang semakin tidak sabar. Saya di sini untuk membunuh seseorang, dan siapa Anda untuk mengganggu urusan saya? Kenapa kau bertingkah seolah kau bos di sini? Apakah ini masalah besar bagi Anda untuk menjadi ahli dalam seni bela diri? Anda masih jauh dari bangsawan muda saya! Kenapa kamu begitu sombong? Untuk berpikir bahwa Anda akan berbicara dengan seorang pembunuh tentang kebanggaan seorang seniman bela diri. Maafkan aku, aku hanya pedang bangsawan mudaku! Saya bukan kultivator yang keras kepala!

Yu ManTian mendengus, “Bagaimana orang yang tercela sepertimu bisa menggunakan pedang! Kemana kamu pergi! Awasi pedangku! ”Tubuh kokohnya melompat ke udara saat pedangnya menebas!

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<