Legend of Ling Tian - Chapter 116

Bab 116: Melarikan Diri

Penerjemah: DavidT Editor: celllll

Tidak terlalu jauh di atas pohon yang dipenuhi daun, Ling Tian melihat pertempuran di bawah ini dengan penuh minat. Kadang-kadang, dia akan melihat ke arah orang-orang yang bergegas dari jauh, mengamati jumlah, keterampilan, dan sebagainya mereka.

Mata Ling Jian dipenuhi dengan cahaya gila ketika dia melihat pertempuran sengit di bawah ini, membenci fakta bahwa dia bukan orang yang dikepung untuk melepaskan pembantaian lain!

“Ini tentang waktu. Jika mereka semua benar-benar bergegas, XueLeng pasti sudah mati. Kami telah melihat sebagian besar ahli dari keluarga Yang dan mereka hanya bernilai sangat sedikit! Membayangkan lelaki tua itu masih menyembunyikannya seperti harta selama bertahun-tahun! Ling Jian, pergi dan bawa dia keluar. Anda harus mencapainya dalam satu serangan dan segera mundur. ”Perintah Ling Tian dengan tenang.

Ling Jian mengakui dengan gembira saat wajahnya memerah karena kegembiraan.

Ling Jian menghilang dengan ‘swoosh’ saat dia muncul hampir seratus kaki jauhnya dalam sekejap. Sebelum pasukan di sekitar XueLeng bisa melakukan apa pun, dia sudah muncul di garis belakang pertempuran sengit. Tubuhnya berbelok beberapa aneh, dan dengan kilatan lampu pedang, ada beberapa pria berpakaian hitam yang telah mati di bawah pedangnya.

Ini adalah kemampuan nyata Ling Jian! Sebagai seorang pembunuh, ini adalah keahliannya yang sebenarnya! Membunuh dengan satu serangan.

Sebagai seorang pembunuh yang luar biasa, bahkan jika dia memiliki kepercayaan penuh, dia tidak akan pernah melawan musuh secara langsung! Ini adalah sesuatu yang paling sering diajarkan Ling Tian padanya.

Sekarang, Ling Jian tahu bahwa segala sesuatunya mendesak dan dia tidak punya banyak waktu lagi. Dengan demikian, dia melepaskan permainan pedang dan teknik gerakannya secara maksimal, tubuhnya bergerak dengan cepat saat musuh mati di bawah pedangnya!

Cahaya pedang bisa terlihat berkedip di sekitar XueLeng saat dia terjebak di tengah lingkaran. Ada lebih dari sepuluh ahli berpakaian hitam mengelilinginya dengan gelombang serangan panik. Di luar lingkaran ini, Ling Jian seperti hantu tanpa bentuk, melayang-layang tanpa ritme saat pedangnya menyala tanpa peringatan!

Bala bantuan datang pada saat yang paling menyedihkan! XueLeng, yang sudah putus asa, telah diberikan kesempatan untuk bertahan hidup. Dia tidak bisa membantu tetapi diberi energi saat dia memangkas total 19 serangan padat. Pada saat itu, serangan para pria berpakaian hitam melambat sesaat! Sebuah kesempatan!!

Ling Jian mendorong teknik gerakannya ke ekstrem saat ia berlari ke tengah lingkaran. Pedangnya seperti angin, mengayunkannya dengan setiap langkah yang diambilnya. Semua orang berpikir bahwa dia ingin meminjam pasukan dari serangan XueLeng untuk keluar dari pengepungan. Namun, tidak ada dari mereka yang menyadari bahwa tujuan sebenarnya adalah tiga orang di belakang XueLeng. Ditangkap lengah, tenggorokan mereka ditembus saat darah keluar dari sana seperti air mancur. Pada saat yang sama, sebuah lubang dibuat di pengepungan! Sebelum tiga mayat bahkan mendarat di lantai, Ling Jian dan XueLeng telah menyerbu keluar dari pengepungan dan terbang ke atap!

Pada saat ini, para ahli dari keluarga Yang semuanya berada dalam jarak seratus kaki dari sini! Mereka berdua tidak berani menunda saat Ling Jian terbang dari atap menuju pohon tempat Ling Tian bersembunyi. XueLeng mengikuti dengan cermat di belakangnya dan mereka berdua mendarat di pohon seperti dua burung raksasa.

Tempat di mana mereka sebelumnya sudah memiliki beberapa pria berpakaian hitam di atasnya.

Tanpa penundaan, Ling Jian dan XueLeng melompat keluar dari pohon saat sosok mereka terbang ke langit lagi.

Para ahli dari keluarga Yang mengaum marah saat mereka berlari untuk mengejar. Mereka mengikuti di belakang mereka berdua dengan cermat dan menolak untuk menyerah!

Tepat sebelum laki-laki berpakaian hitam itu akan menggunakan pohon sebagai loncatan, 10.000 rambut seperti jarum perak melesat keluar dari pohon, seperti burung merak yang menyebarkan ekornya! Jarum memblokir semua rute pria berpakaian hitam!

Mayat pria berpakaian hitam berada di udara, karena kekuatan dari lompatan mereka sebelumnya akan dikeluarkan. Melihat pohon di depan mereka, mereka mulai sedikit rileks tetapi situasinya berubah drastis tepat di depan mereka! Gelombang senjata tersembunyi yang fatal muncul di depan mereka! Waktunya terlalu akurat dan licik! Semua ahli mulai mengutuk di hati mereka; dari suara tajam jarum-jarum ini menembus udara, orang ini jelas jauh lebih kuat daripada dua yang baru saja melarikan diri! Mereka tidak pernah menyangka bahwa setelah mereka berdua melarikan diri, ada ahli yang bahkan lebih kuat di belakang membawa belakang!

“Ah! Aiyah! ”Karena ketahuan, para ahli dari keluarga Yang menderita dari serangan jarum perak. Mereka mendarat di wajah, tubuh atau anggota tubuh pria berpakaian hitam. Untuk beberapa yang tidak beruntung, jarum bahkan menembus mata mereka. Pada saat itu, semua ahli dari keluarga Yang jatuh dari langit seperti pangsit.

Kedua lelaki tua itu, yang berada di bagian paling depan, melambaikan lengan baju mereka ketika mereka mengedarkan Qi batin mereka untuk memblokir setengah dari jarum perak. Tapi tanpa platform untuk maju, mereka hanya bisa melayang dengan desahan. Ketika mereka melihat dari dekat, kedua wajah mereka sangat berubah! Jarum perak menyala di lengan jubah mereka. Di bawah sinar bulan yang redup, seolah-olah jarum perak itu mengejek kedua lelaki tua itu. Dengan penanaman mereka beberapa dekade yang tertanam di dalam lengan baju mereka, lengan baju mereka tidak lebih lemah dari kulit! Tetapi bahkan jika itu masalahnya, itu masih ditembus oleh jarum yang lemah dan tipis! Mereka berdua tidak bisa membantu tetapi menghirup udara dingin!

Sebenarnya ada seni bela diri di dunia! Sebenarnya ada seorang ahli di dunia!

Siapa orang ini?!

Dari pohon itu, sesosok makhluk naik ke langit seperti rajawali. Saat tubuhnya bergetar di langit, dia menghilang ke langit malam seperti bintang jatuh! Detik berikutnya, dia tidak terlihat!

Ketika pasukan itu menatapnya pergi, mereka tidak berani berhenti atau mengejarnya!

Angin dingin berhembus ringan di malam yang sunyi itu. Lantai itu dipenuhi mayat ketika darah memenuhi jalan. Bahkan ada beberapa pria berpakaian hitam yang menutupi mata mereka ketika mereka berteriak kesakitan dan putus asa! Di antara jari-jari mereka, darah mengalir keluar dari celah saat menetes di lantai …

XueLeng akhirnya berhasil lolos dari maut. Sementara dia sudah melarikan diri, jantungnya masih berdebar di dadanya! Menghadapi orang di depannya, dia dipenuhi dengan emosi yang rumit. Jika bukan karena orang ini, dia tidak akan ditemukan. Itu karena tiga batu bata dari orang ini, menyeretnya ke dalam kekacauan ini.

Tapi, orang ini juga yang menyelamatkan dirinya di saat bahaya! Sehubungan dengan mengapa orang ini melakukan hal seperti itu, XueLeng benar-benar bingung!

Dia benar-benar tidak dapat menjelaskan masalah ini dengan akal sehat. Tindakan semacam itu bisa dikatakan hampir gila! Tapi tidak peduli seberapa frustrasi XueLeng rasakan, masih penting bagi XueLeng untuk mengucapkan terima kasih atas kesopanan.

“Teman, terima kasih telah menyelamatkan …”

Sebelum XueLeng bisa menyelesaikan kalimatnya, sosok berpakaian hitam di depannya mempercepat dan memperlebar jarak di antara mereka. Awalnya, keduanya terpisah kurang dari 10 kaki. Tapi saat sosok berpakaian hitam ini mempercepat, jarak di antara mereka meningkat hingga lebih dari 70 kaki. Lebih jauh, jurang itu masih terus meningkat!

XueLeng tahu bahwa pihak lain tidak tertarik untuk berbicara dengannya. Tindakan seperti itu sudah menunjukkan sikapnya. Dengan desahan di hatinya, XueLeng melambat dan mulai menyembunyikan dirinya ketika dia berjalan kembali ke rumah Ling dengan sembunyi-sembunyi. Jika dia diekspos lagi, dia akan menyebabkan masalah besar. Tidak hanya dia akan melibatkan putri kecil, dia juga akan menarik keluarga Ling ke dalam kekacauan ini.

Suara lembut tapi jelas kemudian terdengar dari kejauhan ke telinganya, “Pakar keluarga Yu memang luar biasa. Kita akan bertemu lagi jika takdir mengizinkan! ”

Sebelum kalimat itu selesai, sosok hitam itu sudah menghilang ke cakrawala dan tidak ada jejak kehadirannya yang terlihat.

XueLeng tertawa getir ketika berpikir, “Kamu telah menciptakan begitu banyak masalah bagiku. Lain kali aku melihatmu, aku benar-benar tidak tahu bagaimana aku harus menghadapmu. Haruskah aku mencabut pedangku atau menatapmu dengan rasa terima kasih karena telah menyelamatkanku? ”Kemudian, XueLeng berbalik dan menghilang ke dalam kegelapan juga.

Ling Tian kemudian kembali ke halamannya dengan gembira. Masalah-masalah hari ini telah memungkinkannya untuk membuat estimasi akurat dari kekuatan keluarga Yang! Pasti akan sangat membantu tindakannya di masa depan! Dia juga akan dapat merumuskan rencana yang lebih fokus untuk memungkinkan peluang keberhasilannya meningkat!

Ketika Ling Tian memasuki ruangan, Ling Chen, yang ada di ruangan itu, merasakan kembalinya dia. Dia kemudian menyalakan lampu dengan diam-diam dan menatap Ling Tian sambil tersenyum. Ketika dia melihat ekspresi kegembiraan di wajah Ling Tian, dia tahu bahwa perjalanannya tidak sia-sia. Dia kemudian merasa bersemangat juga.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<