King of Gods - Chapter 1020

Penerjemah: Thunder07 Editor: adeadaxe

Bab 1020 – Serangan Non-Manusia

“Tingkat keenam Tubuh Petir Suci!”

Sukacita muncul di wajah Zhao Feng.

Beberapa napas kemudian, Zhao Feng tenang, dan ukuran tubuhnya kembali normal. Petir di sekitar tubuhnya juga cepat memudar.

Setelah Badan Petir Suci menerobos ke tingkat 6, Zhao Feng akan bisa bertarung melawan Dewa Suci yang normal tanpa menggunakan garis keturunannya atau True Yuan.

Jika dia membudidayakan Badan Petir Suci yang Tidak Mati ke tahap akhir, kekuatan, pertahanan, dan kecepatan pemulihannya tidak akan memiliki kelemahan.

Setelah Golden Kun Sacred Lightning Body-nya mencapai level 6, dia juga bisa mulai mengolah teknik rahasia seperti Sky Destrying Sacred Lightning Palm dan Physical Force Lightning Domain.

Sky Menghancurkan Sacred Lightning Palm – bahkan lebih kuat dari Sacred Lightning Dominating Punch, sangat merusak, dan melawan kekuatan domain dan Dunia Kecil.

Physical Force Lightning Domain – dengan mengandalkan penggunaan Wind Lightning True Yuan dan kekuatan fisik untuk membentuk domain petir, itu bisa sangat membatasi musuh dan buff Lightning Domain Zhao Feng.

The Physical Force Lightning Domain mirip dengan domain atau Little World. Begitu dia mengolahnya, itu sama dengan memiliki satu domain lagi.

Selanjutnya, menurut apa yang diketahui Zhao Feng, dia sekarang memenuhi persyaratan untuk menumbuhkan Kelahiran Kembali dari Darah, tetapi Tubuh Petir Suci Kun Emas tidak memiliki teknik kultivasi untuk itu.

“Pertama-tama aku akan mengolah Sky Menghancurkan Sacred Lightning Palm, lalu …” Zhao Feng merencanakan.

Meskipun dia telah mengolah Punch Mendominasi Sacred Lightning secara maksimal, itu tidak bisa memberikan banyak kerusakan pada Badan Suci Dewa Suci. Jika Zhao Feng bertemu dengan Dewa Suci yang berspesialisasi dalam penguatan tubuh, Sacred Lightning Dominating Punch-nya pada dasarnya tidak akan melakukan apa-apa.

Tentu saja, persyaratan untuk Sky Destroying Sacred Lightning Palm jauh lebih tinggi daripada Sacred Lightning Dominating Punch. The Sky Destroying Sacred Lightning Palm berfokus pada kata “hancurkan” – untuk menghancurkan segalanya. Semakin besar target, semakin efektif itu.

Langit Menghancurkan Petir Suci Suci bekerja dengan baik dengan Api Petir Angin, dan itu bisa menghancurkan sebanyak mungkin.

Zhao Feng menekan Sacred Lightning Body-nya dan mulai berlatih Sky Menghancurkan Palm Lightning Suci.

Ledakan! Weng! Weng!

Zhao Feng mendorong keluar, dan telapak tangan besar berwarna merah keemasan dengan lengkungan petir yang tak terhitung jumlahnya keluar, membuat udara bergetar.

Menjadi pemilik Dunia Tata Ruang Misty, Zhao Feng bisa merasakan perubahan apa pun di Dunia Kecil ini.

“Ini memang sangat merusak domain.”

Zhao Feng tertegun.

Teknik telapak tangan ini sangat merusak terhadap domain, Dunia Kecil, dan bahkan Badan Suci Dewa Suci sampai batas tertentu.

Weng! Shu! Shu!

Zhao Feng tidak berani melatih keterampilan ini dengan kekuatan penuh atau kalau tidak itu akan merusak Dunia Kecil dalam Dunia Tata Ruang Misty.

Saat melatih Sky Menghancurkan Palm Lightning Suci, Zhao Feng juga beradaptasi dengan tingkat 6 Tubuh Petir Suci.

Dalam periode waktu ini, tiga anggota Keluarga Ji dan Tie Hongling telah datang, tetapi mereka tidak mengganggunya setelah melihat bahwa ia dalam pengasingan.

“Zhao Feng ini hanya tahu cara berkultivasi!” Tie Hongling menginjak kakinya di luar kediaman Zhao Feng dan pergi dengan marah.

Zhao Feng telah berkultivasi sejak dia meninggalkan Provinsi Ling dan masih berkultivasi setelah tiba. Ini tidak memberinya kesempatan untuk memulai kontak dengan Zhao Feng.

Pada hari ini, Zhao Feng merasakan gelombang Intent di luar kediamannya dan keluar dari Dunia Tata Ruang Misty.

“Senior Zhao, kita berkumpul!” Ji Tianming segera berkata.

Mengganggu orang lain ketika mereka berada di pengasingan adalah tindakan yang sangat berbahaya, tetapi situasinya mendesak.

“Apa yang terjadi?”

Zhao Feng berhenti sejenak. Dia ingat Pangeran Kesembilan mengatakan bahwa dia akan mengarahkan beberapa tentara dari tempat lain, dan mereka akan berasal dari pasukan yang mendukungnya.

Menurut apa yang diketahui Zhao Feng, anggota Paviliun Asap Laut berada di Provinsi Lan juga. Ini adalah berita bagus; setidaknya Zhao Feng bisa melindungi anggota pasukannya sendiri.

Namun, hanya tiga hari telah berlalu sejak dia memasuki pengasingan. Mengarahkan pasukan seharusnya tidak terjadi begitu cepat.

“Musuh sedang menyerang!” Kegembiraan dan kesungguhan muncul di mata Ji Tianming.

“Oh?” Zhao Feng tersenyum tipis.

Selusin ribu mil jauhnya dari Kota Jiabao adalah Moon Dragon City, yang diperintah oleh non-manusia.

Meskipun kekuatan keseluruhan Moon Dragon City lebih kuat dari Kota Jiabao, non-manusia tidak melakukan apa-apa sejauh ini dan berada dalam keadaan defensif.

Menurut intel, area dimana Pangeran Kesembilan ditempatkan telah sangat terkikis oleh non-manusia, dan Moon Dragon City adalah “penyendiri di pangkalan musuh.” Oleh karena itu, Moon Dragon City perlu menunggu non-manusia lainnya. di dekatnya untuk berkumpul sebelum mereka bisa melepaskan serangan mereka.

Inilah mengapa Moon Dragon City memiliki dua Dewa Suci. Dari sini, orang bisa melihat betapa sulitnya tugas yang diberikan kepada Pangeran Kesembilan itu.

Namun, ini adalah kabar baik bagi Zhao Feng.

“Dua Dewa Suci non-manusia sama dengan empat puluh ribu poin perang!” Zhao Feng tersenyum.

Satu Great Origin Core Realm adalah sepuluh poin perang, seorang Raja seratus, seorang Kaisar seribu, sedangkan para Dewa Suci masing-masing bernilai dua puluh ribu. Selain itu, hanya ada sejumlah Dewa Suci di kedua dinasti penguasa. Sangat langka bagi satu kota untuk memiliki dua Dewa Suci.

Kekuatan para Dewa Suci ini sedikit lebih lemah dari Dewa Suci Sepuluh Ribu Petir, Dewa Hitam Setan Suci, dan teman-teman dari persidangan Putra Mahkota.

“Di masa lalu, pasukan di dalam Moon Dragon City lebih kuat dari kita, tetapi mereka tidak pernah menyerang.”

“Sepertinya orang yang bukan manusia tahu bahwa Kota Jiabao telah beralih jenderal.”

Pembahas Realm Spirit Realm di lini belakang di Kota Jiabao dibahas.

Pangeran Kesembilan bersama para kapten di tembok kota. Tak terhitung tentara non-manusia berada di luar Kota Jiabao dan memancarkan niat pertempuran jahat.

“Yang Mulia, apa yang harus kita lakukan?”

Seorang kapten bintang dua memiliki ekspresi serius. Bukan manusia dari Moon Dragon City pasti tahu bahwa satu-satunya Tuan Suci Kota Jiabao telah pergi.

Tanpa kekuatan pertempuran dari Dewa Suci, Kota Jiabao berada dalam kesulitan, tetapi jika sang jenderal tidak memberi mereka perintah untuk mundur dan mereka pergi dengan kemauan sendiri, mereka akan dianggap sebagai desertir.

“Gunakan pertahanan sebagai pelanggaran!” Kata Pangeran Kesembilan dengan nada tertentu.

Sementara yang lain berpikir bahwa Kota Jiabao tidak memiliki kekuatan pertarungan Dewa Suci, Pangeran Kesembilan dan anggota Keluarga Ji tahu bahwa Zhao Feng tidak lebih lemah dari Dewa Suci biasa.

Lebih mudah bertahan daripada menyerang. Bahkan dengan bantuan Zhao Feng, Pangeran Kesembilan tidak memiliki banyak harapan untuk menaklukkan Moon Dragon City. Sekarang pasukan Moon Dragon City menyerang sebagai gantinya, itu membuat Pangeran Kesembilan dan Ying Tua bahagia.

“Zhao Feng, jangan ungkapkan kekuatanmu.” Ying dan Pangeran Kesembilan mengirim pesan pada Zhao Feng.

Pada saat ini, mereka tidak ingin mengungkapkan kartu tersembunyi mereka, Zhao Feng, belum. Mereka akan mempertahankan pertama dan secara bertahap melemahkan kekuatan bukan manusia. Begitu waktunya tepat, mereka akan melakukan serangan balik dan benar-benar mengambil alih Moon Dragon City dalam satu gerakan.

Zhao Feng mengangguk. Pada saat yang sama, dia mengenal dua Dewa Suci dari Moon Dragon City. Mereka adalah Kekuatan Penguasa Dewa Suci dari ras buaya-manusia dan Dewa Suci Bayangan Gelap dari ras kalajengking. Di antara keduanya, Sacred Lord Dark Shadow adalah jendral musuh.

“Gunakan pertahanan sebagai pelanggaran?”

Para kapten hampir jatuh dari tembok kota setelah mendengar apa yang dikatakan Pangeran Kesembilan. Mereka adalah pihak yang kurang beruntung dan jelas harus fokus pada pertahanan, tetapi dari mana datangnya pelanggaran?

“Mendesah….”

Banyak kapten menghela nafas. Putra Mahkota terlalu muda dan bahkan tidak tahu perbedaan kekuatan antara dirinya dan musuh. Mereka kemungkinan besar akan kehilangan kota dalam pertempuran ini.

“Nyonya Hongling, kami akan mengandalkan Anda pertempuran ini!” Kata seorang kapten di sebelah Tie Hongling padanya.

Tie Hongling memiliki kekuatan pertempuran dari Dewa Kuasi-Suci, dan dengan bantuan beberapa orang lainnya, dia harus mampu menghentikan Dewa Suci.

“Zhao Feng, mari kita lihat siapa yang mendapat lebih banyak poin perang kali ini!” Tie Hongling benar-benar mengabaikan apa yang dikatakan kapten dan memandang Zhao Feng saat cahaya terang melintas di matanya.

Ekspresi sang kapten menjadi jelek, tetapi dia tidak berani mengatakan apa-apa. Yang bisa dia lakukan adalah melirik Zhao Feng dengan jijik dan tertawa dingin di dalam hatinya.

Para ahli yang menjaga wilayah barat laut melawan non-manusia tidak tahu terlalu banyak tentang sisa dinasti penguasa, jadi hanya beberapa orang yang tahu tentang kinerja Zhao Feng dalam persidangan Putra Mahkota.

“Tentu!” Jawab Zhao Feng sederhana.

“Kali ini, aku tidak akan mudah.” Tie Hongling mengungkapkan senyum yang menawan.

Meskipun dia telah kehilangan selama tanding mereka sebelumnya, dia percaya bahwa, dalam pertarungan nyata, yang kalah adalah Zhao Feng. Sudah waktunya baginya untuk menampilkan dirinya di depan Zhao Feng.

Ledakan!

Pasukan musuh di depan tiba-tiba mulai bergerak.

“Serang Kota Jiabao dan potong manusia menjadi beberapa bagian!”

Non-manusia ini adalah salah satu Dewa Suci Moon Dragon City – Kekuatan Dewa Pengamuk Suci.

“Membunuh!”

Prajurit dan kapten non-manusia tanpa batas yang didakwa atas kegilaan dan haus darah seperti segerombolan awan hitam.

“Hahaha, apakah kamu benar-benar berpikir bahwa aku tidak akan menyerang Kota Jiabao? Kamu mengambil seorang jenderal Dewa Suci dan malah memilih Dewa Jendral Suci! ”

Sacred Lord Raging Force tidak bisa menahan tawa. Meskipun tugas utama mereka adalah hanya untuk menjaga Moon Dragon City dan menunggu yang bukan manusia, Kota Jiabao mengambil satu-satunya Dewa Suci mereka. Setelah dia dan Sacred Lord Dark Shadow melaporkan ini ke eselon atas, mereka pergi ofensif.

Karena mungkin ada beberapa bahaya dalam mengambil alih wilayah itu, tujuan serangan kali ini adalah untuk membunuh semua ahli di Kota Jiabao.

“Membela!”

Para kapten dari sisi Kota Jiabao semua terbang keluar. Ini memungkinkan mereka untuk menunda kapten musuh dan mengarahkan pasukan mereka sendiri.

Zhao Feng terbang bersama Kaisar Ghost Scales dan perusahaan.

Ledakan! Ding! Bam!

Non-manusia melonjak ke depan seperti binatang buas dan menyerbu ke garis pertahanan Kota Jiabao.

Para kapten dan tentara Kota Jiabao berusaha sekuat tenaga untuk bertahan dan bentrok dengan yang bukan manusia.

Begitu mereka bentrok, ada segala macam es, api, air, dan kilat melesat menembus langit.

“Nak kecil, kamu berhasil menjadi seorang Kaisar di usia yang begitu muda? Anda harus menjadi jenius dari keluarga besar. Sayangnya, Anda seharusnya tidak datang ke medan perang! ”

Seorang snakeman yang mengenakan armor bersisik merah gelap menderu dengan tawa.

Zhao Feng tidak mengatakan apa-apa. Dia hanya menekan Tubuh Petir Suci hingga 50% dari kekuatan penuhnya. Bagi yang lain, dia hanya setingkat seorang Kaisar.

Sacred Lightning Dominating Punch!

Zhao Feng meninju, dan gunung-gunung logam hancur menuju snakeman.

“Niat Fist bocah ini begitu dalam!” Si snakeman dengan baju besi merah bersisik memiliki ekspresi suram.

Dia tidak memiliki keuntungan melawan Zhao Feng. Sebaliknya, dia merasa dilatih kembali oleh pemuda ini, dan dia tidak dapat menggunakan kekuatan penuhnya.

Langit di kejauhan tiba-tiba gelap, dan aura ganas muncul.

“Hahaha, siapa dari Kota Jiabao yang berani melawanku !?”

Sacred Lord Raging Force berdiri di awan dan menatap Kota Jiabao. Dewa Suci yang awalnya menjaga tempat ini telah pergi, jadi dia benar-benar ingin tahu siapa dari Kota Jiabao yang bisa melawannya.

“Ikut aku!” Tie Hongling menyerang keluar pada saat ini, dan garis keturunannya mulai terbakar. Dia seperti cahaya tarik di medan perang.

Melihat bahwa Tie Hongling sangat sengit, para kapten dari Kota Jiabao menghela nafas. Dua kapten bintang tiga menerjang ke langit dan menantang Dewa Suci bersama Tie Hongling.

PEMBERITAHUAN: Harap perhatikan bahwa Webite akan turun pada 02/09/2019 (Di antara pukul 6:30 pagi GST hingga 8:30 pagi GST) selama 15-20 menit untuk pemeliharaan Server. Maaf untuk ketidaknyamanan

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<