Immortal Mortal - Chapter 951
Bab 951: God Green Robes Nu Fang
Penerjemah: Editor Terjemahan Sparrow: Terjemahan Sparrow
Setelah memasuki intermediate Nascent God Level 3, Mo Wuji tahu apa yang salah dengannya: keadaan hatinya tidak selaras.
Saat dia tumbuh lebih kuat, orang-orang yang berinteraksi dengannya juga menjadi lebih kuat. Ini membuatnya ingin meningkatkan level kultivasinya pada tingkat yang gila. Sejak dia memasuki Domain Dewa, dia telah mencapai Level 3 yang baru lahir dalam waktu singkat.
Ini bertentangan dengan dasar teknik kultivasinya, karena ia berkultivasi sebagai makhluk fana. Namun dalam proses kultivasi, ia terus membandingkan dirinya dengan para genius kultivasi itu dan sebagai hasilnya, tanpa sadar menganggap dirinya sebagai genius kultivasi sejati juga. Sudah sangat beruntung bahwa dia tidak tersesat dalam kultivasi dalam keadaan seperti itu, apalagi untuk maju di tingkat kultivasi?
Hanya hari ini ia mengkonsolidasikan pikirannya untuk fokus pada tugas kasar yang sama sekali tidak terkait dengan kultivasi, yang menyebabkan kemajuannya dalam kultivasi. Potongan kecil kemajuan yang dikumpulkan dari waktu ke waktu akhirnya berubah menjadi kekuatan pada saat ini. Jauh di dalam hatinya, tampaknya ada sesuatu yang tumbuh juga.
Ketika dia berpikir sampai titik ini, Mo Wuji berhenti sekali lagi.
Keadaan hatinya belum benar-benar selesai, dan penanaman benih Beras Embun Hijau tidak sepenuhnya tidak terkait dengan penanaman. Pada akhirnya, dia masih melakukannya untuk memajukan kultivasinya. Green Dew Rice dapat digunakan untuk menetralkan racun pil, dan dia menanam beras di tempat pertama.
Sepertinya dia telah mencapai persimpangan di jalur kultivasinya. Karena dia berkultivasi dengan Teknik Fana Abadi, itu berarti bahwa dia harus menggunakan pola pikir manusia untuk mendekati dao. Jadi pola pikir seperti apa yang harus ia pertahankan terhadap kultivasi?
Dia harus berhenti memikirkan bagaimana Nasi Dew Hijau dapat melawan racun pil, dan tanpa tujuan untuk bercocok tanam, dia akan melakukannya hanya untuk berdamai. Hanya jika dia menanam Nasi Embun Hijau tanpa tujuan apa pun, keadaan hatinya akan membaik.
Masalah ini membuat Mo Wuji mengerutkan kening karena sepertinya tidak ada sesuatu yang dibutuhkan oleh kedalaman pikirannya. Jauh di dalam, menanam benih Beras Embun Hijau bukan kegiatan rekreasi untuk menghabiskan waktu berlebih, dan bahkan lebih sehingga tidak bisa memiliki tujuan.
Orang fana menanam padi untuk bertahan hidup, dan menukarnya dengan hak untuk hidup. Jadi apa yang salah dengan menanam benih Dew Green untuk penanaman? Mengapa dia tidak bisa mengejar tujuan apa pun ketika menanam benih Beras Embun Hijau? Dia pada awalnya adalah makhluk fana, tetapi pikirannya tidak pernah mencapai kondisi tercerahkan seperti itu: menanam benih Dew Green untuk orang lain tanpa meminta imbalan apa pun. Dia telah berusaha, jadi dia perlu mendapatkan sesuatu.
Bayangan dan penghalang tak berbentuk tampaknya luluh oleh api yang menyala-nyala, menghilang dari Mo Wuji. Ini membuatnya merasa jauh lebih rileks, dan ia juga menjadi lebih berpikiran terbuka terhadap segala sesuatu di depannya.
Tidak perlu terlalu disengaja, seseorang hanya ada dengan seperangkat prinsip Anda sendiri. Tidak perlu membandingkan diri sendiri dengan genius kultivasi. Seseorang hanya harus melakukan sesuatu dan mengolah Mortal Dao sendiri.
Seluruh makhluk Mo Wuji dalam damai, tanpa ada frustrasi tentang stagnasi tingkat budidaya. Dia dengan tenang membajak sawah, menyebarkan benih dengan tenang, dengan tenang mengatur susunan pengumpulan energi … kemudian dengan tenang menunggu musim panen.
Karena Manajer Guang tidak berhubungan baik dengannya, Mo Wuji tidak tahu berapa banyak benih yang dibutuhkan sebidang tanah. Satu-satunya yang dia tahu adalah bahwa benih Beras Embun Hijau jatuh tempo dalam enam bulan dan dapat ditanam kapan saja. Anda bisa memiliki satu atau dua panen dalam setahun.
Dapat dikatakan bahwa tanaman Beras Embun Hijau adalah satu-satunya tanaman spiritual di Domain Dewa yang memiliki efek terbesar dengan periode jatuh tempo pendek. Dibandingkan dengan harta alam yang membutuhkan waktu puluhan atau ratusan ribu tahun untuk matang, Beras Embun Hijau sangat berharga. Bagi umat Allah Benua, ini adalah surga yang diberikan hadiah kepada para pembudidaya.
“Tidak ada gunanya jika kamu melakukannya dengan cara ini. Dalam keadaan normal, 500 bibit Green Dew Rice dapat ditanam di sebidang tanah. Panen terbaik di plot grade A adalah sekitar satu atau dua butir biji Green Dew Rice per tanaman, yang berarti 500 bibit dapat menghasilkan 50 kati benih Beras Embun Hijau. Adapun tingkat beras, itu akan tergantung pada proses penanaman dan pemeliharaan tanaman. Ini adalah tanah kelas D, jadi tidak ada energi yang cukup dari bumi, dan Anda harus menanam setidaknya 1000 bibit … “Sebuah suara tiba-tiba mengganggu pekerjaan Mo Wuji.
Mengangkat kepalanya, Mo Wuji melihat seorang pria berkulit gelap dengan cangkul spiritual di punggungnya berdiri di samping komplotannya. Karena dia telah benar-benar fokus pada penanaman benih Dew Green, dia sebenarnya tidak melihat seseorang mendekatinya.
“Terima kasih untuk petunjuknya.” Mo Wuji membungkuk hormat dan berkata tanpa banyak pertimbangan.
Bahkan jika dia tidak berhasil menghasilkan sebutir beras pun, apa yang bisa dilakukan Manajer Guang kepadanya? Seorang pria di Nascent God Level 7 bahkan tidak menjamin kekhawatirannya.
Pemuda berkulit gelap itu juga tersenyum dan dengan santai melemparkan buku ke Mo Wuji, “Kamu seharusnya menyinggung seseorang, kan? Kalau tidak, kamu tidak akan ditugaskan ke plot kelas D. Ini adalah buku dengan pengantar Green Dew Rice, Anda dapat melihatnya. Nama saya Gu Hai. Saya di plot B29. Jika Anda memiliki sesuatu yang tidak Anda pahami, Anda bisa datang untuk bertanya kepada saya. ”
Setelah menyelesaikan kalimatnya, dia tidak menunggu Mo Wuji mengucapkan terima kasih dan pergi.
Mo Wuji diam-diam terkejut. Tidak peduli di mana itu, harus ada orang-orang seperti Gu Hai yang suka membantu orang lain.
Pemindaian awal dari buku Beras Embun Hijau yang diberikan Gu Hai mengungkapkan bahwa buku itu terutama memperkenalkan jam berapa untuk menyirami tanaman, jam berapa untuk mengeksposnya ke sinar matahari, hal-hal apa yang harus diwaspadai, dll. Ada juga informasi rinci tentang berapa Green Dew Rice seed untuk ditanam per plot juga.
Biasanya, semakin buruk kualitas plotnya, semakin banyak Beras Hijau yang harus ditanam, jika tidak, jumlah yang dipanen akan sangat rendah.
Di Benua Dewa, Beras Hijau Dew kelas tinggi jarang akan muncul. Sebagian besar orang biasanya mengonsumsi Nasi Dew Hijau tingkat rendah. Hanya beberapa tetua sekte dan orang-orang dengan status tinggi akan makan Nasi Dew Hijau tingkat menengah. Sangat sedikit Nasi Hijau bermutu tinggi semuanya digunakan sebagai hadiah mahal untuk orang lain alih-alih dimakan.
Adapun Nasi Beras Hijau kelas atas, belum muncul di pasaran selama bertahun-tahun. Itu adalah harta karun kedudukan tertinggi, yang hanya bisa ditemukan orang, tetapi tidak dicari. Nilai Beras Hijau Beras tingkat tinggi tidak hanya dalam kemampuannya untuk menetralkan racun pil dan meningkatkan penanaman. Itu sangat berharga karena jika digunakan sebagai benih, bahkan seorang pemula dapat menghasilkan Nasi 3 Green Dew Rice.
Dalam buku itu, ia juga memperkenalkan satu-satunya orang yang bisa menghasilkan Green Dew Rice kelas atas: God King Green Robes Nu Fang.
God King Green Robes Nu Fang tidak hanya God King, tetapi juga Pill King Dewa Tier 5. Di Benua Dewa, Raja Pil Dewa Tier 5 ada di puncak ekosistem.
Berdasarkan uraian dalam buku itu, Dewa Raja Jubah Hijau Nu Fang adalah orang yang hangat dan emosional. Selama itu masih dalam kemampuannya, dia akan mencoba yang terbaik untuk membantu orang lain. Di seluruh Benua Dewa, dia adalah satu-satunya Dewa Pill King yang tidak menghiraukannya.
Namun, seratus juta tahun yang lalu, Nu Fang mencoba menyeberangi Samudera Nirvana untuk membawa benih Beras Embun Hijau ke Domain Dewa. Pada akhirnya, dia tidak pernah kembali dan tidak ada berita tentang dia juga.
Setelah menutup buku itu, pikiran pertama yang muncul di benaknya adalah warisan ahli pil yang ia dapatkan di Pulau Turtle Shell. Menurut roh mortir batu di jantung pulau itu, perkenalan singkat dengan Pill Dao dan slip giok Pill Dao adalah milik seorang master pil yang lewat.
Mungkinkah orang itu adalah Dewa Raja Jubah Hijau?
Saat dia memikirkan hal ini, Mo Wuji menjatuhkan semuanya dan segera kembali ke gua. Dia mengeluarkan cincin itu dan mengambil slip giok yang tak terhitung jumlahnya dan sebuah buku yang sangat tebal.
Dia telah memindai slip batu giok sebelumnya, dan sebagian besar berisi deskripsi singkat tentang ramuan spiritual dewa, resep pil, hal-hal yang perlu diperhatikan ketika meramu pil dewa, dll.
Mo Wuji membuka buku tebal, yang memiliki sampul hijau, dan pada halaman pertama, ada kata-kata berikut: Ramuan Spiritual Dunia Roh, Volume 1. Sedikit lebih jauh ke bawah adalah kata-kata: Penulis, Nu Fang.
Jadi itu memang sang Raja Jubah Hijau. Meskipun item di tangannya sangat luar biasa, Mo Wuji masih merasa agak sedih. Dari semua yang dia baca sejauh ini, Dewa Raja Jubah Hijau jelas adalah orang baik yang tidak mementingkan diri sendiri. Kalau tidak, dia tidak akan mempertaruhkan hidupnya untuk menyebarkan Rumput Embun Hijau ke Domain Dewa.
Sangat disayangkan bahwa Nu Fang tidak dapat memenuhi mimpinya, dan ketika dia akan mencapai Domain Dewa, dia dibunuh oleh roh. Selain itu, darah vital dan roh primordialnya digunakan oleh roh mortir batu untuk mengarang pil raksasa.
Mo Wuji meletakkan beberapa slip batu giok dan buku tebal ke atas meja dan membungkuk hormat kepada mereka, “Green Robed Elder, jika Anda benar-benar berharap Nasi Embun Hijau dapat disebarkan ke Domain Dewa, tolong izinkan saya untuk memenuhi impian ini untuk Anda. Adapun roh mortir batu yang membunuh Anda, saya akan membantu membalas Anda jika saya memiliki kesempatan. ”
Tidak peduli siapa roh mortir batu yang dibunuh, Mo Wuji sudah tahu bahwa dia harus menghilangkannya. Jika tidak, setelah benar-benar pulih, orang pertama yang terbunuh mungkin adalah dia.
Setelah menyimpan semua yang ada di Dunia Abadi-nya, Mo Wuji meninggalkan buku tebal tentang tanaman spiritual God World di luar. God King Green Robes menuliskan resep pil, teknik pemurnian pil, dan detail tentang banyak ramuan spiritual dewa dan cara mengenalinya pada slip batu giok, sementara buku tanaman spiritual World God ini secara khusus menjelaskan cara memelihara berbagai tanaman spiritual.
Ketika dia membuka buku itu, Mo Wuji melihat betapa berpengetahuannya Dewa Raja Jubah Hijau. Informasi di dalam dikumpulkan selama berbulan-bulan dan bertahun-tahun yang tak terhitung jumlahnya.
Dengan sangat cepat, Mo Wuji menemukan teknik penanaman untuk Nasi Dew Hijau, yang levelnya jauh lebih tinggi daripada yang tertulis dalam buku yang diberikan Gu Hai kepadanya.
Memelihara Beras Hijau Dew berkualitas baik tidak hanya membutuhkan sumber mata air spiritual dewa terbaik dan sumber energi spiritual dewa yang lebat, bahkan lebih bergantung pada seperangkat hukum langit dan bumi yang lengkap. Adapun kualitas tanah, itu adalah faktor yang paling tidak penting.
Mo Wuji yakin bahwa jika Dewa Raja Jubah Hijau ada di sini, dia tidak akan membagi tanah pertanian untuk menanam Beras Embun Hijau menjadi beberapa kelas.
Berdasarkan uraian God King Green Robes, hanya di lingkungan di mana hukumnya lengkap, beberapa jenis getah spiritual dari tanaman spiritual dapat digunakan untuk memelihara Nasi Hijau Beras kelas atas.
Kata-kata ini memberi Mo Wuji pencerahan besar. Dia tidak memiliki jumlah besar getah spiritual, tetapi dia memiliki ramuan spiritual dewa yang disebut Rumput Daun Lima.
Rumput Daun Lima memiliki lima daun, dan itu adalah tingkat rendah: hanya ramuan spiritual dewa Tingkat 1. Tetapi ramuan spiritual dewa ini memiliki keunikan, yaitu memiliki kelima karakteristik unsur.
Mo Wuji tidak berniat untuk menggunakan Rumput Daun Lima sebagai getah spiritual untuk memelihara benih Beras Embun Hijau. Dia ingin menggunakannya sebagai media dan mencangkokkan tanaman Green Dew Rice di atasnya. Bukankah Green Dew Rice membutuhkan hukum yang lengkap? Meskipun Rumput Daun Lima memiliki lima karakteristik unsur dan tidak dapat dianggap mengandung semua hukum langit dan bumi, itu pasti dapat dianggap sebagai rumput spiritual dewa dengan hukum yang paling lengkap. Adapun ramuan spiritual dewa dengan hukum yang unik, kebanyakan dari mereka sangat mahal, jadi dia tidak pernah berpikir tentang menggunakan getah spiritual mereka untuk memelihara Beras Embun Hijau.
Gagasan utama di balik menggunakan Rumput Daun Lima sebagai media untuk mencangkok tanaman Beras Embun Hijau adalah untuk memungkinkan beras menyerap semua lima hukum unsur langit dan bumi.
Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.