Immortal Mortal - Chapter 89

Babak 89: Orang-Orang Biadab Yang Datang Mengetuk Pintu Kita

Penerjemah: Editor Terjemahan Sparrow:

“Saudara magang junior Mo, selamat. Saya benar-benar tidak punya banyak hal untuk diberikan kepada Anda sebagai hadiah ucapan selamat, jadi ramuan spiritual ini akan berhasil. ” Yan Qianyin mengeluarkan bingkisan dan menyerahkannya kepada Mo Wuji.

“Terima kasih kakak magang senior Yan.” Mo Wuji buru-buru menerima bungkusan itu. Ini adalah tas yang tepat yang dia minta pada Yan Qianyin untuk membantunya menyelamatkan diri. Ada pil yang dia sempurnakan, pedang yang patah, dan skill mentransfer bola kristal. Dengan bungkusan di tangan, dia akhirnya bisa bernapas lega. Yan Qianyin secara terbuka bisa mengatakan bahwa dia memberinya bahan spiritual, yang tidak diragukan lagi berasal dari Gunung Blade Tak Berbentuk. Namun, dia bahkan tidak berani mengeluarkan satu pil pun. Ini adalah perbedaan dalam kemampuan, level, dan posisi di antara mereka.

“Pill Master Mo, jika Anda memiliki permintaan, hanya mendekati Aula Penyuling Pil untuk membawa mereka.” Gu Ran dengan hangat mendekati Mo Wuji, dan memperlakukannya dengan rasa hormat yang luar biasa. Kesan Mo Wuji tentang Gu Ran cukup bagus. Tapi dia tahu bahwa sementara kepala sekte dari Formless Blade Sect ini agak baik, tujuan utama kepala sekte untuk memperlakukannya dengan baik adalah untuk mendorongnya bekerja lebih keras untuk sekte, dan memperbaiki banyak pil di masa depan.

Mo Wuji berterima kasih kepada kepala sekte sekali lagi, “Terima kasih kepala sekte atas perhatian Anda, saya akan pensiun ke akomodasi saya sekarang karena saya cukup lelah.” Meskipun dia sekarang menjadi penyuling pil tamu, Sekte Blade Tanpa Bentuk pasti memiliki banyak hal untuk dibahas yang tidak akan menjadi masalah bagi penyuling pil tamu. Jadi dia pergi sesegera mungkin, mengetahui tempatnya.

…

Dalam hatinya, Mo Wuji sangat ingin melihat Yan’Er setelah dipisahkan darinya selama sebulan. Dia tidak tahu kondisinya saat ini, karenanya kembali ke Danau Lotus Darah secepat mungkin setelah mengucapkan selamat tinggal kepada berbagai tetua.

“Tuan muda Mo, kamu kembali.” Xiong Xiuzhu menyambut Mo Wuji dengan membungkuk dalam-dalam. Dia telah mengambil kebiasaan Yan’Er untuk memanggilnya tuan muda.

“Yan’Er masih baik-baik saja, kan?” Mo Wuji buru-buru bertanya

Xiong Xiuzhu dengan cepat melanjutkan dengan anggukan, “Nona Yan’Er baik-baik saja, ini dia sekarang …”

Saat Xiong Xiuzhu sedang berbicara, Mo Wuji melihat Yan’Er memegang telur kuning duniawi yang ia bawa kembali dari Tujuh Laut Tepi. Selangkah demi selangkah dia berjalan mendekat ke arah Danau Lotus Darah. Mungkin karena telur itu diberikan kepadanya oleh Mo Wuji, itu bukan hanya mainan baginya, tetapi sesuatu yang dipercayakan padanya. Dan mungkin itu juga rasa kedekatan alami yang membuat Yan’Er dengan manis berdiri di sisi Mo Wuji ketika dia tiba.

Setelah mengamati warna yang telah kembali ke wajah Yan’Er, dan bahwa tubuhnya telah berkembang secara signifikan, dia merasa lebih puas dengan perawatan Xiong Xiuzhu, karena ini menunjukkan bahwa dia merawat Yan’Er dengan sangat baik.

“Kamu melakukan pekerjaan dengan baik,” Mo Wuji memujinya dengan memuaskan.

Ini menghasilkan haluan cepat dari Xiong Xiuzhu, “Terima kasih Tuan Muda telah membawa saya, saya telah melakukan jauh lebih baik di sini daripada sebelumnya. Silakan minum secangkir air, tuan muda pertama. ” Kata-kata yang keluar dari mulut Xiong Xiuzhu ini bukanlah kebohongan, kulitnya menjadi lebih cerah dan tangannya tidak kapalan seperti sebulan sebelumnya. Dia segera pergi untuk menuangkan secangkir air untuk Mo Wuji untuk menyambut kepulangannya.

“Haha, betapa tak tahu malunya kamu bisa mendapatkan, seorang murid layanan belaka yang menyebut dirinya Tuan Muda …”

“Bang!” Gelas di tangan Xiong Xiuzhu jatuh ke tanah begitu dia mendengar suara ini. Mo Wuji bahkan bisa melihat bayangannya sedikit bergetar, lalu mundur ke punggungnya. Tampak jelas betapa takutnya dia terhadap pemilik suara ini.

Mengangkat kepalanya, Mo Wuji melihat dua pria berjalan di sepanjang tepi Danau Lotus Darah. Salah satu dari mereka yang dia kenal dengan baik: Diakon dari murid-murid dinas, Wu Kai. Wu Kai tampaknya memberi nasihat kepada orang lain tanpa henti, tetapi dia tidak menerima tanggapan.

Ketika Wu Kai akhirnya memperhatikan kehadiran Mo Wuji, dia dengan cepat mengambil beberapa langkah ke depan untuk berbicara dengan Mo Wuji, “Kakak Mo, jadi kamu sudah kembali.”

Seseorang seperti Wu Kai tidak dalam posisi untuk mengetahui informasi seperti formasi transfer dari Blade Blade Tak Berwarna keluar, jadi yang dia tahu adalah bahwa Mo Wuji mendapatkan bantuan dari Pill Master Shi dan menjadi anak ramuannya.

Sebuah anggukan ringan dari Mo Wuji mengikuti, sebelum dia mengalihkan pandangannya ke arah pria yang menghinanya. Pria ini memiliki seperangkat mata segitiga yang khas, dengan penampilan yang layak. Tapi mata itu membuat penampilannya lebih buruk di banyak tingkatan. “Seorang murid layanan berani menyebut dirinya Tuan Muda setelah berkenalan dengan Wu Kai. Heh, jika itu masalahnya maka aku akan menyebut diriku raja. ” Pria bermata segitiga menindaklanjuti dengan kalimat lain, melihat bahwa Mo Wuji tidak memiliki jawaban.

Dengan tanggapan Xiong Xiuzhu sebelumnya, Mo Wuji secara kasar bisa menebak siapa pria ini. Jika dia tidak salah menebak, pria bermata segitiga ini seharusnya yang mematahkan kaki Tao Ao.

“Saudara Mo, orang ini adalah murid yang terkait dengan KTT Pedang Api, Cang Wenbin.” Wu Kai dengan cepat menjelaskan, takut Mo Wuji akan menembak mulutnya dan menyinggung lelaki bermata segitiga itu.

Meskipun Mo Wuji disukai oleh Pill Master Shi, tetapi dibandingkan dengan Cang Wenbin, dia masih sedikit lebih rendah. Lagipula, dia hanyalah bocah ramuan, jadi apa pun yang terjadi, Pill Master Shi tidak akan mengambil risiko dengan berhadapan dengan Lord Summit Pedang Api.

Setelah berbicara dengan Mo Wuji, Wu Kai dengan cepat berbalik untuk menjelaskan kepada lelaki bermata segitiga, “Tuan Cang, ini adalah Mo Wuji. Dia sangat disukai oleh Pill Master Shi dan saat ini bekerja di bawah Pill Master Shi. ” Maksud di balik kata-kata ini adalah untuk membiarkan Cang Wenbin memiliki rasa takut, dan menahan diri sedikit.

“Oh, jadi kamu benar-benar bocah ramuan.” Cang Wenbin berkomentar dengan sinis, sebelum wajahnya menjadi hitam, “Seorang bocah laki-laki yang berkadar bahan rendah harus pergi ke satu sisi. Saya di sini bukan untuk Anda hari ini. ”

Cang Wenbin mungkin ada di sini karena Mo Wuji telah mengambil Xiong Xiuzhu dan suaminya, dan dia sangat tidak senang tentang hal itu. Tapi fakta ini membingungkan Mo Wuji. Berbicara secara logis, bahkan jika Tuan dan Nyonya Tao Ao memang menyinggung Cang Wenbin, ia seharusnya tidak terus-menerus menyibukkan diri dengan orang-orang dari level mereka setelah mematahkan kaki Tao Ao. Namun, tidak hanya dia masih peduli tentang itu, dia juga mengejar mereka ke Danau Lotus Darah.

“Tuan Cang, kami sudah melewati kamu hal-hal itu, dua kaki Tao Ao juga hancur oleh kamu karena terlalu banyak bicara, jadi tolong aku mohon, biarkan kami pergi.” Xiong Xiuzhu jatuh ke tanah berlutut.

Ekspresi Cang Wenbin segera berubah, “Benda itu, benda apa? Apa yang diinginkan murid luar dari Sekte Bumi dari servicemaid belaka? ”

Terhadap ini, Xiong Xiuzhu membenturkan kepalanya ke tanah, berulang kali berkata, “Maaf tuan, aku mengada-ada. Mohon maafkan saya.”

“Ok, aku akan memaafkanmu, selama kamu membawa bugger berkaki patah yang kamu panggil suamimu bersamamu dan ikuti aku.” Cang Wenbin mendengus, dan tatapan tajam melintas melalui matanya yang berbentuk segitiga.

Melalui penelitian baru-baru ini, firasatnya mengatakan kepadanya bahwa hal-hal yang ia ambil dari Xiong Xiuzhu tidak biasa, maka gagasan untuk menghapus siapa pun yang tahu tentang hal itu dari muka bumi merayap ke kepalanya. Begitu dia mendengar bahwa dia ingin dia pergi bersamanya, Xiong Xiuzhu merasa lemas. Jika dia pergi bersamanya, sangat mungkin dia akan mati, tetapi dia juga tahu bahwa Mo Wuji akan terlibat jika dia tetap di sini.

“Ya Tuan, kami akan segera pergi bersamamu …” Xiong Xiuzhu menjawab dengan suara goyah.

“Tunggu.” Mo Wuji tidak peduli tentang apa pun yang dilakukan Cang Wenbin, tetapi hanya melangkah ketika Xiong Xiuzhu hendak pergi. “Nona Xiong, kamu sekarang adalah tamuku, jadi bagaimana mungkin kamu pergi begitu saja? Juga, ketika aku tidak ada, apakah pria bermata segitiga ini datang untuk melecehkanmu sebelumnya? ”

“Dia … dia …” Gigi Xiong Xiuzhu mengoceh ketakutan, tidak tahu bagaimana membalas Mo Wuji sama sekali. Pada kenyataannya, ketika Mo Wuji pergi, Cang Wenbin telah mampir sekali, tetapi untuk beberapa alasan dia diusir sebelum dia bisa mengatakan apa-apa.

“Mati kau!” Cang Wenbin mengayunkan tangannya ke wajah Mo Wuji.

Dengan langkah kecil dan sedikit pergelangan tangannya, Mo Wuji melemparkan tamparan, yang langsung mengenai wajah Cang Wenbin. Meskipun Cang Wenbin memiliki akar roh, mereka berkualitas buruk. Yang dia lakukan hanyalah naik paman seniornya untuk nyaris tidak naik ke Channel Opening Level 2. Bahkan jika dia memiliki penjagaan untuk serangan balasan Mo Wuji, dia masih tidak akan bisa menghindari tamparan itu. Terlebih lagi dia tidak menjaga itu sama sekali.

Tamparan itu terhubung sempurna dengan wajahnya, dan sementara kepalanya cacat dan memuntir ke satu sisi, beberapa gigi dan semburan darah terbang keluar dari mulutnya. Momentum tangan Mo Wuji kemudian melemparkannya jauh.

Wu Kai tertegun. Mo Wuji benar-benar menampar Cang Wenbin dengan kekuatan sedemikian rupa sehingga dia meluncur. Dia bahkan membuat Cang Wenbin kehilangan beberapa gigi. Hal-hal tidak terlihat baik …

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.