Immortal Mortal - Chapter 655

Bab 655: Penggunaan Batu Kisi Abadi

Penerjemah: Editor Terjemahan Sparrow: Terjemahan Sparrow

Ji Li tidak terlalu terganggu dengan itu saat dia dengan santai berkata, “Tolong tanyakan.”

“Pertanyaan pertama adalah jika kamu tahu apa batu ini, yang aku peroleh, adalah? Dan juga kegunaannya. Pertanyaan kedua adalah mengapa ada kebutuhan untuk Perang Dewa? Dan juga tentang medan perang Perang Dewa juga,” Mo Wuji melempar Ji Li batu kisi abadi setelah bertanya apa yang ingin dia tanyakan.

Batu kisi abadi ini harus menjadi harta karun kelas atas untuk Yu Minjiang menjadi pelindung dan perhatian terhadapnya. Alasan mengapa Mo Wuji tidak bertanya pada Yu Minjiang tentang kegunaan dan tujuan batu kisi abadi adalah karena Mo Wuji tahu bahwa Yu Minjiang tidak akan mengatakan yang sebenarnya. Sekarang setelah dia bertemu Ji Li, Mo Wuji merasakan keinginan untuk bertanya.

“Ini adalah kristal kesadaran …” kata Ji Li bersemangat saat dia meraih batu kisi abadi.

Mo Wuji tetap diam karena dia tahu bahwa Ji Li akan terus menjelaskan untuknya.

Memang, Ji Li berhasil mengendalikan emosinya dengan kuat sebelum menarik napas panjang, “Saya tidak tahu apa penyebab Perang Dewa dan cara medan perang dibagi bukanlah sesuatu yang saya akan tahu. Karena itu, saya tidak dapat jawab pertanyaan kedua Anda.

Perang Dewa bukanlah peristiwa satu atau dua kali karena saya pernah mendengar bahwa ada Perang Dewa di zaman kuno juga. Akan ada banyak ahli yang tewas dalam setiap Perang Dewa. Kekuatan besar Dao para ahli ini tidak terbatas dan bahkan tubuh mereka berhasil mengembun dan mengandung banyak hukum antara Surga dan Bumi. Lautan kesadaran mereka dibentuk oleh penggabungan berbagai hukum Langit dan Bumi dan setelah mereka musnah, lautan kesadaran mereka akan bubar. Namun, energi hukum Dao mereka tidak akan lenyap karena itu dan setelah bertahun-tahun menjelajahi kerohanian Surga dan Bumi Dao yang terakumulasi, ia membentuk tubuh crystalise unik yang disebut kristal kesadaran.

Setiap kristal kesadaran akan mengandung energi Surga dan Bumi kuno karena memiliki jenis tertinggi spiritualitas Dao. Bagi setiap pembudidaya, ini akan menjadi harta yang sangat berharga karena bahkan bisa melacak jejak energi dari sumber yang paling murni. Bagi para kultivator yang terjebak seperti kita, nilai kristal kesadaran ini bahkan lebih mengejutkan.

Ini juga mengapa dia merasa ada sesuatu yang salah saat dia berhubungan dengan batu hitam. Sepertinya itu berisi Surga yang hebat dan spiritualitas Bumi dan itu terutama karena ini dibentuk oleh lautan kesadaran banyak ahli.

“Aku masih ingin belajar dari Suster Senior Ji Li tentang bagaimana kristal kesadaran ini secara khusus bermanfaat bagimu,” Mo Wuji menggenggam tinjunya.

Ji Li melanjutkan, “Array pemeteraian abadi itu kuat hanya karena di mana-mana di dalam array pemeteraian abadi akan terus berubah. Misalnya, jalan yang Anda datangi mungkin merupakan jalan yang aman ketika Anda masuk tetapi jika Anda berjalan keluar dari jalan yang sama persis, jalan itu bisa berubah menjadi jebakan. Saat itu, banyak ahli juga tidak dapat menemukan jalan keluar dan akhirnya terperangkap seperti orang lain.

Dalam array penyegelan abadi, baik energi unsur dan bahkan lautan kesadaran akan terkunci. Namun, hukum Surga dan Bumi dari lambang pemeteraian abadi tidak akan mampu menahan hukum spiritualitas dao dari Surga dan Bumi yang berhasil dicerahkan oleh para ahli kuno. Salah satu contohnya adalah Universal Peak Token Anda dan kristal kesadaran adalah jenis barang yang serupa hanya saja nilainya jauh lebih rendah daripada Universal Peak Token.

Selama pembudidaya yang terjebak memiliki jumlah kristal kesadaran yang cukup, ia akan dapat meminjam kehendak spiritual kristal ini untuk membuka lautan kesadarannya sendiri dan akhirnya membebaskan dirinya. Selain itu, kristal-kristal ini sangat bermanfaat bagi kita untuk mencerahkan kerohanian dao seni sakral kita serta mencerahkan hukum dunia kita sendiri. ”

Mo Wuji tiba-tiba mengerti mengapa orang tua Yu Minjiang begitu putus asa dengan batu kisi abadi. Jadi lelaki tua itu ingin membebaskan dirinya.

“Jadi ini adalah tujuan utama kristal kesadaran ini. Sebelumnya, banyak teman saya memperlakukan item ini sebagai batu kisi abadi untuk memadatkan kisi abadi mereka,” jawab Mo Wuji.

Ji Li menghela nafas, “Itu hanya buang-buang harta jika kamu menggunakan kristal kesadaran untuk menyingkat kisi abadi … Sungguh buang-buang harta.”

“Apakah itu tidak pantas? Mungkinkah para penggarap ini yang menggunakan kristal kesadaran untuk menyingkat kisi abadi mereka akan terbatas dalam kemajuan masa depan mereka?” Mo Wuji mempertanyakan.

Mo Wuji telah mendengar tentang kisah banyak murid jenius yang memilih untuk tidak menggunakan batu kisi abadi untuk menyingkat abadi mereka.

Ji Li menjelaskan, “Kristal kesadaran dikondensasi keluar dari hukum lautan kesadaran para ahli kuno sehingga pasti akan ada batasan. Pembatasan itu akan menjadi fakta bahwa Anda akan terbatas pada kemajuan Dao dari ahli kuno. Dengan kata lain, para kultivator yang menggunakan kristal kesadaran untuk memadatkan kisi abadi mereka selamanya tidak akan mampu melampaui pemilik kristal kesadaran yang sah.

Namun, apakah Anda tahu seberapa kuat seorang ahli jika ia bisa menyingkat kristal kesadaran hanya dari lautan kesadarannya? Bahkan tanpa menggunakan kristal kesadaran, tidak banyak orang yang bisa melampaui para ahli kuno ini. Selanjutnya, setelah menggunakan kristal kesadaran ini, pencerahan masa depan mereka dari Surga dan spiritualitas Dao Bumi akan jauh lebih cepat dan menyeluruh yang akan menjadi keuntungan. Bahkan tanpa memperhitungkan semua ini, kristal kesadaran masih merupakan harta yang bisa digunakan untuk menempa juga. ”

Mo Wuji menggelengkan kepalanya karena sepertinya dia memiliki kekhawatiran yang tidak perlu. Bukan hanya dia, tetapi juga kawan-kawan lain yang tidak tahu apa sebenarnya penggunaan kristal kesadaran. Apakah ada metode lain untuk mengkondensasi kisi abadi dengan seefektif menggunakan kristal kesadaran?

“Apakah kamu menggunakan kristal kesadaran untuk menyingkat kisi abadi kamu juga?” Ji Li bertanya tiba-tiba.

“Tidak,” Mo Wuji bahkan tidak menyingkat kisi abadi dan bukan hanya kisi abadi, dia bahkan tidak memiliki semangat primordial. Dia hanyalah manusia biasa tanpa akar spiritual dan satu-satunya alasan dia bisa berkultivasi sampai hari ini adalah karena dia berhasil membuka meridiannya untuk kultivasi.

Ji Li terus menjelaskan, “Alasan mengapa menggunakan kristal kesadaran untuk menyingkat kisi abadi adalah sia-sia karena setiap pembudidaya yang menggunakannya untuk menyingkat kisi abadi mereka hanya akan mengekstrak kurang dari 1% dari hukum Dao abadi dari dalam kristal kesadaran Setelah bagian dari hukum Dao abadi ini diekstraksi dari kristal kesadaran, kristal kesadaran akan benar-benar tersebar. Oleh karena itu, sungguh merupakan pemborosan terbesar bagi seseorang untuk menggunakan kristal kesadaran untuk memadatkan kisi abadi seseorang.

Tidak heran mengapa Han Qingru menggunakan begitu banyak batu kisi abadi ketika mencoba untuk menyingkat kisi abadi nya. Dia benar-benar menghancurkan mereka semua.

“Lebih jauh lagi, akan ada bahaya tersembunyi yang ekstrim bagi para kultivator dengan tingkat kultivasi yang rendah untuk menggunakan kristal kesadaran ini untuk menyingkat kisi abadi mereka …”

“Bahaya tersembunyi apa?” Bahkan sebelum Ji Li bisa selesai menjelaskan, Mo Wuji tidak bisa membantu tetapi untuk menyela. Beberapa teman pertamanya menggunakan batu kisi abadi untuk memadatkan kisi abadi mereka sehingga akan menimbulkan masalah jika ada bahaya tersembunyi.

Ji Li menjawab, “Meskipun sudah beberapa waktu lalu sejak para ahli kuno ini musnah, beberapa ahli yang agak jahat akan menandai beberapa pemikiran mereka ke beberapa kristal kesadaran. Saat seorang petani lemah menggunakan kristal kesadaran seperti ini, mereka akhirnya bisa menjadi budak dari ahli kuno ini dan akhirnya memanfaatkannya. ”

Mo Wuji terdiam karena ini memang bahaya besar.

Beberapa saat kemudian, Mo Wuji bertanya, “Saudari Senior Ji Li, mengapa Anda tidak meminta saya untuk kristal kesadaran?”

Ji Li berkata dengan menyesal, “Anda bahkan tidak mengambil apa pun dari ayah saya dan bahkan datang untuk mengirim pesan kepada saya jadi bagaimana saya bisa begitu tak tahu malu untuk meminta Anda kristal kesadaran? Saya punya beberapa item di penyimpanan saya. berdering tetapi saya tidak dapat membuka cincin penyimpanan saya sendiri saat ini. Bahkan jika saya memberi Anda cincin penyimpanan saya, Anda mungkin tidak dapat membukanya dalam seratus tahun ke depan. ”

Mo Wuji menghela nafas betapa berbedanya dua orang. Jika Yu Minjiang memperlakukannya dengan tulus, itu tidak akan menjadi masalah bagi Mo Wuji untuk memberinya beberapa batu kisi abadi. Bagi Mo Wuji, batu kisi abadi benar-benar tidak banyak berguna baginya.

“Berapa banyak batu kisi abadi yang kamu butuhkan untuk bisa meninggalkan tempat ini?” Mo Wuji tiba-tiba bertanya.

“100.000 batu kisi abadi kurasa …” kata Ji Li dengan sedikit ketidakpastian.

Mo Wuji mengeluarkan cincin penyimpanan saat dia melemparkannya, “Cincin penyimpanan ini tidak memerlukan kemauan spiritual tetapi hanya kemauan untuk membukanya. Ada sekitar 1.000.000 batu kisi abadi di dalamnya, oh ya, tunggu sebentar …”

Setelah dia mengatakan itu, Mo Wuji mengambil bola kristal air sebelum mengukir rute dari Universal Peak Token ke atasnya. Setelah melemparkannya ke Ji Li, Mo Wuji berkata, “ini adalah rute keluar dari array pemeteraian abadi dan Anda hanya dapat bergantung pada diri sendiri jika Anda ingin meninggalkan tempat ini di masa depan.”

Ji Li menerima item itu dan sedikit gemetar tak percaya karena dia belum pernah melihat seorang kultivator semurah Mo Wuji. Pertukaran manfaat akan menjadi norma antara kesepakatan antara dua pembudidaya; manfaat tertentu dengan imbalan suatu barang.

Dia bahkan tidak membantu Mo Wuji dengan cara apa pun namun dia mengeluarkan sekitar 10 kali lebih banyak batu kisi abadi daripada apa yang dia katakan. Dengan 1.000.000 batu kisi abadi ini, dia 100% yakin bahwa dia bisa membebaskan dirinya dari pohon willow ini dan memulihkan tubuh aslinya.

Ji Li tiba-tiba merasa seolah-olah dia mengerti maksud Mo Wuji ketika dia bergegas untuk mengatakan, “Jika aku cepat, aku mungkin perlu ratusan tahun untuk membebaskan diriku, tetapi jika aku lambat, aku tidak akan membutuhkan lebih dari 10.000 tahun. titik, aku akan membawamu keluar … ”

Mo Wuji menjabat tangannya dan berkata, “Aku tidak bisa menunggu selama itu jadi aku akan bergerak sekarang. Aku berharap yang terbaik untukmu dan kita akan bertemu lagi jika nasib memungkinkan.”

Mo Wuji memadatkan mata rohaninya segera setelah hukumannya dan pergi. Dengan memberi Ji Li lebih banyak batu kisi abadi baginya untuk melarikan diri, Mo Wuji menganggapnya sebagai mencapai salah satu niatnya untuk memasuki Menara Dewa. Sebenarnya, Ji Li adalah nenek moyang para pembudidaya Zhen Xing sehingga harusnya dia membantunya.

Wajah Ji Li menjadi hangat ketika dia menyadari bahwa Mo Wuji bahkan tidak memiliki niat untuk meminta bantuan padanya. Saat memikirkan hal ini, dia bergegas memanggil Mo Wuji, “Tunggu … Aku akan memberimu liontin bintang ini.”

Dia menggunakan mulutnya untuk mematahkan kalung di lehernya saat dia melemparkannya dengan akurat ke Mo Wuji.

Mo Wuji menangkap liontin bintang dan dia bisa langsung merasakan aroma samar, jelas dan hangat. Jenis energi yang luas dan tak terbatas merembes keluar darinya dan Mo Wuji tahu dalam hal itu bahwa ini jelas merupakan harta karun kelas gambut. Di matanya, batu kisi abadi yang dia berikan pada Ji Li bahkan tidak layak disebut, karena itu tentu saja tidak memiliki nilai yang sama dengan harta ini.

Bahkan sebelum Mo Wuji bisa mengembalikan liontin bintang, Ji Li berkata, “Jika kamu memilih untuk tidak menerima liontin bintang ini, aku tidak akan memiliki wajah untuk menerima barang-barangmu juga.”

Mo Wuji memandangi bintang yang tampak seperti liontin bintang sebelum menjawab, “Baiklah, kalau begitu aku akan menerimanya.”

“Boleh aku tahu siapa namamu?” Nada Ji Li menjadi jauh lebih santai saat melihat Mo Wuji menerima liontin bintang.

“Namaku Mo Wuji dan aku adalah seorang pembudidaya nakal,” Mo Wuji dengan santai menggantung liontin bintang di lehernya saat dia mulai bergeser dengan hati-hati.

Array pemeteraian abadi dipenuhi dengan bahaya di mana-mana sehingga bahkan jika dia tahu jalan keluar, dia tidak berani bergerak sembarangan.

…

Su Xi berdiri saat kepadatan besar energi unsur di Menara Dewa terlalu menakutkan. Dia hanya di balik pintu tertutup selama beberapa tahun dan benar-benar melesat ke Grand Zhi Immortal Stage. Tidak hanya itu, Su Xi tidak mengalami kesusahan petir juga.

Dari penilaiannya, tiga tahun seharusnya hampir naik dan dia akan bersiap untuk pergi sekarang.

Di antara semua pembudidaya yang memasuki Menara Dewa, dia adalah satu-satunya orang yang tidak memasuki tingkat kedua dalam tiga tahun ini.

Su Xi baru saja keluar dari pintu tertutupnya dan gemetaran spasial yang sangat besar dapat dirasakan dari suatu tempat yang tidak terlalu jauh dari dirinya. Jika bukan karena omelan berulang-ulang Mo Wuji, dia hampir tidak bisa mengendalikan diri dan sedekat ini untuk mengeluarkan Lampu Buddha Kun yang Agung.

“Ledakan!” Setengah tangan jatuh dari langit saat jatuh ke tanah yang hanya beberapa kaki darinya.

Pandangan pertama Su Xi adalah cincin penyimpanan di lengan setengahnya yang mendarat dan saat dia mengamati sekeliling menggunakan kemauan spiritualnya, dia tidak bisa merasakan jejak yang mencurigakan.

Pada saat ini, Token Dewa di tubuhnya mulai bergetar dengan kuat dan pancaran cahaya redup ditembakkan.

Menara Dewa akan ditutup sehingga Su Xi bergegas ke setengah lengan ketika dia mengambil cincin penyimpanan sebelum menyimpannya di sakunya.

Saat dia selesai melakukan ini, pancaran yang lemah dan lemah menyapunya.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.