Immortal Mortal - Chapter 647

Bab 647: Rahasia Token Puncak Universal

Penerjemah: Editor Terjemahan Sparrow: Terjemahan Sparrow

Sama seperti Mo Wuji sedang memikirkan ke arah mana harus berjalan, Universal Peak Token di tangannya tiba-tiba menampilkan cahaya yang sangat menyilaukan. Ini adalah cahaya yang sekilas seperti nyala api yang menyala di permukaan pada Universal Peak Token untuk sementara waktu. Beberapa saat kemudian, hijau samar di permukaan Universal Peak Token menghilang saat berubah menjadi pemandangan terang dari alam semesta.

Mo Wuji merasakan energi alam semesta yang tak terbatas di tangannya alih-alih kehangatan batu giok yang dulu dia rasakan.

Pada saat ini, Mo Wuji merasa seolah-olah seluruh alam semesta ada di tangannya.

Kehendak spiritual Mo Wuji mendarat di Universal Peak Token dan dia bisa langsung merasakan dirinya dalam luasnya. Dua baris kata kecil yang tertulis pada Universal Peak Token tampaknya mengambang di alam semesta yang luas di depannya.

“Perang Para Dewa, Alam Semesta yang Hancur.”

Setelah itu, Mo Wuji secara mengejutkan bisa merasakan posisi Menara Dewa dari Token Puncak Universal. Dia memperhatikan bahwa Menara Dewa terdiri dari total 36 tingkat dan dia saat ini berada di tingkat ke-35.

Tebakannya memang benar ketika dia pertama kali tiba di tingkat puncak Menara Dewa.

Mo Wuji dapat menemukan penerbangan tangga di tingkat 35 yang akan membawanya ke bawah dan juga, ada array pengumpulan energi tepat di samping pintu masuk tangga.

“Da Huang, perhatikan tangga dari luar susunan pengumpulan energi dan saat tangga ini pingsan, segera beri tahu aku,” Mo Wuji menyelesaikan perintahnya dan berlari tepat di dalam susunan pengumpulan energi untuk mulai berkultivasi.

Dia tidak hanya akan membiarkan kesempatan bagus lewat begitu saja. Bersamaan dengan itu, dia mulai curiga bahwa penerbangan tangga terkait dengan energi unsur dalam array pengumpulan energi. Dugaannya adalah bahwa ketika dia mulai menyerap terlalu banyak energi unsur, tangga akan menjadi pingsan.

Mo Wuji telah berkultivasi dalam array pengumpulan energi selama lebih dari lima bulan dan tepat ketika dia akan memasuki Tahap Immortal Grand Zhi menengah, Da Huang berteriak untuknya.

Mo Wuji berhenti berkultivasi dan dia benar-benar memperhatikan bahwa tangga yang mengarah dari level 35 ke 34 mulai pingsan seolah-olah akan menghilang.

“Tidak buruk, kita bisa turun sekarang,” Mo Wuji menepuk otak Da Huang dengan senang ketika dia memutuskan untuk menuju ke tingkat 34 untuk melanjutkan kultivasinya.

Pada saat ini, Mo Wuji secara alami tahu mengapa Nai Dia menginginkan Token Puncak Universal. Sementara Mo Wuji tidak tahu bagaimana Nai He menyadari hal ini, ia menyadari bahwa Token Puncak Universal berisi tata letak keseluruhan Menara Dewa termasuk pintu masuk dan keluar dari setiap tingkat. Setiap level di Menara Dewa sangat luas dan tanpa batas sehingga tanpa Token Puncak Universal ini, seseorang tidak akan dapat menemukan setiap level dalam waktu singkat.

Nai He mungkin menginginkan Token Puncak Universal karena dia ingin mendapatkan segala macam harta di Menara Dewa. Mo Wuji mencibir dalam hatinya pada betapa salahnya Nai He karena meskipun Mo Wuji telah memberikan Nai He Universal Peak Token, dia tidak akan bisa mendapatkan harta apa pun di sini di Menara Dewa juga.

Ini adalah medan perang kuno dan kurangnya niat membunuh di tingkat bawah mungkin karena seringnya pembukaan Menara Dewa yang menghasilkan barang-barang bagus yang diperoleh oleh orang lain. Level yang lebih tinggi mungkin belum dibuka sebelumnya yang mengapa itu dipenuhi dengan begitu banyak niat membunuh yang mengerikan bahkan Da Huang tidak dapat mengambil cincin penyimpanan belaka. Akan aneh jika Nai Dia bisa mengambil apa pun dari Menara Dewa.

Dan karena alasan sederhana ini, selain berkultivasi di setiap tingkat, Mo Wuji tidak memiliki pikiran untuk mendapatkan benda apa pun di sini.

…

Sudah tiga tahun sejak Mo Wuji memasuki Menara Dewa dan pada saat ini, dia berdiri di pintu masuk tangga yang mengarah dari tingkat 19 ke tingkat 18. Dia tahu bahwa dia bisa melupakan berkultivasi lagi karena energi unsur di setiap tingkat dari tingkat ke 18 dan seterusnya akan semakin berkurang secara signifikan. Selain itu, jumlah waktu yang dia kembangkan di setiap level semakin berkurang dan semakin sedikit yang membuktikan bahwa dia semakin dekat ke level yang telah dicari orang.

Dalam tiga tahun, Mo Wuji tidak mendapatkan satu harta pun tetapi dia tidak merasa kecewa sama sekali karena apa yang telah diperolehnya. Dalam tiga tahun, ia berhasil naik dari Grand Yi Immortal ke ahli di Lingkaran Besar dari Tahap Abadi Grand Zhi dan hanya satu langkah lagi dari menjadi Grand Luo Immortal.

Dia mungkin bahkan tidak mencapai kemajuan seperti itu di Dunia Abadi bahkan jika dia berada di balik pintu tertutup selama 30 tahun. Selain itu, dia masih memiliki semua kristal abadi bersamanya setelah tiga tahun budidaya.

Satu-satunya hal yang tidak dia mengerti adalah mengapa dia dipindahkan ke tingkat 36 dan bukan yang pertama?

Mo Wuji membawa Da Huang menuruni tangga dari level 19 ke level 18 dan Universal Peak Token mulai menampilkan garis merah tambahan dan garis merah menunjuk ke arah lain.

Bisakah array pemeteraian abadi ditempatkan di level ini? Apapun, Mo Wuji telah kembali ke penampilan aslinya karena dia tidak terus menggunakan Pil KB Wimple.

Pada tingkat rendah seperti itu di mana ia mungkin bertemu pembudidaya lain dan Da Huang akan terlalu menarik perhatian. Namun, dia tidak berani untuk tidak membawa Da Huang ke array pemeteraian abadi sehingga selama dia membawa Da Huang, tidak perlu baginya untuk menyembunyikan penampilannya.

Mo Wuji tidak berani membuang waktu lagi karena dia tidak tahu kapan Menara Dewa akan ditutup. Jika dia akhirnya berhasil masuk ke Menara Dewa dan tidak berhasil menemukan array penyegelan abadi sebelum Menara Dewa ditutup, dia hanya akan menjadi lelucon.

Beberapa siluet muncul dalam kehendak spiritual Mo Wuji tetapi Mo Wuji benar-benar tidak ingin berinteraksi dengan mereka pada saat ini. Saat dia hendak mengubah arah, beberapa orang sudah mendarat tepat di sampingnya.

“Pill Master Mo?” Suara yang jelas dan terkejut bisa didengar.

Mo Wuji tertawa, “Jadi itu adalah Suster Junior Ruoyue dari Green Immortal House? Sungguh senang bertemu denganmu. Aku tidak berharap bahwa kamu akan tiba di tingkat ke-18 begitu cepat karena kupikir semua orang masih berkeliaran di sekitar beberapa yang pertama level dan saya adalah satu-satunya di sini. ”

Dua laki-laki dan satu perempuan adalah beberapa orang yang datang ke Mo Wuji. Salah satu pria itu mengenakan jubah kuning sementara yang lain mengenakan yang cokelat. Wanita itu adalah Qing Ruoyue dari Green Immortal House dan ibunya adalah Qing Yang, yang memiliki kesan yang disukai Mo Wuji karena cara dia bersikap sendiri.

Mo Wuji juga sadar bahwa Qing Ruoyue dipilih oleh Surga Sangat Tinggi dan bahwa setelah perjalanan ke Menara Dewa ini, Qing Ruoyue akan menuju ke Surga Sangat Tinggi untuk berkultivasi.

“Ha ha ha!” Qing Ruoyue mendengar kata-kata Mo Wuji dan tidak bisa mengendalikan tetapi tertawa terbahak-bahak, “Pill Master Mo, sudah tiga tahun dan orang-orang dengan peta Menara Dewa pada dasarnya sudah berada di tingkat ke-18.”

Dia berpikir pada dirinya sendiri bahwa Pill Master Mo ini pasti sangat memandang dirinya untuk berpikir bahwa dia akan percaya dia adalah satu-satunya di tingkat ke-18 ini. Selain itu, dia sudah berada di Elemental Grand Luo Immortal Stage dan sementara Mo Wuji seharusnya tidak mencapai Stage Immortal Grand Luo, mengapa dia memanggilnya sebagai ‘junior sister’?

Persis seperti prediksi Mo Wuji, sebagian besar orang memang punya peta.

“Kamu adalah Mo Wuji? Master pil jahat itu? Orang yang melihat kesempatan untuk mencuri lampu Buddha Kun Agung Mediasi Nunnery sebelum menggunakan Zhuo Pingan untuk membunuh Sa Jian?” Orang yang berbicara adalah pria berbaju kuning di sebelah kiri Qing Ruoyue dan untuk Mo Wuji, jubah kuning ini tampak seperti warna kencing anjing, sangat tidak menyenangkan.

Sebaliknya, pria ini sebenarnya sangat tampan dengan alisnya yang tajam dan rambutnya yang panjang dan elegan. Seluruh tubuhnya memancarkan energi dan pedang di punggungnya, dia tampak lebih sombong. Level kultivasinya juga lumayan bagus karena dia sudah berada di Grand Immortal Stage Grand Luo yang maju dan akan memasuki ranah Raja Immortal. Dengan penampilan yang begitu bagus, dia benar-benar tidak tahu bagaimana mencocokkan pakaian luarnya karena dia memilih untuk mengenakan jubah warna kencing anjing.

Qing Ruoyue mendengar dari ibunya tentang Mo Wuji dan bagaimana dia bukan orang yang akan tunduk kepada siapa pun hanya karena mereka lebih kuat. Menurut orang-orang, orang ini bahkan berani meminta Lun Cai dan kepala Pill Dao Immortal Alliance untuk memotong di depan semua orang.

Sekarang setelah rekannya mengatakan hal-hal seperti itu kepada Mo Wuji, dia khawatir Mo Wuji akan marah sehingga dia bergegas untuk masuk dan berkata, “Pil Master Mo, izinkan saya memperkenalkan kepada teman-teman saya. Ini adalah Immortal Domain’s Immortal Blade Path’s Immortal Blade Path’s Dao Feng. Bakat Senior Kakak Dao Feng untuk blade dao sangat luar biasa dan karena ini adalah fokusnya sejak awal, ia bahkan mengubah nama keluarganya menjadi Dao. [1] Kakak Senior Dao Feng, Pil Master Mo keluar untuk membantu Mediasi Biarawan harus keluar dari hati yang baik dan bukan untuk Lampu Buddha Kun Agung. ”

Qing Ruoyue tampaknya tidak terlalu baik dengan kata-katanya karena meskipun maksudnya Mo Wuji tidak akan membunuh Su Xi untuk Lampu Buddha Kun yang Agung, itu terdengar aneh ketika dia benar-benar mengatakannya.

Dao Feng hanya bisa tertawa kecil, “Siapa yang bisa yakin akan apa pun di dunia ini? Saya melihat Pill Master Mo sekarang, tetapi saya tidak melihat Saudari Junior Su Xi.”

Mo Wuji tidak repot-repot membuang-buang waktu dengan orang-orang ini sehingga dia dengan santai berkata, “Kamu benar dan aku membawa Great Buddha Buddhist Lamp bersamaku, tetapi aku tidak bermaksud untuk memberikannya padamu. Saudari Junior Ruoyue, aku akan melihatmu lagi.”

Mo Wuji berbalik dan pergi segera setelah hukumannya karena dia tidak benar-benar peduli tentang klaimnya kepada Dao Feng bahwa dia menyakiti Su Xi dan membawa Lampu Buddha Kun yang Agung pergi. Baginya, dia benar-benar ingin orang-orang percaya bahwa Great Buddha Buddhist Lamp bersamanya.

Jika orang percaya itu, kurang perhatian akan dibawa ke Su Xi.

“Pill Master Mo, aku pernah mendengar bahwa kamu menggunakan pedang di masa lalu juga jadi kenapa tidak kamu biarkan aku melihat bagaimana pedangmu dao? Tentu saja, aku tahu bahwa boneka abadi kamu sangat luar biasa sehingga aku akan mengakui mengalahkan saat Anda menggunakan boneka abadi Anda untuk menyerang, “Dao Feng mendengar bahwa Mo Wuji pergi sehingga ia mengambil langkah ke samping untuk menghalangi jalan Mo Wuji.

Sebelumnya, Mo Wuji hanya memperlakukan Dao Feng seperti orang yang lewat tetapi sekarang, ia mulai mengamati orang ini dengan hati-hati. Setelah mengetahui bahwa Mo Wuji memiliki boneka abadi yang sangat kuat dan menipu lengan bajunya, kawan ini harus memiliki karakter unik untuk benar-benar berani menantangnya.

“Apakah kamu benar-benar berpikir hanya karena pedang dao kamu luar biasa sehingga aku tidak akan berani membunuhmu?” Mo Wuji menatap dengan tenang pada Dao Feng.

Dao Feng tertawa, “Tuan Pill Mo bahkan berani membunuh Kaisar Abadi dari Sekte Petir dan menyematkan Pendeta Abadi menggunakan pedang di pinggiran jurang Dewa Surgawi jadi mengapa Anda tidak berani membunuh makhluk seperti saya? Namun , bahkan jika aku akan dibunuh olehmu, aku ingin menyaksikan pedang dao kamu. Aku pernah mendengar tentang tiga bilahmu sacred art dan aku berharap untuk dapat memblokirnya. ”

Mo Wuji akhirnya bisa mengerti mengapa orang sombong ini akan menggunakan kata-kata murah untuk mencoba dan membuatnya gelisah. Kawan ini benar-benar berharap untuk berdebat dengannya menggunakan pedang mereka dan sepertinya kawan ini benar-benar jatuh cinta pada pedang.

“Aku akan memenuhi keinginanmu kalau begitu,” Mo Wuji menunjuk Da Huang untuk minggir sebelum mengangkat tangannya dan Half Moon Weighted Halberd muncul di tangannya. Ketika dia berada di Grand Yi Immortal Stage, dia sudah bisa cocok dengan Grand Luo Immortal. Sekarang dia hanya selangkah lagi dari Grand Luo Immortal Stage, mengapa dia membutuhkan Da Huang untuk berurusan dengan Dao Feng.

“Kamu mengubah harta sihir?” Dao Feng memperhatikan bahwa senjata Mo Wuji adalah Half Moon Weighted Halberd sebelum bertanya dengan kerutan di wajahnya.

Mo Wuji terkekeh, “Dao Feng, aku tidak percaya kau mengkhususkan diri dalam pedang. Di mataku, pisau dao adalah tombak pedang yang juga merupakan tombak dao, pedang dao dan dao segalanya. Di matamu, kau hanya memiliki satu bilah dan mengabaikan bilah pedang yang sebenarnya. Bilah pedang yang sebenarnya bukan hanya satu bilah, tetapi juga bilah yang membunuh. ”

Dao Feng menggenggam tinjunya ke arah Mo Wuji secara tak terduga sebelum berkata, “Aku sudah belajar banyak darimu. Pill Master Mo, tolong lihat pedangku.”

Saat dia berbicara, pisau Dao Feng di tangannya mulai bergetar saat itu berubah menjadi pisau daun yang tak berujung. Musim gugur yang suram lewat dan Mo Wuji bisa merasakan dirinya dibawa oleh angin musim gugur ke dalam hutan dengan sisa daun yang tak terhitung jumlahnya. Daun-daun ini tampak tidak berbahaya tetapi berubah menjadi niat bilah karena mengunci seluruh ruang ini.

Mo Wuji menjadi serius karena dia tidak pernah mengharapkan pedang dao Dao Feng setinggi ini. Jenis kasual Falling Leaves Blade Dao ini pastinya bukan sesuatu yang dipelajari tetapi sebuah seni sakral dao blade yang ia tercerahkan sendiri.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.