Immortal Mortal - Chapter 529

Bab 529: Jangan Libatkan Aku dalam Permainanmu

Penerjemah: Editor Terjemahan Sparrow: Terjemahan Sparrow

Tatapan Mo Wuji jatuh pada Murong Xiangyu, yang berdiri agak jauh, dan bertanya, “Bagaimana tujuh halaman Kitab Luo berakhir di tangannya?”

Meskipun Murong Xiangyu tidak bisa dianggap sebagai hadiah terlemah, tapi dia setidaknya salah satu dari beberapa yang terlemah. Jadi, betapapun beruntungnya keberuntungannya, begitu dorongan datang untuk mendorong, bagaimana mungkin harta seperti tujuh halaman dari Kitab Luo berakhir di tangannya?

Murong Xianyu melangkah maju dan menjelaskan pada dirinya sendiri dengan menyedihkan, “Saya adalah orang pertama yang menemukan tempat ini, dan membantu semua orang menemukan sejumlah besar kristal esensi abadi bersama dengan taman ramuan abadi kelas atas. Hanya setelah saya tiba, lebih banyak orang datang , dan sekarang mereka tidak hanya ingin membagi hal-hal di sini di antara mereka sendiri, mereka ingin merebut tujuh halaman Kitab Luo dari tangan saya juga. ”

Pada saat ini, terlepas dari apakah orang di depannya adalah Mo Wuji atau Yan Ye, baginya, dia adalah orang asing. Yan Ye selalu menjadi bentuk kehidupan terendah di matanya, yang juga memiliki sikap serakah seekor katak yang ingin makan daging angsa.

“Immortal Friend Mo, hal-hal seperti harta xiantian bukanlah sesuatu yang bisa dimiliki oleh satu orang. Tujuh halaman dalam Kitab Luo adalah yang terbaik dari semua harta di sini, jadi saya menyarankan agar setiap Domain Abadi mendapatkan satu halaman. Jika Anda, Immortal Friend Mo, dengan posisi setinggi itu, memasuki Dunia Rusak, dan tidak bisa mendapatkan sepotong harta karun terbaik di dalam, bagaimana itu adil? ” Chen Jushan menunjukkan dengan percaya diri. Dengan suaranya yang keras dan cerah, sepertinya dia berada di sisi keadilan.

Setelah mendengar kata-kata Chen Jushan, Mo Wuji mengerti apa yang sedang terjadi, dia menganggukkan kepalanya dan menjawab, “Dao Teman Chen, berapa banyak yang telah kamu dapatkan sejak memasuki Dunia Rusak? Mungkinkah kamu mendapatkan beberapa harta xiantian juga?”

Segera Chen Jushan mengerutkan kening, dan nadanya berubah masam, “Sementara aku mendapatkan beberapa harta, tapi aku belum pernah melihat harta karun xiantian.”

“Kalau begitu, apakah kamu bersedia memberikan padaku cincinmu untuk melihatnya?” Mo Wuji bertanya dengan tenang.

Mata Chen Jushan menjadi dingin. Tidak peduli seberapa kuat Mo Wuji, dia pasti tidak akan membiarkan Mo Wuji memanjat kepalanya, “Apa artinya ini? Apakah kamu tidak tahu bahwa tabu untuk melihat cincin orang lain?”

Mo Wuji hanya tertawa kecil, “Begitukah? Bahkan jika aku menemukan sesuatu yang bagus di cincinmu, aku hanya akan mengambil beberapa. Pasti akan ada yang tersisa untukmu.”

Seruling panjang mendarat di tangan Chen Jushan dengan gelombang cepat, dan dia dengan keras menyatakan, “Mo Wuji, terlepas dari apa pun latar belakangmu, Lei Sekte saya tidak takut padamu.” Dia tidak mengatakan bahwa dia sendiri tidak takut pada Mo Wuji. Tidak peduli seberapa kuat dia, Chen Jushan, adalah, dia tidak cukup kuat untuk menerbangkan Fu Bei dengan tebasan.

“Kamu ingin bertarung denganku?” Ekspresi Mo Wuji menjadi gelap, niat pembunuhannya meluas ke sekitarnya.

Aura membunuh yang menyesakkan menelannya, menyebabkan Chen Jushan menghirup udara dingin yang dalam. Aura pembunuhan ini terlalu kuat. Dia tiba-tiba mengalami apa yang dirasakan Fu Bei sebelumnya, dan dia bekerja keras untuk menenangkan dirinya, berbicara satu kata pada suatu waktu, “Kamu ingin melihat ke dalam cincin saya dan mengambil barang-barang milik saya, jadi tidak akankah kamu membiarkan saya setidaknya punya kesempatan untuk melawan balik? Logika apa ini? Saya, Chen Jushan, mungkin tidak sekuat Anda, tapi saya bukan sepotong adonan yang bisa Anda kalahkan. ”

Sebagai tanggapan, Mo Wuji berbicara dengan tidak peduli, “Apa yang kamu peroleh di Dunia Patah adalah milikmu, tetapi apa yang orang lain dapatkan harus dibagi. Betapa tidak tahu malunya kamu dapatkan? Mengapa kamu tidak bergabung dengan Sekte Dao Dao, kupikir kamu ‘ agak cocok untuk itu. ”

Meskipun dia mengerti apa yang dimaksud Mo Wuji, karena Mo Wuji belum membuat gerakan apa pun, Chen Jushan secara alami tidak bisa dengan bodoh memprovokasi Mo Wuji. Dia berangsur-angsur mengangkat seruling panjangnya, sementara pandangannya mendarat pada para genius lain yang menginginkan sepotong dari tujuh halaman Kitab Luo.

Jika semua orang yang tersisa menyerang sekaligus, dia akan menyerang tanpa ragu juga. Tapi jika dia akan mengalahkan Mo Wuji, maka tidak akan ada kesempatan di neraka bahwa itu akan terjadi.

Namun, tidak ada yang menanggapi Chen Jushan. Biksu Yining bahkan mengusap kepalanya yang botak sambil tersenyum, “Saudaraku, dengan satu tatapan aku tahu bahwa kamu adalah seseorang yang dapat diandalkan. Begitu kita kembali ke Sharphorn Immortal Ruins, aku akan memperlakukanmu dengan alkohol terkuat.”

Mo Wuji agak terdiam. Semua orang menyebutnya dengan sebutan ‘Teman Abadi’, tetapi bhikkhu ini memanggilnya ‘Saudara’ dan juga ingin memperlakukannya dengan alkohol terkuat yang ada.

Dia telah mendengar tentang Biksu Yi Ning ini dari Dou Hualong. Biksu Yi Ning adalah seorang jenius bintang sembilan, maka ia tentu saja harus membungkuk.

Lu Jiazhi berjubah hitam juga melangkah maju, dan berbicara kepada Mo Wuji dengan sedikit senyum, “Teman Abadi Mo, kamu masih berutang budi padaku.”

Setelah menyelesaikan kalimatnya, Lu Jiazhi mengirim pesan ke Mo Wuji, “Bai Chitian dan binatang buas itu dibakar olehku. Itu salah satu karyamu kan?”

Mendengar itu, Mo Wuji tertawa, langsung menjawab, “Meskipun aku tidak mengerti apa yang dikatakan Dao Friend Lu, aku pasti berteman denganmu sekarang.”

Tidak peduli metode apa yang digunakan, tidak mungkin dia akan mengakui membunuh seseorang dari Vast Ocean Immortal School.

Yi Ning dan Lu Jiazhi semuanya jenius bintang sembilan, dan keduanya telah maju untuk berkenalan dengan Mo Wuji, sementara Fu Bei diusir oleh tebasan Mo Wuji, sehingga Gu Zijian tidak bisa hanya melangkah keluar untuk bertanya untuk membagi tujuh halaman Kitab Luo. Selain itu, Gua Yi juga benar-benar dilupakan. Adapun Huan Xiuran, dia pernah berhadapan dengan Mo Wuji sebelumnya di Menara Transfer, maka ada bahkan lebih sedikit kesempatan baginya untuk berbicara sama sekali. Dengan demikian, setelah Chen Jushan berhenti mengemukakan topik, masalah tujuh halaman Kitab Luo telah terselesaikan dengan sendirinya begitu saja.

Mereka yang semula dapat menerima bagian dari tujuh halaman Kitab Luo tidak bergerak, apalagi yang lain tidak terlibat sama sekali. Lagi pula, bahkan jika mereka membenturkan kepala mereka ke masalah ini, mereka tidak akan menerima bagian dari tujuh halaman Kitab Luo. Beberapa pembudidaya juga diam-diam menghormati Mo Wuji karena tidak goyah di hadapan tujuh halaman Kitab Luo.

Jika itu orang lain, dia tidak akan seperti Mo Wuji, begitu tenang ketika menghadapi tujuh halaman Kitab Luo. Beberapa orang bahkan berpikir bahwa Mo Wuji tidak ingin orang lain meletakkan tangan mereka pada tujuh halaman Buku Luo sehingga ia bisa mengambil semuanya untuk dirinya sendiri ketika ia akhirnya akan sendirian dengan Murong Xiangyu.

Saat dia melihat semua peristiwa ini terbentang di depannya, Murong Xiangyu terkejut. Sebelum semua ini, dia berpikir untuk menyalakan vitalitas dan kekuatan hidupnya untuk melarikan diri, tetapi siapa yang tahu bahwa Mo Wuji akan muncul pada jam ke-11. Terlebih lagi, dengan kehadirannya yang sombong, bahkan sembilan jenius bintang tidak dapat bernegosiasi mengenai tujuh halaman Kitab Luo.

Ini adalah orang yang dia singkirkan dari pilihannya sebagai pendamping dao? Murong Xiangyu yang terkejut tiba-tiba merasa bahwa penilaiannya di masa lalu cacat.

Saat dia memikirkan cara Mo Wuji memperlakukannya di masa lalu, perasaan hangat muncul di dalam hatinya. Mo Wuji telah menyembunyikan keterampilannya dengan sangat baik, dan memiliki kekuatan seperti itu, jadi bukankah dia kandidat terbaik baginya untuk jatuh cinta? Selain itu, dia awalnya adalah istri Mo Wuji, karena itu akan logis baginya untuk jatuh cinta padanya, dan tidak ada keraguan akan meninggalkan dalam hatinya juga.

Memang, hal terbaik selalu ada di bawah hidungnya selama ini, tetapi dia telah mencari di seluruh dunia untuk mereka.

“Kakak Senior Mo, bagaimana kalau kita memisahkan kristal esensi abadi dan herbal abadi?” Zuo Yixian dari Yong Ying Immortal Domain adalah yang pertama kali datang untuk bertanya tentang masalah ini sambil membungkuk hormat.

Sebelumnya, Chen Jushan mengatakan bahwa Yong Ying Immortal Domain bisa mendapatkan satu bagian, tetapi akan mendapatkan pilihan terakhir. Meskipun dia memprotes keputusan itu, tanpa kekuatan, tidak ada gunanya memprotes.

Sambil membungkuk hormat kepada kerumunan, Mo Wuji menyatakan, “Rekan-rekan teman abadi, segel di sini tidak terlihat seperti telah rusak sebelumnya. Mengapa tidak semua orang memecahkannya bersama-sama, sebelum membelah barang secara merata?”

“Saya setuju.” Zuo Yixian adalah yang pertama keluar. Yong Ying Immortal Domain tidak memiliki pakar sejati, jadi karena Mo Wuji telah muncul, dia tidak akan melewatkan kesempatan seperti itu.

Saran yang dibuat Mo Wuji sangat masuk akal, tetapi jika orang biasa menyarankannya, gagasan itu akan dibuang oleh para genius seperti Chen Jushan. Namun, karena Mo Wuji yang membawanya, tidak ada yang berani memprotesnya. Hanya berdasarkan judulnya yang tersembunyi, tidak ada yang berani melakukan gerakan terburu-buru.

Mereka yang ingin mengetahui identitas Mo Wuji mulai bertanya kepada mereka yang telah mengenal Mo Wuji di masa lalu, tetapi setelah insiden Fu Bei, tidak ada yang berani membicarakannya. Meskipun Mo Wuji tidak keberatan identitasnya terungkap, tetapi mereka yang mengenalnya keberatan. Mereka telah dengan susah payah memperoleh janjinya untuk memperbaiki pil, dan jika mereka menyinggung Mo Wuji, akhir kisah mereka akan mirip dengan Fu Bei dan pembudidaya yang telah diusir.

Adapun Chen Jushan, dia telah dibunuh sebelum diskusi tentang sarannya telah dimulai.

“Yan … Wuji …” Murong Xiangyu berjalan ke sisi Mo Wuji, berbicara dengan suara menggigil.

Anda tidak dapat membandingkan seseorang dengan orang lain. Ketika di hadapan Mo Wuji, terlepas dari apakah itu Qiao Qianyan atau Gu Zijian, di mata Murong Xiangyu, mereka semua memucat dibandingkan dengan dia.

“Ada apa sekarang?” Mo Wuji mengerutkan kening. Wanita ini adalah seseorang yang benar-benar tidak ingin dia hadapi.

“Terima kasih atas bantuannya, jika bukan karena kamu …”

Mengangkat tangannya, Mo Wuji menyela kalimat Murong Xianyu, “Kamu sebelumnya pernah membantuku sekali, jadi tidak perlu berterima kasih padaku. Kita sekarang telah membatalkan hutang kita satu sama lain. Selain itu, bahkan jika itu adalah orang lain , Saya mungkin akan membantunya juga. ” Dia tidak sesumbar di sini. Ketika dia memiliki kemampuan, tidak jarang membantu dalam hal-hal seperti itu.

“Maaf, dulu di jalan …” Saat Murong Xiangyu berbicara, dia bertanya pada dirinya sendiri apakah dia harus meminta surat nikah.

Dengan lambaian tangannya yang lain, Mo Wuji menjawab, “Jangan mengungkit masa lalu, aku sudah melupakan semuanya. Aku bukan Yan Ye. Aku Mo Wuji.”

Murong Xiangyu tertegun sejenak, tetapi dia dengan cepat mendapatkan kembali kendali atas perasaan dan emosinya, “Kakak Wuji, aku seharusnya tidak mengembalikan surat nikah kepada Anda, kalau tidak kita masih akan …”

Tanpa bicara, Mo Wuji menatap wanita yang berdiri di depannya. Apakah wanita ini beberapa kekurangan, atau apakah dia tidak memiliki EQ sama sekali?

“Murong Xiangyu, saya hanya mengatakan untuk tidak mengemukakan masalah masa lalu. Selain itu, Anda adalah bagian dari Sekte Dao Utama, jadi jangan terlalu dekat dengan saya. Saya benci sekte Anda. Adapun permainan apa pun yang Anda ingin bermain, ada banyak orang yang mau bermain denganmu, hanya saja jangan datang mencariku. kamu tidak perlu khawatir lagi aku percaya bahwa setidaknya di tempat ini, tidak ada yang berani membuat bergerak melawan Anda, tetapi tentu saja berapa lama Anda bisa bertahan hidup pada akhirnya akan ditentukan oleh Anda. ” Setelah Mo Wuji berbicara dengan santai, dia terlalu malas untuk peduli tentang Murong Xiangyu lebih jauh.

Dia juga menyadari bahwa Murong Xiangyu bukanlah seseorang yang memandang orang-orang berpengaruh, tetapi itu karena kultivasinya di Maha Dao yang menyebabkan dia kehilangan semua EQ-nya. Ini bisa disimpulkan hanya berdasarkan dia mengembalikan akta nikah di jalan. Tidak ada logika atau emosi yang bisa diterima oleh wanita seperti itu, dan untuk menerima rasa terima kasih Murong Xiangyu, itu adalah sesuatu yang bahkan tidak pernah dia pertimbangkan sebelumnya.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.