Immortal Mortal - Chapter 467

Bab 467: Kecurigaan Mo Wuji

Penerjemah: Editor Terjemahan Sparrow: Terjemahan Sparrow

Namun, kepalan ini tidak hanya berakhir di sini karena domain kepalan berbentuk kipas meledak juga. Api peledak dari Api Surgawi menyelimuti semua kegelapan yang disebabkan oleh pukulan itu.

Tumpukan kristal abadi yang mengelilingi Mo Wuji hancur saat Mo Wuji bergegas untuk menyerap semua energi unsur abadi dalam waktu. Dalam periode waktu yang singkat ini, Mo Wuji bisa merasakan gelombang energi di dalam tubuhnya saat ia maju langsung ke Tahap Immortal Surgawi menengah.

Kapal terbang tidak bisa berhenti gemetar saat Han Qingru mendaratkan kapal terbang dengan paksa di tanah.

“Saudara junior, apa yang terjadi?” Saat dia menghentikan kapal, Han Qingru bergegas ke buritan kapal.

Tong Ye mengikuti karena mereka tidak tahu bagaimana Mo Wuji menyebabkan keributan seperti itu.

Energi unsur abadi di sekitar Mo Wuji mulai mendapatkan kembali ketenangannya saat dia tersenyum dan berkata, “Tidak banyak, saya baru saja tercerahkan jadi saya melempar pukulan. Saudari Senior Qingru, seberapa jauh kita dari Lapangan Kota Jin Yun?”

“Kami telah tiba. Sekarang, kita hanya perlu berjalan selama satu jam lagi dan kita akan berada di sana,” Han Qingru bergegas menjawab.

Mo Wuji mengungkapkan ekspresi kaget, “Aku telah berkultivasi tertutup selama tiga hari?”

Dia merasa seolah-olah itu hanya sesaat tetapi dalam kenyataannya, tiga hari telah berlalu?

“Tidak, kakak senior sudah mengurangi kecepatan kami. Anda telah berkultivasi selama lima hari,” tambah Tong Ye.

Waktu memang merupakan hal yang paling tidak berharga selama kultivasi. Mo Wuji menyimpan kapal terbang dan berkata, “Karena ini masalahnya, ayo pergi sekarang.”

“Bukankah kita menggunakan penyamaran?” Han Qingru bertanya tanpa sadar saat dia terus bertanya-tanya apakah Rumah Pedagang Penanam Pertama akan mengirim Dewa Emas ke sana.

“Tidak perlu untuk itu, kita akan berjalan tanpa menyamar,” jawab Mo Wuji karena dia sadar bahwa mengenakan penyamaran tidak akan banyak berguna. Setelah membuat keputusan untuk datang, dia siap berkelahi sebelum pergi. Jika dia bahkan tidak bisa selamat dari tempat ini, dia benar-benar bisa melupakan Kota Ying Bian.

…

Alun-Alun Kota Jin Yun setidaknya 10 kali lebih besar dari Alun-Alun Kota Can He. Alih-alih menyebut tempat ini alun-alun kota, mungkin akan lebih tepat untuk menyebutnya sebagai kota abadi berukuran rata-rata.

Tak terhitung susunan pertahanan telah ditempatkan di luar Alun-Alun Kota Jin Yum dan bahkan beberapa susunan perangkap kematian ini berada di luar pengetahuan Mo Wuji. Mo Wuji menyadari pengetahuannya sendiri untuk array dan dia percaya dia paling tidak akan setara dengan master array abadi Kelas 1. Namun, Mo Wuji yakin bahwa susunan ini yang ditempatkan di sini pasti setidaknya Kelas 2 dan Kelas 3, yang akhirnya akan dia pahami lebih banyak jika dia punya waktu untuk mempelajarinya.

Saat ketiganya memasuki Alun-Alun Kota Jin Yun, Mo Wuji bisa merasakan beberapa keinginan spiritual mendarat padanya. Mo Wuji tidak keberatan karena karena dia tahu dia harus datang, dia tidak siap.

Jika dia ingin bertahan hidup kali ini, dia harus mengunjungi Rumah Pedagang Penanam Pertama pada akhirnya.

“Ayo cari tempat menginap untuk malam sebelum berangkat ke pelelangan besok,” Mo Wuji baru saja menyelesaikan kalimatnya dan bisa merasakan Han Qingru berdiri lebih dekat dengan dirinya sendiri. Dia bahkan bisa merasakan ketakutannya dari langkahnya.

Mo Wuji mengangkat kepalanya dan melihat seorang pria dengan kemeja emas menatap mereka bertiga.

Mo Wuji bisa merasakan aura lebih besar dari Dewa Surgawi tapi dia juga bisa merasakan pengekangan pada kultivasinya.

“Dia adalah Lao Cai,” Han Qingru berbisik dengan suaranya yang bergetar saat dia terdengar sangat panik. Jelaslah bahwa dia belum sepenuhnya membebaskan dirinya dari rasa takut akan pelecehan tiran Lao Cai.

Mo Wuji menepuk punggung Han Qingru, “Kakak Senior Qingru, kita harus menghindari ketakutan seperti itu dalam mengejar kultivasi kami Dao. Karena kamu berani mengunjungi Kota Ying Bian denganku dan mengabaikan kematian sepenuhnya, mengapa kamu takut manajer kecil seperti dia “Paling-paling, kita akan membunuhnya sekarang.”

Han Qingru menghela nafas sedikit sebelum berbisik, “Terima kasih, Wuji.”

Pada saat ini, pikirannya menjadi jernih dan dia berhasil menenangkan diri. Mo Wuji tidak salah karena jika dia tidak takut mati, mengapa dia harus takut pada manajer kecil?

“Junior Sister Qingru, saya tidak pernah berharap diri melihat Anda di sini. Setelah pelelangan ini selesai, mengapa Anda tidak mengikuti saya ke Kota Ying Bian?” Jejak niat membunuh melintas di mata Lao Cai saat dia tertawa di depan Han Qingru.

Saat ini, Han Qingru akhirnya tidak lagi takut pada Lao Cai saat dia berkata dengan lemah, “Tidak apa-apa, aku akan pergi dengan saudara junior.”

Mata Lao Cai tertuju pada Mo Wuji, “Ingatlah untuk tidak menyentuh Qingru, jika tidak, kamu akan hidup untuk menyesalinya,” jelas Lao Cai memperhatikan bagaimana Mo Wuji menepuk punggung Han Qingru sebelumnya.

Mo Wuji mengukur Lao Cai dengan tenang dan tepat ketika dia akan berbicara, Han Qingru tiba-tiba memeluk lengan Mo Wuji dan berkata, “Saudara junior, ayo pergi.”

“Baiklah,” Mo Wuji tidak repot-repot mengatakan apa-apa karena sekarang pelelangan belum dimulai, ini bukan waktu yang tepat untuk menyerang Lao Cai.

Melihat Mo Wuji dan dua lainnya memasuki alun-alun kota, jejak niat membunuh terlintas di matanya saat dia bersumpah untuk membiarkan semut yang berani menyentuh Han Qingru berharap dia sudah mati.

Adapun Han Qingru, dia sudah muak padanya. Dia pasti akan melemparkannya ke Gedung Penggarap Ganda agar orang lain bisa merasakannya setelah ini. Apa gunanya menjaga wanita yang gagal menghargai kebaikannya?

“Kakak senior Qingru benar-benar luar biasa untuk membuatnya tetap tenang. Saat itu ketika kami menyelinap ke Kota Ying Bian, Kou Yuan terbunuh oleh orang ini,” Setelah trio menyikat bahu melawan Lao Cai, Tong Ye menyebutkan ini.

Ada jejak yang sama dari niat membunuh di hati Mo Wuji karena dia adalah orang yang secara pribadi mengundang Kou Yuan ke Kapal Immortal-Traversing. Kou Yuan tulus dan hanya karena dia sudah maju ke Tahap Surgawi Abadi, dia tidak menganggap dirinya berada pada tingkat yang lebih tinggi daripada yang lain. Selain itu, setelah mengetahui apa yang terjadi pada Lou Chuanhe, dia tidak ragu-ragu saat dia bergegas untuk mencoba menyelamatkannya. Berdasarkan tindakan ini sendiri, Mo Wuji membuat keputusan untuk membalasnya apa pun yang terjadi.

“Aku percaya dia mengenalimu, tetapi satu-satunya alasan mengapa dia tidak bertindak melawanmu adalah karena dia ingin menghormati alun-alun kota ini,” kata Mo Wuji kepada Tong Ye.

Tong Ye menjawab dengan nada tenang, “Karena aku sudah membuat keputusan untuk datang, aku tidak punya niat untuk kembali hidup-hidup. Jadi bagaimana jika dia adalah Dewa Emas? Bahkan jika aku harus bertarung sampai mati, aku akan membuat dia berdarah. ”

Mo Wuji menjawab dengan dingin, “Darah seorang Lao Cai belaka bahkan tidak akan berharga. Aku yakin bahwa kawan ini akan menyerang setelah pelelangan berakhir sehingga serahkan kawan ini kepadaku, aku akan membunuhnya untuk membalas Kou Yuan. Aku akan pergi menukar beberapa batu kisi abadi, jika tidak, kita mungkin tidak memiliki cukup kristal abadi untuk pelelangan. ”

“Saudara junior, tidak perlu menukar batu kisi abadi. Biasanya, pelelangan di Sudut Yong Ying akan menerima batu kisi abadi juga dan pada kenyataannya, itu lebih berharga daripada kristal abadi,” Han Qingru bergegas untuk menghentikan Mo Wuji.

…

Di tempat yang jauh dari Mo Wuji dan rekannya. adalah seorang wanita yang berkembang dengan pinggang tipis saat dia menatap Mo Wuji dan rekannya dengan terkejut. memasuki gedung. Baru beberapa saat kemudian dia berkata, “Bagaimana mungkin dia berani datang ke sini tanpa penyamaran?”

Wanita ini adalah Zhu Yiyan dari Rumah Kultivator Pertama dan meskipun dia meramalkan bahwa Mo Wuji akan tiba di Lapangan Kota Jin Yun, dia tidak berharap dia datang tanpa penyamaran.

Ada dua orang lagi berdiri di sampingnya dan salah satunya adalah Manajer Wei Gongfeng dari Gedung Penggarap Pertama. Dia tidak bisa membungkus pikirannya juga karena menurut Zhu Yiyan dan logikanya, selama Mo Wuji datang dengan menyamar, pertama-tama mereka akan menemukan pijakan Mo Wuji dan kemudian menemukan orang lain untuk menanganinya bersama.

Kedatangan Mo Wuji tanpa penyamaran datang sebagai kejutan besar bagi semua orang.

“Apakah kita akan tetap pada rencana awal kita?” Wei Gongfeng berkata dengan suara rendah.

Zhu Yiyan mengerutkan alisnya dan tenggelam dalam pikirannya sejenak sebelum menjawab, “Orang ini pasti sangat kuat tetapi tidak peduli seberapa kuat dia, bagaimana dia bisa begitu berani untuk memasuki Jin Yun City Square tanpa repot-repot memakai apa pun menyamar? Bisakah dia benar-benar memiliki pendukung yang dapat diandalkan mendukungnya? ”

Setelah merenung sebentar, dia melanjutkan, “Tidak peduli siapa pendukungnya, aku akan membuatnya meludahkan apa pun yang diambilnya dari Rumah Pedagang Pembudidaya Pertama. Gongfeng, kita harus mengubah sedikit rencana kita. Kita harus menemukan satu Emas Abadi lagi untuk bekerja sama dengan kami melawan Mo Wuji. ”

“Aku pernah mendengar bahwa Manajer Lao Cai dari He Lian Merchant Union ada di sini juga. Aku juga mendengar bahwa dia berada pada tahap lanjut dari Tahap Keabadian Emas dan bahkan lebih kuat daripada Bi Tai senior,” pria lain menambahkan .

“Baiklah, kita akan mengunjungi Manajer Lao Cai sekarang,” Zhu Yiyan membuat keputusan tanpa ragu-ragu.

…

“Brother Tong, izinkan saya bertanya sesuatu kepada Anda. Apakah ini permintaan Senior Brother Lou Chuanhe untuk menjaga Kapal yang Melintasi Abadi atau apakah itu ide semua orang?” Setelah ketiganya memasuki sebuah bangunan, Mo Wuji bertanya. Dia terus memiliki perasaan bahwa ada sesuatu yang salah, tetapi dia tidak tahu apa masalahnya.

Tong Ye menggelengkan kepalanya, “Itu bukan permintaan Kakak Senior Lou tetapi saran Ku Ya. Saat itu, Tuan Pu Zi ingin mempertahankan Kapal Melintasi Abadi untuk penelitian lebih lanjut, tetapi Ku Ya menyebutkan tentang ikatan yang dalam antara Kakak Senior Lou dan Anda. Karena kapal ini milik Anda, semua orang setuju bahwa kapal tersebut harus sementara ditempatkan dengan Senior Brother Lou. ”

Hati Mo Wuji tenggelam saat dia masih merasa ada sesuatu yang salah.

“Apakah Abacus mengatakan ke mana Ku Ya pergi?” Mo Wuji bertanya sekali lagi.

“Tidak, Ku Ya tiba-tiba pergi dan bahkan Abacus tidak punya ide. Selain itu, Abacus mengirimi Ku Ya beberapa pesan tetapi Ku Ya tidak menjawab salah satu dari mereka,” Tong Ye tidak suka overthink tetapi kata-kata Mo Wuji menangkapnya berpikir.

“Lalu Tuan Pu Zi tidak mengikuti orang lain ke Kota Ying Bian dan tidak membalas pesanmu?” Mo Wuji menghela nafas dalam hatinya karena jika Ku Ya ada di sekitar, mereka pasti tidak akan begitu ceroboh.

“Betul.”

“Lalu bisakah kamu memberitahuku jika Tuan Pu Zi ingin membalikkan Kapal Immortal-Traversing untuk mencariku ketika aku terjebak dengan Yin Fire Centipedes?” Nada bicara Mo Wuji berubah serius.

Tong Ye menjawab, “Kami memang berbalik untuk mencarimu, tetapi bukan niat Tuan Pu Zi untuk melakukannya. Dia mengatakan bahwa ada banyak risiko untuk kembali dan mencarimu, tetapi Kakak Senior Lou Chuanhe, Kou Yuan dan semua orang memutuskan untuk membuat jalan kembali untuk menemukan Anda. Setelah itu, Tuan Pu Zi meminta kami untuk menyampaikan pendapat kami dan kami semua sepakat untuk mencari Anda pada akhirnya. Sebelum kami menemukan Anda, kami dipaksa kembali oleh Gui Water dalam jumlah tak terbatas. Laba-laba … Oh ya, tepat ketika kami hendak melintasi jurang Immortal, kehendak spiritual Ku Ya tampaknya telah menemukan Anda dan sementara dia memohon untuk memutar Kapal Immortal-Traversing sekitar, Guru Pu Zi menolak gagasan itu dan berkata bahwa kita akan menjadi mencari kematian dengan berbalik. ”

Mo Wuji menganggukkan kepalanya dan menepuk Tong Ye, “Aku mengerti sekarang, semua orang beristirahat. Tidak ada yang berpikir untuk menyerah padaku selama waktu kita di jurang abadi jadi aku tidak akan pernah menyerah pada siapa pun. Setelah lelang besok, kita akan membunuh jalan keluar kita. ”

Mo Wuji memiliki kecurigaan sendiri tetapi dia tidak mengatakannya kepada Tong Ye. Dia bahkan berpikir bahwa / itu Kapal Immortal-Traversing bersama Tong Ye, dia mungkin orang pertama yang mengalami masalah.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.