Immortal Mortal - Chapter 152

Bab 152: Hidup Untuk Dirinya Sendiri

Penerjemah: Editor Terjemahan Sparrow: – –

Nenek Linglong sangat puas dengan sikap Mo Wuji dan dia melanjutkan, “Yan’Er kehilangan ingatannya karena transfer spiritual yang gagal. Jika dia berkultivasi di bawah saya, kemampuannya akan meningkat, dan kesadarannya akan menjadi lebih kuat. Namun, ini akan berarti bahwa ingatannya dari masa lalu akan menjadi lebih jauh, dan bahkan akhirnya menghilang. ”

Mo Wuji terkejut sesaat. Jika Yan’Er kehilangan ingatannya, apakah dia akan tetap menjadi Yan’Er yang sama?

“Senior, apakah tidak ada jalan lain?” Mo Wuji bertanya dengan sedikit keengganan.

Nenek Linglong menggelengkan kepalanya, “Bukannya tidak ada jalan lain. Tapi ada satu hal yang bisa saya konfirmasi dengan Anda: semakin tinggi kultivasinya, semakin sulit untuk mendapatkan kembali ingatannya. Pada saat ia mencapai Gedung Roh Panggung, bayang-bayang masa lalunya akan benar-benar hilang. Mungkin jika pemahaman saya terhadap Pill Dao maju selangkah, saya mungkin bisa memulihkan ingatannya. Tapi saya tahu kemampuan saya sendiri. Ini akan sangat, sangat sulit untuk pil saya. Dao untuk meningkat, kecuali aku memilih untuk meninggalkan Benua Hilang. ”

Mo Wuji terdiam. Keahlian Nenek Linglong atas Pill Dao bisa dianggap tertinggi di seluruh Benua Hilang. Jika bahkan Nenek Linglong merasa mustahil, bagaimana dengan yang lain?

“Senior Linglong, jika suatu hari, Pill Dao senior membuat terobosan, apakah Anda dapat memulihkan ingatannya?” Mo Wuji memegang sedikit harapan saat dia bertanya lagi.

Nenek Linglong menghela nafas, “Itu tidak mungkin. Dengan bakatnya, dia pasti akan mencapai Spirit Building dalam waktu singkat. Begitu dia berada di Spirit Building, bahkan penyuling pil terkuat tidak dapat membantunya menemukan ingatannya. Kecuali Anda tidak biarkan dia berkultivasi, dan bahkan jika Anda melakukan itu, ingatannya masih akan memudar secara bertahap, itu hanya proses yang jauh lebih lambat. Selanjutnya, untuk merawatnya, Anda harus membiarkannya berkultivasi. ”

“Bolehkah aku bertanya seberapa jauh tingkat senior dalam Pill Dao?”

Nenek Linglong menoleh ke arah ruang kosong dengan tatapan berkabut di matanya sebelum dia berkata dengan sedih, “Aku Penyuling Pil Surgawi Tingkat 7.”

Dia benar-benar bukan Penyuling Pil Bumi Tingkat 6, tetapi Penyuling Pil Surgawi Tingkat 7? Jantung Mo Wuji bergetar. Sebelumnya, dia hanya berspekulasi tentang tingkat Granny Linglong, dan tidak benar-benar tahu apakah dia adalah Tier 7 Heavenly Pill Refiner. Dia menduga bahwa bahkan Mu Ying tidak tahu tentang level Nenek Linglong. Jika Nenek Linglong membuat terobosan, akan seperti apa dunia itu? Penyuling Pil Surgawi Tingkat 8, seberapa baguskah itu?

Yan Qianyin tidak membohonginya. Dalam lima kerajaan, hanya Nenek Linglong yang bisa menyelamatkan nyawa Yan’Er.

Mo Wuji memandang Yan’Er yang tidak mengerti di sisinya, menarik napas dalam-dalam dan membuat keputusan; dia membungkuk ke arah Nenek Linglong dan berkata, “Senior, tolong bantu. Selama hidup Yan’Er bisa diselamatkan, tidak ada hal lain yang penting.”

Bahkan jika Yan’Er tidak bisa mendapatkan kembali ingatannya, dia masih harus menyelamatkannya.

Nenek Linglong mengangguk ke arah Mo Wuji, “Kamu tidak buruk. Bagaimana kalau aku memberimu kesempatan ini, sebelum Yan’Er mencapai Spirit Building Stage, kamu harus lebih banyak berinteraksi dengannya, lebih banyak berbicara dengannya, dan mengobrol tentang masa lalu. Ini adalah satu-satunya cara baginya untuk menemukan ingatannya sebelum Spirit Building Stage. ”

“Tapi akar spiritualku buruk, dan aku benar-benar tidak bisa memasuki Surga Mencari Istana, apalagi Pagoda Pill Mencari Surga Istana …” kata Mo Wuji tanpa daya.

Nenek Linglong tertawa lembut, “Karena kau membantuku menemukan Bunga yang memperpanjang Jiwa yang Tak Terukur, aku akan membantumu sekali lagi.”

Dengan itu, Nenek Linglong mengirim token giok ke tangan Mo Wuji, “Ambil token giok ini ke Surga Mencari Istana, dan mengatakan bahwa aku membiarkanmu menjadi murid luar Surga Mencari Istana. Ketika saatnya tiba, Anda dapat membawa giok token untuk menemukan Yan’Er. Ini sebanyak yang bisa saya bantu untuk Anda dengan Yan’Er. ”

“Terima kasih banyak, Senior.” Mo Wuji menerima token giok dan membungkuk dengan hormat dan penuh semangat. Dia hanya khawatir bagaimana dia bisa memasuki Surga Mencari Istana dan mengunjungi Yan’Er, dan sekarang Nenek Linglong membantunya. Bagaimana mungkin dia tidak bahagia?

Ketika seseorang mencapai tahap tertentu, kemurahan hatinya juga akan mencapai tahap tertentu.

Dibandingkan dengan Jing Feilan itu, berapa kali Nenek Linglong lebih kuat? Tetapi ketika dia ingin mengambil Yan’Er sebagai muridnya, dia masih mencari pendapatnya. Pada saat yang sama, Nenek Linglong tidak keberatan dengan akar rohaninya yang lebih rendah, dan mengizinkannya mengunjungi Yan’Er, dan bahkan menemukan cara untuk memulihkan ingatan Yan’Er. Dia bahkan tidak mengucapkan kata-kata yang memilukan hati

Meskipun ini adalah Bunga yang Memperpanjang Jiwa tak terukurnya yang mengambil efeknya, itu juga ada hubungannya dengan kebesaran hati Nenek Linglong.

“Jika Anda memiliki permintaan lain, jangan ragu untuk mengatakannya. Saya akan membantu Anda sebaik mungkin,” Nenek Linglong bertanya sekali lagi.

“Senior membantu saya menyelamatkan Yan’Er, dan bahkan mengizinkan saya untuk memasuki Surga Mencari Istana sebagai murid luar. Itu sudah lebih membantu daripada yang bisa saya minta. Jika saya meminta hal lain, maka saya akan terlalu menuntut Keinginan saya sudah dipenuhi oleh senior, saya tidak punya permintaan lain, “jawab Mo Wuji dengan tulus.

Dia juga jelas bahwa seseorang tidak boleh terlalu serakah. Jika dia meminta terlalu banyak, dia hanya akan menghina.

“Siapa Yan’Er bagimu?” Nenek Linglong sedikit tersentuh dengan keegoisan Mo Wuji.

“Yan’Er adalah pelayanku, tapi di hatiku, dia satu-satunya yang dekat denganku,” Mo Wuji memandang Yan’Er dan berbicara dengan nada melankolis. Dia benar-benar khawatir bahwa ingatan Yan’Er tentang dirinya akan benar-benar hilang.

Sejak dia datang ke dunia ini, Yan’Er adalah satu-satunya yang benar-benar dia pedulikan. Seorang wanita menikamnya dari belakang, sementara seorang gadis merawatnya dengan mengorbankan kebahagiaannya sendiri. Hanya melalui pengalaman-pengalaman ini, dia tahu betapa berharganya dan beruntungnya dia mengetahui yang terakhir.

Nenek Linglong menghela nafas, “Untuk hambamu sendiri, kamu menggunakan budidaya Tahap Pembukaan Saluran dan mempertaruhkan nyawamu untuk memasuki Lima Elemen Domain Terpencil dan menemukan Crystal Penempaan Jiwa yang Tak Terukur. Mungkin kamu adalah satu-satunya orang di seluruh Benua Hilang yang mau lakukan itu.”

Dengan itu, dia menatap Mo Wuji dengan tatapan lembut dan berkata dengan nada hangat, “Kenapa kamu tidak kembali dulu. Yan’Er bisa tinggal di sini bersamaku. Kamu bisa mengunjungiku kapan saja kamu mau.”

Mo Wuji mengucapkan terima kasih sekali lagi pada Nenek Linglong. Setelah itu, dia mengomel pada Yan’Er, mengatakan padanya untuk berhati-hati dan menjaga dirinya sendiri sebelum dia pergi dengan enggan.

Dia tahu bahwa ketika dia pergi, Yan’Er yang dia temui di masa depan mungkin benar-benar orang asing. Meskipun demikian, dia masih akan melakukan apa yang dia lakukan.

Bagi kehidupan Yan’Er, tidak ada hal lain yang penting. Yan’Er sudah sangat tua, tetapi dia tidak benar-benar hidup satu hari untuk dirinya sendiri. Jika Yan’Er benar-benar kehilangan ingatannya, maka dia bisa hidup untuk dirinya sendiri; dia tidak perlu memperlakukan dirinya sebagai milik orang lain, juga tidak perlu hidup sebagai pelayan.

Terlepas dari hasilnya, dia akan selalu melindungi gadis ini yang hidup untuknya selama lebih dari 10 tahun.

Melihat sosok kesepian dan sepi Mo Wuji yang jauh, Nenek Linglong membelai kepala Yan’Er dan berkata, “Terlepas dari apa yang terjadi, Anda tidak boleh melupakannya. Ingat, dia dipanggil Mo Wuji. Dia adalah seorang pria dengan akar spiritual yang buruk, namun berisiko. hidupnya untuk menyelamatkan hidupmu. Lagipula, dia tidak memintamu untuk mengingatnya. Dia hanya ingin kau hidup terus! ”

Nenek Linglong menghela nafas ketika Yan’Er memandangnya dengan heran. Mo Wuji membuat aksinya terdengar biasa saja, tetapi sebagai Heavenly Pill Refiner, bagaimana mungkin dia tidak mengerti kesulitan yang harus dilalui Mo Wuji untuk mendapatkan Bunga yang memperpanjang Jiwa yang Tak Terukur? Untuk setiap 10 pembudidaya di bawah Panggung Yuan Dan bahkan mencoba untuk mengambil Bunga yang memperpanjang Jiwa, sembilan akan mati dan hanya satu yang akan bertahan.

Mo Wuji hanya bisa menipu anak-anak kecil dengan ceritanya tentang bagaimana ia dengan mudah menemukan Bunga yang dapat memperpanjang Jiwa yang Tak Terukur. Hanya ada satu syarat untuk mendapatkan Bunga yang dapat memperpanjang Jiwa yang Tak Terukur, yaitu mengorbankan hidup Anda. Sampai sekarang, dia masih tidak tahu bagaimana Mo Wuji melakukannya. Dia benar-benar selamat dan mendapatkan Bunga yang memperpanjang Jiwa yang Tak Terukur. Namun, karena dia tidak membicarakannya, dia tidak akan bertanya. Lagipula, semua orang punya rahasia sendiri.

…

“Wuji, dimana Yan’Er?” Melihat sosok tunggal Mo Wuji, Zhen Shaoke, yang sedang menunggu kedatangan Mo Wuji, bertanya dengan cemas.

“Untungnya, akar spiritual Yan’Er tidak buruk, jadi Nenek Linglong memutuskan untuk membawanya sebagai murid pribadinya, yang memungkinkan Yan’Er memiliki kesempatan untuk hidup,” jawab Mo Wuji.

Masalah dengan Bunga yang Memperpanjang Jiwa yang Tak Terukur terlalu besar. Terlepas dari hubungannya yang baik dengan Zhen Shaoke, dia tidak akan dengan santai menyebutkannya. Selain itu, perselingkuhan ini tidak memiliki pengaruh pada Zhen Shaoke, jadi mengapa dia tidak perlu menempatkan dirinya dalam bahaya?

Dia mendengar bahwa semua pembudidaya yang memperoleh Crystal penempaan Jiwa yang Tak Terukur semuanya telah menghilang. Menurut Nenek Linglong, Bunga yang Memperpanjang Jiwa yang Tak Terukur jauh lebih berharga. Jika perselingkuhan ini terungkap, bisakah dia mempertahankan kehidupannya yang damai dan stabil? Jika dia tahu bahwa Bunga yang Memperpanjang Jiwa yang Tak Terukur sangat berharga, dia mungkin tidak akan membawanya ke Nenek Linglong. Untungnya, Nenek Linglong tidak menyukai rumor itu. Dia memang sulit untuk bergerak dan meminta, tetapi begitu dia menerima permintaannya, dia akan sangat membantu.

Selain itu, Nenek Linglong tidak secara khusus menginstruksikannya untuk tidak membocorkan masalah Bunga yang Memperpanjang Jiwa yang Tak Terukur; dia bisa mengatakan bahwa Nenek Linglong bukan salah satu dari senior yang licik itu.

Dia percaya bahwa Nenek Linglong sendiri tidak akan berbicara tentang Bunga yang memperpanjang Jiwa yang Tak Terukur. Jika dia tidak berbicara, dia juga tidak, maka tidak ada yang akan tahu bahwa dia pernah memiliki Bunga yang memperpanjang Jiwa yang Tak Terukur.

Zhen Shaoke menghela nafas lega, “Itu bagus. Yan’Er gadis yang sangat imut. Jika terjadi sesuatu padanya, aku juga akan kesal.”

Dengan itu, Zhen Shaoke buru-buru menambahkan, “Oh benar, aku lupa memberitahumu, Shaoru telah menjadi murid dalam di Surga Mencari Istana.”

Mo Wuji mengangguk; Zhen Shaoru berkata bahwa dia memperoleh sesuatu yang baik, dan sekarang Istana Mencari Langit menerima murid. Selama Shaoru menawarkannya, ia secara alami akan memiliki kesempatan untuk menjadi murid.

“Kamu tidak perlu khawatir tentang Yan’Er. Nenek Linglong jelas merupakan penyuling pil nomor satu di Benua Hilang. Selama dia bertindak, ada peluang 80 hingga 90% yang baik bahwa tidak ada hal buruk yang akan terjadi pada Yan’Er .

Jika Anda bersedia, Anda dapat tinggal sementara di Rumah Sembilan Bulan Pil, saya dapat membantu Anda mendapatkan status sebagai penatua … “Dengan Shaoru bergabung dengan Istana Mencari Surga, suasana hati Zhen Shaoke tinggi. Sekarang Yan’Er bisa diselamatkan , Mo Wuji juga bisa tinggal di Rumah Pill Sembilan Bulan.

Orang lain mungkin merasa bahwa bakat Mo Wuji buruk, dan bahwa dia tidak memiliki masa depan yang baik, tetapi dia tidak merasa begitu. Dia merasa bahwa Mo Wuji jelas bukan Refiner Pill Mortal Tier 3 biasa. Meminta Mo Wuji menjadi Penatua Rumah Sembilan Pill Pill, bukan Mo Wuji yang diuntungkan, tetapi Rumah Sembilan Moons Pill.

Mo Wuji menjawab dengan nada meminta maaf, “Nenek Linglong memberiku token giok, menjanjikanku tempat di Surga Mencari Istana sebagai murid luar. Kurasa aku tidak akan pergi ke Rumah Sakit Sembilan Bulan Moons.”

“Ah!” Zhen Shaoke sejenak bingung, sebelum dia berkata dengan gembira, “Wuji, itu bagus ah. Aku tidak akan berada di Surga Mencari Istana, dan aku hanya khawatir tentang Shaoru yang tidak punya otak. Sekarang kamu akan ke sana juga, kamu dua dapat saling menjaga satu sama lain. ”

Zhen Shaoke diam-diam terkejut dengan bakat Yan’Er. Tidak hanya Nenek Linglong menerima Yan’Er sebagai murid, dia bahkan menjanjikan Mo Wuji tempat sebagai murid luar di Istana Mencari Surga. Bakat konyol apa itu?

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.