Immortal Mortal - Chapter 1168

Bab 1168: Biarawati Sage Hijau Turun dan Keluar

Penerjemah: Editor Terjemahan Sparrow: Terjemahan Sparrow

Saat Seni Hancur Kehancuran dieksekusi, bahkan Mo Wuji tidak ingin memasuki area kehancuran itu. Dalam ruang dengan banyak hukum yang robek, siapa yang tahu di mana dia akan disapu begitu dia memasukinya? Masih akan baik-baik saja jika Time Plate dapat menemukan posisinya. Namun, jika Time Plate tidak bisa melakukannya, dia akan berkeliaran di kekosongan selama bertahun-tahun yang tak terhitung jumlahnya.

Mo Wuji tidak akan keberatan berkeliaran di kehampaan selama bertahun-tahun yang tak terhitung jumlahnya jika dia sendirian tanpa tanggung jawab. Ini karena dia masih bisa berkultivasi ke mana pun dia pergi. Namun, ia memiliki setumpuk masalah yang menunggu untuk ditangani. Bahkan musibah Sage Tian Hen saja sudah cukup alasan baginya untuk tidak meninggalkan God World.

Dengan Sage yang tidak masuk akal seperti Tian Hen di sekitarnya, memusnahkan sekte atau bahkan seluruh Domain Dewa seharusnya tidak menjadi masalah baginya.

Namun, Surga Mengukur Akar Pohon terlalu kuat. Bahkan Mo Wuji tidak bisa mengendalikan keinginannya untuk mendapatkannya.

Kehendak spiritual Mo Wuji dari saluran penyimpanan rohnya baru saja melilit Surga Mengukur Akar Pohon. Sebelum dia bisa mengeksekusi Art Suci Penyusutan Bumi-nya untuk mendapatkan Akar Pohon Ukur Langit, Heng Zuo sudah melesat.

Dia berbeda dari Mo Wuji. Bahkan jika Heng Zuo harus tersapu ke dalam kekosongan tak berujung karena hukum yang robek, dia tidak akan mau menyerah pada Surga Mengukur Akar Pohon.

Mo Wuji hanya memperpanjang kemauan spiritualnya sementara Heng Zuo secara fisik sudah bergerak. Tidak akan sulit jika Mo Wuji ingin menyergap Heng Zuo sekarang. Yang perlu dia lakukan adalah mengirim beberapa Spiritual Arrows dan Heng Zuo pasti akan terluka parah. Namun, dia tidak akan bisa mendapatkan Surga Mengukur Akar Pohon dalam skenario seperti itu.

Setelah sedikit ragu, Mo Wuji memutuskan untuk menyerah pada Heaven Measuring Tree Root dan penyergapannya pada Heng Zuo. Mo Wuji tidak ingin menyakiti orang lain tanpa manfaat sebenarnya untuk dirinya sendiri.

Ketika Heng Zuo tersapu ke air mata spasial, dia menghela nafas lega. Dia sudah siap untuk situasi di mana Mo Wuji memilih untuk menyergapnya. Saat Mo Wuji menyergapnya, dia tidak akan ragu untuk menghancurkan gerbang array transfer yang akan ditinggalkan Mo Wuji.

Karena Mo Wuji tidak menyergapnya, dia secara alami tidak akan menghancurkan array transfer itu.

Saat Seni Hancur Kehancuran mengirim Heng Zuo pergi, area kehancuran semakin dekat dengan Mo Wuji. Pada saat ini, Mo Wuji sudah menyimpan Buku Luo saat ia melangkah ke gerbang array transfer.

Sama seperti Mo Wuji mendarat kembali di hutan batu, aura dao gerbang transfer array di hutan batu menghilang secara bertahap. Ini menandakan bahwa gerbang array transfer yang dia lalui telah dihancurkan oleh Great Art of Destruction.

Mo Wuji membawa Xi Nianmo keluar dari dunianya sebelum bertanya, “Nianmo, apa rencanamu sekarang?”

Mo Wuji berencana untuk membawa Xi Nianmo kembali ke Sekte Fana jika dia menjawab bahwa dia tidak punya rencana lebih lanjut.

Dibandingkan dengan sebelumnya, Xi Nianmo tampaknya lebih santai sekarang. Dia membungkuk ke arah Mo Wuji sebelum menjawab, “Kakak Mo, aku telah berkultivasi gila selama bertahun-tahun supaya aku bisa membalaskan klan saya. Sekarang aku sudah membalaskan dendam mereka, rasanya seperti batu yang berat berada di pundakku sekarang. Saat itu, ayahku mencurahkan hati dan jiwanya untuk Lightning Sword Manor. Karena itu, aku ingin kembali untuk membangun kembali Lightning Sword Manor-ku. Mungkin, masih ada beberapa yang selamat dari Xi Clan-ku. ”

Pada saat ini, Xi Nianmo yakin bahwa beberapa tahun terakhir tidak mudah bagi Mo Wuji. Kalau tidak, dia tidak akan menjadi sekuat itu.

Mo Wuji tidak akan mengganggu rencana Xi Nianmo jadi dia menyerahkan cincin penyimpanan kepadanya, “Terima kasih telah membantu saya menemukan Tanah Nafas. Tanah Nafas sangat penting bagi saya. Barang-barang di cincin penyimpanan akan membantu Anda kembali “Pendirian Lightning Sword Manor. Aku juga telah mendirikan sebuah sekte di dekat Samudra Kepunahan Nirvana yang disebut Sekte Fana. Jangan ragu untuk menemukan aku di sekte saya jika Anda mengalami masalah di masa depan.”

…

Setelah mengirim Xi Nianmo pergi, Mo Wuji mengeluarkan Time Plate-nya. Dia berencana untuk pergi ke Lembah Pemakaman Dewa untuk mencari tempat di mana Shuyin dan Qu You pergi. Bertahun-tahun yang lalu, dia mendengar dari Yi Shang bahwa Shuyin dan Qu You pergi menggunakan Bunga Paramita putih. Dia memiliki Bunga Paramita merah padanya dan apakah dia dapat menggunakannya atau tidak untuk menemukan lokasi Shuyin dan Qu You, dia harus kembali untuk melihatnya.

Time Plate melintasi kekosongan menggunakan Time Laws. Hanya dalam satu hari, Mo Wuji mendarat kembali di Lembah Pemakaman Dewa.

Pertama kali dia di sini, tingkat kultivasinya terlalu rendah. Karenanya, ia sangat tertindas di bidang ini. Hari ini, dia berdiri di sini dengan tingkat budidaya Quasi-Sage. Energi yang menindas itu tidak lagi dapat memengaruhinya.

Saat ini, Mo Wuji sendiri adalah dunia dengan hukumnya sendiri. Tidak ada ruang atau lingkungan lain yang dapat memengaruhi keberadaannya.

Kehendak spiritual Mo Wuji merasakan bahwa tidak ada orang lain di sekitar.

Sebelumnya, pengalamannya membuatnya keluar dari tangan jubah hijau Sage Nun. Hari ini, Mo Wuji percaya bahwa bahkan jika dia tidak bisa mengalahkannya, dia mungkin tidak akan merasa sulit untuk melarikan diri.

Mo Wuji juga bertanya-tanya bagaimana Yi Shang, yang memperlakukannya sebagai Liu Xing, lakukan sekarang.

Segera, Mo Wuji membuang pikiran ini. Dia mengeluarkan Bunga Paramita dan melihatnya dengan saksama. Dia mencoba merasakan lokasi Bunga Paramita putih bertahun-tahun yang lalu. Yang mengecewakan Mo Wuji, dia tidak bisa merasakan energi apa pun.

Selama Mo Wuji tidak bisa merasakan energi, dia tidak akan bisa mengetahui kemana Shuyin dan Qu You pergi.

Bagian bawah Lembah Pemakaman Dewa dingin dan sunyi. Setelah berjalan dengan Bunga Paramita di tangannya, Mo Wuji masih tidak dapat menemukan jejak energi. Beberapa hari kemudian, spiritual Mo Wuji akan menemukan gerbang transfer array yang akan mengarah ke Negeri Dewa Beristirahat.

Gelombang dao aura beredar di sekitar gerbang array transfer dan mengejutkan Mo Wuji, dia tidak melihat Sage Nun atau Yi Shang yang berjubah hijau. Mungkinkah Sage Nun yang berjubah hijau menjadi orang yang membuka gerbang ini? Kalau tidak, di mana lagi dia bisa?

Mo Wuji menyadari bahwa Sage Nun berjubah hijau tidak akan berada di Dunia Dewa. Jika dia berada di Dunia Dewa, dia akan pergi mencari masalah dengan Mo Wuji.

Mo Wuji mendarat tepat di depan gerbang array. Dia mengamati gerbang dengan hati-hati tetapi masih tidak bisa membedakan apakah Sage Nun berjubah hijau sudah memasuki Tanah Dewa Istirahat.

Karena dia ada di sini, dia memutuskan untuk menyelesaikan beberapa skor dengan Sage palsu, Min Yuan dari Negeri Dewa Istirahat. Selama Min Yuan tidak menjadi Sage, Mo Wuji tidak akan takut padanya.

Saat Mo Wuji mengeluarkan Half Moon Weighted Halberd-nya, dia sepertinya mendeteksi sedikit getaran di Laws di area ini. Dia secara sadar menghentikan dirinya dari melakukan sesuatu. Saat dia hendak memperpanjang keinginan spiritualnya, dia mendengar suara samar, “Dao Friend Liu Xing …”

Roh primordial dengan jiwa yang tidak lengkap? Mo Wuji yang ragu melihat roh primordial ini. Segera, dia bisa merasakan bahwa itu adalah roh primordial yang akrab.

“Kamu Sage Nun berjubah hijau?” Mo Wuji akhirnya mengenali roh primordial yang samar ini.

Roh primordial bergetar dan kali ini, dia tidak menggunakan suaranya. Dia menggunakan kemauannya untuk berkomunikasi dengan Mo Wuji sebagai gantinya, “Ya, aku Sage Nun yang berjubah hijau. Aku minta maaf karena mengira kau Liu Xing. Aku hanya menyadari bahwa kau bukan Liu Xing sekarang.”

Mo Wuji tidak keberatan dengan kesalahpahaman ini. Sage Nun yang berjubah hijau adalah seseorang yang paling ditakuti Mo Wuji. Siapa yang sanggup menyingkirkan Sage Nun berjubah hijau dan bahkan meninggalkan sedikit semangat primordialnya di sini? Jika lawan bisa menyingkirkan Sage Nun berjubah hijau dengan santai, bukankah dia akan mencari mati dengan datang ke sini sementara hanya berada di Tahap Sasi-Sage?

Saat memikirkan ini, hati Mo Wuji tenggelam. Dia mulai putus asa mencari rute retret.

Meskipun Sage Nun berjubah hijau sangat kuat, Mo Wuji sadar bahwa dia tidak terlalu licik. Kalau tidak, Mo Wuji tidak akan pernah bisa menjauh darinya.

Sekarang seseorang yang jauh lebih kuat dari Sage Nun berjubah hijau ada di sini, bagaimana mungkin dia tidak khawatir?

Sage Nun yang berjubah hijau terus menggunakan kemauannya untuk berkomunikasi ketika dia menghela nafas, “Aku sama seperti kamu. Kamu dibunuh oleh wanita yang kamu cintai saat kamu bereksperimen. Aku dibunuh oleh murid yang aku selamatkan …”

“Bagaimana kamu tahu tentang semua ini?” Mo Wuji terkejut karena kehendak rohaninya menyelimuti Sage Nun berjubah hijau.

Sage Nun yang berjubah hijau memang seorang Sage sebelumnya. Namun, Mo Wuji bisa membunuhnya dengan mudah dengan hembusan nafasnya sekarang.

“Dao Friend, tolong ulurkan tangan bantuan. Lotus Merah tidak akan melupakan kebaikanmu.” Roh primordial Sage Nun yang berjubah hijau membungkuk.

Mo Wuji mengerutkan alisnya sebelum membuang vena spiritual tingkat-puncak dewa tingkat penciptaan. Setelah itu, dia melempar Napas Hongmeng ke Sage Nun yang berjubah hijau, “Cepat dan pulih. Aku sedang terburu-buru.”

Jika itu adalah kultivator lain, dia tidak akan peduli tentang kehidupan atau kematian Sage Nun berjubah hijau. Dia akan menggunakan energinya untuk menindas Sage Nun berjubah hijau untuk memaksanya mengakui bagaimana dia tahu tentang ini.

Mo Wuji berasal dari Bumi sehingga dia benar-benar tidak dapat melakukan hal-hal seperti itu.

“Ah …” Sage Nun berjubah hijau menatap kosong pada vena spiritual dewa yang dibuang oleh Mo Wuji. Setelah itu, dia menatap benjolan Breath of Hongmeng dengan terkejut.

Apa yang sedang terjadi? Dia sudah siap untuk Mo Wuji untuk memaksanya berbicara. Dia siap untuk memberitahu Mo Wuji bagaimana dia tahu tentang hal itu dalam waktu sesingkat mungkin. Setelah itu, dia akan memohon pada Mo Wuji untuk membantunya memadatkan tubuh kedagingannya.

Namun, Mo Wuji bahkan tidak menanyakan hal lain padanya. Bahkan, ia bahkan memberi vena spiritual dewa …

Tunggu dulu, ini sepertinya merupakan vena spiritual tingkat dewa? Sage Nun yang berjubah hijau melihat kembali energi ungu itu.

Nafas Hongmeng?

Sage Nun yang berjubah hijau menghirup udara dingin. Vena spiritual tingkat dewa dan Breath of Hongmeng adalah dua hal yang sangat penting baginya. Mo Wuji sebenarnya mengusir mereka begitu saja.

Belum lagi seberapa kaya Mo Wuji, Sage Nun berjubah hijau belum pernah melihat orang dengan kemurahan hati seperti itu.

“Terima kasih banyak, Dao Friend.” Sage Nun yang berjubah hijau begitu bersemangat hingga dia sudah gemetaran. Dia berpegangan erat pada benak Breath of Hongmeng saat dia mendarat tepat di vena spiritual dewa tingkat penciptaan.

Dengan vena spiritual dewa tingkat penciptaan dan Breath of Hongmeng, dia setidaknya bisa memulihkan tingkat kultivasinya ke God King Stage. Dia akan memiliki tubuh kedagingan yang lumayan jika dia bisa pulih sejauh itu.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.