History’s Number 1 Founder - Chapter 912

Bab 912: Pertempuran Grand Sage Sejati demi Surga (Bagian 2)

Penerjemah: Penerjemah Sparrow Editor: Penerjemahan Sparrow

Shi Tianhao, Wang Lin dan semua orang yang hadir sangat berpengetahuan dan berpengalaman pada saat itu. Setelah merasakan aura yang berasal dari batang logam tegak yang tampaknya menahan langit, mereka segera mengenali apa itu. “Logam Suci Lunak? Jadi Monyet ini merebut tambang bijih Logam Lunak Lunak. ”

Saat ini ada Enam Logam Mistik di dunia, tetapi sebelum Abad Pertengahan, ada tujuh, yang terakhir adalah Logam Suci Lunak. Bentuknya dapat diubah dengan mudah, memiliki kualitas yang sangat membingungkan, dengan sifatnya yang paling unik yaitu hanya memiliki satu tambang bijih. Jumlah cadangan di sana adalah astronomi, semuanya berkualitas prima dan tampaknya tak terbatas.

Namun, pada Abad Pertengahan, seluruh tambang bijih lenyap secara ajaib, dan Logam Suci Lunak diduga lenyap dari muka Dunia Surgawi. Tidak ada yang menyangka bahwa itu benar-benar disita oleh Monyet ini.

Batang logam miliknya dibuat seluruhnya dari Logam Suci Lunak, dan menghabiskan semua cadangan Logam Suci Lunak di Dunia Surga Raya.

Crimson Gorilla Grand Sage memandangi batang logam itu dan ekspresinya berubah lebih serius dari sebelumnya. “Aku hanya mendengar desas-desus tentang Kera Mantra Sepuluh Ribu di masa lalu, tetapi baru sekarang aku benar-benar menyaksikan kekuatan tipis Abhijina-nya.”

Dia sudah menjadi iblis terkuat kedua dari semua Suku Kera, hanya satu langkah dari menyelesaikan Kesengsaraan Besar. Tapi setelah mengamati pertarungan antara Monyet dan Lin Feng, Crimson Gorilla Grand Sage tahu bahwa dia bahkan mungkin tidak bisa menyamai kekuatan Monyet berdasarkan apa yang telah ditunjukkan Monyet sejauh ini bahkan jika dia mengekspos bentuk aslinya.

“Bahkan Grandmaster Agung Sage Agung tidak bisa mengalahkannya. Dengan mengingat hal itu, Monyet ini akan menjadi iblis terkuat dari Suku Kera. Melihat seluruh Hamparan Tandus, phoenix di Hutan Pohon Parasol mungkin juga tidak akan menjadi lawan yang layak. The Heavenly Charms Grand Sage tidak memiliki peluang kemenangan yang baik meskipun saya tidak tahu seberapa mahirnya dia setelah mencapai Tahap Vipralopa. Golden Cicada Master hanya dapat membandingkan level daya tahan mereka masing-masing di Alpha Destiny Tribulation. Adapun dua naga di Laut Hitam, Raja Naga Bumi juga tidak berdaya melawannya. Aku khawatir hanya Raja Naga Origins yang memiliki kesempatan bertarung melawan Monyet! ”

Pada saat ini, kekosongan terbuka dan Fengxi Grand Sage bergegas keluar dari celah. Dia mencibir dengan gembira ketika dia melihat Lin Feng melawan Monyet. “Sekarang, apakah kamu menyadari betapa hebatnya Big Senior-ku? Kamu … Eh? ”

The Grand Sage Fengxi tiba-tiba berhenti di jalurnya saat dia melihat Monyet berubah menjadi binatang yang tampak sangat aneh. Itu tidak besar, dengan panjang tubuh sekitar lima meter, dan tampak agak seperti anjing besar dari jauh. Itu tanduk rusa, kepala unta, telinga kucing, mata udang, mulut keledai, surai singa, leher ular, perut ular laut, perut ular laut, sisik dari seekor ikan mas, cakar depan dari seorang raptor, dan kaki belakangnya dari harimau. Itu melengkung dan menusukkan pinggulnya ke atas, mempertahankan kehadiran yang luar biasa mengesankan. Kaki depannya berdiri tegak sementara kaki belakangnya terbelah dan bersandar di tanah. Itu mengaum memekakkan telinga.

Itu adalah Hou Sejati!

A True Hou juga dikenal sebagai Wangtianhou. Wangtianhou berdarah campuran hanya disebut Hou, sedangkan Wangtianhou berdarah murni disebut True Hou, dan pada awalnya salah satu suku terkuat di Hamparan Tandus.

Dari awal Zaman Modern hingga Perang Dua Dunia 4600 tahun yang lalu, Dunia Setan dari Hamparan Tandus adalah kerajaan Suku Hades. Kaisar Hades Kerajaan memerintah delapan wilayah Dunia Setan. Dalam periode waktu itu, satu-satunya iblis besar yang memberikan tantangan nyata pada posisi Kaisar Hades sebagai Kaisar Iblis Suci adalah Bolin Wangtian, yang saat itu Pemimpin Suku dari Suku Hou Sejati.

Bolin Wangtian memimpin True Hou Tribe untuk menantang pemerintahan Kaisar Hades Kerajaan dan Hades Tribe-nya, tetapi akhirnya gagal merebut mereka. Bolin Wangtian dibantai oleh Kaisar Hades Kerajaan sementara Suku Hou Sejati menderita kerugian yang sangat besar dan suku tersebut jatuh menurun. Hari ini, darah murni Sejati Hou sangat langka, dengan darah campuran Hou menjadi satu-satunya yang umum. Bahkan True Hou yang telah mencapai Undying Demon Soul hampir tidak pernah terlihat, apalagi True Hou di Tahap Vipralopa.

Hanya mantra transformasi Monyet yang dapat menciptakan Hou Sejati di Panggung Vipralopa dan menghidupkan kembali kejayaan mantan suku besar yang punah yang pernah mendominasi Hamparan Tandus.

Sage Agung Fengxi tercengang karena Monyet hanya akan berubah menjadi True Hou jika lawannya sangat sulit ditangani. Bahkan jika Monyet tidak mengungkapkan wujud aslinya atau menggunakan batang logam sucinya, dia masih harus melepaskan kekuatan penuhnya.

The Grand Sage Fengxi bisa dengan jelas melihat bahwa Lin Feng hanya mengandalkan Abhijina-nya sendiri untuk bertarung dengan Monyet tanpa menggunakan harta sihir eksternal.

Monyet Sejati Hou memelototi Lin Feng dan melontarkan raungan mengancam ke langit. Kekuatan satu raungan tampaknya bisa membuat langit hancur dan membakar seluruh dunia fana.

Kekosongan di sekitar Lin Feng hancur tanpa henti karena segala sesuatu di sekitarnya tampaknya kembali ke keadaan semula kekacauan. Di tengah kekacauan, pola jimat bercahaya yang tak terhitung jumlahnya berkibar di sekitar dan secara kolektif membentuk banyak api menari.

Api ini bukanlah api yang sebenarnya, tidak memiliki kualitas neraka yang intens dari Tujuh Api Primordial Legendaris. Sebaliknya, mereka adalah api ilusi, namun kekosongan turbulen kosong di sekitar api membakar ke titik di mana itu tampaknya terwujud menjadi keberadaan fisik.

Lin Feng menembus dan memecahkan kekosongan yang kacau dengan Qi Pedang Penghancurnya. Pedangnya terus beradaptasi dengan kekosongan yang penuh gejolak, tetapi api ilusi itu sangat licik dan menghindari pisau Lin Feng, kemudian mengumpulkan awan Chaotic Gas yang terbakar namun dipadatkan untuk melawan Heaven-Destroying Sword Qi, secara bertahap mengikis aura pedang Lin Feng.

Setelah melihat ini, mata Lin Feng menyipit dan mengidentifikasi rahasia misterius mantra itu.

Di awal semua ciptaan, kehidupan lahir dari ketiadaan. Kekacauan dilepaskan dan dipisahkan menjadi dua faksi, kemudian berubah menjadi badai mengamuk empat elemen: bumi, air, api, dan angin. Ketika keempat elemen akhirnya menetap, dunia lahir dan kehidupan berkembang.

Namun, kekacauan yang membakar dari api ilusi ini tampak benar-benar kaku dan mati, tidak dapat dibelah dan karenanya tidak dapat mengendalikan penciptaan kehidupan. Tampaknya membantai semua kehidupan sejak awal, seperti janin yang sekarat di dalam rahim.

Sebagai awan padat Gas Chaotic terus-menerus mengikis Surga-Menghancurkan Pedang Qi Qi, itu mulai berkontraksi dan mengompresi menuju Lin Feng. Setelah terjebak dalam gas terkompresi, Lin Feng tidak lagi dapat memanipulasi Abhijina-nya, dengan hanya lawannya yang mampu menyihir mantra.

Sebuah cahaya suci melonjak hebat di mata Lin Feng saat ia berkedip, dan kedua cahaya hitam dan putih tiba-tiba meledak dari tubuhnya, dengan cahaya yang saling berhubungan melukis seluruh langit dengan kabut dan awan, menyelubungi Lin Feng seperti lautan cahaya hitam dan putih menggenangi air. alam semesta.

Ketika cahaya hitam dan putih ganda bersentuhan dengan Api Ilusi Penyegelan Dewa Abhijina dipanggil oleh True Hou Monyet, itu langsung mengisolasi api ilusi. Rune jimat esoteris tak berujung dan pola mendung kekosongan dan berubah menjadi selimut tebal kabut bercahaya. Di tengah kabut yang bercahaya, tampaknya ada paduan suara besar para Buddha yang bernyanyi dan bernyanyi secara bersamaan.

Lin Feng memanggil Pedang Penghancur Surga-nya sekali lagi. Pedang itu berkilauan dengan cahaya suci yang setengah hitam dan setengah putih, memancarkan kekuatan yang mampu mematahkan kekosongan yang kacau dan memadamkan api ilusi.

Kemudian, sementara cahaya pedang di ujung jari kanannya menari-nari, dia menunjuk ke arah Monyet dengan tangan kirinya. Sinar yang memudar dan buram dari Heaven Extreme Universal Light menembak ke arah Monyet untuk membentuk jubah di sekitarnya.

Monyet Sejati Hou melakukan jungkir balik yang kuat di udara dan mengubah wujudnya sekali lagi, kali ini berubah menjadi naga yang sepenuhnya berwarna merah tua dengan kepala manusia dan tubuh ular yang panjangnya lebih dari seribu mil. Ketika naga aneh ini membuka matanya, langit bersinar terang ke siang hari, dan ketika itu menutup matanya, dunia turun ke kegelapan malam.

Kekuatan fenomenal waktu menyebar dan berhasil membubarkan Heaven Extreme Universal Light milik Lin Feng. Setelah menyaksikan ini, Lin Feng tidak terkejut tetapi malah terkejut. “Baik. Agar mampu berubah menjadi Zhujiuyin, dia benar-benar adalah Sepuluh Ribu Mantra Kera. ”

Zhujiuyin, atau dikenal sebagai Candle Dragon atau Zhuyin, adalah sub-suku dari Naga Surgawi Immemorial. Kegelapan turun saat seseorang menutup matanya, sementara cahaya muncul saat ia membuka matanya. Ini melambangkan siklus malam dan siang, memanggil siang hari ketika bangun dan malam ketika tidur, musim dingin ketika menghembuskan napas dan musim panas ketika menghirup.

Namun, suku ini jarang terlihat di Zaman Modern, bahkan tidak muncul di Laut Hitam, tempat berkembang biak bagi semua suku naga. Monyet telah menunjukkan banyak Abhijina dari suku-suku iblis yang hampir punah, yang benar-benar pesta untuk mata Lin Feng.

Seperti White Dragon Dragon Tribe, Candle Dragon Tribe tidak pernah menghasilkan naga di Panggung Vipralopa, namun seseorang telah muncul dari transformasi Monyet.

Monyet Lilin Naga menghancurkan Surga Ekstrim Universal Light Lin Feng kemudian mengubah bentuknya lagi, muncul kembali sebagai Hou Sejati dan menyulap Abhijina Api Sealing Penyegelan Dewa-Sealing lagi untuk menyerang Lin Feng.

Transformasinya yang selalu berubah meminjam kekuatan dari Abhijina elit milik berbagai Suku Iblis besar, namun setiap transformasi diselesaikan dengan mulus dengan mudah dan tanpa penundaan. Penguasaannya terhadap teknik ini membuatnya tampak seolah-olah dia benar-benar memiliki sepuluh ribu mantra dalam satu tubuh, suatu prestasi yang menakjubkan.

Tapi setelah Heaven-Destroying Sword Lin Feng menyulap Heaven Extreme Universal Light untuk membersihkan jalan, bahkan Hou Sejati Monyet tidak bisa menahannya.

Sejak Lin Feng kembali ke kekosongan, Monyet memiliki Abhijina terkuat di antara semua lawan yang secara pribadi bersilangan dengan pedang. Bahkan tanpa mengungkapkan bentuk aslinya atau menggunakan batang logam sucinya melawan kombinasi Swordmaster Gunung Shu Tiangang dan Pedang Surgawi, pertandingan yang sebenarnya adalah satu-satunya cara untuk menentukan pemenang antara keduanya.

Jika Monyet ini meningkatkan kekuatannya lebih jauh, dia bahkan mungkin menjadi Kaisar Ekstremitas kedua.

Lin Feng dengan senang hati terlibat dalam pertarungan ini. Pertandingan ini tidak tertahan oleh konflik kepentingan atau pertimbangan strategis, juga tidak memiliki keparahan pertikaian terjerat yang menuntut pertarungan sampai mati. Itu hanya dua orang yang menunjukkan keahlian khusus mereka dan melepaskan Abhijina masing-masing untuk menentukan siapa yang lebih kuat.

“Memiliki pertikaian seperti ini sesekali menyenangkan memang,” Lin Feng tertawa sambil menggelengkan kepalanya. Kemampuan tempur Monyet yang luar biasa, mendorong Lin Feng untuk memanggil mantra sendiri bahkan lebih bebas dengan reservasi kurang.

Lingkaran keemasan berwarna pelangi di sekelilingnya berkilauan saat dia mengaktifkan Teknik Teleportasi Sekte Celestial, dengan cepat beralih dari pertahanan ke serangan dan menyerang sampai ke Monyet!

Meskipun Monyet tidak menggunakan Alpha Destiny Tribulation dalam serangannya, dia masih menatap Lin Feng dengan kaget dan berseru, “Abhijina-mu ini, bisakah dia menghindari Tribulation Alpha Destiny Tribulation ?!”

Lin Feng tertawa, “Mengapa tidak mengujinya sendiri?” Dengan itu, ia meluncurkan sinar Pedang Penghancur Surga yang sarat dengan cahaya suci hitam dan putih ke arah Monyet.

Sang Monyet juga tertawa terbahak-bahak dan menjawab, “Apakah kamu pikir hanya kamu yang punya trik ini? Biarkan saya memberi Anda pelajaran hari ini! ”

Monyet kemudian berubah menjadi kera raksasa dengan tubuh yang benar-benar seputih salju dan iris biru. Sepasang mata biru menatap lurus ke Lin Feng, dan dengan sentakan keras dari tubuhnya yang besar, ia menghindari Pedang Penghancur Qi Lin Feng.

Seluruh tontonan tampak sangat tidak nyata bagi semua orang yang mengamati pertempuran. Rasanya kera putih bermata biru ini baru saja melompat keluar dari Dunia Besar dan melampaui dimensi ini, benar-benar bebas dan tidak terkendali.

Sebagai Crimson Gorilla Grand mengambil dalam pemandangan ini, wajahnya melengkung ke ekspresi yang menyerupai senyum kekuatan belum di ambang menangis. “Aku tahu itu, aku tahu itu … Berkat Surgawi Spiritual Ekstrem! Aku tahu itu!”

Selain Teknik Teleportasi Sekte Surgawi Lin Feng, ada jenis Abhijina lain yang muncul sepanjang sejarah panjang Dunia Selestial Grand yang mampu menghindari Tribulation Destiny Alpha. Satu-satunya yang masih diturunkan hari ini adalah Cheng Heaven Great Void Celestial Light, mantra terakhir dari Great Void Nine Heavenly Spell. Semua mantra lain telah dikubur di pasir waktu, namun mantra dengan kemungkinan tertinggi muncul kembali di dunia ini milik Demons Kera Immemorial – Berkat Surgawi Spiritual Ekstrim dari Suku Spiritual Divine Monkey Spiritual yang Ekstrim!

Dengan runtuhnya Kaisar Ekstremitas, Shenyuan, Suku Monyet Ilahi Spiritual Ekstrim juga menderita kerugian yang sangat besar. Saat ini, Master Suku dari Spiritual Divine Monkey Tribe Ekstrim yang berdarah murni masih menjadi Grand Sage Spiritual Ekstrim di Level Kedua dari Jiwa Setan yang Tak Berujung. Jika Sage Grand Spiritual Ekstrim menyelesaikan Tahap Awal Kesengsaraan Kardinal pada waktunya, ia dapat menghidupkan kembali Abhijina Berkat Surga Spiritual Ekstrim Spiritual yang perkasa jika ia mengalami Kesengsaraan Alpha Destiny tanpa mengalami kematian.

Tapi sekarang, Lin Feng dan semua orang bisa menyaksikan kelahiran kembali Abhijina legendaris ini tanpa Sage Grand Spiritual Ekstrim.

Kera putih salju bermata biru yang baru saja berubah menjadi Monyet sudah menjadi Monyet Ilahi Spiritual Ekstrim!