History’s Number 1 Founder - Chapter 772

Bab 772: Tangan Surgawi, Titik Kecil Cahaya

Penerjemah: Penerjemah Sparrow Editor: Penerjemahan Sparrow

Sebagai Lin Feng menggunakan Pagar Surga Abhijna untuk menghentikan Raja Naga Jatuh dari melarikan diri dengan token dan gelembung air, celah terbuka di cakrawala, dan seorang pria berjalan keluar dari kekosongan.

Dia adalah pria senior yang mengenakan jubah hijau. Sementara semua rambutnya telah memutih, ia tetap dalam kesehatan merah muda. Tidak ada kerutan di kulitnya, yang sehalus anak balita.

Pria tua berambut putih ini memiliki aura kekuatan yang sangat besar. Ketika dia tiba dari kehampaan, sepertinya sosoknya yang sendirian meliputi dunia sendiri. Meskipun ia tampak tidak pada tempatnya dibandingkan dengan ruang di sekitarnya, ia tampaknya berada dalam harmoni yang sempurna dengan itu pada saat yang sama, memberikan orang-orang perasaan kontradiksi yang aneh.

Melalui lensa mata orang tua itu, samar-samar orang bisa melihat alam semesta yang luas. Dunia selestial berputar dalam irisnya yang tampaknya berbicara tentang refleksi mendalam tentang Jalan Besar Tao.

Lin Feng mengerutkan kening. Setelah mengukur orang tua itu, dia berbicara dengan nada lembut: “Shao Dongtian?”

Sementara kata-katanya muncul sebagai pertanyaan, nada Lin Feng telah faktual seolah-olah dia berbicara tentang sesuatu yang jelas.

Pria tua berambut putih itu tersenyum, “Salam, grandmaster dari Sekte Surgawi Keajaiban. Saya Shao Dontian. ”

Memang, dia adalah kultivator Panggung Jiwa Abadi yang telah sendirian mendirikan sekte Gerbang Surga Timur, grandmaster sekte Gerbang Surga Timur. Pada saat yang sama, dia adalah ayah Shao Qingcheng dan kakek Shao Huayang.

Menurut apa yang dikatakan Yi Cangchen kepadanya, Shao Dongtian baru saja mencapai jalan entitas virtual setelah lama kultivasi tertutup.

Pada tingkat Lin Feng saat ini, informasi ini adalah salah satu yang paling penting di antara apa yang dibocorkan Yi Cangchen kepadanya.

Jika Shao Dongtian dapat mencapai jalan identitas virtual, itu berarti Gerbang Surga Timur pasti telah mengendalikan sejumlah besar buku dari sekte Gerbang Surga, bahkan jika mereka mungkin tidak memiliki koleksi lengkap.

Bahkan jika buku-buku itu tidak lengkap sebelumnya, Shao Dongtian pasti memiliki penemuan besar sebelum penanaman jarak dekat yang memungkinkan terobosannya ke jalan entitas virtual. Jika dia dibiarkan sendirian, Gerbang Surga Timur pasti akan memasuki periode perkembangan yang cepat.

Namun, Lin Feng paling tertarik pada apakah Shao Dongtian telah mendapatkan versi lengkap mantra Great Way Heaven’s Gate, Great Heavenly Mantra.

Putri Shao Dontian telah dikalahkan oleh Zhu Yi, murid Lin Feng dan Yang Heaven Lampnya telah dijarah darinya. Muridnya, Yi Cangchen juga telah ditangkap dan You Heaven Robe-nya telah dijarah darinya juga. Gerbang East Heaven memiliki skor untuk diselesaikan dengan Sekte Surgawi Keajaiban.

Namun, Shao Dongtian tidak buru-buru membalas dendam pada Lin Feng. Wajahnya tidak menunjukkan tanda kemarahan sedikit pun.

Setelah menyapa Lin Feng, ia melanjutkan langsung untuk meraih Red Dragon King dan Falling Wave Dragon King!

Dragon King dan Falling Wave Dragon King tidak bisa lagi peduli dengan gelembung air dan token dan bergegas untuk melarikan diri. Telapak tangan Shao Dongtian menjulur dan tampaknya menyelimuti wilayah laut yang luas ini. Tidak peduli seberapa cepat Red Dragon King dan Falling Wave Dragon King mencoba melarikan diri, mereka tidak dapat melarikan diri dari jangkauan telapak tangannya.

Sementara gerakan itu tampaknya tidak ada yang istimewa, itu sebenarnya adalah Tangan Surgawi, Abhijna rahasia milik sekte Gerbang Surga.

Falling Wave Dragon King menyelam jauh ke laut dan menggunakan hadiah uniknya untuk mengontrol volume air laut yang sangat besar untuk melindunginya dari genggaman Shao Dongtian.

Namun, sepertinya ada roda cahaya di tengah telapak tangan Shao Dongtian. Saat roda berputar, itu menyedot air laut kering, memungkinkan Shao Dongtian untuk menangkap Raja Naga Gelombang Jatuh.

Sementara Falling Wave Dragon King adalah naga di Level satu Immortal Demon Soul Stage, dia tidak berdaya untuk melawan Shao Dongtian yang telah mencapai Level tiga Immortal Soul Stage.

Di sisi lain, Lin Feng bergerak juga. Pagar Surga berubah menjadi gerakan Penangkapan Surga dan melanjutkan untuk menangkap Raja Naga Merah.

Shao Dongtian mengangkat alisnya sesaat. Ekspresi seperti senyum muncul di wajahnya.

Dia menyadari bahwa karena dia baru saja mencapai Level tiga Immortal Soul Stage, dia tidak sekuat Kuang Heng atau Manusia Suci Xuan Lin dari Sekte Void Besar. Kekuatan Lin Feng bahkan melebihi Kuang Heng dan Manusia Suci Xuan Lin. Oleh karena itu, dia mungkin akan kalah jika dia bertarung dengan Lin Feng.

Oleh Lin Feng Shao Dongtian mengacu pada tubuh asli Lin Feng, bukan avatar yang kini dia hadapi yang hanya memiliki tingkat kultivasi Nascent Soul Stage tingkat lanjut.

Sementara Shao Dongtian setuju bahwa Steel Tree Avatar Lin Feng memiliki kekuatan luar biasa sehingga bahkan para penggarap Tahap Jiwa Abadi Tingkat satu mungkin dikalahkan olehnya, kekuatannya tidak akan cukup untuk menantangnya.

Sementara avatar mungkin terbukti lebih sulit daripada berurusan dengan Falling Waves Dragon King, hasilnya tidak akan berbeda.

Jika Lin Feng ingin mempermalukan dirinya sendiri Shao Dongtian dengan senang hati akan menurut.

Dengan satu tangan, Shao Dongtian menangkap Falling Wave Dragon King. Dia kemudian melemparkan Kutukan Batas Hitam, menghasilkan dunia kecil dengan mana dan kemudian mengunci Raja Naga Jatuh di dalamnya.

Dia meraih Raja Naga Merah dengan tangannya yang lain.

Ekspresi Lin Feng tetap tenang. Mesin terbang yang menakjubkan keluar dari matanya; setiap mesin terbang berwarna hitam dan putih. Ketika mereka berbalik, mereka mengembun menjadi bola cahaya kecil yang tidak mencolok yang hampir tampak seperti setitik debu.

Irisan Shao Dongtian berkontraksi dengan tajam, “Langkah ini tidak dilakukan oleh avatar! Itu berasal dari Abhijna mantra yang dipelajari oleh tubuh asli Lin Feng! ”

“Ini bukan tubuh mantra Abhijna juga bukan benda seperti harta sihir atau jimat, tetapi memiliki bentuk fisik dan dapat dipertahankan untuk waktu yang lama.”

Ketika Shao Dongtian menemukan banyak detail dari langkah ini, dia menjadi semakin bingung: “Aku belum pernah melihat dia mengucapkan mantra ini sebelumnya …”

Tangan yang Shao Dongtian gunakan untuk meraih Red Dragon King tumbuh sebesar langit.

Sebaliknya, bola kecil cahaya yang terkondensasi dari mesin terbang Lin Feng adalah sekecil butiran debu di ujung lainnya.

Sebagai besar dan menit bertabrakan, setitik cahaya Lin Feng memancarkan ledakan cahaya yang menyilaukan. Mesin terbang bercahaya yang tak terhitung jumlahnya menyebar di langit, meliputi area besar dan mengubah langit di atas Laut Ying menjadi lautan cahaya putih dan hitam.

Dampak kuat tetap di tangan Shao Dongtian sebelum menarik kembali dengan cepat untuk membungkus Raja Naga Merah. Ini mereformasi setitik debu dan kembali ke tangan Lin Feng.

Lin Feng menatap dengan tenang pada Shao Dongtian: “Terima kasih, Grandmaster Shao.”

Shao Dongtian memandang Lin Feng dengan baik dan tersenyum: “Grandmaster Lin benar-benar seorang pembudidaya yang mahir. Saya menghormati Anda untuk itu. ”

Shao Dongtian tidak akan khawatir jika setitik cahaya ini adalah yang dimiliki Lin Feng. Selain dari titik ini, dia tidak melihat gerakan lain oleh Steel Tree Avatar sebagai hal yang signifikan. Sementara bintik itu membuatnya lengah kali ini, dia tidak akan membuat kesalahan yang sama lagi.

Namun, Lin Feng selalu dikenal karena gerakan liciknya. Tanpa tahu persis apa yang Lin Feng lakukan, Shao Dongtian tidak berniat menjadi makanan bagi orang lain. Selain itu, ia datang ke Laut Ying untuk membantu Kaisar Zhou dalam mengendalikan Gunung Langit Yingzhou. Yang lain bisa menunggu.

Shao Dongtian jelas pada prioritas hal-hal di waktu yang berbeda.

Oleh karena itu, setelah kepindahannya telah dimentahkan oleh Lin Feng, Shao Dongtian tidak melakukan gerakan lain tetapi hanya berpegang pada Raja Naga Gelombang Jatuh.

Baik Lin Feng dan Shao Dongtian berbagi pemahaman untuk tidak mengganggu formasi yang telah dibangun dua naga beberapa saat yang lalu di bawah laut.

Shao Dongtian dengan tenang mengendalikan dunia kecil yang dihasilkan oleh Kutukan Batas Gelap untuk memaksa Falling Wave Dragon King yang dipenjara di dalamnya untuk terus memasok darah naganya, yang terus menetes ke permukaan laut. Falling Wave Dragon King tidak punya pilihan selain membiarkannya menyentuh esensi darahnya.

Lin Feng dan Shao Dongtian berdiri di ujung yang berlawanan dari formasi magis dari dua puluh empat pilar cahaya dan menatapnya dengan tenang.

Di kejauhan di atas Yingzhou Celestial Mountain, tubuh asli Lin Feng, Kaisar Qin Shi Yu, dan Kaisar Zhou Liang Pan menatap gunung surgawi seolah-olah tidak ada yang terjadi pada naga.

Dalam ilusi spasial inti dari gunung selestial, pertempuran tumbuh lebih intens dan kacau.

Zhu Yi mengintip lautan darah di belakangnya. Tubuh jiwa cahayanya yang berasal dari Sisa Jiwa Manusia Suci Matahari Agung berubah menjadi bentuk manusia. Dari setiap lubang di tubuhnya, sebuah bintang halus naik ke udara.

Berdiri di atas Laut Darah Tanpa Batas, raksasa cahaya bintang itu mengayunkan tinjunya, melayang menembus ruang angkasa dan mengeluarkan raungan memekakkan telinga yang mirip dengan naga.

Dalam sekejap, aura tinju dari gerakan Ular Kayu Tanduk dari Celestial Fist of Twenty-Eight Mansions melenyapkan salah satu avatar milik tubuh jiwa cahaya bintang dari Hell Shadow Holy Man!

Pada saat yang sama ia melangkah ke kehampaan dengan satu kaki yang ditanam dengan kuat sehingga ia hampir tampak berakar di angkasa, tidak ada yang bisa menggerakkannya. Ini milik langkah “Root Earth Raccoon.”

Kakinya yang lain meluncurkan tendangan buas dengan “Leher Naga Emas” pada gagak emas yang mendekati Laut Darah Tanpa Batas.

The Horn Mansion diketik kayu dan mengambil bentuk seekor ular, maka nama itu disebut Ular Kayu Ular. Itu adalah rumah pertama untuk wilayah Azure Dragon di Timur. Itu terdiri dari dua bintang yang tampak seperti dua tanduk naga. Tanduk naga mewakili serangan ganas ke dalam pertempuran, membuat gerakan ini paling mematikan di antara semua rumah mewah.

Root Mansion diketik-bumi dan berbentuk rakun, karenanya disebut Root Earth Raccoon. Itu adalah rumah ketiga dari wilayah Azure Dragon di Timur. Akar mewakili dasar dan fondasi seseorang. Akar pohon memungkinkannya tumbuh dengan tak tergoyahkan.

The Neck Mansion bertipe emas dan mengambil bentuk naga, maka nama itu adalah Leher Naga Emas. Itu adalah rumah kedua dari wilayah Azure Dragon di Timur. Leher naga dilindungi oleh tanduk naga, dan satu gerakan leher akan mengarah pada gerakan tindak lanjut cepat dari seluruh tubuh, yang mengarah ke serangan cepat!

Tiga gerakan ganas ini memaksa bayangan dan gagak emas berhenti dan berurusan dengan serangan Zhu Yi terlebih dahulu sebelum mereka bisa berpikir tentang mendekati Laut Darah Tanpa Batas lebih jauh.

Gagak emas memekik liar. Grand Sun Primordial Flame di seluruh tubuhnya meletus bersama, membentuk gelombang deras emas Grand Sun Primordial Flame menyengat yang diluncurkan burung gagak emas di Zhu Yi.

Jika salah satu dari sengatan Primordial Flame emas Sun berhasil memukul Zhu Yi, itu akan menghancurkan lubang menganga pada tubuh cahaya bintangnya.

Serangan Zhu Yi tidak berhenti di situ. Dia menggabungkan “Monyet Api Paruh,” “Kera Air Tiga Bintang” dan “Well Wood Moose” tiga bergerak menjadi satu, menutup kedua tangannya dan meremas. Langkah ini membatu area luas di depannya yang dengan sempurna menekan Grand Sun Primordial Flame ke arahnya, mencegah nyala api bergerak.

The Beak Mansion diketik api dan berbentuk monyet, maka dinamai “Beak Fire Monkey.” Itu adalah rumah keenam wilayah White Tiger di Timur, membentuk mulut harimau. Paruh itu telah lama dipandang sebagai simbol keberuntungan. Oleh karena itu langkah ini dalam Fist Surgawi Dua Puluh Delapan Rumah Besar mempertahankan penggunanya, menyelesaikan situasi berbahaya yang mungkin mereka alami.

The Well Mansion diketik dari kayu dan berbentuk rusa, maka dinamai “Well Wood Moose.” Itu adalah rumah pertama dari wilayah Vermillion Bird di Selatan, di mana konstelasi konstituennya memberikan bentuk jaring. . Oleh karena itu langkah Well Wood Tiger mengambil bentuk jaring, yang tampak seperti jurang maut, menjebak musuh yang tertangkap olehnya.

The Three Stars Mansion bertipe air dan mengambil bentuk kera, karenanya dinamai “Kera Air Bintang Tiga.” Itu adalah rumah terakhir dari wilayah Macan Putih di Timur, membentuk dada harimau. Karena itu adalah yang terakhir dari tujuh rumah besar di Timur dan belum membentuk daerah yang sangat penting, itu menjadi simbol keberuntungan. Oleh karena itu langkah ini menjadi langkah pembunuh di Celestial Fist of Twenty-Eight Mansions yang mampu mengubah hasil pertempuran!

Saat Zhu Yi mengerahkan kekuatan yang lebih besar ke tangannya, tekanan luar biasa di pusat telapak tangannya menghancurkan Grand Sun Primordial Fire dan juga ruang di sekitarnya karena keberadaannya.

Di belakangnya, Laut Darah Tanpa Batas menggandakan upayanya untuk membuka pintu di tengah awan bintang-bintang. Saat Laut Darah mengerahkan kekuatan besar di ambang pintu, akhirnya tampak seolah-olah akan terbuka.

Zhu Yi mengangkat tangan kanannya. Aura sengit tinju di sekitarnya perlahan terkondensasi menjadi ilusi surealis, di mana bintang-bintang yang tak terhitung jumlahnya berkelip.

Telapak Tangan Ilahi dari Tiga Kandang, Kandang Pasar Surgawi Divine Palm!