History’s Number 1 Founder - Chapter 582

Bab 582: Di mana Keyakinan Anda, Shi Tianyi?

Penerjemah: Editor Terjemahan Sparrow: Terjemahan Sparrow

Kekuatan bintang-bintang sangat besar dan sementara Shi Tianyi mampu menumbuhkan Cahaya Surgawi Langit Suci Xian, ia hanya dapat menggunakan sebagian kecil dari kekuatan mereka.

Namun, bahkan sebagian kecil dari kekuatan itu menghancurkan bagi para kultivator di bawah tahap Jiwa Abadi.

Bahkan para murid dari Sekte Surgawi Keajaiban duduk tegak dan menatap intens pada pertempuran.

Tatapan dingin Wang Lin melintas. Sekarang dia mengolah Empat Penampilan Surga Membelah Naskah dan membentuk jiwanya yang baru lahir, dia tidak lagi takut pada serangan Shi Tianyi. Namun, jika mereka kembali ke pertarungan di Void Battleground, tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi jika Shi Tianyi menggunakan gerakan itu.

Xiao Yan bergumam pada dirinya sendiri, “Ini sekuat Surga Api Lotus terbentuk dari Api Primordial Nefarious Spectral dan Api Primordial Grand Sun …”

Heaven Fire Lotus-nya dibentuk dari Api Primordial Spectral Nefarious dan Api Primordial Matahari Agung dan kombinasi paling kuat dari Twin Fire Lotus ini.

Tentu saja, setelah ia membentuk jiwanya yang baru lahir, penguasaannya akan meningkat. Terlepas apakah itu Surga Api Teratai atau kekuatan api primordial tunggal, itu pasti akan sangat meningkat dalam potensi.

Sementara Zhu Yi tidak mengatakan apa-apa, ekspresinya serius.

Sebagai penonton, dia bisa dengan jelas merasakan kekuatan serangan Shi Tianyi. Pada saat ini, dia jauh lebih jelas tentang itu daripada Shi Tianhao, yang langsung menghadapi beban serangan.

Namun, Shi Tianhao tidak menunjukkan rasa takut. Dia melihat dengan tenang ke pilar cahaya yang bergegas ke arahnya dengan kecepatan kilat.

Ruang di belakangnya membunuhnya dengan ganas dan dia mengerahkan serangan Great Chaos Furnace!

Di tungku, angin tak berbentuk dan tak berbentuk melolong dan memekik saat setiap lapisan ruang kacau di dalamnya bergetar.

Pangeran Anliang, Shi Zongyue, melihat pemandangan itu dan terkejut ketika dia berkata, “Itu … Itu Void Storm, salah satu dari Empat Grand Primordial Winds! Tunggu, tunggu, itu bukan Void Storm yang asli. Namun, ia memiliki kekuatan menakutkan yang sama. ”

Bentuk binatang raksasa muncul di tungku saat ini. Itu tampak seperti kantung dan berwarna merah seperti api. Itu memiliki empat sayap dan enam kaki dan tidak ada fitur wajah sama sekali.

Itu adalah Hundun, salah satu dari Empat Evil Beem Immemorial!

Shi Tianhao meraung ketika kekuatan Tungku Kekacauan Besar ditumpangkan di tubuhnya. Kekuatan bergegas langsung ke langit dan menghadapi pilar cahaya keemasan secara langsung.

Sejak awal, Shi Tianhao tidak punya niat untuk menghindari serangan itu.

Saat dia mengayunkan tinjunya, ruang hancur seketika. Binatang Jahat, Hundun, berubah menjadi prahara saat menerjang pilar cahaya emas.

Cahaya keemasan yang cemerlang menyala tanpa henti dan tidak ada yang berani membuka mata mereka. Mereka hanya bisa merasakan panas yang luar biasa.

Beberapa orang bisa melihat bahwa Shi Tianhao berdiri dengan berani di udara ketika kekuatan Hundun menyerang Cahaya Surgawi Langit Suci Xian.

Namun, kekuatan bintang-bintang itu masih banyak. Meskipun hanya meminjam sedikit, Shi Tianyi mampu memerintah kekuatan yang hampir tak terbatas. Di bawah pembomannya, Shi Tianhao hanya bisa mundur.

Jika bukan karena tubuh fisik Shi Tianhao yang kuat dan kokoh, pancaran bintang-bintang akan membakar tubuhnya.

“Eh!” Tangan kanan Shi Tianhao berubah menjadi kepalan saat dia menghadapi pemboman bintang di muka. Tangan kirinya terentang dan dengan bantuan Tao Tie di dalam Great Chaos Furnace yang pertama, dia mampu meraih pilar cahaya.

Tao Tie yang kuat berubah menjadi tanah gelap saat melahap kekuatan bintang Shi Tianyi.

Alis Shi Tianyi melengkung erat. Kemudian, dia melihat Shi Tianhao menghembuskan nafas sekuat bunyi gemuruh yang terdengar dari Great Chaos Furnace di belakangnya. Seolah-olah mereka telah kembali ke hari-hari awal Penciptaan.

Dengan bantuan kekuatan dua binatang buas, pilar cahaya emas hancur.

Segera, Arena Pertempuran Naga diselimuti cahaya emas yang menyilaukan. Melihat Arena Pertempuran Naga dari Tanah Kuno Naga Langit, orang hanya bisa melihat cahaya keemasan memancar.

Penonton semua terdiam pada adegan ini ketika sejuta pikiran melintas di hati mereka.

Dua pejuang di hadapan mereka benar-benar hidup sesuai dengan ketenaran mereka.

Shi yang lebih tua cukup kuat untuk menguasai Mantra Sembilan Surgawi dari Void Sekte Besar. Terlepas apakah itu Gerbang Surga Zhong atau Cahaya Surgawi Langit Suci Xian, kekuatan mereka berdua mencengangkan. Salah satu dari mereka bisa menyaingi pembudidaya panggung Nascent Soul.

Namun, Shi yang lebih muda jauh lebih ganas. Dia benar-benar mampu menahan Xian Heaven Holy Stellar Light.

Selain itu, dia masih dalam tahap akhir Aurous Core, sementara Shi Tianyi berada di tahap awal Nascent Soul. Itu bahkan lebih mengejutkan.

Shi Chongyun menatap tanpa ekspresi ke pemandangan di depannya. Rumah Tangga Kekaisaran Qin Besar juga pernah mempertimbangkan untuk mengadopsi Shi Tianyi. Bagaimana mungkin dia tidak tahu?

Shi Zongyue dan Vivant Joy Holy man saling memandang dan menggelengkan kepala. “Sayang sekali, baik Shi senior maupun Shi junior tidak dapat digunakan oleh Qin Besar. Kasihan, kasihan. ”

Dalam cahaya keemasan, Shi Tianhao tiba-tiba berdiri tegak. Luka muncul di tubuhnya saat ia dibombardir oleh cahaya bintang-bintang. Tidak peduli seberapa kuat tubuh fisiknya, dia tidak bisa melarikan diri tanpa cedera. Namun, aura fisiknya mencapai puncak baru. Saat dia berteriak pelan, cahaya lingkaran emas muncul di dekat kepalanya.

Dalam lingkaran cahaya keemasan, seekor binatang raksasa melayang.

Beberapa orang mengenalinya saat mereka tersentak, “Kun Peng?”

Kun Peng berdiri di ruang tanpa henti. Ketika tenggelam, itu tampak seperti ikan. Tubuhnya hitam dan besar. Panjangnya setidaknya beberapa ribu kilometer. Tidak ada yang benar-benar tahu.

Ketika melayang, tubuhnya berubah menjadi seekor burung. Tubuhnya dipenuhi dengan bulu hijau dan memiliki paruh emas. Kepalanya ditutupi dengan bulu putih. Kedua sayapnya terentang dan membentang sejauh ribuan kilometer.

Sementara cahaya di atas kepala Shi Tianhao tidak besar, semua orang bisa memahami ukuran Kun Peng karena distorsi di ruang angkasa.

Shi Tianhao menggunakan darah dari Empat Evil Beem Immemorial untuk memalsukan Great Chaos Furnace-nya. Dia sendiri diperkuat oleh darah Kun Peng dan karenanya, dia juga menyerap kekuatannya.

Dia mengangkat bahunya dengan kuat dan seperti bagaimana Kun Peng bangkit dari laut dan berubah menjadi lautan, sayap hijau tumbuh di pundaknya saat dia terbang langsung ke sembilan langit.

Pembatasan Gerbang Zhong Heavens Shi Tianyi yang ditempatkan pada Shi Tianhao segera dicabut. Shi Tianhao menyerang Shi Tianyi.

Dengan kecepatannya, Shi Tianyi tidak bisa menghindarinya bahkan dengan Mantra Langit yang Naik.

Mata kanan Shi Tianyi bersinar dengan cahaya ketika banyak awan muncul dan memunculkan ilusi. Dia sekali lagi menghindari bencana.

Ketika dia mengaktifkan Zhong Heaven Gate dan Xian Heaven Holy Stellar Light, dia mendorong mana ke puncaknya sekali lagi. Ini menguras tenaganya. Dia tidak punya pilihan selain menghindari serangan Shi Tianhao saat dia mengisi ulang.

Shi Tianhao berkata dengan tenang, “Sebelum pertempuran, bukankah kamu dipenuhi dengan kepercayaan diri? Kenapa kamu bertingkah seperti kura-kura sekarang? Di mana kepercayaan diri Anda? Kebanggaan Anda? ”

Dalam kehampaan, Shi Tianyi berdiri dengan tangan di belakang punggungnya. Tidak ada yang tahu apakah itu dia yang sebenarnya atau hanya ilusi. Dia memandang Shi Tianhao dengan tenang dan berkata, “Kekuatan polycoria adalah kemampuan saya dan saya menggunakannya. Apa yang salah dengan itu? Sebaliknya, bukankah kamu yang ingin menantangku? Aku menunggumu mengalahkan langkah pamanku. ”

Dua Tungku Kekacauan Besar Shi Tianhao di belakangnya meraung saat bayangan Kun Peng di atas kepalanya melayang. Dia berkata, “Dengan penguasaan panggung Nascent Soul, Anda dibutakan di satu mata oleh Senior Ketiga saya. Saya berpikir bahwa penguasaan mantra Great Void Sect Anda akan meningkat. Sekarang, saya menyadari bahwa yang dapat Anda lakukan sebagai respons terhadap serangan saya adalah membela diri. Anda harus menemukan lubang untuk bersembunyi. ”

Kata-katanya seperti pisau. Untuk anggota Sekte Void Besar menonton perkelahian, terutama mereka yang tidak berada dalam tahap Jiwa Abadi seperti Kuang Heng, Manusia Suci Xuan Lin dan Wanita Suci Awan Elegan, wajah mereka terbakar amarah.

Shi Tianhao kemudian melanjutkan, “Biasanya, aku akan bersabar untuk perlahan bertarung dengan kamu. Namun, melakukan itu tidak akan membantu saya membuka Gerbang Naga Rock, kan? Itu hanya buang-buang waktu. ”

“Itu memang masalah,” Shi Tianyi setuju. “Jadi, aku datang.”

Saat dia mengatakan itu, Shi Tianyi, yang melayang di udara, membanting kedua telapak tangannya dan memanggil mantra. Cahaya muncul dari sekelilingnya.

Detik berikutnya, seseorang bisa mendengar naga meraung dari dalam cahaya. Dari cahaya, seekor naga raksasa cahaya putih bergegas keluar saat menerjang ke arah Shi Tianhao.

Shi Tianhao harus merespons. Namun, dia terjebak dalam ilusi yang dilemparkan oleh mata kanan Shi Tianyi. Siapa yang tahu kalau serangan itu nyata atau palsu?

Dia tidak menghindarinya. Sebagai gantinya, ia menyerang balik naga raksasa cahaya putih itu. Dasi Tao dalam Kekacauan Besar Furnance di belakangnya berubah menjadi daratan gelap seperti ngarai saat ia menggigit naga raksasa cahaya putih.

Detik berikutnya, Shi Tianhao sebelum Shi Tianyi. Dia memukul dengan tinjunya.

Kali ini, Shi Tianyi berkelit. Jiwanya bergetar dan aliran mana nya berubah. Shi Tianhao dapat yakin bahwa orang di depannya adalah Shi Tianyi yang asli dan bukan ilusi.

Namun, jika itu adalah orang yang sebenarnya, mengapa serangan naga raksasa cahaya putihnya begitu lemah?

Mungkinkah kulitnya lebih besar dari gigitannya? Atau bahwa dia belum pulih dari casting Great Void Nine Heavenly Mantra?

Atau … mungkinkah itu tipuan?

Shi Tianhao merasa ada sesuatu yang tidak beres dan dia menghentikan dirinya sendiri. Ketika Shi Tianyi melihat itu, dia tersenyum dan berkata, “Reaksi yang bagus.”

Saat dia mengatakan itu, Shi Tianhao tiba-tiba merasakan Tao Tie Great Chaos Furnace di belakang bergetar dengan penuh semangat.

Tampaknya ada perluasan energi tanpa batas yang kekuatan Tao Tie di Great Chaos Furnace tidak bisa melahapnya.

Sementara kekuatan melahap Tao Tie sangat mengesankan, masih ada batasnya.

Saat ini, Shi Tianhao bisa merasakan bahwa Tie Tao berada pada batas kekuatan melahapnya.

Dalam gelap Tungku Kekacauan Besar, cahaya ungu terang mulai bersinar. Gemuruh terjadi dan terdengar seperti guntur. Sinar demi sinar cahaya ungu bersinar ke langit.

“Naga putih tadi …” Shi Tianhao mengangkat alisnya. Dia secara telepati mencoba merasakannya dan menyadari bahwa sementara mana yang membentuk naga raksasa cahaya putih telah dimakan, sesuatu yang lain ada di dalamnya.

Naga raksasa cahaya putih itu hanya gangguan. Itu menyembunyikan langkah pembunuh sejati Shi Tianyi.

Dan itu adalah objek seperti tengkorak. Seluruh tubuhnya berwarna emas muda dan tampak seperti kristal. Jumlah cahaya ungu yang tak terbatas bersinar darinya saat ia membombardir Tao Tie Great Chaos Furnace milik Shi Tianhao. Tampaknya tak terbatas. Hanya didasarkan pada kemampuan melahap Tao Tie, itu tidak dapat mengkonsumsinya. Sebaliknya, kekuatannya tumbuh.

“Ini sebenarnya Embrio Harta Sihir?” Shi Tianhao berkedip.

Shi Tianyi berkata, “Ini adalah bahan yang akan saya kembangkan menjadi harta ajaib untuk hari saya mencapai tahap Jiwa Abadi. The Great Void Sect memiliki cara rahasia yang memungkinkan kita untuk menumbuhkan bahkan Embrio Harta Karun Sihir, menjadikannya lebih kuat daripada item sihir tahap Nascent Soul normal tanpa mengorbankan potensi harta sihir mereka. ”

Sebelum dia selesai mengatakan, cahaya ungu dari tengkorak emas menyala bahkan lebih intens. Dari pusatnya, orang bisa melihat garis besar yang terbuat dari cahaya. Itu adalah burung raksasa yang tampak gelisah dan bosan. Itu melonjak dalam badai.

Bayangan burung raksasa itu terbentuk saat guntur menjadi jauh lebih intens.