History’s Number 1 Founder - Chapter 545

Bab 545: Lima napas diambil, lima nyawa hilang

Penerjemah: Editor Terjemahan Sparrow: Terjemahan Sparrow

Kerumunan kagum sekaligus kaget setelah menyaksikan mantra pemuda yang tidak biasa namun menakutkan itu.

Ada lima pembudidaya lain yang juga memanggil mantra mereka untuk menyerangnya, tetapi hanya selangkah di belakang pembudidaya Nascent Soul Pemula pertama. Setelah menyaksikan jatuhnya rekan mereka yang lebih cepat, mereka buru-buru mundur dengan gentar, tetapi sayangnya sudah terlambat.

“Samsara.” Pria muda itu menunjuk jarinya ke arah mereka. Delapan fenomena alam – langit, bumi, air, api, angin, guntur, gunung, dan danau – muncul di hadapannya dan mengatur diri mereka sendiri sesuai dengan posisi masing-masing dalam Delapan Trigram, menciptakan halo.

Lingkaran halo berputar dengan kecepatan luar biasa dan meluas terus menerus, tampaknya membentuk dunia miniatur yang menelan serangan gabungan dari lima pembudidaya Nascent Soul. Dunia mini itu dalam dan menakutkan seperti Sungai Styx dari Netherworld dari Samsara Kehidupan dan Kematian, melahap mantra lawan tanpa satu suara.

Pria muda itu tidak menghentikan serangannya dan malah terus menunjuk dengan ringan dengan jarinya. Setelah lima kali berturut-turut, ruang yang ditempati oleh masing-masing dari lima pembudidaya penyerang berubah menjadi dunia kehancuran gelap gulita. Munculnya ruang hitam ini datang tanpa peringatan dan langsung mengaburkan batas ruang, mengubah sepetak ruang normal menjadi zona kematian, memusnahkan para korban yang terperangkap di dalam untuk dilupakan tanpa waktu bagi mereka untuk bereaksi, tidak meninggalkan jejak berlama-lama dari keberadaan mereka.

Setelah dengan mudah memusnahkan kultivator pertama, pria itu sekarang merenggut nyawa lima pembudidaya Jiwa Pemula yang baru lahir. Kematian mereka datang begitu mudah dan tiba-tiba, yang sangat mengurangi gravitasi dari kehilangan ini. Lima titik jarinya dan lima Nastent Soul Grandmasters binasa, tidak membutuhkan waktu lebih lama dari yang dibutuhkan untuk menghirup udara.

Satu napas, satu titik jarinya, dan satu kultivator Nascent Soul Beginner terbunuh! Dan pelakunya hanyalah seorang kultivator di tahap Advanced Aurous Core!

Semua orang yang hadir merinding karena menyaksikan pemandangan mengerikan ini. Mantra laki-laki itu begitu hebat namun begitu aneh sehingga membuatnya takut di hati semua orang. Selain itu, niat membunuh yang luar biasa dan mantra kejamnya membuat semua orang meliriknya dengan ketakutan. Siapa pun yang dengan keberanian untuk melancarkan serangan terhadapnya akan menjadi orang mati.

Mereka dapat merasakan aura kehancuran yang berasal darinya, dan dapat memastikan dengan pasti bahwa dia telah tercerahkan tentang berbagai misteri ruang terlepas dari penguasaan Core Aurous Core-nya yang canggih, yang mengejutkan dan bahkan lebih mengintimidasi mereka. Lagipula, semua korban yang dia klaim adalah pusat kekuatan di tahap Nascent Soul, yang semuanya telah mengalami Tribulation Petir, membentuk Jiwa Nascent mereka dan mulai memahami rahasia ruang yang mendalam. Namun, tidak ada satu pun dari mereka yang bisa melarikan diri setelah jatuh ke kehampaan kehancuran, dan semua dilenyapkan seketika tanpa ada tulang yang tersisa dari mereka.

Salah satu Grandmaster Nascent Soul Lanjutan tetap diam ketika bagian atas kepalanya berkedip dengan lampu hijau berkedip. Dia melompat keluar dengan Bentuk Kosmiknya dan langsung menyerang pemuda itu. Meskipun taktik lawannya aneh dan sangat tidak dapat diprediksi, ia tetap bersumpah untuk membalas kawan-kawan yang jatuh dari sekte itu.

Pria muda itu mengangkat kepalanya dan melihat Bentuk Kosmik menjulang lebih dari tiga puluh meter, mengangguk ketika dia merasakan kekuatan luar biasa yang dipancarkannya. Dengan tepukan tangan yang ringan, jalan hitam dan kuning yang keruh muncul di tengah-tengah ruangan, dan ujung jalan itu terbentang sungai besar yang mengamuk.

Airnya bergejolak dan tanpa henti, melonjak dengan kekuatan mengerikan tetapi tidak menghasilkan suara tunggal. Sebaliknya, ada keheningan yang mengerikan, yang membangkitkan rasa ingin tahu dan takjub banyak orang. Air yang mengalir dipenuhi dengan kekuatan untuk membersihkan dan membasmi semua makhluk.

Bentuk Kosmis yang sangat besar dari lawan terperangkap dalam ombak yang jatuh, terguncang dan terombang-ambing dalam arus deras. Mana Bentuk Kosmis itu aus dengan keras di bawah deburan sungai yang tak henti-hentinya, hancur seperti tumpukan pasir.

Sungai itu seperti batas antara dunia orang hidup dan orang mati. Melangkah ke sungai ini berarti kematian.

Setelah menyaksikan pemandangan yang luar biasa ini, keributan besar berdesir di kerumunan. Bahkan Grandmaster yang tersisa di tahap Advanced Nascent Soul menjadi pucat karena kaget. Tidak ada yang mengira bahwa seorang kultivator Aurous Core Tingkat Lanjut dapat bertahan melawan kultivator Nascent Soul Lanjutan yang melebihi tingkat penguasaannya oleh seluruh tahap, dan bahkan mendapatkan keunggulan dalam pertempuran seperti itu. Selain itu, Bentuk Kosmik sudah terbukti menjadi senjata terkuat di gudang senjata pembudidaya Advanced Nascent Soul. Bagi siapa pun yang tingkat penguasaannya lebih rendah, kematian akan menjadi satu-satunya hasil jika mereka berani menginjakkan kaki di sungai. Bahkan pembangkit tenaga listrik di tahap Advanced Nascent Soul akan menghadapi malapetaka tertentu jika mereka gagal mengaktifkan Bentuk Kosmik mereka untuk mempertahankan diri.

Minat Shi Tianyi sangat terguncang. Dia membuka sepasang mata Polycoria-nya yang menari dan berputar seperti matahari dan bulan, memfokuskannya pada pemuda itu.

“Hm?” Pria muda itu berbalik tiba-tiba dan menatap Shi Tianyi di matanya dengan tatapan dingin, tanpa ampun, benar-benar tidak terpengaruh oleh kualitas menakutkan dari Polycoria-nya.

Cahaya murid Shi Tianyi tumbuh lebih cerah dan lebih cerah. Polycoria miliknya memiliki kemampuan yang menakutkan. Mengesampingkan segudang kegunaannya, hanya tatapannya saja yang bisa menangani efek menekan yang menghancurkan pada jiwa lawan. Siapa pun yang menangkap tatapannya secara langsung akan membuat jiwa mereka tidak stabil atau lebih buruk, rusak. Di antara mereka yang telah bertarung dengannya sebelumnya, hanya Marquis of Jinghuan yang bisa menatapnya langsung. Selain Marquis, bahkan para kultivator yang dihormati di tahap Advanced Nascent Soul akan menghindari garis pandangannya, tidak pernah sekalipun berani untuk memenuhi pandangannya.

Namun, ada pemuda berambut putih yang berdiri di depannya, benar-benar tidak terpengaruh oleh Polycoria-nya meskipun penguasaan Inti Aurous Inti semata-mata. Selain mana dan Abhijina yang tangguh, kekuatan dan keuletan jiwa orang ini juga melebihi orang biasa. Dia menatap Shi Tianyi dengan mata lurus, benar-benar mengabaikan Grandmaster Nascent Soul yang terperangkap di sungai. Saat air kuning yang kotor mundur, lawan buru-buru menarik Bentuk Kosmiknya dengan ngeri.

“Anda di sana bersama Polycoria, apakah Anda Shi Tianyi?” Pria muda itu menatap Shi Tianyi dengan matanya yang dingin dan dingin.

Shi Tianyi menjawab dengan tenang, “Memang benar. Kamu …”

Tanpa membiarkan Shi Tianyi menyelesaikan kalimatnya, pemuda itu tiba-tiba mengangkat jarinya dan menunjuk padanya. Bagian ruang yang diduduki Shi Tianyi segera dilanda gelombang kehancuran, memudar menjadi gelap ketika batas-batas dalam ruang menjadi kabur dan tidak jelas. Segala sesuatu yang terselubung dalam kegelapan langsung dilenyapkan.

“Meskipun tampak seolah-olah itu muncul secara instan, beberapa upaya terasa lebih cepat daripada yang lain.” Pasangan murid ganda Shi Tianyi bersinar dan berkilauan. Di bawah tatapannya, bahkan munculnya kekuatan penghancur yang gelap tampaknya telah melambat.

Dengan pemindaian menyeluruh, Shi Tianyi menemukan celah di mana mana lawannya merusak ruang dan mendistorsi, dan ia berhasil melarikan diri dari bagian ruang yang awalnya ditempati dengan satu langkah keluar.

Kerumunan tercengang. Ini adalah kesalahan pertama pemuda itu sejak dia muncul.

Shi Tianyi menghindari serangan itu, memelototi pria itu dan bergumam, “Jadi kamu, murid ketiga dari Pemimpin Sekte Surgawi Keajaiban, Wang Lin!”

Pria muda itu tampak benar-benar acuh tak acuh terhadap pembunuhan pertamanya yang gagal, dan hanya mempertahankan tatapannya yang dingin pada Shi Tianyi. Dia memang orang yang sebelumnya memasuki Void Battleground – Wang Lin!

Di antara para pembudidaya yang menyaksikan, beberapa di antara mereka benar-benar bingung sementara yang lain pada awalnya tampak heran sebelum akhirnya mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Mereka yang dikacaukan oleh perkembangan semua telah menghabiskan periode waktu yang lama dalam Void Battleground, tidak dapat menerima informasi dari dunia luar dan karenanya sama sekali tidak menyadari prestasi Wang Lin dan Sekte Surgawi Keajaiban. Di sisi lain, orang-orang yang awalnya terkejut tetapi akhirnya berdamai dengan kemungkinan dan legitimasi situasi adalah orang-orang yang baru-baru ini memasuki Void Battleground atau sudah mendengar kabar tersebut. Kelompok pembudidaya ini sangat terkesan. Tidak heran, pikir mereka, tidak heran pria ini sekuat dirinya.

Pria ini juga Murid Langsung lainnya dari Pemimpin Sekte Surgawi Keajaiban. Itulah sebabnya dia memiliki kekuatan yang luar biasa dan mampu membunuh para pembudidaya Nascent Soul dengan mudah seolah-olah dia sedang menyembelih ternak meskipun hanya dalam tahap Aurous Core.

Sekte Surgawi Keajaiban benar-benar merupakan kekuatan yang harus diperhitungkan, dengan semua Murid Langsung pemimpinnya menjadi pertanda bencana dan kekacauan. Pertama-tama ada Xiao Yan yang menaklukkan Keluarga Yu, lalu ada Zhu Yi yang membantai beberapa pembudidaya Jiwa Nascent Maju dari Kekaisaran Zhou Besar, belum lagi perjanjian Shi Tianhao untuk berhadapan dengan Shi Tianyi. Dan sekarang, Wang Lin muncul entah dari mana membawa haus darah dan permusuhan yang lebih kuat daripada teman-temannya, membunuh para pembudidaya pemula Jiwa Jiwa dengan kemudahan makan dan minum. Dia bahkan menangkis Bentuk Kosmik dari pembangkit listrik Soul Nascent Advanced tanpa banyak usaha.

Mereka yang sebelumnya tidak menyadari apa yang terjadi di dunia luar dengan cepat bertanya sekitar untuk diperbarui pada berita. Setelah mendengar tentang prestasi yang Lin Feng dan murid-muridnya capai, reaksi pertama mereka adalah mempertanyakan kebenaran yang masuk akal dari berita inovatif tersebut. Tetapi setelah menyaksikan apa yang baru saja dilakukan Wang Lin, bahkan orang-orang sinis yang paling ragu pun tidak bisa mengatakan sepatah kata pun.

“Sekte Surgawi Keajaiban dan Pemimpinnya, hanya apa jenis monster mereka …” Kerumunan meratapi diri mereka sendiri dan merasa lebih bingung ketika mereka menganga pada Wang Lin. Namun pada saat yang sama, para penonton akhirnya mengerti mengapa Wang Lin yang tanpa ampun yang membunuh tanpa pandang bulu dengan sengaja akan membiarkan pembudidaya di tahap Advanced Nascent Soul.

Itu bukan karena dia kurang percaya diri untuk membunuh, juga bukan karena dia tiba-tiba berubah pikiran. Dia melakukannya semata-mata karena ada orang lain yang sangat ingin dimusnahkannya!

Orang itu menerapkan cara kejam dan licik pada Shi Junior Junior Kecilnya ketika yang terakhir masih mengenakan pakaian lampinnya, dan merupakan biang kerok utama yang menyebabkan Shi Tianhao sangat menderita dan menderita – Pria dengan Polycoria, Shi Tianyi.

Wang Lin dingin dan pendiam, tapi nyala api yang mantap menyala di hatinya. Nyala api ini tidak intens atau hangat, tetapi ia memiliki kualitas kegigihan dan ketabahan yang jauh melebihi yang lainnya.

“Karena kamu menyabotase Yayasan Tao Junior Kecilku, aku akan menghancurkan Jiwa Baru Lahirmu.” Wang Lin memelototi Shi Tianyi dengan mata dingin dan berkata tidak lebih ketika awan hitam mulai berputar-putar di sekitarnya. Seluruh kepribadiannya menjadi suram dan suram yang membuat orang-orang di sekitarnya merasa sangat tercekik dan putus asa, seolah-olah Penguasa Netherworld turun ke dunia fana untuk mengubahnya menjadi neraka kehancuran yang suram.

Jalan hitam dan kuning terbuka. Itu panjang, suram, dan sepertinya tak ada habisnya – jalan menanjak ke Sungai Styx. Memulai jalan ini membawa seseorang ke Sungai Styx Samsara dan kemudian ke Neraka Netherworld.

Shi Tianyi menatap Wang Lin dan memiringkan kepalanya sedikit ke satu sisi. “Xiao Yan juga seperti ini. Apakah kalian semua suka mengganggu urusan orang lain? ”

Saat dia mengatakan ini, dia menginjak ruang dan menginjak berturut-turut. Tubuhnya bolak-balik melalui ruang, melepaskan mantra Vanishing Heaven-Ascending-nya sejauh mungkin. Tapi Jalan Wang Lin ke Sungai Styx bahkan lebih menakutkan daripada Finger of Destruction-nya. Begitu jalan hitam dan kuning terbuka, seolah-olah Sungai Styx yang sebenarnya dari Netherworld ditempa dengan Void Battleground.

Shi Tianyi menampilkan Mantra Langit-Menurun Void Sekte dalam kemuliaan sepenuhnya, tetapi itu tidak menghasilkan dampak apa pun. Beberapa langkah kemudian, kakinya benar-benar mendarat di Road to River Styx. Jiwanya langsung dikerumuni dan digerogoti oleh kekuatan Samsara yang tak terbatas. Puluhan ribu cakar kerangka muncul dari permukaan jalan, berusaha menyeretnya ke bawah. Gambar yang tak terhitung jumlahnya mewakili pecahan memori Samsara-nya melintas di depan mata Shi Tianyi.

“Eksplorasi Void Berpikir Besar.” Shi Tianyi kemudian mengeluarkan ledakan di saat jiwanya bergetar. Gelombang energi tak berbentuk tiba-tiba menegang jiwanya, melindunginya dari efek kekuatan Samsara.

Di dunia kultivasi manusia dari Tanah Suci, mantra yang berspesialisasi dalam memanfaatkan jiwa dan melupakan manipulasi energi spiritual sangat jarang. Para penggarap jiwa yang berasal dari Rumah Kerajaan Suku Utara sangat terkenal dalam aspek ini, tetapi Sekte Void Besar juga menawarkan “Eksplorasi Void Berpikir Besar” yang sama sekali tidak kalah dengan mantra Suku Utara.

Shi Tianyi dilahirkan dengan Polycoria dan tubuh fisik yang relatif lebih lemah yang harus diperkuat menggunakan Acalanatha Tathagata Mantra. Namun, pakaian terkuatnya selalu menjadi jiwanya, jadi bagaimana mungkin dia tidak meningkatkannya lebih jauh untuk meningkatkan kekuatannya ke ketinggian yang lebih baru?

Setelah menstabilkan jiwanya untuk mencegah kerusakan lebih lanjut dari Road to River Styx, sepasang mata dua muridnya bersinar dengan kecemerlangan yang gemilang. Di mana pun visinya mendarat, cakar kerangka di garis pandangnya langsung hancur menjadi debu, menyapu semua fragmen memori Samsara juga.

“Masa lalu hanyalah ilusi. Hanya sekarang yang memegang kebenaran. ”