History’s Number 1 Founder - Chapter 539

Bab 539: Semakin Kuat Anda, Semakin Baik Rasanya Menghancurkan Anda

Penerjemah: Penerjemah Sparrow Editor: Penerjemahan Sparrow

Man Of Polycoria, Shi Tianyi, telah berada di radar setiap orang sejak ia dilahirkan. Bocah itu ditakdirkan untuk kebesaran, disebut-sebut sebagai keajaiban nomor satu di generasi yang lebih muda, dewa di antara manusia.

Sejak munculnya Sekte Surgawi Keajaiban, setelah Shi Tianhao, Xiao Yan dan yang lainnya mulai terkenal, sementara orang-orang di dunia kultivasi mengakui kemampuan dan bakat luar biasa mereka, persepsi normatif adalah bahwa Shi Tianyi masih sedikit lebih unggul.

Ini adalah reputasi yang dinikmati Shi Tianyi sejak dia berusia sedikit lebih dari sepuluh tahun – sebuah fenomena yang sangat langka bagi para pembudidaya generasi muda.

Setelah pengumuman pertarungannya yang diatur dengan Shi Tianhao, ia menjadi titik pembicaraan dari Tanah Suci.

Dia berada di tahap jiwa yang baru lahir meskipun usianya baru tujuh belas tahun. Sepengetahuan semua orang, dia adalah pembudidaya termuda yang mencapai tahap jiwa yang baru lahir dalam sejarah seluruh Tanah Suci.

Fakta ini disandingkan dengan fakta bahwa ia memiliki polycoria, dan membentuk inti aurous serta jiwa yang baru lahir dengan Natural Supreme Tao Foundation. Selain itu, dia sekarang adalah bagian dari tanah suci nomor satu – Sekte Void Besar – untuk mengasah keahliannya.

Tidak ada yang tahu betapa kuatnya dia saat ini.

Hati roc emas bergetar sedikit ketika dia melihat Shi Tianyi. Tetap saja, dia yakin bahwa kekuatan iblis dan abhijnanya juga sangat hebat. Ditambah dengan fakta bahwa ia berada di tahap lanjut penguasa iblis, bahkan jika Shi Tianyi telah mencapai tahap jiwa yang baru lahir, Manusia Polycoria tidak mungkin bisa menyamai kemampuannya sendiri.

“Keajaiban mati sama sekali tidak ada. Itu adalah kesalahan Great Void Sekte dengan membiarkanmu datang ke sini! ”Balok emas mulai berbicara dengan suara dingin.

Mata Shi Tianyi masih tertutup saat dia menjawab dengan jelas, “Sesuatu yang saya inginkan ada di sana. Jangan mencoba merampokku – jika kamu mencoba, kamu akan mati. ”

Balok emas terkekeh geli. “Mengkonsumsi jiwa, mata, dan tubuh fisikmu akan sangat menyehatkanku!”

Shi Tianyi tidak berkata apa-apa lagi. Dia melangkah keluar ke kehampaan, satu langkah pada satu waktu. Tampaknya lambat dan terhenti, tetapi dia muncul di depan roc emas dalam sekejap.

Dia mendorong telapak tangannya dan cahaya mulai berkedip di telapak tangannya. Rasanya seperti ada sembilan lubang di dalam bola cahaya, dan lagu-lagu yang cerah bisa terdengar dari dalam lubang. Kekuatan kuat meledak ke luar, seperti kebangkitan makhluk ilahi.

Setiap lubang sepertinya dihuni oleh dewa. Sembilan lubang – sembilan dewa dibangunkan, dan fenomena itu mengguncang bumi.

“Mantra Sembilan Lubang Tertinggi dari Dewa Sejati!” Wajah bintang emas sedikit berubah. Dia bisa melihat bahwa tanda mistik mulai terbentuk di dalam salah satu lubang. Rune melayang ke udara dan berubah menjadi sinar besar dari cahaya yang mengalir dan jatuh ke arah roc emas.

Kekuatan mantra ini dari Great Void Sekte sangat kuat. Setelah rune pertama naik ke udara, diikuti oleh rune dari lubang kedua, lalu yang ketiga, seterusnya dan seterusnya.

Riak-riak kekuatan yang kuat menjadi semakin kuat. Pada akhirnya, itu seperti sungai cahaya yang tak terhentikan yang menyerupai hukuman ilahi Sembilan Surga untuk dosa-dosa dunia.

Balok emas melolong di hadapan serangan tanpa henti. Ribuan sinar cahaya keemasan dilontarkan seperti hujan es untuk memerangi Mantra Sembilan Lubang Tertinggi Dewa-Dewa Sejati Shi Tianyi.

Salah satu dari mereka memiliki tingkat penguasaan yang lebih tinggi, dan yang lainnya memiliki mantra yang unik dan mistis. Mereka terjalin dalam pertempuran jarak dekat dalam sekejap.

Semua orang yang hadir di sana tertegun. “Kultivator tahap pemula jiwa yang baru lahir versus iblis tingkat lanjut iblis tingkat lanjut – dan itu masih pertarungan yang sama! Pria Polycoria memang luar biasa. ”

Pada titik ini, mata Shi Tianyi mulai terbuka. Itu menyerupai pembukaan awan di langit dan kemunculan kembali Matahari dan Bulan!

Mata Shi Tianyi seperti rotasi Matahari dan Bulan, seolah-olah mereka meliputi seluruh dunia. Sinar tak terhitung dari sinar spektakuler keluar dari matanya.

Shi Tianyi melirik ke arah roc emas – hanya sekali, dan kekuatan Mantra Sembilan Lubang Tertinggi para Dewa Sejati meningkat secara eksplosif. Duel dengan roc emas berangsur-angsur menguntungkannya, dan menjelang akhir, abhijna roc emas benar-benar hancur.

Para penonton bingung. “Apa yang sebenarnya dilakukan mata polikorianya? Sepertinya mereka bisa meningkatkan kekuatan mantranya. ”

“Tapi rasanya mantranya tidak menjadi lebih kuat, melainkan abhijna roc emas yang semakin lemah.”

“Itu tidak benar. Abhijna roc emas tetap sama – tetapi dia tetap kalah! ”

Orang-orang selalu takut akan hal-hal yang tidak diketahui dan tidak pasti. Orang-orang yang menonton merasa bingung, dan bintang emas itu merasakan hawa dingin di punggungnya. Dia tidak lagi berani meremehkan lawannya di depannya. “Umat manusia telah menghasilkan individu yang sekuat dirinya. Saya perlu melaporkan kembali ke kaisar roc emas sehingga dia bisa dihilangkan sesegera mungkin. Kami tidak akan membiarkan bocah ini menghalangi kemajuan kami ketika ia dewasa. ”

Dengan itu, roc emas tidak ragu-ragu lagi. Di antara kilatan bayangan cahaya di atas kepalanya, seekor roc emas muncul dan melebarkan sayapnya yang melampaui Matahari – itu adalah bentuk kosmiknya.

Balok emas bercahaya melolong saat dia menerjang Shi Tianyi. Ekspresi Shi Tianyi tenang dan tenang saat seluruh tubuhnya tiba-tiba diselimuti cahaya keemasan.

Ini bukan Shi Tianyi yang menggunakan mantra lain. Sebaliknya, ia hanya melepaskan kekuatan tubuh fisik dan darahnya sendiri!

Kekuatan meteorik darah dan tubuhnya sangat panas dan menindas. Roc emas sudah bisa merasakan kulitnya merangkak, seolah-olah dia menghadapi binatang buas seperti dirinya.

Shi Tianyi berdiri tegak dan berdiri dengan tinjunya. Setelah pendirian didirikan, konsep kekuasaan yang tak tergoyahkan yang tampaknya mampu mengendalikan masa lalu dan masa depan, menghuni kekosongan untuk kekekalan mengalir keluar.

Cahaya keemasan di sekujur tubuhnya adalah cahaya Budha!

Buddha Nagaraja yang Tidak Tergerak!

Mempelajari mantra Acalanatha Tathagata dari Tathagata Dharmas dari Kompas dapat memberikan praktisi akses ke mantra fisik pelindung paling kuat yang disebut Buddha Nagaraja yang tidak dapat digerakkan. Itu adalah kebalikan dari Vairocana Zen Palm Print dari Vairocana Sutra – yang satu ofensif dan yang lainnya defensif, dan mereka membentuk esensi seni bela diri Buddha.

Setelah menguasai tubuh Buddha Nagaraja yang tidak dapat digerakkan, seseorang dapat membuat tubuhnya tidak dapat ditembus seperti pada Vajra. Kekuatan tubuh fisik menjadi sangat tinggi, ke titik di mana itu hampir tingkat kekuatan fisik tertinggi yang dapat dicapai oleh seorang pembudidaya manusia. Ini adalah salah satu alasan mengapa Kuil Petir Besar adalah sekte paling kuat di Tanah Suci di masa lalu.

Shi Tianyi melepaskan tubuh Buddha Nagaraja yang tidak bergerak dan membuat gerakan salah satu cetakan tangan Buddha dan meninju keluar pada bentuk kosmik roc emas.

Acalanatha Mount Meru Zen Fist! Tidak ada yang terjadi jika dia tidak bergerak, tetapi begitu dia melakukannya, kekuatannya seperti seluruh Gunung Meru menabrak lawannya!

Roc emas berpikir pada dirinya sendiri, “Bahkan jika Anda mahir dalam mantra dari Great Void Sect dan Great Thunderclap Temple, kekuatan kosmik saya masih bukan sesuatu yang bisa ditandingi oleh kekuatan tahap jiwa Anda yang baru lahir.”

Saat dia berpikir untuk dirinya sendiri, tiba-tiba dia melihat kerlipan cahaya di mata polikorian Shi Tianyi, dari sudut kedua matanya sendiri.

Kedua pasukan bentrok di saat berikutnya. Ledakan kekuatan yang hebat menghancurkan ruang di sekitar, dan bahkan bidang kekosongan di dekat batu hitam dipukuli ke dalam keadaan kacau.

Roc emas itu terdiam. Dalam bentrokan yang baru saja mereka alami, dialah yang dipukuli kembali!

Dia sudah menunjukkan bentuk kosmiknya, dan dia masih tidak bisa menurunkan jiwa manusia pemula yang baru lahir ini?

Orang-orang di sekitarnya juga terkejut. “Kekuatan bentuk kosmik mewakili keseluruhan celah raksasa antara pembudidaya tahap menengah jiwa yang baru lahir dan pembudidaya tahap lanjut jiwa yang baru lahir. Tidak ada lagi yang bisa dikatakan tentang kesenjangan dengan pembudidaya tahap pemula jiwa yang baru lahir – bagaimana mungkin bahwa golden roc telah dikalahkan kembali? ”

“Legenda mengatakan bahwa ketika jiwa Manusia Polycoria berkilauan, kekuatan mistis akan dilepaskan. Namun, Pria Polycoria akan memiliki tubuh fisik yang lebih lemah. Ada pepatah yang mengatakan bahwa Tuhan itu adil, dan semua orang tidak mungkin sempurna. Kelemahan Man of Polycoria adalah tubuh fisiknya, jadi bagaimana mungkin kekuatan fisik Shi Tianyi sama kuatnya? ”

“Itu seharusnya merupakan efek dari Mantra Acalanatha Tathagata. Tetap saja, bukankah dia murid dari Great Void Sect? Bagaimana dia begitu mahir dengan mantra Buddha tingkat tertinggi? ”

Lin Feng berdiri di kehampaan saat dia menyaksikan sekelompok orang di sekitar batu hitam berkelahi habis-habisan.

Tatapannya mendarat di tubuh Shi Tianyi dan dia tersenyum sendiri. “Sialan kecil ini licik. Dia juga orang yang suka melestarikan kekuatannya sendiri dan memesan kartu asnya. ”

Namun, pada tingkat Lin Feng saat ini, ada banyak hal besar yang perlu hanya satu kali mencari dia untuk bisa mengatakan kebenaran dan latar belakang.

Sebagai contoh, fakta bahwa Shi Tianyi dapat mencapai kemenangan atas roc emas bukanlah karena mantra Sekte Void Besar sangat kuat, dan juga bukan karena kekuatan Buddha Guntur Besar Nagaraja Kuil Petir Guntur Besar.

Namun, memang benar bahwa dua abhijna yang sangat kuat ini memungkinkannya untuk menantang Golden Roc, yang sudah berada di tahap mahluk iblis tingkat lanjut.

Namun, hanya dengan dua item ini, yang terbaik yang bisa dia lakukan adalah melindungi dirinya sendiri. Lagi pula, abhijna dan mantra yang diturunkan di suku roc emas menikmati patung-patung yang dihormati, dan kekuatan mereka lebih unggul daripada banyak tingkat penguasaan yang sama.

Alasan paling penting bahwa Shi Tianyi bisa unggul dalam pertempuran melawan roc emas adalah karena matanya yang polycorian.

Meskipun dia hanya memancarkan kekuatan matanya untuk sesaat, Lin Feng sudah bisa tahu efek unik dari mata khusus itu.

Mata polikoris Shi Tianyi bisa melihat melalui ilusi dan mendeteksi kebenaran dan penipuan.

Matanya mampu menangkap arah dan proses mana dan energi spiritual lawannya, dan dengan demikian ia bisa mencari kelemahan dan celah di dalam.

Jika mantra lawannya tidak dikuasai dengan sempurna, pasti ada banyak celah dan celah di lapisannya. Bahkan jika mantra itu dikuasai dengan sempurna, abhijna itu sendiri dapat memiliki beberapa kelemahan dan tidak benar-benar sempurna.

Hanya hukum alam yang tanpa cela.

Selama ada celah dan celah di lapisannya, mata polikorori Shi Tianyi bisa mendeteksi mereka, dan dengan demikian ia dapat menghindari ilusi dan langsung menuju hal-hal yang nyata.

Oleh karena itu, situasi muncul bukan karena mantranya meningkat dalam kekuatan, dan juga bukan karena kekuatan dari golden roc berkurang. Itu karena dia berhasil menemukan kelemahan mantra mantra emas. Dia mengambil kesempatan untuk merangkak melalui celah di baju besi dan mengikis abhijna roc emas dari dalam.

“Melihat orang kecil ini suka menyimpan kartu asnya dan menyembunyikan kemampuan sejatinya, penampilannya seharusnya bukan segalanya yang bisa ia lakukan. Seharusnya hanya puncak gunung es, “Lin Feng menyaksikan pertempuran dari sela-sela dan senyum muncul di wajahnya. “Ya, ya, ini bagus. Inilah yang terlihat seperti musuh bebuyutan – semakin kuat Anda, semakin banyak Xiao Budian dapat ketika ia mengalahkan Anda. ”

Kembali dalam pertempuran, roc emas tidak mengerti bagaimana dia akhirnya dirugikan dan akhirnya dikalahkan. Dia menjadi bingung dan ragu-ragu dan kehilangan semua dorongan untuk melanjutkan pertarungan, jadi dia memutuskan untuk lari.

Golden roc memiliki salah satu kecepatan gerakan tercepat di antara berbagai suku iblis. Jika dia ingin lari, tidak banyak orang yang bisa menghentikannya.

Namun, ekspresi Shi Tianyi tetap tidak berubah ketika mata polikorinya sekali lagi menatap mati-matian ke roc emas. Ruang-waktu berputar dan bergejolak ketika roc emas mulai menyadari, dengan ketakutannya yang kuat, bahwa kecepatan penerbangannya melambat.

Di sisi lain, Shi Tianyi mulai melangkah keluar ke kekosongan lagi. Rasanya seperti dia berjalan di sepanjang tangga, dan dengan beberapa langkah lagi, dia berhasil mengejar roc emas.

Kerumunan orang hanya menyaksikan keganasan Shi Tianyi, tetapi semua tidak mau meninggalkan batu hitam di belakang. Kemarahan mereka yang berapi-api awalnya diarahkan pada roc emas, tetapi dalam sekejap, semua orang mengalihkan perhatian mereka ke arah menyerang Tianyi.

Mata Shi Tianyi berguling-guling di rongganya saat ia dengan santai melambaikan tangannya. Mantra yang dia casting adalah Mantra Naga Putih Tertinggi Keluarga Shi. Cahaya keemasan yang tajam menyala di sekitar saat sinar memangkas kekosongan di sekelilingnya.

Meskipun Mantra Naga Putih Tertinggi adalah harta penahan Keluarga Shi, itu masih lebih rendah dibandingkan dengan dua mantra yang baru saja digunakan Shi Tianyi.

Namun, ketika mantra itu dilepaskan di tangan Shi Tianyi, mantra itu menjadi jauh lebih mistis dan tidak biasa. Bayangan cahaya naga emas setajam biasanya, dan sinar yang tak terhitung dari cahaya yang mengalir terbang keluar untuk mengusir setiap pembudidaya yang mengepungnya.

Setiap pukulan tepat pada titik yang paling menyakitkan dan terlemah dari tubuh dan mantra lawannya masing-masing. Dia mengatasi seluruh kelompok peladang dengan sangat mudah dan dalam waktu singkat.

Dalam kurun waktu yang sangat singkat, Manusia Polycoria dengan menakutkan mengalahkan seluruh kerumunan orang. Penggarap di bawah tahap lanjut jiwa yang baru lahir tidak bisa dibandingkan dengan dia sama sekali, dan bahkan mereka yang berada di tahap jiwa yang baru lahir tidak bisa berbuat apa-apa terhadapnya.