History’s Number 1 Founder - Chapter 526

Bab 526: Siapa Dengan Cara Setan?

Penerjemah: Editor Terjemahan Sparrow: Terjemahan Sparrow

“Karena Shi Tianhao telah membalik lembaran baru, maka ini adalah hasil terbaik.”

Pang Jie melanjutkan perlahan. “Dari perspektif Tanah Suci, Shi Tianyi dan ibunya melakukan sesuatu yang baik bagi dunia pada hari yang menentukan itu. Selain Shi Tianhao, Shi Tianyi juga dibuat hari itu. Alih-alih satu keajaiban yang belum pernah terjadi sebelumnya, sekarang ada dua. Standar dunia kultivasi manusia telah sangat ditingkatkan sejak saat itu. ”

“Jika kita melihat kembali peristiwa itu setelah seribu tahun, manfaat yang dunia hasil kultivasi manusia akan dapatkan sejak saat itu tidak akan terbatas.”

Lin Feng bahkan tidak melihat Pang Jie. Dia mengalihkan pandangannya ke Orang Suci Xuanlin dan bertanya, “Apakah ini posisi Great Void Sect?”

Orang Suci Xuanlin menjawab dengan tenang, “Jika tidak?”

Lin Feng tertawa kecil. “Karena itu, menurut kalian, aku harus menggali matanya untuk muridku. Seorang pria lajang dengan Polycoria akan menjadi dua kalau begitu, bukan? Satu-satunya masalah adalah, matanya tidak layak perhatian saya sama sekali. ”

“Aku ingin apa pun yang dia ambil dari muridku saat itu – secara penuh.”

“Anomali yang terjadi selama pembentukan Pil Ungu setelah ereksi Wadah Spiritual Tertinggi di atas Altar Spiritual Tertinggi akan mengakibatkan konsekuensi tertentu di kemudian hari. Konsekuensi ini akan mengungkapkan diri mereka selama kenaikan ke tahap jiwa yang baru lahir – saya tahu apa perubahan ini, dan saya yakin Sekte Void Besar juga tahu. ”

Manusia Suci Xuanlin dan Pang Jie sedikit mengernyit.

Semua orang menunjukkan ekspresi keraguan setelah mendengar kata-kata ini. Ini termasuk Pangeran Xian dari Kanan dan Perjudian Orang Suci, di antara kekuatan-kekuatan jiwa tahap abadi lainnya.

Ekspresi Shi Zongyue sedikit berubah, seolah-olah dia tiba-tiba teringat sesuatu yang penting, dan tatapannya menjadi jauh lebih serius dan serius.

Ekspresi Lin Feng polos tapi matanya jauh lebih dingin. “Shi Tianyi mencuri Altar Spiritual Tertinggi Alam dari murid saya, Shi Tianhao, ketika dia masih kecil. Warisan Shi Tianyi sebagai keajaiban luar biasa, atau mungkin Dewa yang turun ke bumi? Semuanya dibangun dengan mengorbankan murid saya. ”

“Hidup Tianhao dalam bahaya dan orang tuanya melarikan diri bersamanya. Bahkan saat itu, mereka dikejar oleh anggota Keluarga Yu. ”

“Tianhao bergabung dengan sekte saya setelah itu untuk melancarkan perdagangan. Keluarga Yu tidak pernah menyerah – mereka berusaha membunuhnya tiga kali setelah menemukan identitas aslinya. ”

“Orang tuanya kembali dari Void Battleground dengan banyak usaha, dan benar ketika keluarga mereka akhirnya bisa dipersatukan kembali, orang tuanya dikejar dengan niat untuk membunuh lagi.”

Hanya pada titik ini Shi Zongyue dan yang lainnya akhirnya menyadari mengapa Lin Feng bertindak begitu agresif dan mengambil inisiatif untuk meluncurkan serangan terhadap Keluarga Yu dan dengan kasar meratakan seluruh tanah mereka.

Hal-hal semacam itu tidak dapat disangkal. Teknik Pencarian Jiwa adalah sesuatu yang berasal dari setan dan teknik yang biasanya dihindari manusia. Jika kebutuhan itu memang muncul, Keluarga Yu dan Keluarga Shi hanya bisa mengaku jujur.

Tidak ada yang meragukan kemampuan Lin Feng untuk melakukan sesuatu seperti ini ketika mereka menyaksikan matanya yang sedingin es.

Seorang kultivator wanita dari Great Void Sect di belakang Xuanlin Holy Man merenung sejenak sebelum membuka mulutnya. “Mengejar orang tua Shi Tianhao dengan niat untuk membunuh mereka memang tidak bisa dimaafkan. Para pelaku harus dihukum. ”

“Ketika semua hal itu terjadi bertahun-tahun yang lalu, Shi Tianyi juga masih anak-anak. Ibunya adalah dalang di balik segalanya. Jika saya tidak salah, orang ini sudah ditangkap. ”

“Dalam beberapa tahun terakhir, Shi Tianyi telah banyak berpikir tentang junior keluarganya. Saya yakin dia akan senang menemukan cara lain untuk mengimbangi Shi Tianhao. ”

Kultivator perempuan dari Great Void Sect melanjutkan. “Mereka berdua akan menjadi legenda yang belum pernah terjadi sebelumnya di dunia kultivasi – tidak ada keraguan. Jika salah satu hilang dengan satu atau lain cara, dunia kultivasi manusia akan mengalami kehilangan yang tak terbayangkan. ”

Mata Lin Feng menyapunya dengan tatapan acuh tak acuh. “Menurut apa yang aku tahu, Shi Tianyi belum menunjukkan jejak penyesalan dalam perilakunya dalam beberapa tahun terakhir. Dia juga sepenuhnya menyadari segala sesuatu yang terjadi bertahun-tahun yang lalu – setiap detail, alasan mengapa itu terjadi dan hasil dari semuanya. Terlebih lagi, ketika dia menemukan rahasia tentang Altar Spiritual Tertinggi murid saya, dia melaporkan kepada ibunya dan kemudian menyusun rencana pencurian yang licik itu. ”

“Anda bisa mengatakan semua yang Anda inginkan bahwa dia telah bertobat atau apa pun. Tidak apa-apa – yang harus dia lakukan adalah mengembalikan apa yang dia ambil dari Shi Tianhao. ”

“Apa itu? Dia hanya bisa mengakui bahwa dia telah mencuri sesuatu tetapi tidak mau mengembalikannya? ”

Napas kultivator perempuan berhenti sejenak. Di sebelahnya, Pang Jie bertanya dengan tenang, “Apakah kamu mengatakan padaku kamu ingin menghancurkan Shi Tianyi?”

Ekspresi Lin Feng setenang dan tenang seperti biasa. Namun, matanya menjadi semakin dingin. “Jika dia bisa menghancurkan muridku bertahun-tahun yang lalu, maka dia pasti mengharapkan hari ini akan datang.”

“Jika murid saya dapat menjaga dirinya bersama dan bangkit kembali setelah dia menghadapi musibah dan kehancuran total, lalu mengapa dia tidak bisa?” Lin Feng tertawa dingin. “Tianhao hampir kehilangan nyawanya saat itu. Adapun Shi Tianyi, pada levelnya saat ini, hidupnya tidak akan terancam jika dia mengembalikan apa yang dia ambil. ”

Alis Pang Jie berkerut. “Bagaimana ini bisa sama? Shi Tianyi sudah dalam tahap jiwa yang baru lahir! ”

Setelah ini dikatakan, Shi Zongyue dan Pangeran Xian dari Kanan keduanya terkejut.

Terutama untuk Shi Zongyue. Dia baru saja bertemu Shi Tianyi belum lama ini, dan meskipun dia tahu bahwa Shi Tianyi berkultivasi di tempat yang mempercepat waktu, dia juga tahu bahwa usia sebenarnya Shi Tianyi bahkan belum tujuh belas tahun.

Naik ke tahap jiwa yang baru lahir sebelum usia tujuh belas – ini benar-benar belum pernah terjadi sebelumnya. Mungkin Tuhan turun ke atas umat manusia. Shi Tianyi benar-benar menghayati reputasinya memiliki legenda yang belum pernah muncul sebelumnya dalam sejarah.

Sekarang dia berada di bawah Sekte Void Besar, masa depannya benar-benar tak terbatas. Dia ditakdirkan untuk menjadi salah satu pemain utama – jika bukan diktator – di era ini.

Ekspresi Lin Feng tetap tidak berubah. Dia berkata dengan jelas, “Kamu juga mengatakannya. Dia sudah menjadi penanam tahap jiwa yang baru lahir sehingga dia cukup tahan lama. Adapun murid saya, Shi Tianhao, dia hanya bayi kecil bertahun-tahun yang lalu ketika Altar Spiritual Tertinggi-nya dicuri. Apakah Anda tahu berapa banyak rasa sakit dan penderitaan yang harus ia alami? ”

Mata Lin Feng memindai semua orang yang hadir saat ia melanjutkan. “Shi Tianhao adalah muridku sekarang, jadi aku akan mencari keadilan untuknya.”

“Jika seseorang berutang Shi Tianhao maka orang ini akan mengembalikan apa pun yang berutang. Jika orang ini tidak mau, maka saya akan memukulnya sampai dia melakukannya. ” Lin Feng menunjuk ke tumpukan puing yang dulunya merupakan tanah leluhur Keluarga Yu. “Ada beberapa hal yang tidak terbuka untuk negosiasi atau kompromi.”

Pria Suci Xuanlin melambaikan lengan bajunya saat dia menatap mata Lin Feng. “Ini bukan keadilan yang Anda cari – ini adalah tirani dan tuntutannya sangat tidak masuk akal. Selera Anda untuk membalas dendam dan pembayaran dalam darah dan kebrutalan tindakan Anda telah membawa Anda ke tingkat yang dekat dengan Jalan Setan. ”

Dia berdiri tegak di kekosongan ketika aura mengintimidasi menyebar di sekitar, seperti yang akan datang dari diktator dunia.

Dia tidak persis satu dengan surga dan bumi, tetapi dia juga tidak sepenuhnya independen dari mereka. Sebaliknya, dia yang mendikte semua itu.

Bahkan tubuh mantra Great Heaven Flaming Kaisar Lin Feng tumbuh tidak stabil di bawah tekanan energi.

Lin Feng tersenyum samar ketika tubuh mantra raksasa yang terbentuk dari api emas murni mulai runtuh dan hancur ketika berubah menjadi seluruh lautan Grand Sun Primordial Fire.

Lautan api tiba-tiba terbelah dua dan membuka jalan. Di ujung jalan, kekosongan mulai retak ketika gas ungu melonjak keluar saat seorang pria muda berpakaian ungu melangkah keluar dari dalam – itu adalah tubuh asli Lin Feng.

Namun, ada dua orang lain bersamanya. Salah satunya adalah seorang pria paruh baya, dan seluruh tubuhnya menyerupai awan kelabu di ambang badai. Kekuatan ledakan dan kekerasan tersembunyi dan tidak aktif di dalam semua kedamaian dan ketenangan.

Semua orang mengenali orang ini. Dia adalah pemimpin Sekte Awan Ungu, Manusia Suci Thunderclouds.

Sekte Awan Ungu selalu berhubungan baik dengan Sekte Surgawi Keajaiban. Fakta bahwa Manusia Suci Thunderclouds bepergian bersama dengan Lin Feng tidak mengherankan. Sebaliknya, itu adalah orang dengan Lin Feng yang menarik sebagian besar perhatian mereka; dia adalah seorang lelaki tua dengan aura pedang yang sepertinya membuka tangga ke langit saat menembus langit. Rasanya seperti aura pedang ini bisa mengatasi semua rintangan, dan pria ini bisa melanjutkan jalan menaiki tangga sampai ke Sembilan Surga.

“The Elder Sword Celestial?” Pang Jie bertukar pandangan dengan pembudidaya wanita saat mereka mulai mengerutkan kening.

Orang dengan Lin Feng dan Manusia Suci Thunderclouds adalah Penatua Pedang Surgawi dari Heavenly Master Sword Sect.

Meskipun tidak ada bukti nyata, semua orang dengan tingkat akses dan paparan terhadap informasi yang sangat rahasia tahu bahwa Sekte Pedang Master Surgawi selalu didukung, sebagian secara rahasia, oleh Sekte Void Besar. Ini adalah satu-satunya alasan mengapa mereka bisa secara stabil mempertahankan status tertinggi kedua dalam Nine Heavenly Sword Alliance dan mengikuti di belakang Sekte Pedang Gunung Shu.

The Celestial Sword Elder sebenarnya menunjukkan Lin Feng tepat ketika dia terlibat dalam konflik dengan Great Void Sect. Ada terlalu banyak kemungkinan.

Namun, tidak peduli kemungkinan apa yang dipertimbangkan, itu tidak baik untuk Manusia Suci Xuanlin dan yang lainnya.

Lin Feng berjalan ke depan dengan tubuh aslinya. Dia menatap Orang Suci Xuanlin di matanya dan berkata, “Jalan Setan? Anda tidak mungkin lebih salah. Jika Anda ingin berbicara tentang Jalan Setan, maka orang yang berdiri di samping Anda adalah orang yang benar-benar telah diinisiasi. ”

Tangannya melambai di udara saat dia berbicara. Bayangan cahaya terbang keluar dan melayang di udara.

Di dalam bayang-bayang cahaya ada seorang pemuda mengenakan pakaian putih. Ada awan putih terukir di bajunya.

Semua orang tahu bahwa orang ini tidak lagi memiliki fisik. Apa yang mereka lihat sekarang adalah bentuk yang muncul hanya setelah jiwa dimurnikan dan ditempa kembali berulang kali dengan metode rahasia.

Dari saat dia melihat orang ini, mata Pang Jie sedikit tertutup.

Pria muda di depannya ini adalah junior langsung Pang Jie. Dia adalah Chen Gang, murid dari Great Void Sekte yang naik Gunung Kunlun untuk mencari Lin Feng dan menyebabkan masalah baginya.

Sebelum semuanya terjadi, Chen Gang dengan rela membiarkan Pang Jie menanam kutukan di tubuhnya. Ketika saatnya tiba, Pang Jie bisa mencuri tubuh fisik Chen Gang melalui mantra ritual rahasia dan segera memalsukan avatar untuk mengalahkan musuh yang tidak dapat ditangani oleh Chen Gang sendiri.

Masalahnya adalah bahwa mantra Pang Jie dicegat oleh Lin Feng, dan jiwa Chen Gang juga dipenjara oleh Lin Feng dan akhirnya dipalsukan kembali ke Marionette Unholy.

Biasanya, jika mantra ritual rahasia gagal, target pengorbanan akan kehilangan jiwa dan tubuh. Namun, Pang Jie tidak berharap Lin Feng menemukan cara untuk menjaga Chen Gang dan memenjarakan jiwanya.

Lin Feng menggunakan teknik Fences of the Heavens untuk mencegat mantra ritual Pang Jie saat itu. Ini adalah mantra yang diciptakan Lin Feng, dan belum pernah terlihat sebelumnya dalam sejarah Tanah Suci.

Ketika kultivator perempuan melihat keadaan di mana Chen Gang berada, dia berkobar marah. “Air Primordial Gaya Sungai, Marionette yang Tidak Suci ?! Anda benar-benar memperbaiki seorang murid dari Great Void Sect menjadi Unette Marionette? Kamu memang dari Jalan Setan! ”

Lin Feng menjawab dengan tenang, “Alasan mengapa aku memalsunya menjadi Unette Marionette adalah karena aku ingin menyelamatkan hidupnya. Selain itu, tidak ada jalan lain. ”

“Ini karena saat itu, dia dikorbankan oleh orang lain, yang akan mengakibatkan kehancuran jiwanya dan mengambil alih tubuh fisiknya. Aku menempa jiwanya menjadi Unette Marionette untuk mempertahankannya. ”

Setelah mendengar kata-kata seperti ‘pengorbanan’ dan ‘penghancuran jiwanya’ menyebabkan Pria Suci Xuanlin dan pembudidaya wanita mengerutkan kening dalam ketidaksenangan.

Sudut mulut Lin Feng melengkung menjadi senyum tipis. “Jadi, menurut kalian siapa orang yang mencoba melakukan itu?”

Orang Suci Xuanlin mengambil napas dalam-dalam saat dia menatap lurus ke mata Lin Feng tetapi tetap diam.

“Jadi mari kita lihat, siapa yang benar-benar dari Jalan Setan?” Lin Feng bertepuk tangan dan langsung melepaskan mantra Unholy Marionette yang dilemparkan ke tubuh Chen Gang.

Namun, mana yang dilemparkan pada jiwa Chen Gang memicu ingatan dalam relung terdalam jiwa Chen Gang dan menampilkan segala sesuatu dalam bingkai yang jelas di depan semua orang.

Lin Feng melemparkan mantra di depan semua orang tanpa menyembunyikan apa pun dan tidak memalsukan apa pun. Dia melepaskan mantra Unholy Marionette dan tidak lagi mengendalikan Chen Gang.

Semua orang yang hadir adalah pembudidaya tahap jiwa abadi dan semua orang bisa mengatakan bahwa Lin Feng tidak melakukan sesuatu yang mencurigakan.

Tidak perlu baginya untuk tetap berbohong karena semua yang harus ia lakukan adalah menyajikan segala sesuatu seperti semula.

Frame melintas dengan cepat. Semua orang melihat Pang Jie membubuhkan kutukan di dahi Chen Gang. Semua orang melihat Pang Jie menyalurkan ritual pengorbanan untuk mengarahkan Pang Jie ke tubuh fisik Chen Gang dan mengambil alih setelah itu.

Semua orang menyaksikan dengan terkejut apa yang mereka lihat. Meskipun Chen Gang bersedia, Pang Jie akhirnya mencoba untuk mengorbankan dan mencuri jiwa seorang junior dari sekte sendiri. Tindakan seperti itu sangat menyakitkan bagi reputasi Sekte Void Besar sebagai tanah suci nomor satu di Tanah Suci.

Terutama ketika semua orang melihat, dari ingatan Chen Gang, bahwa dia bukan satu-satunya Pang Pang yang mengukir kutukan itu!

Pada saat berikutnya, tatapan semua orang terkonsentrasi pada Pang Jie dan Manusia Suci Xuanlin.

Segala macam ekspresi melintas di mata semua orang – appalment, takjub, bisu, ejekan … Mereka semua seperti pisau tajam memotong luka menganga, lagi dan lagi, pada reputasi mulia dari Great Void Sect.

Lin Feng meletakkan tangannya di belakang dan tersenyum tipis.

“Jadi sekarang, katakan padaku, siapa yang kejam dan brutal?”

“Siapa dari Jalan Setan?”