History’s Number 1 Founder - Chapter 477

Bab 477: Mempelajari Seni Permainan Pedang

Penerjemah: Sparrow Translations Editor: Sparrow Translations

, Nascent Soul milik Lin Feng dikombinasikan dengan Cosmic Form-nya, melintasi pintu yang terbuka.

Di bawah restu dari Jalan Besar Tao, Bentuk Kosmik Lin Feng retak dan diubah menjadi biji jimat yang tak terhitung jumlahnya.

Biji-biji jimat ini menyerap esensi dari Jalan Agung Tao. Di bawah dukungan kekuatan Jalan Agung Tao, mereka tumbuh dengan cepat.

Pada saat yang sama, mereka meresapi Surga dan Bumi secara bertahap.

Lin Feng merasa sedikit buram di benaknya, seolah seluruh orangnya telah menjadi satu dengan dunia. Dalam kebingungan ini, dia merasakan kejelasan. Seolah-olah semuanya berada di bawah kendalinya. Tidak ada yang dia tidak tahu atau mengerti.

Tubuhnya diubah menjadi ratusan ribu jimat dan jimat ini menari di ruang angkasa. Setelah itu, mereka berkumpul hari ini lagi.

Jimat yang tak terhitung jumlahnya terus menerus diinfus dan mengembalikan satu entitas. Tetapi entitas ini setengah hitam dan setengah putih. Diagram Taiji yang menggabungkan dua ekstrem. Itu tidak ada di Grand Celestial World dan itu adalah dasar dari mantra Lin Feng ketika ia pertama kali menciptakan mantra melalui sistem.

Sekarang, ini adalah Avatar Jiwa Abadi-nya setelah mengolah Klasik Surgawi dari Kebajikan Jalan!

“Aku tidak pernah terlahir seperti ini, tetapi ketika aku menemukan jalanku di dunia lain, aku menemukan keajaiban, sekarang aku mengendalikan ekstrem hitam dan putih!”

Di luar angkasa, Avatar Jiwa Abadi Lin Feng menjadi Diagram Taiji. Itu luas, tak terbatas dan sangat besar. Seolah-olah itu adalah alam semesta.

Ketika hitam dan putih diresapi, mereka berputar terus menerus dan memerankan keajaiban takdir.

Seiring waktu berlalu, Avatar Jiwa Abadi Lin Feng, Diagram Taiji, menyusut secara bertahap. Itu melewati ruang dan kembali ke Dunia Kosmik Sinar Surgawi.

Tubuh fisiknya yang duduk di atas Black Heavenly Treasure Tree terbang pada saat ini dan memasuki Diagram Taiji.

Saat Taiji Diagram berputar, daging fisik Lin Feng telah menghilang.

Sebagai sosok hitam dan putih diputar, mereka kembali dikonversi ke tampilan Lin Feng. Dia masih mengenakan jubah ungu, tapi ada tato Diji Taiji di dahinya kali ini.

Ini bukan tubuh sebenarnya Lin Feng, tapi itu dibentuk dari Jiwa Abadi nya. Dia bukan seorang kultivator seni bela diri murni dan tidak terlalu mementingkan tubuh fisiknya. Dia mengolah tubuhnya menjadi Jiwa Abadi.

Ekspresi Lin Feng tenang, dengan sedikit kebahagiaan. Dia mengangkat jarinya dan mengetuk dahinya dengan ringan, dan tato Taiji Diagram menghilang.

Dia mendarat di puncak Pohon Harta Karun Hitam berukuran kecil dan pikirannya dikombinasikan dengan Gunung Yujing, Pohon Harta Karun Surgawi Hitam dan Awan Ungu. Dia merasakan harmoni baru yang segar.

Mereka sepertinya telah menjadi bagian dari dirinya dan dia seperti lengan yang mengendalikan jari – itu wajar.

Lin Feng tertawa dan menggenggam telapak tangannya. Sosok cahaya terbang keluar dari alisnya dan itu adalah sosok Bell of Destiny.

Bell of Destiny masih hanya sebuah ide. Lin Feng perlu mengolahnya sebelum bisa menjadi harta yang nyata.

Namun, untuk Lin Feng, sangat sulit untuk melakukannya.

Sama seperti bagaimana dia mengolah Bentuk Kosmik sebelumnya, Lin Feng menggunakan batu gunung Gunung Yujing dan daun Black Heavenly Treasure Tree sebagai tulang punggung untuk mengolah Bell of Destiny.

Setelah kerangka itu terbentuk, Awan Ungu selanjutnya membangunnya.

Itu seperti sepotong tembikar yang disuntikkan dengan nafas kehidupan. Tembikar asli itu seperti binatang mati. Tidak peduli bagaimana hidup itu terlihat, itu masih bukan kehidupan nyata. Sedangkan sosok cahaya Bell of Destiny menjadi sosok ringan yang menginspirasi kehidupan saat ini.

Gagasan rapuh namun agung tampaknya terbentuk, seolah-olah itu adalah kehidupan nyata dengan kesadaran dan kesadaran independen.

Itu adalah jiwa asli dari Bell of Destiny!

Lin Feng memandang adegan ini dengan tenang, merasakan tekad hidup yang naik dari nol menjadi sesuatu. Itu lahir dari energi vital primitif, memisahkan dua elemen dan menghancurkan kekacauan. Ketika itu terjadi, Surga dan Bumi diciptakan dan takdir ditetapkan pada tempatnya.

Gambar bel mulai berubah secara bertahap, menjadi pintu batu hitam pekat. Di permukaan, tampaknya dipenuhi dengan gambar ukiran batu yang tak terhitung jumlahnya. Dalam kesedihan, ada aura kehidupan yang kuat.

Lin Feng melambaikan tangannya dan Segel Pencipta Jiwa terbang keluar dari Dua Elemen Formasi Penciptaan, mendarat di dalam sosok cahaya dari pintu batu.

“Naik!” Mana Lin Feng tampaknya tak terbatas dan dia menghidupkannya, menyebabkan Seal Pencipta Jiwa berubah dalam penampilan. Itu diresapi dengan sosok terang dari Pintu Batu.

Di tengah bunyi bel yang tidak pernah berakhir, pintu batu memancarkan rasa hidup yang kuat. Itu adalah transformasi pertama Lonceng Takdir, Pintu Penciptaan Kehidupan.

Ini melambangkan kelahiran kehidupan dan materi yang tak terbatas. Isinya adalah takdir untuk membuka dimensi baru dan kekuatan untuk menciptakan lingkungan baru!

Lin Feng menggunakan tangannya untuk meraih pintu batu besar. Pintu batu tidak menyusut, tapi lima jari Lin Feng telah memegang seluruh ruang.

Saat dia merasakan kekuatan yang terkandung dalam Pintu Penciptaan Kehidupan, Lin Feng tertawa, “Ini hanya transformasi pertama dari Bell of Destiny, tetapi sudah begitu ajaib.”

Pintu Penciptaan Kehidupan mengandung kekuatan hidup yang tak tertandingi. Itu jauh lebih unggul dari Essence Kayu Pohon Parasol dan Segel Pencipta Jiwa.

Untuk tujuan penyembuhan, itu bisa membangkitkan orang mati. Dengan harta ini, tidak ada kejahatan yang bisa menyentuhnya. Bahkan jika dia terluka, dia bisa pulih dalam sekejap.

Lebih jauh lagi, harta ini memupuk kekuatan hidup. Jika digunakan untuk bertarung, itu sama kuatnya.

Itu defensif dan ofensif pada saat yang sama.

Lin Feng menemukan konsep kekuatan dalam diam-diam, “Oh, begitu saya membuat bab ketiga dari Heavenly Classic of the Virtues, saya bisa memupuk transformasi kedua dari harta ini.”

Setelah empat transformasi bergabung untuk membentuk satu, mencapai makna sejati yang sempurna dari takdir dan nasib, maka harta ini akan dipupuk hingga ekstrem.

Bahkan ketika dia memiliki pikiran sepele, Lin Feng merasa bersemangat. Tidak heran benda ini hanya merupakan ide dalam sistem dan bisa menjadi ringkasan dari setiap hal lain dalam sistem dalam hal harganya.

“Saya telah membuatnya.” Lin Feng berjalan keluar dari Heavenly Ray Cosmic World dan menatap Gunung Yujing di depannya. Dia merasakan setiap pohon dan rumput di gunung serta setiap jiwa kehidupan. Dia hanya merasakan pemahaman yang belum pernah terjadi sebelumnya, namun akrab tentang segalanya.

Ini adalah perasaan aneh, yang sulit dijelaskan dengan kata-kata.

Pada titik ini, Lin Feng ingat bahwa ia harus mencatat waktu. Ketika dia berpikir kembali, dia menyadari bahwa dia telah menghabiskan 7 tahun di Dunia Surgawi Kosmik Ray.

Padahal hanya 20 hari telah berlalu di Grand Celestial World.

“7 tahun …” Lin Feng mencoba mencari tahu. Ketika dia memikirkan fakta bahwa dia diberi hadiah dengan satu peluang undian setiap bulan dalam sistem, dia menyadari bahwa dia seharusnya telah mengumpulkan banyak peluang dalam 7 tahun terakhir.

Namun, menurut pengalaman masa lalunya, setiap kali budidaya Lin Feng melintasi ranah, sistem akan melalui putaran promosi.

Lin Feng memasuki sistem dengan pikirannya. Seperti yang diharapkan, sistem ini melalui serangkaian promosi dan tidak ada undian yang dilakukan.

“Aku hanya harus menunggu.” Lin Feng mengangkat bahu dan keluar dari sistem. Setelah itu, dia berjalan santai di gunung.

Dia melihat sekelompok murid berlatih keras di Istana Surgawi Zhu Yi, Shi Tianhao, Tuntun dan yang lainnya bermain di Lembah Wasteland dan Jieyu bertingkah laku seperti ayam di depan istrinya.

“Oh?” Lin Feng berjalan santai, tapi Voice memproyeksikan Kristal di tubuhnya mulai bereaksi. Seseorang menghubunginya.

Lin Feng mencari beberapa saat dan alisnya terangkat sedikit. Pihak lainnya adalah Swordmaster Sun Radiance.

Sejak mereka pergi di Konferensi Spiritual Huanghai, mereka tidak saling menghubungi sejak itu. Siapa yang tahu bahwa Swordmaster Sinar Matahari akan menghubunginya tiba-tiba.

Sebelumnya di tepi danau Laut Angin Utara, selama Konferensi Spiritual Huanghai, Lin Feng menyarankan bahwa pasangan pedang dari Sun Moon Sword Sect dapat berpartisipasi dalam kontes sebagai duo.

Lin Feng melakukannya sehingga murid Sekte Surgawi Keajaibannya sendiri bisa mendapatkan hak untuk memasuki Dunia Huanghai Kuno. Tapi secara objektif, dia memang membantu Sun Moon Sword Sect. The Sun Radiance Swordmaster menghargai pikiran itu, jadi dia lebih ramah terhadap Lin Feng.

Lin Feng menerima panggilan itu dan mendengar suara Swordmaster Sun Radiance, “Tuan Lin, saya belum mendengar dari Anda untuk waktu yang lama.”

“Anda tidak harus berdiri pada upacara, Sun Radiance Swordmaster.” Lin Feng tertawa sambil menjawab. “Apa yang terjadi, sehingga kamu harus menghubungi saya secara pribadi?”

Ketika Sekte Surgawi Keajaiban menjadi lebih lengkap, mereka menjadi ortodoks dalam semua aspek.

Menghubungkan dan berinteraksi dengan dunia luar sekarang merupakan pekerjaan yang ditugaskan untuk Zhu Yi. Ini juga salah satu dari beberapa hal yang tidak ditugaskan Dao Zhiqiang.

Tetapi untuk para kultivator yang berada di Nascent Soul Stage dan di atasnya, mereka ditangani oleh Kang Nanhua. Menghubungi Paviliun Perdagangan Surgawi juga pekerjaannya.

Ada sangat sedikit orang yang bisa menghubungi Lin Feng secara langsung sekarang. Hanya pemimpin sekte seperti Sun Radiance Swordmaster dan Tetua Tahap Jiwa Abadi lainnya yang bisa menghubungi Lin Feng secara langsung. Jika itu masalah sepele, mereka bahkan tidak perlu menghubungi satu sama lain secara pribadi. Mereka hanya bisa menyerahkannya kepada murid-murid mereka untuk saling menghubungi.

“Saya mendengar dari orang lain bahwa Master Lin adalah seorang ahli dalam seni permainan pedang.” The Sun Radiance Swordmaster berkata, “Baru-baru ini, sebagian pembudidaya permainan pedang berkumpul bersama untuk berbagi wawasan kita tentang seni permainan pedang. Jika Anda tertarik, saya berharap dapat mengundang Anda untuk bergabung dengan kami. Di saat yang sama, aku bisa belajar seni permainan pedang darimu. ”

“Apa pendapatmu, Tuan Lin?”

Ekspresi Lin Feng tidak berubah dan dia mengungkapkan ekspresi setengah geli.

Dia bisa mendengar bahwa kata “belajar” yang disebutkan oleh Pedang Pedang Matahari tidak mengandung niat berbahaya dan dia tidak menyindir tantangan.

Tapi kata “belajar” tidak secara harfiah berarti oleh Swordmaster Sun Radiance. Dia memiliki makna tersembunyi di baliknya. Lebih jauh lagi, ketika dia mengklaim bahwa sebagian dari para penggarap permainan pedang sedang berkumpul, itu tentu saja tidak berarti bahwa mereka murni bersosialisasi.

Ini bukan pertemuan sederhana. Lin Feng punya tebakan liar. Setelah merenung sejenak, Lin Feng menjawab, “Saya tidak akan berani mengajari Anda. Seperti yang Anda sebutkan, ini hanya masalah interaksi. ”

Sun Radiance Swordmaster tertawa, “Karena ini masalahnya, kami akan menunggumu di Heavenly Cart Peak di Mount Qingling, yang terletak di Batas Linzhou dari Wilayah Timur Kerajaan Qin Besar.

……

Di wilayah Barat Gunung Shu, ada 6 puncak gunung yang menjulang. Masing-masing lurus, curam dan melesat ke awan. Mereka seperti 6 pedang tajam besar.

6 puncak gunung ini seperti 6 pedang panjang. Mereka memancarkan aura pedang yang kuat dan masing-masing dari mereka mengungkapkan disposisi yang berbeda. Mereka mungkin tampak tenang dan damai, ganas, brutal, sunyi sepi, serius atau lembut.

Sedangkan cakrawala di atas 6 puncak gunung berisi puncak gunung lainnya. Puncak gunung itu melayang di atas Nine Heavens tanpa dukungan dari bawah. Tapi itu sebenarnya didukung dari aura pedang yang berasal dari 6 puncak gunung di bawah ini.

Di antara 6 puncak gunung, ada sebuah paviliun besar di salah satu puncak gunung di mana ada beberapa orang yang duduk di dalam sesuai dengan status mereka. Salah satunya adalah Guanchong Swordmaster. Dia berkata, “Apakah kami tidak menunggumu menyelesaikan puasa?”

“Tidak perlu.” Tuan rumah berkata dengan tenang, “Aku belum menghunus pedangku selama beberapa waktu. Banyak orang lupa siapa yang menyebut tembakan di Nine Heavenly Sword Alliance. ”

“Aku akan membiarkan mereka tahu siapa ini hari ini.”

Orang-orang di sekitarnya menganggukkan kepala bersamaan dan berdiri pada saat yang sama. Mereka menerobos ruang dan menghilang.

“Puncak Gerobak Surgawi dari Gunung Qingling? Ayo pergi!”