History’s Number 1 Founder - Chapter 350

Bab 350: Mengambil Masalah

Penerjemah: Penerjemah Sparrow Editor: Penerjemahan Sparrow

Xiao Budian dan Tuntun sering meninggalkan Gunung Yujing untuk pergi ke Gunung Kunlun untuk kegiatan rekreasi.

Bahkan, mereka pergi mencari makanan lezat untuk mengisi perut mereka.

Ketika mereka melihat sesuatu yang lezat, mereka akan membawanya kembali untuk menikmati perlahan.

Tapi kali ini, Lin Feng bisa merasakan bahwa mereka berdua membawa kembali benda hidup. Materi hidup ini mengandung kekuatan yang tidak jelas yang sulit dideteksi, tetapi sangat ganas.

Ini membuat Lin Feng bingung, “Apa yang dibawa dua pembuat onar ini?”

Dia menggunakan kesadaran supernaturalnya untuk memindai daerah itu dan melihat bahwa Xiao Budian dan Tuntun sedang menyelinap ke atas gunung. Mereka melihat ke kiri dan ke kanan untuk memastikan tidak ada yang melihat mereka. Setelah mengkonfirmasi itu, mereka berdua lega.

Mereka melarikan diri ke gua Xiao Budian dan melihat sekeliling gua dengan hati-hati. Setelah mengkonfirmasi bahwa tidak ada orang di sana, Xiao Budian mengambil Ding Perunggu Kekosongannya.

Lin Feng melihat rubah kecil merah menyala di dalam wadah tinggi tiga kaki.

Bulu rubah tampak berseri-seri, seolah-olah ada nyala api yang menyala-nyala. Tubuhnya proporsional dan terlihat sangat anggun. Meskipun ujung telinganya tampak seperti berasal dari binatang buas, mereka mengungkapkan aura budak.

Hanya saja rubah kecil itu tampak seperti sedang sakit dan tergeletak di dalam Ding Perunggu Kekosongan Hijau. Itu memicingkan matanya dan tidak mau bergerak.

Tampaknya tidak peduli tentang apa yang akan dilakukan Xiao Budian dan Tuntun terhadapnya dan hanya berbaring di lantai tanpa energi.

Seolah-olah itu bersedia untuk dibunuh nanti selama tidak ada yang mengganggunya sekarang dan membiarkannya beristirahat.

Tapi saat Lin Feng melihat rubah kecil ini, matanya terus berkedut. Itu karena rubah tidak hanya memiliki satu ekor!

“Satu, dua, tiga, empat … delapan, delapan ekor.” Lin Feng melihat ekspresi rasa lapar Xiao Budian dan gerakan bibirnya, “Nak, apakah dia tahu apa yang dia bawa kembali?”

Dari pengetahuan Lin Feng, suku Heavenly Fox dari klan iblis memiliki bakat yang berbeda. Seekor rubah setan kecil di Qi Cultivation Stage memiliki satu ekor seperti rubah binatang buas biasa.

Tetapi ketika mereka mempromosikan ke jenderal iblis, yang setara dengan Tahap Pendirian Yayasan manusia, mereka akan tumbuh satu ekor lagi.

Dan ketika mereka membentuk Aurous Core dan mempromosikan ke komandan setan, jumlah ekor akan meningkat menjadi tiga.

Sejak saat itu, saat mereka tumbuh setingkat, jumlah ekor akan bertambah satu.

Oleh karena itu, pada tahap menengah komandan setan, akan ada empat ekor. Pada tahap lanjut, akan ada lima ekor. Enam ekor akan ketika mereka membentuk jiwa iblis dan dipromosikan menjadi raja iblis. Di tingkat menengah dari raja iblis, akan ada tujuh ekor.

Adapun rubah iblis dengan delapan ekor, itu berarti bahwa itu berada pada tahap lanjut dari raja iblis. Itu hanya satu langkah lagi dari menumbuhkan jiwa iblis yang tidak bisa dihancurkan dan menjadi iblis di tingkat Grand Sage.

Saat rubah iblis menumbuhkan jiwa iblis yang tidak bisa dihancurkan dan mencapai tingkat Grand Sage, jumlah ekor akan meningkat menjadi sembilan. Setelah itu, setiap peningkatan budidaya lebih lanjut akan menyebabkan berbagai pola cincin pada ekornya.

Saat ini, rubah yang tergeletak di dalam wadah itu tampak tidak berbahaya seperti hewan peliharaan, tetapi itu adalah iblis dalam tahap lanjut dari raja iblis.

Terlebih lagi, itu sepertinya berasal dari suku Flaming Fox dari suku Heavenly Fox, yang merupakan salah satu suku terkuat dalam hal daya tempur dari suku Heavenly Fox.

Kekuatan rubah kecil ini tidak tertandingi dalam keadaan normal, sehingga bahkan Jieyu atau Raja Sapi Kui pun tidak bisa menyamai. Di seluruh Gunung Yujing, hanya Lin Feng yang bisa mengatasinya.

Tapi itu hanya jelas bahwa rubah iblis tampak dalam kondisi yang buruk. Itu sebabnya ia bertindak lemah dan membiarkan Xiao Budian dan Tuntun tetap menjadi tawanan.

Lin Feng menggunakan kesadaran supernatural untuk memindai dan dia merasa bahwa tubuh rubah mengandung kekuatan yang sangat menakutkan. Kekuatan ini bukan milik tubuh asli rubah, melainkan kekuatan eksternal yang dimakan oleh rubah.

Tetapi kekuatan ini terlalu kuat, sehingga raja iblis bahkan tidak bisa mencernanya. Itu menyebabkan kekacauan di dalam tubuh rubah dan menghabiskan hampir semua energi rubah, menyebabkannya lebih lemah daripada rubah iblis kecil. Itu sebabnya ‘dijemput’ oleh Xiao Budian dan Tuntun.

“Kekuatan ini tampaknya sangat akrab …” Tatapan Lin Feng melintas. Dia mengenalinya, “Ini adalah perasaan yang sama dengan yang saya miliki dengan Api Primordial Sun Grand dan Api Primordial Nanming. Tetapi saya masih berpikir itu tidak sepenuhnya sama. ”

“Bagus, ini juga salah satu dari Api Primordial!”

Lin Feng sedikit terkejut, “Keberuntungan apa ini, selain dari Api Primming Nanning Nanming, sebenarnya ada Api Primordial lain yang telah mengetuk pintu kami.”

Selain Lin Feng, Xiao Budian juga menemukan masalah dengan rubah. Meskipun dia tidak yakin dengan konsep di balik jumlah ekor yang dimiliki rubah, ini tidak mengganggu gagasannya bahwa rubah iblis mengandung kekuatan yang sangat menakutkan di dalamnya.

Xiao Budian menyentuh rahangnya, “Ini agak sulit untuk dihadapi.”

Dia menggunakan sikunya untuk mengetuk Tuntun dan berkata, “Hei, kamu bilang benda ini rasanya enak, itu sebabnya kami membawanya kembali. Apa yang kita lakukan sekarang?”

Tuntun mengerucutkan bibirnya, “Aku tidak tahu akan seperti itu sejak awal!” Dia sedikit bersalah. Sebagai iblis, dia tahu berapa jumlah ekor pada rubah.

Xiao Budian tertawa, “Melihat itu mampu menekan kekuatan yang menakutkan, tingkat budidaya rubah iblis ini tidak rendah. Itu sekarang dalam kondisi lemah. ”

“Karena kamu menyarankan untuk mengembalikannya, setelah itu telah pulih sepenuhnya, itu akan menemukan kamu untuk melunasi hutang pertama.”

Xiao Budian tertawa sambil melihat ke arah rubah, “Hei, apakah menurutmu apa yang aku katakan itu benar?”

Rubah berekor delapan terus memicingkan matanya dan malas mengangkat kepalanya.

Pada titik ini, ada sosok di luar gua. Seseorang berjalan ke gua. Itu adalah Xiao Yan.

Setelah melihatnya, Xiao Budian dan Tuntun tertegun. Bahkan Lin Feng sedikit terkejut. Tapi dia segera memahaminya. Orang yang paling sensitif terhadap kekuatan Api Primordial di Gunung Yujing adalah Xiao Yan, tidak diragukan lagi.

Ketika Xiao Yan berjalan ke gua dan melihat rubah kecil, dia berkata dengan tidak ramah, “Apakah kalian berdua mengambil omong kosong lagi.”

Xiao Budian tertawa nakal sementara Tuntun memutar matanya.

Xiao Yan mengamati rubah berekor delapan dengan cermat dan berkata dengan suara yang dalam, “Itu pasti telah melahap salah satu dari Primordial Fires. Api Primordial membalas, itulah sebabnya rubah berada dalam kondisi lemah. Dia mengalami masalah yang sama dengan saya. ”

“Meskipun tidak memiliki banyak varietas Api Primordial seperti saya, kekuatan gabungan Api Primordial yang dihabiskannya jauh lebih besar daripada milikku.” Xiao Yan mengangkat kepalanya untuk melihat Xiao Budian, “Ini adalah situasi yang berisiko. Kekuatan rubah dan Api Primordial mengunci tanduk sekarang. Terlepas dari hasilnya, akan ada serangan balasan. ”

“Jika Api Primordial muncul sebagai pemenang, tidak hanya itu akan membakar dia sampai mati, itu akan menyebar dan membahayakan gunung. Dan untuk itu untuk melawan kekuatan Api Primordial, kekuatan rubah iblis juga tidak bisa dianggap enteng. Jika itu berhasil menumbuhkan Api Primordial, itu akan menjadi bencana jika dia menyebabkan masalah di gunung. ”

Xiao Budian mengungkapkan ekspresi yang mengerikan dan menatap rubah iblis, sambil mendesah, “Aku hanya bisa membiarkan Guru yang menangani ini, tetapi sangat disayangkan!”

Xiao Yan menjawab dengan tidak ramah, “Kasihan sekali? Kamu tidak muda lagi, jangan selalu hanya berpikir tentang makan. ”

Pada titik ini, suara Lin Feng beresonansi di ruang angkasa. “Aku sudah tahu tentang masalah ini. Jangan khawatir. Kalian berdua harus menjaga rubah ini. Jika sesuatu terjadi di Gunung Yujing, saya akan menjadi yang pertama tahu. ”

Xiao Yan dan Xiao Budian menyetujui dan Lin Feng melanjutkan, “Kemarilah, Tuntun, ada yang ingin kutanyakan padamu.”

Tuntun merasa bersalah. Sebelum dia bahkan bisa menolak, seberkas Awan Ungu muncul dan menariknya ke Lin Feng.

Lin Feng menatapnya dengan tenang. Tuntun tampak agak gelisah dan menatap jari kakinya.

“Apakah Anda tahu rubah ini?” Suara Lin Feng sangat mantap, tetapi ketika mendarat di telinga Tuntun, seolah-olah dia disambar petir. Dia ingin menyangkal, tetapi saat dia melihat Lin Feng, dia mengangguk pahit.

Lin Feng bertanya, “Katakan padaku, di mana latar belakang rubah?”

Tuntun menjawab dengan semangat rendah, “Itu adalah rubah iblis berekor delapan dengan budidaya di tingkat lanjut dari raja iblis. Itu berasal dari suku Flaming Fox di antara suku Heavenly Fox dan namanya adalah Hu Yanyan. Ia memiliki nama panggilan yang disebut Flaming Fox King. Meskipun berada pada tahap lanjut dari raja iblis, itu adalah yang paling luar biasa yang pernah ada. Itu berada di puncak tingkat penguasa iblis dan hanya selangkah lagi dari mencapai jiwa iblis yang tidak bisa dihancurkan. ”

“Dia adalah putri dari istri pertama Heavenly Fox Grand Sage. Pada saat yang sama, dia adalah putri yang paling disukai dari Heavenly Fox Grand Sage. Dia juga merupakan tokoh setan di Gunung Qingqiu dan namanya berdering keras di seluruh Tanah Tandus. Dia hampir merupakan bakat luar biasa seperti Long Ye, penerus Sage Pesona Surgawi. ”

Seperti yang dikatakan Tuntun pada titik ini, dia memutar bibirnya, “Dia juga pendukung Hu Fen.”

Lin Feng memandang ekspresinya dan tahu bahwa dia sangat menderita di tangan Hu Yanyan di masa lalu ketika dia pergi untuk menemukan masalah dengan Hu Fen.

“Untuk alasan apa pun, dia benar-benar melahap Primordial Fire dalam jumlah yang sangat besar sehingga membuatnya sangat lemah.” Tuntun berkata dengan mengejek, “Aku harus mengambil kesempatan ini untuk membalas dendam!”

Lin Feng tertawa, “Bagaimana kamu ingin melakukannya?”

Tuntun berpikir sejenak dan membuka mulutnya untuk berkata, “Tentu saja aku akan …” Ketika dia membuka mulutnya, dia tidak bisa melanjutkan.

Jika mungkin, dia akan menelan Hu Yanyan untuk menenangkan dirinya sendiri. Tetapi ketika dia memikirkan kekuatan menakutkan dari Primordial Fire, dia mundur, mempertimbangkan bagaimana bahkan Hu Yanyan disiksa olehnya.

“Tapi aku tidak bisa membiarkannya lolos begitu saja!” Tuntun mendengus. “Ibuku tidak punya syal yang terbuat dari kulit rubah!”

Lin Feng tertawa lagi, “Mari kita bicarakan setelah kita berurusan dengan Api Primordial di tubuhnya.”

Setelah mengirim Tuntun pergi, Lin Feng merenung, “Mari kita cari waktu untuk menyelidiki Primordial Fire mana yang dimiliki rubah di tubuhnya.”

Lin Feng berpikir tetapi ekspresinya berubah tiba-tiba.

Setelah mengkonfirmasi bahwa kultivasi Wang Lin tidak akan terganggu, Lin Feng terbang ke Dunia Sinar Surgawi Kosmik dengan cepat.

Di sana, wanita muda yang membawa peti mati pedang besar dan berjalan di sekitar Pohon Harta Karun Hitam terus menerus menghilang. Hanya peti pedang besar yang ada di bawah pohon dan bergetar hebat sambil mengeluarkan raungan yang menyedihkan.