History’s Number 1 Founder - Chapter 216

Bab 216: Yang Tak Terelakkan

Penerjemah: Penerjemah Sparrow Editor: Penerjemahan Sparrow

Para pembudidaya Keluarga Yu dan Sekte Aeolus mengikuti nenek mereka saat mereka melonjak menuju Lin Feng.

Mereka tidak berani menangani Xiao Yan dan perusahaan maupun Lin Feng. Mereka memutuskan untuk meninggalkan orang-orang aneh itu agar nenek mereka masing-masing puas.

Sekelompok pembudidaya tahap Pendirian Yayasan, dipimpin oleh sekelompok pembudidaya tahap Aurous Core yang dipimpin oleh Shu Xianshi, dibebankan ke Wang Lin.

Ekspresi Wang Lin tenang saat dia tetap diam. Namun, mana melonjak melalui tubuhnya saat gas hitam dilepaskan dari tubuhnya. Dia langsung menuju ke Tahap Destructive of the River Styx. Hari ini, dia keluar untuk darah.

Yue Hongyan, yang berada di sebelahnya, bergerak lebih cepat. Black Ember Pole-Axe-nya memenuhi langit dengan nyala api hitam saat dia langsung menuju kerumunan.

Wang Lin mengangkat alisnya saat berpikir, “Si Kecil Junior tidak melebih-lebihkan. Wanita ini benar-benar galak. Sungguh, dia tidak memberi kesempatan kepada musuhnya … ”

Dia menoleh untuk melihat ke samping.

Yang Qing, melihat kerumunan yang melonjak, mengambil napas dalam-dalam, “Saya harus membalas belas kasihan Senior kepada saya. Sekarat bukan masalah besar, aku tidak takut. ”

Meskipun mengatakan itu, Yang Qing tahu bahwa dia tidak seberapa dibandingkan dengan sekte sebelumnya, Gua Air Awan, atau Keluarga Yu dan Sekte Aeolus. Dalam pertarungan melawan musuh-musuhnya, dia merasa seolah-olah dia bisa melepaskan sesuatu.

Dia tidak pernah menjadi pejuang yang terampil. Sekarang, dia akan membayar kekurangan kemampuannya.

Wang Lin mengangkat alisnya dan tidak menoleh ke belakang. Dia membunuh seorang pembudidaya Aeolus Sekte dengan jarinya dan bergegas menuju Yang Qing berkata, “Bertarunglah tanpa khawatir, kamu kuat.”

Pada saat Yang Qing bereaksi, Shu Xianshi, pembudidaya tahap Aurous Sekte Aeolus Sekte, sudah di depannya. Melihat Yang Qing melepaskan Grand Primordial Water, matanya menyala. “Harta karun seperti itu terbuang sia-sia. Berikan padaku!”

Sementara dia mengatakan itu, cahaya ungu meledak di depannya, meludahi neraka.

Shu Xianshi menjerit, “Jimat Ungu ?! The Nascent Soul stage Purple Talisman! ”Saat dia hendak melarikan diri dengan Sembilan Heavens Formall Squall, inferno yang menyala-nyala menghabisinya.

Wang Lin mengguncang lengan bajunya, “Sungguh omong kosong.” Melihat Yang Qing yang tertegun, dia berkata, “Bertarunglah tanpa rasa takut. Jika Anda tidak bisa mengalahkan mereka, gunakan jimat master. Itu bukan kenang-kenangan. ”

Yang Qing sedikit terpana, tetapi dia memutuskan untuk menenangkan diri. Keteguhan hati muncul di matanya.

Di depannya, sekelompok pembudidaya dari Keluarga Yu bergegas maju. Seseorang menyihir Air Primordial Xuanming dan Yang Qing menanggapinya dengan Grand Moon Primordial Water. Air berwarna zamrud berputar dengan semburan biru tua ketika pembudidaya Keluarga Yu kehilangan kendali atas Air Primordial Xuanming-nya.

The Grand Moon Primordial Water melawan air dengan air dan merupakan pemimpin tertinggi dari semua jenis air. Bahkan jika musuh menggunakan kelima perairan primordial lainnya untuk melawannya, Grand Moon Primordial Water masih akan menang.

Penguasaan Yang Qing mungkin tidak setinggi lawannya, tapi dia menyerap aliran Air Bulan Purnama di Bulan sebelumnya di Pegunungan Kunlun. The Grand Moon Primordial Water sekarang menjalar seperti banjir saat Xuanming Primordial Water dari keluarga Yu mengubah kesetiaannya.

Yang Qing membaca mantra dan Xuanming Primordial Water berbalik melawan pemiliknya. Pada saat itu, puluhan pembudidaya Keluarga Yu dibekukan menjadi patung es.

Setelah dibekukan oleh Air Primordial Xuanming, roh mereka akan menyerah pada pembekuan, menyegel nasib mereka.

Melihat niat membunuh Yang Qing di bawah penampilannya yang tenang, Wang Lin mengangkat alisnya dan tersenyum sedikit.

Dia menunjuk secara acak dengan jarinya dan Road to River Styx muncul. Dari tanah, puluhan ribu cakar kerangka muncul saat mereka menyeret musuh mereka di bawah tanah ke Neraka.

Pemandangan itu disaksikan oleh semua yang hadir. Banyak dari mereka yang sedih ketika mereka berpikir, “Bahkan murid tahap Yayasan Pendirian sangat berharga, bisakah mereka benar-benar menjadi yang pertama di antara yang sederajat?”

Sementara putra dan sepupunya meninggal dalam gelombang, Yu Wanfeng bahkan tidak menunjukkan sedikit pun kekhawatiran. Perhatiannya terpusat sepenuhnya pada pembunuhan Xiao Budian.

Namun, Xiao Budian lebih kuat dari yang dia kira.

Xiao Budian, yang terhubung dengan Green Bronze Crucible of Kekosongan, dapat melakukan perjalanan melalui ruang angkasa dengan bantuannya, seperti Yu Wanfeng. Dia tidak takut dengan kemampuan Nascent Soul Yu Wanfeng untuk menutup dan menghancurkan ruang.

Ini sangat mengurangi kesenjangan dalam kemampuan antara Yu Wanfeng dan Xiao Budian. Yu Wanfeng hanya mengalahkan dalam Xiao Budian dalam hal pengalaman pertempuran dan fakta bahwa pembudidaya tahap Nascent Soul bisa menekan kekuatan pembudidaya tahap Aurous Core.

Xiao Budian tidak panik ketika dia berkata, “Sementara manamu mengalahkan milikku, aku mengalahkanmu dalam banyak aspek lainnya.”

Tepat setelah dia mengatakan bahwa dia dengan cepat bergerak melalui ruang dan muncul di hadapan Yu Wanfeng. Dia melemparkan kepalan padanya.

Yu Wanfeng mendengus dingin saat dia memusatkan mana pada balasannya. Tiba-tiba, dia merasa seolah ada sesuatu yang salah.

Pukulan Xiao Budian jauh lebih cepat dari biasanya.

Kekuatannya seperti badai yang kuat atau guntur yang memekakkan telinga yang hampir mencapai puncaknya. Dengan kata lain, itu berada di puncak kekuatannya.

Tidak ada yang lain selain kecepatan dan kekuatan di sini.

Lebih cepat dari angin kencang dan lebih ganas dari pada guntur.

Ini adalah gerakan fisik, Badai Goyang Surga.

Setelah membentuk Aurous Core-nya, ini adalah teknik yang Xiao Budian telah peroleh dari Great Celestial Way of Eight Trigrams.

Pada saat ini, tubuhnya yang pra-puber dipenuhi dengan kekuatan yang menakutkan.

Setiap serat tubuhnya penuh energi. Setiap lubang dan setiap saraf bertepi petir dan berdesis!

Pakaian dan rambut Xiao Budian berdesir dengan arus listrik. Di lingkungan terdekatnya, bahkan setitik debu yang mengambang di ruang angkasa digerakkan oleh listrik.

Yu Wanfeng terkejut dan dia bahkan tidak punya waktu untuk berpikir. Air Primordial Xuanming miliknya terbang di depannya untuk melindunginya dari pukulan Xiao Budian.

“Boom!” Dalam ledakan itu, perisai es yang dibentuk oleh Air Primordial Xuanming sebenarnya hancur oleh pukulan Xiao Budian yang bermuatan listrik.

Sementara Yu Wanfeng sendiri tidak terluka, wajahnya berubah menjadi hijau. Dia mengerti dengan jelas bahwa jika pukulan itu mendarat pada dirinya, dia sudah mati.

Mana Xiao Budian tidak bisa mengalahkannya, tetapi seni bela diri fisiknya lebih baik daripada miliknya!

Keunggulan Yu Wanfeng atas Xiao Budian dalam hal mana sebenarnya kurang dari keunggulan Xiao Budian dalam hal seni bela diri fisik.

Wajah Yu Wanfeng cemberut saat dia bertukar pukulan dengan Xiao Budian. Di sebelahnya, Master Cyclone sama bingungnya.

Dengan bantuan Langit dan Cermin Bumi, Xiao Yan mampu sepenuhnya melepaskan pertahanannya saat ia menggunakan semua kemampuan ofensifnya melawan Master Cyclone. Kecelakaan Delapan Trigram, Api Primordial Spektrum Jahat, dan Primordial Grand Sun yang runtuh semuanya digunakan untuk membombardir Master Siklon, yang rambutnya dinyanyikan dan wajahnya dikerut karena serangan tanpa henti.

Tidak menyebutkan rasa sakit internal, teknik Aeolus Sekte-nya semua cepat seperti angin. Sementara mereka mematikan, mereka lebih cocok untuk menyerang daripada pertahanan.

Namun, dengan Cermin Langit dan Bumi menyelubungi Xiao Yan di Cahaya Ilahi Wutu Tengah, serangannya tidak berguna melawannya. Pada akhirnya, Master Cyclone yang berbasis ofensif hanya bisa mencoba dan menghindari serangan Xiao Yan tanpa bisa mendaratkan goresan padanya.

Penampilan Master Cyclone tidak lebih dari 13 atau 14 tahun. Rambutnya yang hitam tergerai dan wajahnya tanpa cacat seperti batu giok. Dia memiliki udara ilmiah padanya.

Namun, pada kenyataannya, ia telah memperpanjang hidupnya dengan memindahkan jiwanya ke tubuh lain. Umurnya sebenarnya mencapai ribuan, tetapi sekarang dia dipukuli hingga bubur oleh seseorang yang lebih junior darinya selama ribuan tahun. Master Cyclone sangat gelisah dengan fakta ini.

Dia membenturkan kedua telapak tangannya dan melakukan mantra aneh. Pada saat itu, ratusan Sembilan Langit Tak Berwujud berkumpul bersama.

Squall yang awalnya tidak terlihat mulai menumpuk satu sama lain untuk membentuk pedang panjang sekitar 3 meter, lebar 1 meter dan tebal 60 sentimeter!

Ini adalah Pedang Aeolus!

Ketika pedang ini diturunkan, semua orang melihatnya. Teknik Master Cyclone ini dapat menyaingi Lixiong Sword dalam hal kekuatan destruktif dan ofensif.

The Heaven and Earth Mirror tidak bisa menahan langkah seperti itu!

Xiao Yan melihatnya, dan tertawa, “Mari kita bertarung dengan pedang!” Dia menarik Langit dan Bumi Cermin dan Api Primordial Grand Sun-nya. Pedang tumpul selebar pintu dan seberat logam muncul di tangannya.

Pedang Mahakuasa Jahat!

Xiao Yan mengangkat Pedang Mahakuasa jahatnya sebagai api biru keunguan yang tak berujung memenuhi langit. Langit malam dipenuhi dengan cahaya yang tidak wajar.

Api biru keunguan dipenuhi dengan niat menghancurkan segalanya. Dibandingkan dengan Pedang Aeolus, itu lebih kejam dan lebih ganas.

Blaze-Slaying Heaven!

Setelah Xiao Yan membentuk Aurous Core-nya, ini adalah teknik kedua yang dia dapatkan dari Great Celestial Way of Eight Trigrams.

Sambil berteriak, dia menangkis Pedang Aeolus dengan Pedang Mahakuasa yang jahat.

Langit malam dibiarkan dengan bekas luka keunguan di mana kedua pedang terhubung, hampir seolah-olah surga itu sendiri terbelah menjadi dua.

Gelombang kejut dari bentrokan itu menimbulkan badai pasir ketika langit gelap diterangi oleh cahaya dari bentrokan itu.

Pada saat itu, suara-suara dari pertempuran lain mereda karena semua orang bisa mendengar adalah nyala api dan angin.

Semua orang membuka mata mereka karena mereka tidak bisa percaya bahwa Xiao Yan, dengan Pedang Mahakuasa jahatnya, masih berdiri setelah menerima serangan dari Master Cyclone dan Pedang Aeolus-nya.

Xiao Yan, Zhu Yi dan Xiao Budian, yang semuanya berada di tahap Aurous Core mereka, mampu menantang Master Topan Nascent Soul stage, Zhang Hai dan Yu Wanfeng.

“Munculnya Sekte Surgawi Keajaiban tidak terbendung!”

Wu Yunliang, yang telah menyaksikan seluruh pertempuran, menghela nafas.

Meng Chaoran, yang berada di sebelahnya, berbalik dan menatap, “Senior Besar, apakah Anda yakin?”

Wu Yunliang mengangguk dan berkata, “Sangat mudah untuk memuji orang lain ketika kekayaan mereka baik. Namun, membantu orang lain ketika mereka membutuhkan adalah sulit. Namun, dengan situasi saat ini, keduanya tidak dapat didiskusikan seakan-akan keduanya setara. ”

Meng Chaoran berkata dengan pelan, “Janganlah kita berbicara tentang Sekte Aeolus. Sisi yang berlawanan memiliki Keluarga Yu, Sekte Pedang Flaming Intens, dan mungkin Pedang Sekte Cahaya dan Sekte Pedang Gunung Shu! ”

“Jika kita tidak hati-hati, Sekte Gunung Ethereal kita bisa langsung dihancurkan.”

Wajah Wu Yunliang tenang, “Orang hanya bisa menemukan harta melalui kesulitan. Sekte Gunung Ethereal kami telah mencapai saat yang paling berbahaya, apa lagi yang harus kita takuti? ”

Meng Chaoran menganggukkan kepalanya, “Jika itu masalahnya, maka pergi dan lakukan apa yang harus Anda lakukan. Aku akan membantumu. ”

Wajah Wu Yunliang hampir tersenyum. Ketika dia hendak mengatakan sesuatu, senyum membeku di wajahnya.

Tekanan raksasa tiba-tiba turun ke semua orang di tempat.

Perasaan ini bukan tipe ketakutan yang biasa. Alih-alih, itu adalah rasa takut yang naluriah dan intuitif, mirip dengan yang dimiliki kelinci ketika bertemu serigala atau singa. Itu datang dari daerah terdalam jiwa seseorang.

Semua orang berbalik dan melihat ke satu arah. Di sana berdiri seorang pria, seorang pria muda.

Wajahnya tampan dan anggun saat mengenakan jubah putih. Tubuhnya terasa ringan seperti pasir tanpa sedikit pun ketajaman. Dia seperti embusan angin atau air mancur alami.

Namun, matanya bersinar seperti bintang di langit malam. Seolah-olah dia bisa menembus jiwa seseorang dengan tatapannya.

Ini adalah pemimpin saat Great Void Sekte ini, All-Under-Heavens Strider, Pang Jie!

Dengan penampilan Pang Jie, tidak hanya Kong Chang, Zhang Hai dan teman-temannya merasakan tekanan. Bahkan di sisi Sekte Surgawi Keajaiban, terlepas dari apakah itu tahap Jiwa Baru Lahir Kang Nanhua atau Miao Shihao atau panggung Aurous Core Xiao Yan dan Zhu Yi, semua orang merasakan tekanan raksasa yang menghancurkan mereka. Mereka bisa merasakan mana mereka dihambat oleh kekuatan yang tidak diketahui.

“Pang Jie hanya dalam tahap Nascent Soul-nya, dia seharusnya tidak begitu kuat …” Wu Yunliang menatap Meng Chaoran dan mereka berkata bersamaan, “Harta sihir! Pasti harta ajaib yang dimiliki Pang Jie yang menyebabkan tekanan ini. Selain itu, harta sihir ini harus dari seorang kultivator di tahap Jiwa Abadi-nya!