History’s Number 1 Founder - Chapter 1398

Bab 1398: Eksplorasi Gagal

Penerjemah: Terjemahan Sparrow Editor: Terjemahan Sparrow

Tubuh Yue Cheng Grand Sage, yang sebesar gunung dan jauh lebih besar dari pada Sage Agung Spiritual Ekstrim, berada di atas Kota Kaisar Inferno. Tiba-tiba, dia turun dengan cepat.

Di belakangnya, Suan Ni Grand Sage mengikutinya. Diam-diam, ia menerobos Formasi Api Primordial Fire dan menyerang Kota Kaisar Inferno.

Long Shenke, yang berada di langit di atas kota, serta Duan Muhong dan yang lainnya di paviliun, semua memiliki ekspresi suram di wajah mereka. Namun, mereka tidak panik.

Di paviliun, ada formasi mantra ruang dan waktu yang besar. Itu bersinar dengan cahaya redup dan secara bertahap, cahaya menjadi lebih dan lebih eye-catching.

Ketika Duan Muhong dan yang lainnya melihat situasi di depan mereka, mereka tampak santai. “Dia berhasil.”

Dalam cahaya, waktu dan ruang terdistorsi. Dua bayangan muncul darinya. Salah satunya adalah seorang wanita muda yang mengenakan jubah ungu. Wajahnya jelas dan anggun, sampai-sampai orang tidak berani menatapnya secara langsung. Orang lain adalah pria yang tampak galak. Di matanya, orang bisa melihat kekejaman dan kelicikan.

Ketika mereka melihat wanita berjubah ungu, Duan Muhong dan yang lainnya membungkuk. “Salam, Bibi Tian Qing.”

Murid-murid lain dari Sekte Surgawi Keajaiban di paviliun juga menundukkan kepala mereka.

“Junior Tian Qing.” “Senior Tian Qing.” “Junior Lin.” “Senior Lin.”

Wanita muda itu adalah pemimpin dari Tebing Inferno dan putri angkat Xiao Yan. Dia adalah salah satu dari dua pembudidaya Tahap Jiwa Abadi yang kuat di antara murid-murid generasi kedua dari Tebing Inferno. Dia adalah Wanita Suci Tian Qing, Lin Tong.

Dari ekspresinya, dia muncul tidak lebih dari 15 hingga 16 tahun. Dia berdiri di sana dengan kuat dan tenang.

Ketika Lin Tong melihat semua orang di sekitarnya, dia menyapa mereka dan berkata sambil tersenyum, “Saya harap ini belum terlambat.”

Karena keterbatasan waktu, dia tidak banyak bicara. Tubuhnya berbalik dan segera, dia duduk di antara semua orang dengan kaki menyilang. Dia mengangkat kedua tangannya dan membentuk cetakan mana.

Detik berikutnya, Lin Tong melepaskan wujud manusianya dan mengungkapkan Avatar Jiwa Abadi, yang berbentuk Diagram Flaming Taiji.

Waktu dan ruang di paviliun terdistorsi karena menjadi sangat besar. Namun, Flaming Taiji Diagram sangat besar. Tampaknya menempati hampir seluruh ruang di dalamnya.

Di atas Flaming Taiji Diagram, sebuah bayangan cahaya melintas dan sebuah pohon kuno yang sangat besar dapat terlihat tergantung di udara. Cabang-cabang pohon itu lurus dan penuh daun. Itu elegan dan anggun. Itu adalah Pohon Parasol Ilahi!

Di sekitar Pohon Parasol Ilahi, Api Primordial Murni Yang berwarna putih susu menyala. Api itu tidak keras, tetapi sebaliknya, terasa hangat dan lembut. Itu sangat murni.

Api putih berselang-seling dan di atas Pohon Parasol Ilahi, orang bisa melihat bentuk burung phoenix.

Phoenix yang terbuat dari api putih berkata dengan suara yang jelas, “Senior Lu Yuan, saya meminta bantuan Anda. Mari kita kalahkan monyet-monyet ini bersama-sama! ”

Pria yang tampak sengit yang menemani Lin Tong tertawa kecil dan berjalan keluar dari paviliun. Kemudian, tubuh humongous-nya mulai mengembang secara masif. Wajah manusianya digantikan oleh wajah harimau.

Setelah itu, iblis itu berdiri, kepalanya menjangkau ke langit. Dia muncul bahkan lebih besar dari Yue Cheng Grand Sage. Dia memiliki kepala harimau dan tubuh kera. Matanya dipenuhi sinar matahari dan sinar bulan. Dia adalah Lu Yuan Grand Sage.

Ketika mereka melihatnya, Yue Cheng Grand Sage, Sage Grand Spiritual Ekstrim, dan Suan Ni Grand Sage semua mengerutkan kening.

Sementara dia menyerah pada Lin Feng dan bergabung dengan Sekte Surgawi Keajaiban, dan karenanya jarang terlihat lagi, Lu Yuan Sage Agung masih terkenal.

Hari ini, tidak ada yang merasa dipermalukan untuk dikalahkan oleh Lin Feng dan kemudian memasuki layanannya

Lu Yuan Grand Sage terkikik dengan dingin dan melirik Yue Cheng Grand Sage dan Extreme Spiritual Grand Sage. Dia bahkan tampaknya tidak melihat mereka. Sebaliknya, ia langsung menuju Suan Ni Grand Sage.

Wajah Suan Ni Grand Sage berubah warna. Sementara Suan Ni Tribe kuat, mereka tidak sekuat Lu Yuan.

Penampilan Cermin Sepuluh Ribu Suku Lu Yuan juga mampu mengekang Purple Smoke Earthen Thunder-nya.

Tidak seperti Yue Cheng Grand Sage, yang keunggulannya berasal dari kekuatan mentahnya, atau Extreme Spiritual Grand Sage, yang penuh dengan trik yang tidak dapat dipantulkan kembali kepadanya, Suan Ni Grand Sage adalah target termudah untuk Lu Yuan Gran Sage.

Dengan menyerangnya, Lu Yuan Grand Sage berharap untuk mengalahkan target termudah dalam waktu sesingkat mungkin. Kemudian, dia akan kembali untuk mengurus Yue Cheng Grand Sage dan Extreme Spiritual Grand Sage dengan sekutunya.

Yue Cheng Grand Sage sedikit mengernyit. Sama seperti dia ingin melangkah maju, kokok burung phoenix dapat didengar dari puncak paviliun di Inferno Emperor City. Formasi Api Primordial berubah dan turun ke Kota Kaisar Inferno.

Seekor phoenix yang terbuat dari api putih muncul dari Inferno Emperor City. Tingginya hanya sekitar enam inci, tetapi karena sayapnya melebar, sayap mereka membentang ribuan kilometer.

Formasi Api Primordial Fire, yang jelas dibagi menjadi bagian Yin dan Yang, datang berkobar. Obor Sejati Kṣitigarbha, yang mewakili Yin, meluas dari sayap kiri phoenix putih. Grand Sun Primordial Flame, yang mewakili Yang, memanjang dari sayap kanannya.

Phoenix putih adalah pusat Yin dan Yang. Dengan sayap hijau dan emasnya yang terbuat dari api yang mengaburkan matahari di langit, itu langsung menuju ke Yue Cheng Grand Sage.

Berbeda dengan Formasi Api Primordial Fire, yang mampu menutup area tertentu, kekuatan destruktif phoenix api jauh lebih kuat.

Lin Tong dibentuk dari jantung Pohon Parasol Ilahi. Secara alami, dia memiliki hubungan dengan Api Primordial Yang Murni. Saat ini, dia mengendalikan api semudah itu adalah jiwanya dan membuatnya berbentuk api phoenix. Dibandingkan dengan Long Shenke, dia lebih terampil memanipulasinya.

Bahkan Yue Cheng Grand Sage mengenakan ekspresi serius di wajahnya. Dalam hatinya, dia bisa merasakan bahwa sesuatu yang buruk akan terjadi.

Jika dia menjadi ceroboh, dia tidak yakin dengan peluangnya.

“Bahkan dengan keuntungan di rumah, dia hanya di Level Pertama Jiwa Abadi. Seseorang seharusnya tidak pernah meremehkan para pembudidaya dari Sekte Surgawi Keajaiban! ”Yue Cheng Grand Sage tidak berani berlengah-lengah. Dia mengambil langkah ke atas dan kemudian melompat ke langit. Seolah-olah dia telah menemukan jalan ke surga saat dia melompat.

Ini bukan keterampilan teleportasi dari aura iblisnya, tetapi sebaliknya, itu berasal dari kekuatan fisik mentahnya. Itu datang dari kekuatan berotot dari Kera Iblis Surgawi. Ketika mereka melompat, kecepatan dan kekuatan mereka mengalahkan hantu-hantu tipe burung.

Lompatan mereka tidak hanya cepat tetapi juga sangat eksplosif. Itu langsung bisa mengatasi batasan yang diberikan lawan mereka dalam hal waktu dan ruang. Dengan kekuatan mereka, mereka mampu mengatasi mantra. Jika itu cukup kuat, mereka dapat merusak prinsip-prinsip alami langit dan bumi.

Penggarap manusia bisa menggunakan langkah ini juga. Namun, ketika Heavenly Demon Ape menggunakannya, kekuatannya lebih jelas.

Dengan lompatan itu, tubuh Yue Cheng Grand Sage berubah menjadi titik hitam kecil saat dia lolos dari segel phoenix api.

Detik berikutnya, titik hitam tumbuh lebih besar dan lebih besar saat turun sekali lagi, seperti bintang yang jatuh ke bumi. Itu hancur lurus ke bawah, menargetkan api phoenix dan Kota Kaisar Inferno.

Di paviliun utama Kota Kaisar Inferno, dedaunan di atas Diagram Taiji Lin Tong mulai bergetar. Bayangan cahaya burung phoenix di atasnya mulai bernyanyi dengan jelas.

Sekitar Avatar Jiwa Abadi nya, Duan Muhong dan sisanya terus duduk. Tangan mereka terhubung dan setiap pola formasi tunggal yang terbuat dari api tampak konkret dan solid. Formasi menjadi lebih jelas dan lebih jelas.

Di luar paviliun, phoenix api, dengan sayap yang cukup besar untuk mengaburkan matahari, memperpanjang sayapnya. Pola formasi setelah pola formasi melintas di atasnya.

Detik berikutnya, ia menjaga sayapnya. Api phoenix menyusut dengan cepat sampai menyerupai bara kecil.

Tidak ada aura kekerasan atau tirani dari bara. Sebaliknya, itu jelas, elegan, dan bangga. Mudah merasa terpesona olehnya, dan banyak yang merasa sulit untuk melihatnya secara langsung.

Sementara bara kecil, Yue Cheng Grand Sage, yang turun dari surga, tampaknya tidak mampu menghindarinya. Selama dia jatuh ke Kota Kaisar Inferno, dia akan menyentuh bara.

Kedua belah pihak segera berselisih. Kabut hitam dan cahaya nyala api mengembang di kekosongan. Dari titik kecil, itu menyebar ke empat arah dan seperti tsunami api.

Di udara, orang bisa mendengar jeritan kesedihan dari Yue Cheng Grand Sage, yang jelas-jelas kesakitan.

Cahaya hitam pelindung di tubuhnya dibakar oleh api. Tubuhnya yang sebesar gunung dipenuhi api, yang meledak dan memberi jalan untuk menembakkan tsunami.

Kedua matanya yang merah darah, yang bersinar seperti bintang, menjadi tampak lebih gelap.

Namun, di cakarnya, dia memegang api phoenix dengan erat. Kekuatannya bertepi dari tubuhnya. Seolah-olah seluruh alam semesta dihancurkan di tubuhnya.

Dia membuka mulutnya untuk mengaum dan orang bisa melihat cahaya bintang di mulutnya. Itu adalah bintang yang sebenarnya, yang telah dibentuk dari kekuatan iblisnya.

Bintang itu meledak pada saat itu dan mengeluarkan energi yang tidak terbatas. Dikombinasikan dengan kekuatan Yue Cheng Grand Sage sendiri, kekuatan yang mengelilinginya mencapai maksimal.

Kekuatan mengerikan merobek phoenix api terpisah!

Yue Cheng Grand Sage menghembuskan nafas dan kekuatannya yang menakutkan turun dengan cepat menjadi sia-sia. Dia tampak lemah.

Namun, yang membuatnya kedinginan adalah kenyataan bahwa di atas paviliun Inferno Emperor City, formasi mantra besar terus berputar. Dari formasi mantra, orang bisa melihat pohon besar.

Di atas mahkota pohon, api terus menyala dan seseorang dapat mendeteksi energi vital yang semarak darinya.

Setelah phoenix api dihancurkan oleh Yue Cheng Grand Sage, tubuhnya tidak berjuang. Yang dilakukannya hanyalah membocorkan api.

Pada saat itu, seseorang dapat mendengar tangisan burung phoenix dari pohon di atas api. Itu tumbuh lebih keras dan lebih jelas.

Yue Cheng Grand Sage mengerutkan kening. Dia melompat ke langit sekali lagi dan langsung menuju Lu Yuan Grand Sage dan Suan Ni Grand Sage, keduanya bertarung dengan intens. Grand Sage Spiritual Ekstrim, yang menikmati keuntungan atas Long Shenke, meninggalkan lawannya saat ini dan bergegas menuju Lu Yuan Grand Sage juga.

Lu Yun Grand Sage, yang telah memaksa Suan Ni Grand Sage ke sudut, mencibir. Dia menghindari serangan mereka.

Setelah ketiga setan berkumpul kembali, ekspresi jelek melintasi wajah Yue Cheng Grand Sage. Dia meraung dengan suara rendah dan menyulap cahaya hitam. Cahaya hitam berubah menjadi bola cahaya di kekosongan, dan dari bola cahaya, tiga sinar cahaya muncul dan mendarat di masing-masing dari tiga setan.

Sementara Sage Grand Spiritual Ekstrim dan Suan Ni Grand Sage sama-sama terlihat tidak puas dan bahkan menentang di wajah mereka, mereka tidak mengatakan apa-apa.

Awalnya, mereka ingin menguji garis bawah Sekte Surgawi Keajaiban dan pembudidaya manusia. Mereka bahkan tidak bisa melihat Kaisar Inferno (Xiao Yan) sendiri, jadi apa lagi yang harus diuji? Mereka semua malu.

Mereka memusatkan energi mereka pada bola cahaya hitam, bahkan menggunakan sebagian darah mereka untuk mengolahnya.

Detik berikutnya, energi menakutkan meledak dari bola hitam cahaya, mengejutkan Lu Yuan Grand Sage, Long Shenke dan Lin Tong.

Mereka berusaha untuk menghentikan mereka, tetapi bola cahaya hitam meningkat dengan cepat dalam ukuran. Dalam sepersekian detik, itu telah berkembang pesat.

Kemudian, dari bola cahaya hitam, sebuah tangan besar mengulurkan tangan dan membuat gerakan meraih ke arah Kota Kaisar Inferno. Tangan itu tampak mampu menempatkan seluruh area ini di telapak tangannya.