History’s Number 1 Founder - Chapter 1192

Bab 1192: Aku Bisa Pergi, Tapi Bukan Kamu!

Penerjemah: Terjemahan Sparrow Editor: Terjemahan Sparrow

Kata-kata Origins Dragon King semakin membuat Earth Dragon King marah. “Terakhir kali, karena kamu masih belum pulih dari kesengsaraanmu, dan karena Shen masih belum berada di Tahap Vipralopa, aku tidak punya pilihan selain mundur.”

“Sekarang, kamu sudah pulih sepenuhnya. Shen juga berada di Tahap Vipralopa. Saya tidak punya keraguan lagi. Lin Feng mungkin kuat, tapi aku tidak akan takut padanya. Yang terburuk yang bisa terjadi adalah kematian. ”

“Dibandingkan dengan retret pengecut, aku lebih suka bertarung sampai mati di sini!”

Origins Dragon King memprediksi reaksi Earth Dragon King dengan sempurna. Nada suaranya tidak berubah saat dia melanjutkan dengan tenang, “Dengan melanjutkan perjuanganmu sekarang, tidak ada yang tahu jika kamu bisa membalas Azure Sky. Namun, Immortal Dragon City yang dibuat oleh manusia dari Naga Leluhur masih berdiri. ”

Ekspresi Raja Naga Bumi membeku. Kemarahan di matanya membakar lebih kuat, dengan sedikit rasa malu. Itu bukan lagi karena nasib Raja Naga Langit Azure atau dirinya sendiri, tetapi karena keberadaan Kota Naga Abadi adalah penghinaan bagi semua naga.

Di bawah ketenangan suara Origins Dragon King, orang bisa merasakan arus bawah yang sangat marah. “Jangan lupa mengapa kamu meninggalkan Laut Hitam.”

Selama mereka berpikir tentang Immortal Dragon City, bahkan naga teratas itu marah.

Raja Naga Bumi menatap kehampaan. Lubang hitam yang terhubung ke Laut Hitam, tempat Azure Sky Dragon King seharusnya melarikan diri, masih tidak dapat karena Zhu Yi, Raja Naga Bumi, dan Tiangang Swordmaster. Namun, itu menyusut dan segera, itu akan berhenti.

Namun, di kedalaman lubang, orang bisa melihat garis besar Kota Naga Abadi, yang secara bertahap menghilang ke dalam lubang hitam.

Jiwa asli dari harta sihir tanpa master ini secara bertahap hilang di ruang kosong.

Kekuatan lubang hitam tidak dapat melahap atau menghancurkannya. Immortal Dragon City akan terus mengapung tanpa tujuan di ruang kosong, seperti kano soliter di lautan.

Sampai jiwa asli bangkit kembali, penyimpangan tidak akan berhenti.

Tatapan Zhu Yi jatuh pada Immortal Dragon City saat Taiji Diagram di atas kepalanya mulai berkembang. Segera, semua informasi tentang Immortal Dragon City muncul di kepalanya.

Informasinya berantakan dan banyak. Sebagian besar tidak berguna. Namun, banyak yang menuntut seseorang untuk menjadi tajam dan tanggap untuk memahaminya. Ini memungkinkan Zhu Yi menjadi orang yang saat ini memahami yang terbaik.

Ekspresi kesadaran muncul di wajahnya. “Upacara itu menyebabkan perubahan besar, itu benar-benar tidak dapat diprediksi …”

Raja Naga Bumi tiba-tiba menyelimuti Raja Naga Hou Ning dengan kekuatannya dan kemudian, dia menerjang menuju Kota Naga Abadi. Zhu Yi memperhatikannya dan berusaha menghentikannya.

Swordmaster Tiangang menatap langsung ke Kota Naga Abadi dan tatapannya juga melintas. Dia juga bergabung dengan pertarungan.

Pertempuran antara mereka bertiga mengguncang seluruh ruang kosong, perlahan-lahan menghancurkan lubang hitam. Kota Naga Abadi perlahan-lahan tenggelam ke dalamnya.

Raja Naga Bumi meraung ke langit dan menggunakan Celestial Roar Emperor Emperor-nya. Itu berubah menjadi gelombang suara emas yang menyebar ke empat arah.

Di mana gelombang suara menyentuh, ruang hampa dihancurkan sekali lagi, menyebabkan Immortal Dragon City muncul kembali. Pada saat gelombang suara emas mendarat di atasnya, ia tampak terbungkus lapisan emas.

Namun, setelah Zhu Yi terdiam beberapa saat, dia tiba-tiba menghela napas. Dalam napas itu, ia mengandung esensi naga yang meraung, namun, udara dan bobot seorang sarjana.

Suaranya tampak mengeras. Itu berubah menjadi aliran gas putih yang berkedip dengan cahaya keemasan dan naik langsung ke langit. Seperti pisau tajam, itu mengiris gelombang suara emas dari Raja Naga Bumi terpisah.

Sementara itu tidak ada di mana-mana seperti Celestial Roar Kaisar Naga Earth Dragon King, kekuatannya sangat terkonsentrasi. Dalam pertempuran terbatas, itu bisa mempengaruhi Earth Dragon King.

Setelah gelombang suara terganggu, Celestial Roar Kaisar Naga berkumpul kembali dan kemudian, memecah gas putih. Namun, Immortal Dragon City jatuh sekali lagi ke dalam kegelapan.

Namun, Zhu Yi didorong kembali oleh gelombang suara emas. Tubuhnya terbang mundur dan segera, dia dengan cepat menstabilkan dirinya saat dia bersiap untuk menghadapi Raja Naga Bumi sekali lagi.

Raja Naga Bumi tiba-tiba menoleh dan dia menatap Zhu Yi dengan tatapan sedingin es. Kemarahan dan niat membunuh di matanya tampak jelas.

Dia menatap Zhu Yi dan Tiangang Swordmaster selama beberapa waktu. Kemudian, bentuk naganya yang humongous bergerak sedikit. dia tidak mengatakan apa-apa, dan tubuhnya tiba-tiba menjadi halus. Dia berubah menjadi sinar cahaya keemasan dan menghilang ke dalam kekosongan.

Raja Naga Bumi adalah Naga Surgawi Abadi. Dia berisi prinsip tertinggi Dao, serta kemampuan manipulasi ruang dari Naga Ming. Karena itu, kemampuannya untuk melarikan diri lebih unggul daripada banyak setan.

Bertempur melawan Zhu Yi dan Tiangang Swordmaster satu-dua tidak bisa menjamin kemenangannya. Namun, jika dia bermaksud melarikan diri, tidak ada dari mereka yang bisa menghentikannya.

Tiangang Swordmaster menyaksikan Earth Dragon King pergi. Kelopak matanya berkibar saat dia menyarungkan Pedang Tiangang Kuno. Kemudian, dia melihat ke bawah untuk mengamati tubuhnya dan menyadari bahwa ada banyak luka. Dalam luka itu, orang bisa melihat cahaya putih berkedip seolah seseorang berdarah.

“Kaisar Qin Shi Yu telah jatuh. Aku ingin tahu apakah Kerajaan Qin Besar cukup kuat untuk merebut kembali Kota Naga Abadi? ”Mulut Swordmaster Tiangang ditutup dan dia tidak mengatakan apa-apa. Namun, kesadaran gaibnya menyapu kekosongan.

Zhu Yi dan Jembatan Emas Higan saat ini berbentuk raksasa. Dia juga berubah menjadi sinar cahaya di kekosongan, yang kemudian mengungkapkan garis besar jembatan emas dan Diagram Taiji Sastra.

Diagram Yi Taoism menghilang, dan Diagram Taiji Sastra berputar di udara dan ia mengambil kembali bentuk manusianya. Zhu Yi, yang berdiri di atas Jembatan Emas Higan, berkata, “Sangat sulit, jejak mana Shi Yu terukir di Kota Naga Abadi karena perubahan mendadak dalam upacara. Sekarang itu hilang dalam kehampaan, akan sangat sulit bagi Kekaisaran Qin Besar untuk menemukannya. ”

Dia menatap Swordmaster Tiangang dan berkata, “Namun, naga mungkin memiliki waktu yang lebih mudah. Baru saja, Celestial Roar Kaisar Naga Bumi Naga Raja mengguncang Kota Naga Abadi. Jejak kekuatan iblisnya tercetak di atasnya dan karenanya, tidak sulit baginya untuk menemukannya dengan petunjuk itu. ”

“Ketika Immortal Dragon City akhirnya tenang dan energi spiritualnya tenang, Earth Dragon City dapat menemukan Immortal Dragon City berdasarkan jejaknya sendiri.”

Pedang Tiangang berbalik untuk melihat Zhu Yi tetapi dia tidak mengatakan apa-apa.

Zhu Yi tidak ingin mengejar topik ini juga. Sebagai gantinya, dia berkata kepada Tiangang Swordmaster, “Bagaimanapun, aku harus berterima kasih atas bantuanmu.”

Swordmaster Tiangang diam dan tidak mengatakan apa-apa. Seseorang hanya bisa merasakan kesadaran supernaturalnya bergetar di ruang kosong. “Tidak apa.”

Azure Sky Dragon King dan Blazing Flames Dragon King keduanya dibunuh. Raja Naga Bumi dan Raja Naga Hou Ning melarikan diri. Naga-naga lain di Hamparan Tandus semua dipaksa untuk mundur. Ini menawarkan bantuan sementara untuk para pembudidaya Kekaisaran Qin Besar.

Shi Zongmao, dihadapkan dengan serangan gabungan dari Raja Naga Hou Ning dan Ya Yu Grand Sage, hanya bisa melawan tetapi tidak membalas. Sekarang, dia menyaksikan Ya Yu Grand Sage dan naga lainnya pergi.

Kemudian, dia memperhatikan bahwa Ya Yu Grand Sage tidak pergi dengan naga. Ini sangat membuatnya frustrasi dan membangkitkan kecurigaannya.

Dia memutar otaknya, tetapi dia tidak bisa memikirkan hubungan antara Ya Yu dan naga, atau alasan apa pun untuk Ya Yu membenci Kekaisaran Qin Besar.

Untuk Shi Zongmao, pada saat itu, penyebab utama kekhawatirannya bukan lagi Ya Yu Grand Sage atau naga. Sebaliknya, itu adalah aliran berita buruk.

Kaisar Qin Shi Yu dibunuh oleh naga dan mati dalam pertempuran. Kota Naga Abadi hilang. Seolah setengah langit telah runtuh ke Kekaisaran Qin Besar. Jika mereka tidak bereaksi dengan benar, setengah lainnya mungkin akan runtuh juga.

Untuk Kekaisaran Qin Besar pada saat ini, mereka sedang menginjak garis yang sangat halus antara bertahan hidup dan kepunahan. Jika mereka tidak hati-hati, mereka akan bertemu dengan yang terakhir.

Shi Zongmao sendiri terluka parah dan dia tidak bisa lagi bertarung. Baginya, hal yang paling penting untuk dilakukan adalah mengumpulkan para penggarap Qin Besar lainnya dan membawa mereka kembali ke Tanah Suci, kembali ke ibukota Kerajaan Qin Besar, Kota Xiling.

Pangeran Nanming, Shi Zongtang, yang menjaga Kota Xiling, telah mengirim pembudidaya lain ke lintas antar dunia di Hutan Belantara Selatan untuk menerimanya.

Kekaisaran Qin Besar, yang pada saat paling gemilang belum lama ini karena mereka telah berhasil berjuang untuk masuk ke Hamparan Tandus, sekarang berada pada situasi yang paling berbahaya di mana kelangsungan hidup mereka tidak dapat dijamin.

Zhu Yi dan Tiangang Swordmaster tidak mencoba menjelajah lebih dalam ke Barren Expanses. Sebagai gantinya, mereka mulai mengumpulkan para pembudidaya dari Sekte Surgawi Keajaiban dan Gunung Shu. Untuk sementara, mereka mundur ke Tanah Suci juga. Di Wilderness Selatan, mereka mengamati perubahan di Hamparan Tandus.

Apa yang membuat mereka tetap waspada adalah kenyataan bahwa ketika Raja Naga Bumi telah pergi, ada Naga Surgawi Immemorial lainnya. Sebelumnya dikenal sebagai Yellow Plains Dragon King, ia mengambil nama Shen Dragon King setelah mendapatkan status Dragon Celestial Immemorial. Dia juga meninggalkan Laut Hitam dan berada di Hamparan Tandus.

Sementara tidak ada yang bisa melacak jalannya, juga tidak ada indikasi bahwa dia sedang berkemah di sekitar bagian antar-dunia khusus ini, kadang-kadang ada berita bahwa dia melakukan hal itu.

Sementara Raja Naga Bumi telah kembali untuk beristirahat di Laut Hitam, naga Panggung Vipralopa lainnya menggantikannya.

Dibandingkan dengan Raja Naga Bumi yang meledak-ledak, Raja Naga Shen jauh lebih tenang. Seperti gunung yang besar, ia menyebabkan orang lain merasa sangat besar, namun membosankan, tekanan.

Raja Naga Shen tidak melakukan apa-apa, dan tindakannya sangat sulit diprediksi. Namun, dia kadang-kadang akan mengungkapkan keberadaannya, memaksa Zhu Yi dan Tiangang Swordmaster untuk tetap waspada. Pertempuran sedang menemui jalan buntu untuk saat ini.

Saat Zhu Yi, Tiangang Swordmaster, dan Kekaisaran Qin Besar bertempur melawan naga, Lin Feng, yang berada di Pegunungan Lingyuan, mulai bergerak juga.

Pada saat ini, Lin Feng tidak lagi di atas Gunung Yujing Sebaliknya, dia berada di dalam Heavenly Cosmic Ray World di atas Black Heavenly Treasure Tree. Selama dia tidak memulai pelatihan tertutup, dia bisa bereaksi terhadap semua yang terjadi di luar.

Dia duduk di atas Pohon Harta Karun Hitam mini dan tatapannya jelas. Dia sedang memikirkan situasi yang sedang dihadapi.

Kembalinya Suku Hades ke Grand Celestial World adalah berita buruk bagi manusia.

Situasi saat ini tidak memungkinkan Lin Feng untuk tetap berada di Pegunungan Lingyuan. Dia harus kembali ke Tanah Suci. Jika tidak, Suku Hades bisa membalikkan Divine Lands.

The Grandly Grandmaster Grandly Sage, The Grandly Grandage Sage, dan Crimson Gorilla Grand Sage semua sangat jelas tentang situasi. Oleh karena itu, mereka tidak mencoba untuk menghentikan Lin Feng pergi. Mereka juga tidak akan bertempur sampai mati dengan Lin Feng atas Suku Hades.

Ketika Lin Feng kembali ke Tanah Suci untuk mengurus Suku Hades, tidak akan ada yang menghentikan mereka dari melakukan apa yang mereka inginkan.

Sama seperti Heavenly Grandmaster Grand Sage memikirkan hal ini, suara Lin Feng terdengar dari puncak Gunung Yujing, “Kamu banyak tampak bahagia.”

“Untukmu, tidak ada yang bahagia. Saya meninggalkan tempat ini. Aku bisa pergi, tetapi bukan kamu! ”

Dengan itu, aliran cahaya terbang keluar dari Heavenly Cosmic Ray World dan bersinar di atas Gunung Yujing.