History’s Number 1 Founder - Chapter 1057

Bab 1057: Zhu Hongwu Ingin Mencoba Juga

Penerjemah: Editor Terjemahan Sparrow: Terjemahan Sparrow

Para biarawan yang meninggalkan Gunung Kunlun menyampaikan berita tentang apa yang terjadi di Gunung Kunlun ke dunia luar.

Segera, berita tentang Guru Zen yang Beragama yang mereformasi Tubuh Mantra Amitabha dan bahkan mencoba untuk Bentuk Emas Tingkat Ketiga menyebar ke seluruh Tanah Suci.

Mereka yang tidak hadir di tempat kejadian juga menggunakan metode yang berbeda untuk mengetahui apa yang terjadi.

Di kaki utara Pegunungan Hengduan, di mana Puncak Huangmang berada, itu adalah lokasi Sekte Pedang Tandus Agung.

Di paviliun di puncak gunung, Pemimpin Pedang Tandus Agung terdiam. Dia menghadapi sekelompok tetua dari sekte yang tampak suram.

Salah satu penatua memandang Swordmaster Tandus Agung dan bertanya, “Tuan …”

The Great Barren Swordmaster berbalik dan berkata, “Apa?”

Penatua tidak bisa mengungkapkan kata-katanya dan yang lain juga terdiam pada saat ini, tetapi mereka merasa sangat berat di hati mereka.

“Apa pun yang kalian semua khawatirkan, aku juga memikirkannya.” The Great Barren Swordmaster berkata, “Tapi masalah hari ini tidak dapat dipengaruhi oleh kita. Kami hanya bisa mengamati dan melihat apa yang terjadi. ”

Sebuah suara tua bergema, “Tindakan Sekte Surgawi Keajaiban terlalu mendominasi. Kuil Petir Besar telah dihancurkan dan mereka hanya tersisa dengan beberapa murid. Jika hal yang sama terjadi pada kita, hasilnya tidak akan menyenangkan. Apa pun yang telah diturunkan dari leluhur sekte kita akan dihancurkan kemudian. ”

“Tepat sekali!” Semua orang mengangguk setuju. Mereka juga mengungkapkan ekspresi ketakutan dan gentar di wajah mereka.

The Great Barren Swordmaster tetap tenang dan ekspresinya sepertinya tidak berubah. Dia berkata, “Jika Sekte Surgawi Keajaiban ingin menghancurkan kita, mereka tidak harus melalui begitu banyak untuk melakukannya.”

“Bahkan murid Lin Feng dapat meratakan Puncak Huangmang.”

Nada dari Swordmaster Tandus Besar sangat tenang, tapi tidak ada yang senang dengan apa yang dia katakan. Itu karena apa pun yang dia katakan mencerminkan kebenaran.

Meskipun kedengarannya seperti dia merendahkan sekte itu, penting bagi setiap orang dari mereka untuk menerima kebenaran.

Selain itu, dengan kemampuan saat ini dari Sekte Surgawi Keajaiban, kata-kata Swordmaster Tandus Besar tidak mempermalukan Sekte Pedang Tandus Agung.

Sang Pemimpin Pedang Tandus Agung memandang semua tua-tua dan berkata, “Jika fondasi kita diguncang dan garis keturunan kita dihancurkan, mungkin ada di antara kita yang akan melarikan diri seperti beberapa murid dari Kuil Petir Guntur Besar. Mereka kemudian akan melanjutkan garis keturunan sekte kami. Dalam hal itu, otoritas tidak lagi berada di tangan kita. ”

“Jika Sekte Surgawi Keajaiban benar-benar ingin memusnahkan sekte kita, saya tidak berpikir siapa pun dari sekte kita akan cukup beruntung untuk bertahan hidup. Ini tidak berbeda dengan menghancurkan fondasi sekte kami. ”

The Great Barren Swordmaster berkata, “Dengan situasi saat ini di Tanah Suci, itu tidak lagi sama dengan di Dunia Besar 10 tahun yang lalu, selama Pertempuran Kota Xiling. Bahkan saya tidak yakin apakah Great Void Sect akan dapat melindungi kita lagi. Bahkan jika mereka ingin melindungi kita, itu masalah lain apakah mereka mampu melakukannya di hadapan Sekte Surgawi Keajaiban.

“Jadi, kita tidak bisa mengubah apa pun sekarang. Kami hanya bisa menunggu dan melihat apa yang terjadi. Menurut pendapat saya, Sekte Surgawi Keajaiban tidak benar-benar memiliki niat memilih Buddhisme. ”

Seorang penatua berbicara dengan khawatir, “Bahkan jika mereka tidak melakukannya dengan sengaja, siapa yang tahu jika lain kali mereka melakukan hal seperti ini, kita tidak akan menjadi korban?”

Dia memandang Great Sword Sword, “Kami telah berinteraksi dengan Sekte Surgawi Keajaiban cukup sering dalam hal budidaya item sihir, bahkan sampai-sampai beberapa isi dari Kode Pedang Great Barren telah diketahui. mereka. Tentu saja, kami telah mendapat banyak manfaat juga, tapi Lin Feng adalah seorang jenius. Tidak ada yang bisa memastikan apakah dia dapat menyimpulkan seluruh garis mantra hanya dari petunjuk sekecil apa pun. Jika…”

Kedalaman mantra Sekte Surgawi Keajaiban lebih besar daripada Sekte Pedang Tandus Agung. Apakah Lin Feng tertarik pada Kode Pedang Tandus Besar adalah masalah lain. Mereka takut bahwa Lin Feng dan murid-muridnya akan berurusan dengan Kode Pedang Tandus Besar seperti bagaimana mereka lakukan dengan mantra Buddha.

The Great Barren Swordmaster mengangkat alisnya. Ketika dia akan berbicara, hatinya sedikit berdebar.

Dia merenung sejenak dan setelah beberapa saat, tatapannya yang damai berubah menjadi ekspresi kaget.

Para tetua dari Sekte Pedang Tandus Besar saling menatap satu sama lain dan hati mereka berdetak cepat pada titik ini. Mereka tertegun dan tidak yakin ketika mereka melihat pemimpin sekte mereka sendiri.

“Berita terakhir adalah bahwa Guru Zen yang Berbudi luhur mengeluarkan cahaya terang di Gunung Kunlun dan mengungkapkan kebijaksanaannya. Dalam kurun waktu singkat, dia berhasil mereformasi Tubuh Mantra Amitabha. “The Great Barren Swordmaster mendapatkan kembali kesadarannya dan memandang semua orang,” Tidak hanya ini, dia bahkan berhasil mengambil langkah menuju Golden Form Third Level dan mengolah Tanah Nirvana! ”

“Apa ?!” Semua orang terkejut saat mereka berdiri. Bahkan jika mereka telah hidup lebih dari seribu tahun, mereka tidak bisa menenangkan diri pada saat ini. Mereka semua terkejut ketika mereka melihat Swordmaster Tandus Besar.

Seorang penatua bertanya dengan tergesa-gesa, “Guru, apakah Guru Zen Berbudi luhur menemukan cacat dalam penemuan Sekte Surgawi Surgawi, yang memungkinkannya untuk menstabilkan pikiran zen dan memulihkan kultivasinya?”

“Jika ini masalahnya, mengapa Lin Feng menjaganya saat dia kembali berkultivasi dan membantunya mendorong ke tingkat berikutnya?” Seseorang membantah seketika. Tetapi orang lain mendukung tebakan awal, “Kami juga tidak bisa memastikan. Lin Feng sangat murah hati terhadap orang-orang di bawahnya dan dia juga sangat murah hati. Bahkan jika Guru Zen yang Berbudi luhur menyebabkan dia dan murid-muridnya kehilangan muka, dia tidak akan mengingatnya. ”

Swordmaster Great Barren Sword menggelengkan kepalanya, “Berita dari Lightmaster Swordmaster menyatakan bahwa kultivasi Buddha dari Guru Zen yang Berbudi Luhur tidak hanya menyembuhkan secara sederhana. Dia berhasil menjadi lebih kuat dari sebelumnya! ”

“Itu karena bimbingan dari Lin Feng, yang memungkinkan Guru Zen Berbudi luhur untuk tercerahkan. Tanah Nirvana yang ia bentuk tampaknya lebih unggul daripada yang pernah dibentuk oleh nenek moyang Guru Sejati Zen. ”

Ketika semua orang mendengar ini, mereka duduk di kursi dengan linglung dan sedikit tersesat.

Setelah beberapa saat, seseorang menatap Swordmaster Tandus Besar, “Tuan …”

The Great Barren Swordmaster memandangi sesepuh itu, yang mencoba yang terbaik untuk menenangkan dirinya. Pada saat yang sama, dia juga berusaha terlihat tenang. Tetapi masih mudah untuk mengatakan bahwa penatua ini sangat gelisah.

Ketika yang lain merasakan kegelisahannya, mereka dipecat sekali lagi.

Apa pun yang dipikirkan penatua ini, yang lainnya jelas-jelas sadar. Namun, mereka ragu-ragu dan memiliki banyak keraguan tentang ini, termasuk Swordmaster Tandus Besar.

Skenario yang sama sedang dimainkan di berbagai bagian Divine Lands pada saat yang sama. Semuanya berkembang sesuai dengan bagaimana Void Sekte Besar mengharapkan hal itu terjadi, tetapi mereka tidak senang dengan hal itu.

Segalanya berkembang sesuai dengan harapan, tetapi dibandingkan dengan sebelum pembentukan kembali Tubuh Mantra Amitabha dan penanaman Tanah Nirvana oleh Guru Zen yang Saleh, situasinya telah terbalik.

Situasi di Negeri Ilahi sangat halus sekarang. Meskipun kekuatan lain sangat aktif pada saat ini, penting untuk dicatat bahwa banyak dari mereka memiliki garis keturunan yang sangat mereka banggakan, sehingga apakah pergi ke Gunung Kunlun adalah keputusan yang sangat sulit bagi mereka untuk membuat.

Sekte Keajaiban Surgawi memiliki banyak koleksi mantra Buddha, yang memberi mereka pandangan objektif tentang berbagai hal. Selain itu, status Master Zen yang Berbudi Luhur juga istimewa.

Dibandingkan dengan garis keturunan kekuatan lain, Lin Feng mungkin tidak menggunakan metode yang sama untuk menghadapinya.

Selanjutnya, Great Void Sekte masih sangat bangga. Agar kekuatan Essentials of Great Void Tao tetap ada, ini membuat banyak sekte ragu.

Meskipun persaingan antara dua kekuatan besar dari Sekte Surgawi Keajaiban belum menjadi jelas, di mata mereka yang terlibat, ini adalah sesuatu yang harus mereka waspadai saat ini.

Hanya saja situasi yang rapuh juga membuatnya rapuh. Jika hal seperti itu terjadi lagi di masa depan, itu mungkin memacu kekuatan besar untuk membuat keputusan.

Bagaimanapun, Sekte Surgawi Keajaiban tidak hanya menawarkan manfaat murni sekarang. Nilai mereka tak terukur pada tahap ini.

Di istana kekaisaran Kekaisaran Zhou Agung di Tianjing, Liang Pan berubah menjadi sangat serius dan suram.

Di kamarnya yang tenang, Bentuk Emas Biksu Da Kong sudah penuh dengan retakan. Ini bahkan setelah Liang Pan membantunya menekan retakan, jika tidak, Bentuk Emas Biksu Da Kong pasti sudah benar-benar hancur.

Liang Pan berkata perlahan, “Guru Zen, silakan hubungi senior Anda, Da Ning. Setelah itu, silakan coba untuk mendapatkan saran yang diberikan oleh Sekte Keajaiban Surgawi kepada Guru Zen yang Saleh. Kalau tidak, Anda akan terus menderita. ”

Biksu Da Kong muncul untuk menatapnya dan matanya penuh kebingungan. Setelah beberapa lama, dia berhasil mendapatkan kembali fokus dan dia tertawa pahit, “Saya khawatir … sudah terlambat …”

“Kamu masih punya kesempatan untuk bangkit lagi. Jangan putus asa. Zhou Besar dan saya akan menyediakan sumber daya apa pun yang kami bisa untuk Anda. “Liang Pan menjawabnya. Biksu Da Kong menggelengkan kepalanya dengan susah payah, “Aku … akan mencoba …”

Setelah keluar dari kamar yang tenang, Liang Pan kembali ke istana utama dan duduk di singgasana naganya. Alisnya berkerut.

Proyeksi cahaya muncul di depannya tiba-tiba. Proyeksi itu mengungkapkan sosok Zhu Hongwu.

Zhu Hongwu membungkuk ke arahnya, “Salam untuk Yang Mulia.”

Alis Liang Pan berkerut lebih jauh dan lebih jauh, “Hongwu, tolong fokus pada kultivasi Anda dan mencoba untuk mencapai Tingkat Ketiga Jiwa Abadi segera. Jangan terganggu. ”

Zhu Hongwu menjawabnya dengan tenang, “Saya merasa tidak enak ketika berkultivasi, jadi saya datang ke sini untuk mengunjungi Anda secara khusus.”

Ketika Liang Pan mendengarnya, dia diam. Setelah itu, Zhu Hongwu berkata, “Ketika saya mencari jalan karma, saya merasakan getaran tiba-tiba di Dao yang agung, seolah-olah ada sesuatu yang tiba-tiba berubah. Saya pikir itu mungkin terkait dengan cara karma. Apakah Anda punya berita, Yang Mulia? ”

“Sepertinya setelah Guru Zen yang Saleh tercerahkan dan memahami konsep itu, pikiran zennya menjadi jernih dan dia berhasil mencapai kemajuan dengan cara karma. Ini membuatmu terpengaruh juga. ”Liang Pan menggelengkan kepalanya dan menjelaskan segalanya kepada Zhu Hongwu. Tetapi dia tidak berbicara tentang keraguan Sekte Surgawi tentang keajaiban karma.

Dia memandang Zhu Hongwu dan berkata, “Saya telah menginstruksikan Biksu Da Kong untuk memikirkan cara untuk mendapatkan penjelasan lengkap tentang jalan karma dari Sekte Surgawi Keajaiban. Mohon tunggu dengan sabar, Hongwu. ”

Tatapan Zhu Hongwu melintas. Setelah beberapa lama, dia akhirnya membuka mulutnya dan berkata, “Maafkan saya, Yang Mulia. Saya ingin mendengar apa keraguan dari Sekte Surgawi Keajaiban terhadap jalan karma. Adapun bagaimana Lin Feng menasehati Guru Zen Berbudi, itu bisa menunggu sampai nanti. ”

Ketika Liang Pan mendengarnya, dia tidak tampak terkejut tetapi menjadi murung.

Dia tidak memberi tahu Zhu Hongwu tentang ini sebelumnya untuk mencegah hal seperti ini terjadi. Tetapi karena kultivasi Zhu Hongwu sendiri, ia menemukan masalahnya.

Tanpa mendapatkan pencerahan tentang ini, Zhu Hongwu akan bermasalah selama kultivasinya. Tidak hanya dia tidak dapat membentuk jalan entitas virtual, dia juga akan membuang-buang waktu.

Jika dia bisa memahami konsep di dalam, cara entitas virtual akan berada dalam jangkauan.

Dia berbeda dari Guru Zen yang Berbudi Luhur. Dia sangat menderita di tangan Lin Feng di masa lalu. Dengan kepribadian dan kemauannya, jika dia harus bergantung pada saran Lin Feng untuk mengatasi hambatan ini di depannya, itu akan membebani pikirannya, yang kemudian akan mencegahnya mencapai Level Ketiga Jiwa Abadi.

Mengetahui bahwa ada dinding di depannya, Zhu Hongwu harus merobohkannya berdasarkan kemampuannya sendiri. Tidak ada ruang baginya untuk mundur.