Hidden Marriage - Chapter 943

Bab 943: Ini Tentang Menjadi Takut Sampai Mati

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Akhirnya, ketika dia akhirnya selesai menembak adegan perkelahian dengan Chen Hanchen, Ning Xi kembali ke tempat duduknya.

Saat dia duduk, Ke Mingyu tiba-tiba berjalan ke arahnya.

“Ada apa?” Ketika dia melihat Ke Mingyu sedang mencarinya, Ning Xi merasa aneh. Orang ini biasanya tidak akan mengambil inisiatif untuk berinteraksi dengan siapa pun. Untuk menghindari dipengaruhi secara negatif olehnya, dia sengaja tidak memperhatikannya.

“Aku mencari Senior untuk berlatih beberapa adegan,” kata Ke Mingyu.

“Oh, oke …” Itu alasan yang sangat normal, jadi Ning Xi tidak terlalu memikirkannya. Dia mengambil naskahnya dan melanjutkan, “Coba kulihat, adegan kami untuk hari ini adalah …”

Saat Ning Xi berbicara, tiba-tiba ada sensasi dingin dan licin di pergelangan tangannya, memicu reaksi pada kulitnya.

Dia melihat ke bawah untuk melihat bahwa ular bermotif kecil tiba-tiba merangkak ke pergelangan tangannya …

Sebelum Ning Xi bisa bereaksi, itu telah menangkap mata Xiao Tao dan dia menjerit memekakkan telinga, “Aaaaaaaah, ular! Kenapa ada ular !? Bro Xi jangan bergerak! Jangan bergerak!”

“Ah! Benar-benar ular! Betapa kotornya! Ini tidak beracun, kan?”

“Apa yang harus dilakukan, apa yang harus dilakukan !? Bro Xi, aku akan meminta seseorang untuk menyelamatkanmu!” Ji Yumeng dengan panik berlari di semua tempat sementara gadis-gadis lain hampir pingsan karena ketakutan.

…

Ning Xi baru saja akan mengatakan sesuatu ketika, di detik berikutnya, ular itu sudah di tangan Ke Mingyu.

Jari-jari Ke Mingyu menekan ular itu dan sepertinya dia akan meremasnya sampai mati dengan tangan kosong.

Tiba-tiba, Ning Xi berteriak, “Tidak! Jangan, jangan bunuh dia!”

Ke Mingyu memandang kebingungan.

Ning Xi dengan tidak senang menatapnya, lalu melemparkan tangannya. “Lepaskan dan berikan padaku!”

Berikan … padanya?

“Cepat! Ini akan membuatmu takut mati oleh kamu, tidak bisakah kamu melihat?” Nada Ning Xi jelas kesal.

Tidak bisakah dia melihat …?

Ketika dia melihat Ning Xi kesal dan menyadari bahwa ini adalah ular yang tidak beracun, Ke Mingyu dengan patuh menyerahkan ular kepadanya.

Ning Xi mengambil ular kecil hijau dan menghiburnya dengan menepuk sisik mengkilapnya. “Ini bukan ular beracun. Itu tidak akan menyakiti orang. Ini sangat lucu, bagaimana kamu bisa membunuhnya ?!”

Ke Mingyu terdiam. Dia awalnya ingin menjadi pahlawan yang menyelamatkan keindahan. Bagaimana dia dimarahi oleh istri sebagai gantinya …?

Qi Fang dan Chen Hanchen terdiam oleh pemandangan itu juga. Di mana melengking dan menangis? Mengapa ini tidak mengikuti skrip yang ada dalam pikiran mereka?

“Kak … Kak Xi, jangan main-main sekarang! Hati-hati, mungkin akan menggigitmu!” Xiao Tao sangat ketakutan sehingga dia gemetaran sekarang.

“Jangan khawatir, ular jenis ini cukup jinak. Kamu bisa menggigitnya dan bahkan tidak akan menggigit kembali! Apakah kamu ingin menggembalakannya? Mungkin sudah terbangun dari hibernasinya, itu sebabnya pria kecil ini masih di linglung … ”

“Tidak, tidak, tidak, tidak! Tidak, terima kasih!” Xiao Tao menggelengkan kepalanya seperti drum.

Untuk menunjukkan bahwa dia berbeda dari gadis-gadis lain dan membiarkan pria impiannya memandangnya dengan cara baru, Ji Yumeng mengerahkan keberanian dan berjalan. “Biarkan aku!”

Begitu Ji Yumeng mulai, semua gadis lain juga melihat bahwa ular di tangan Ning Xi jinak. Setelah memastikan bahwa itu benar-benar tidak beracun, mereka semua berjalan juga. Semua gadis berdengung ketika mereka mendengarkan bagaimana Ning Xi membedakan ular berbisa dari yang tidak beracun …

Qi Fang menggigit bantal di lengannya sambil menangis. “Pria ini bukan wanita atau pria; itu monster! Oh! Aku sangat marah … tapi apa-apaan dengan Ke Mingyu itu ?! Kenapa dia membantunya sebelumnya? Bukankah kita semua harus di garis pertahanan yang sama? Bagaimana dia bisa membantu musuh? ”

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.