Hidden Marriage - Chapter 462

Bab 462: Tiba-tiba Lupa Kata-Kata-Nya

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Li Yueling menghirup jus buah yang telah diberikan asistennya dan dia berkata dengan sangat gembira, “Pfft, ini bahkan lebih menghibur yang saya bayangkan! Karena dia tahu dia akan gagal, mengapa dia masih mencoba peruntungannya? Apakah dia benar-benar berpikir keajaiban akan muncul? ”

Ketika Li Yueling selesai, dia mengangkat teleponnya dan dengan santai melakukan panggilan, “Halo, Xueluo!”

“Yueling, apakah audisi kamu selesai? Bagaimana hasilnya?” sebuah suara lembut bertanya dari ujung telepon.

“Mmm, baru saja berakhir! Jelas, aku tidak mengecewakanmu!” Ada beberapa rival tangguh dalam 13 kandidat sebelumnya, tetapi tidak ada yang lain setelah dia menjadi pesaing baginya, jadi dia benar-benar percaya diri untuk memenangkan tempat.

“Aku tahu kamu pasti tidak akan punya masalah!”

“Haha, aku ingin mengucapkan terima kasih karena memberiku kesempatan ini juga, atau kalau tidak, dukungan ini pasti menjadi milikmu!”

“Lihat dirimu, kita bersaudara. Untuk apa kau mengatakan semua ini ?! Selain itu, kau banyak membantuku, terutama dalam urusan besar dengan perusahaan ayahku terakhir kali, itu semua berkat terima kasih karena telah memperkenalkan ibumu!”

“Hanya masalah kecil! Oh, benar, kamu tahu siapa yang kulihat sebelumnya?”

“Siapa?”

“Anak angkat desa keluargamu, Ning Xi!”

“Bagaimana dia bisa sampai di sana untuk audisi?”

“Siapa yang tahu apa keberuntungan yang dimilikinya sehingga dia benar-benar bisa lolos dari babak penyisihan? Tapi untungnya dia beruntung karena ada pertunjukan bagus yang sedang berlangsung sekarang, kau tahu? Tema iklan kita adalah ‘mulia’, namun dia datang lebih terlihat kumuh seperti pengemis! ”

“Apa? Apakah dia gila !?”

“Aku pikir dia pasti begitu! Kamu tidak perlu takut pada orang seperti dia, dia bisa saja merusak dirinya sendiri! Oke, aku akan menutup telepon sekarang. Tunggu kepulanganku yang menang!”

…

Pada saat yang sama, di dalam ruang audisi.

Saat dia menghadapi wajah Cook yang tidak percaya dan ditertawakan, Ning Xi berdiri diam tanpa perubahan ekspresi, kejernihan bersinar di matanya.

Alih-alih memalingkan kepalanya karena malu, itu adalah Cook, yang ketika berhadapan dengan sepasang mata jernih itu, tiba-tiba dia memiliki semacam ilusi bersalah …

Sebenarnya, berpakaian gadis itu hari ini bukanlah sesuatu yang terlalu berlebihan. Hanya jika dibandingkan dengan artis-artis mewah yang memiliki aksesori luar itu, dia terlihat acuh tak acuh dan santai.

Gaun yang dipakainya tampak sangat kotor dan tua tetapi sebenarnya sangat bersih dan rapi. Wajahnya yang bebas riasan porselen membuatnya berpikir tentang prosa Cina: “Air jernih menunjukkan lotus, terukir secara alami”.

Namun, menghadapi kandidat yang sama sekali tidak mempersiapkan dengan sepenuh hati, Cook masih merasa terhina dan bersikeras untuk segera menolaknya.

“Kamu! Aku berbicara denganmu, bukankah kamu mengerti bahasa Cina? Kamu telah dieliminasi, silakan pergi segera dan tidak mempengaruhi orang lain setelah kamu!” Dia bahkan tidak repot-repot melihat namanya!

Mengabaikan omelan Cook yang menderu, Ning Xi berjalan ke Guqin yang telah dimainkan Li Yueling sebelumnya. Dia dengan santai memetik beberapa senar.

Cook bahkan lebih marah ketika dia melihat tindakannya dan dia menggeram, “Tolong jangan hanya menyentuh …”

Sebelum dia bisa selesai, suara permainan Guqin yang halus dan terampil mulai memikatnya …

“Ini … ini … kamu benar-benar mengenal Guang Lin San!” Cook tampak sedikit terkejut. Ini adalah salah satu lagu Guqin yang terkenal karena sangat sulit. Sebelumnya, Li Yueling hanya memilih lagu ‘Wu Leaves Dancing In The Autumn Wind’ yang lebih sederhana dari ini.

Ning Xi tidak mengatakan apa-apa. Sebagai gantinya, dia perlahan duduk di depan Guqin dan terus bermain.

Masak semakin tertarik oleh musik dan tiba-tiba lupa apa yang dia ingin berteriak sebelumnya …

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.