Hidden Marriage - Chapter 1963

Bab 1963: Cari Macan Putih

Penerjemah: Terjemahan EndlessFantasy Editor: Terjemahan EndlessFantasy

“Siapa yang bisa menyakitimu seperti ini?” Ning Xi tidak bisa membantu tetapi bertanya.

“Ah, lupakan itu.” Han Xiao tampak malas untuk terus membahas ini.

“Tuan, kamu sangat berbakat. Bagaimana Anda bisa terluka seperti ini? ” Lu Jingli menatap Han Xiao dan bertanya dengan sembrono.

“Nak, aku tertidur dan disergap.” Han Xiao memutar matanya.

“Tuan, kamu luar biasa. Bagaimana Anda disergap? ” Lu Jingli sangat bingung.

“Jika aku sangat luar biasa, apakah kamu percaya bahwa aku bisa membunuhmu dengan satu tangan?” Han Xiao menatap Lu Jingli dengan intens.

“Tuan, orang yang menyergapmu adalah bajingan. Seperti yang mereka katakan, orang yang jujur tidak melakukan apa pun secara curang, terutama untuk duel hidup atau mati antara tuan. Bagaimana dia bisa menggunakan trik yang tercela, tak tahu malu, dan hina ini? ” Lu Jingli sepertinya membenci orang itu. (Diperbarui oleh NovelFull.Com)

“Ning Xi, siapa ini?” Han Xiao menatap Ning Xi dengan bingung.

“Ipar saya … Sebelumnya, dia takut dengan harimau Anda. Dia sedikit banyak bicara. Jangan pedulikan dia. ” Mulut Ning Xi bergerak-gerak.

“Benar, bagaimana kamu dibawa ke sini oleh harimau?” Ning Xi bertanya tentang gajah di ruangan itu.

“Itu temanku.” Han Xiao menguap. “Harimau putih Bengal … Dia sudah mengikutiku sejak dia masih muda. Sudah tujuh tahun. ”

Ning Xi terdiam. Dia benar-benar menebak dengan benar. Sungguh binatang buas yang dijinakkan oleh orang gila ini!

Han Xiao tiba-tiba menyadari bahwa harimau itu tidak ada. Dia memutar dan bertanya, “Eh, di mana harimau putihku?”

“Kenapa kamu tidak membiarkan harimau putihku masuk?” Han Xiao bertanya dengan heran.

Ning Xi tanpa daya meletakkan tangannya ke dahinya. “Tolong, Tuan, tidak semua orang bisa menjadi abnormal seperti Anda. Itu binatang buas yang kau besarkan. Gunakan kepala Anda untuk berpikir. Dalam situasi di mana kita tidak tahu apa-apa, siapa yang berani membiarkan seekor harimau memasuki rumah mereka? ”

“Apa yang kamu takutkan? Harimau putih saya bahkan lebih pintar daripada manusia. Dia tidak akan melakukan apa pun padamu. ” Han Xiao segera bangkit dan ingin pergi mencari harimau itu.

“Biarkan dia istirahat dengan baik,” kata Lu Tingxiao.

Ning Xi mengangguk dan dengan cepat menarik Han Xiao kembali. “Kau berbaring dengan benar. Jangan menyiksa diri sendiri lagi, kumohon! ”

Luka baru saja disterilkan dan dijahit. Dia tidak bisa berolahraga atau banyak bergerak. Jika dia berjalan keluar dan lukanya terinfeksi atau terbuka, itu akan sangat merepotkan.

“Aku akan pergi dan mencarinya untukmu.” Lu Tingxiao mengenakan mantelnya.

Orang di depannya telah menyelamatkan Harta Karun Kecil dan Ning Xi sebelumnya, jadi itu masuk akal untuk membantu mencari harimau nya.

“Ikuti aku,” kata Lu Tingxiao kepada Lu Jingli.

Dengan berita menyedihkan yang menghebohkan itu, Lu Jingli hampir menangis. “Sa… aku tidak bisa meninggalkan Tuan. Lihatlah seberapa parah lukanya. Bagaimana jika dia haus atau apa? Saya masih bisa membantu … ”

Membuatnya berjalan keluar untuk menemukan harimau putih besar di tengah malam ?! Kakak!

Ning Xi memutar matanya. “Sayang, biarkan aku pergi bersamamu.”

Kemudian, dia berkata kepada Lu Jingli, “Tetap di rumah untuk menonton Tuan.”

Lu Jingli mengangguk seperti drum.

Di ruang tamu, hanya Lu Jingli dan Han Xiao, yang saling memandang dengan gelisah, yang tersisa.

“Tuan, bisakah … bisakah kau mengajariku cara menjinakkan harimau?” Lu Jingli memanfaatkan kesempatan besar ini untuk bertanya.

Han Xiao menjawab, “Apakah harimau perlu dijinakkan?”

Lu Jingli terdiam.

…

Dalam kegelapan malam, mereka berdua berjalan untuk mencari jejak harimau putih.

Jika mereka tidak menemukannya sebelum fajar, itu akan menakuti orang-orang di kota ketika siang hari dan mungkin menyebabkan gangguan.

Mereka telah berjalan berkeliling untuk mencari sekitar beberapa menit ketika di lereng bukit kecil, sosok Ning Xi berhenti. Dia menggunakan senternya untuk bersinar ke depan dan segera menarik lengan Lu Tingxiao. “Lihat!”

Lu Tingxiao berbalik dan melihat ke mana senter bersinar.

Ada harimau putih besar berjongkok di tanah, matanya yang mancung menatap Ning Xi dan Lu Tingxiao.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.