God Of Slaughter - Chapter 859

Bab 859: Bidang Domain Intent

Penerjemah: Sigma_ Editor: SSins

“Jangan bunuh dia. Beri aku wajah. ”

Feng Ke menatapnya, wajahnya rumit. Dia tidak memiliki penampilan normal.

Feng Ke berada di Langit Kedua Realm Dewa Asli, pemimpin bajak laut yang paling kuat, ahli terkuat di Hukuman Tanah Dewa.

Hari ini, dia meminta Shi Yan untuk berhenti. Namun, itu bukan ancaman yang kuat. Sebaliknya, dia bertanya dengan cara yang lebih bisa dinegosiasikan. Dia meminta Shi Yan untuk berhenti dan memberinya wajah.

Ini karena dia menyadari bahwa Shi Yan di Langit Ketiga Realm Raja Dewa dapat mengalahkan Barrette!

Ini juga berarti bahwa … Shi Yan mungkin memiliki dasar untuk mengalahkannya juga!

Feng Ke selalu moderat dalam berurusan dengan prajurit di tingkat yang sama. Dia tahu apa yang harus dia katakan.

Sekelompok perompak termasuk Russell, Jester, dan Ka Tuo diam-diam berkumpul. Mereka mengenakan wajah suram, menatap Shi Yan dengan hormat.

“Baik. Jika Anda berkata begitu, saya akan memberi Anda wajah saja, ” Shi Yan merenung sejenak lalu mengangguk. “Aku akan membiarkannya pergi hari ini. Jika Barrette tidak bisa mengetahuinya, aku tidak akan mengandung sedikit pun kekuatanku dalam berurusan dengannya. ”

Semua orang menggigil.

“Jepit! Bagaimana kabarmu? ”Tanduk Hitam menyerbu ke arahnya, wajahnya khawatir.

“Bos!”

“Bos, tuanku … Bagaimana kabarmu?”

“Apakah kamu baik-baik saja?”

Ketika bawahan Barrette tiba, mereka sangat khawatir. Mereka bertanya apakah dia merasa baik-baik saja.

Namun, aneh bahwa Barrette tidak bermulut kotor. Dia mengerutkan kening, tidak melihat Feng Ke atau Shi Yan, atau tim Tanduk Hitam.

Matanya memandang skeptis ke tempat dia baru saja dimakamkan beberapa menit sebelumnya. Cahaya aneh berkilau di matanya seolah ada sesuatu yang menyentuh pikirannya.

Gemuruh gemuruh gemuruh!

Ledakan bergema di bawah tanah tanpa henti. Sejumlah besar lava dan magma menyembur keluar, menjulang ke langit seperti naga api yang luar biasa.

Sebuah tekad yang bisa membakar seluruh dunia dipancarkan dari tanah, berlari langsung ke Laut Kesadaran prajurit.

Semua orang ketakutan, melihat tanah di bawah kaki mereka.

“Apa yang sedang terjadi? Jepit! Ini bukan kekuatan Domain Intent Anda! Kamu … belum mencapai tingkat seperti itu! “Feng Ke berteriak dengan suara rendah. Dia sepertinya menyadari bahwa sesuatu yang luar biasa sedang terjadi.

“Ada beberapa kemauan abadi yang luar biasa di sana. Itu adalah jenis kekuatan yang sama dengan seorang prajurit yang memupuk Api! ”Barrette menggigil. Setelah dia mengatakan itu, dia langsung melompat ke tumpukan batu yang hancur, menghilang langsung ke tanah.

Naga api raksasa berguling dengan keras sebelum meledak dan merayap di tanah.

Banyak bajak laut tingkat rendah dipengaruhi oleh api naga-naga itu. Tubuh mereka terbakar dan terbakar. Tak lama setelah itu, tubuh Dewa dan altar jiwa mereka semua melebur.

“Awas! Terbang! ”Feng Ke tidak bisa menahan diri untuk tidak berteriak. Wajahnya menunjukkan ketakutan yang mendalam. “Itu Bidang Domain Intent! Itu diciptakan oleh Dewa Domain para ahli di ranah tinggi. Itu akan menargetkan siapa saja yang tidak menumbuhkan kekuatan api. Mundur! Cepatlah! ”

Teriakannya membangunkan orang. Mereka bergegas melambung ke langit. Tidak ada yang berani tinggal di dekat naga api.

Api ganas membanjiri tanah. Setelah sepuluh detik, tanah di bawah kaki mereka menjadi lautan magma. Tekad yang bisa membakar segalanya terus meningkat besarnya.

Banyak prajurit yang mengolah kekuatan Api Upanishad terguncang. Mereka tidak bisa menyembunyikan sensasi mereka, membiarkan Tubuh Dewa mereka tenggelam ke dalam kolam magma. Mereka menutup mata, berusaha memahami sesuatu.

Energi jiwa Barrette jelas paling berfluktuasi. Itu berkembang di bawah tanah dengan sukacita dan kegembiraan. Sepertinya Barrette sedang mencoba terhubung ke nyala api itu untuk mempelajari fitur misterius kekuatan Api Upanishad-nya.

Swoosh Swoosh Swoosh!

Api Bumi dan Burung Api Vermilion Sejati melesat keluar dari altar jiwanya. Mereka bahkan tidak menunggu Shi Yan memanggil mereka. Mereka jatuh ke tanah, melintas, dan kemudian menghilang.

Burble Burble Burble!

Magma hangus menggelegak. Setiap kali gelembung muncul, ia melepaskan aliran api panas, meningkatkan suhu tanah.

Naga yang menyala berpatroli di tanah, bergerak di atas laut magma seolah sedang berburu. Setiap prajurit yang tidak menumbuhkan kekuatan Api Upanishad akan menjadi sasarannya. Naga akan melilit prajurit yang malang dan membakarnya menjadi abu.

Shi Yan juga terbang ke udara, melayang seribu meter di atas tanah. Dia mengamati pemandangan itu, wajahnya aneh.

“Pertempuranmu telah mengaktifkan beberapa penghalang di bawah tanah. Ini merilis kemauan abadi. Orang yang mati di sini pasti kuat! ”Russell menarik napas dalam-dalam lalu menghela nafas. “Tanah terlarang benar-benar ajaib. Kami telah menghabiskan bertahun-tahun menjelajahi mereka, tetapi kami belum selesai. Saya tidak berharap bahwa hanya setelah perkelahian, ini akan terjadi. Sungguh luar biasa. ”

“Barrette beruntung,” Jester sepertinya mengaguminya. “Setelah peristiwa ini memadamkan kekuatannya Upanishad, saya pikir pemahamannya tentang kekuatan Api akan mencapai ketinggian baru.”

“Mungkin Barrette bisa mengambil kesempatan ini untuk menerobos ke Langit Kedua Realm Dewa Asli. Ranahnya adalah yang tertinggi di antara para prajurit itu sehingga dia akan mendapatkan manfaat terbesar. “Feng Ke mengangguk sebelum beralih ke Shi Yan,” Setelah dia melakukan terobosan, dia akan menjadi lebih kuat. Tetapi saya dapat berjanji kepada Anda bahwa jika dia berencana mengganggu Anda, saya akan menghentikannya dengan semua upaya terbaik saya. Kamu … kamu tidak seharusnya mengganggunya sekarang. ”

Bawahan Tanduk Hitam dan Barrette memperhatikan Shi Yan dengan hati-hati. Mendengarkan Feng Ke, mereka merasa lega dan berterima kasih.

Sementara prajurit itu memahami wilayahnya, itu benar-benar berbahaya jika seseorang mengganggunya. Jika pikirannya terganggu, itu akan menyimpang darinya di jalur bela dirinya. Itu bahkan dapat mengacaukan altar jiwanya dan mencegahnya untuk melangkah lebih jauh di masa depan. Dalam kasus terburuk, kemauan dan kekuatannya Upanishad akan pecah, mengakibatkan kematiannya.

Jadi, ketika Barrette melompat ke laut magma, rekan-rekannya merasa sangat khawatir.

Mereka takut Shi Yan akan mengganggunya saat ini. Dengan kekuatan dan wilayah Shi Yan saat ini, jika dia ingin membunuh Barrette, ini akan menjadi kesempatan terbaiknya.

Barrette juga tahu bahwa itu akan berbahaya.

Namun, itu adalah peluang sekali dalam bulan biru. Jika dia melewatkan hari ini, dia tidak yakin apakah dia akan menemukan keberuntungan yang baik untuk mempelajari kebenaran kekuatan Api selama sisa hidupnya.

Ketika seorang prajurit yang kuat jatuh, ada lebih dari sekedar kematian Jiwa Dewa. Domain Dewa-Nya juga akan menciptakan Domain Intent. Setelah diaktifkan, itu bisa bertahan lama atau relatif singkat. Tetapi jika itu hilang segera, ia akan menanggung penyesalan ini selama sisa hidupnya.

Meskipun dia mengerti bahwa akan sangat berisiko untuk mengambil kesempatan ini untuk kemajuan wilayahnya, Barrette tidak bisa mengendalikan keinginannya. Dia tidak banyak berpikir, langsung melompat ke sana.

Ada banyak orang seperti Barrette di sana. Mereka yang mengolah kekuatan Api Upanishad tidak ragu untuk terjun ke laut magma untuk memahami misteri kekuatan mereka.

Karena ranah individual dan kemampuan belajar mereka tidak sama, apa yang dapat mereka terima juga berbeda. Namun, naga yang marah tidak menghalangi para pejuang yang membudidayakan Kekuatan Api. Itulah sebabnya mereka semua bisa memanen sesuatu di laut magma.

Tidak ada yang bisa menolak godaan ini.

“Keberuntungannya tidak buruk, memang,” Shi Yan mengangguk, berbicara dengan sengaja. “Jangan khawatir. Saya tidak akan melakukan tindakan tersembunyi seperti itu. Bahkan jika kesempatan ini memungkinkan Barrette untuk mendapatkan lebih banyak pengetahuan tentang Essence dari kekuatan Fire-nya, itu tidak berarti bahwa dia akan menerobos dengan segera. Pada saat dia mendapatkan terobosan, apakah saya masih berada di level saya saat ini? Aku masih bisa dengan mudah membunuhnya! ”

Shi Yan memiliki kepercayaan diri ini!

Jika Barrette dapat menerobos, apakah ia akan tetap stagnan? Dengan kekuatan dan rahasia yang dia pegang, ketika dia punya waktu, kekuatannya akan meroket tanpa batas.

Ketika Barrette memasuki ranah barunya, Shi Yan mungkin juga berada di Langit Pertama Alam Dewa Asli. Ketika itu terjadi, apakah dia akan takut pada Barrette?

“Saat ini, tiga kekuatan besar mengejar kita. Jika Barrette dapat menerobos, kami akan memiliki lebih banyak dukungan. Untuk masa depan para perompak, aku akan memberinya waktu. Bahkan jika dia melampaui saya di masa depan, saya tidak akan cemburu. “Feng Ke menarik napas dalam-dalam. “Kami mendapat masalah. Jie Nong terluka parah. Saya … juga menanggung kerugian besar. ”

“Di mana Feng Rao? Apakah dia baik-baik saja? ” Shi Yan berubah warna, bertanya dengan tergesa-gesa.

“Dia baik-baik saja,” Feng Ke tersenyum, “Dia tepat di belakangku. Aku bisa merasakan kamu dan Barrette sedang berjuang jadi aku yang pertama. Jangan khawatir. Saya kenal dengan tanah terlarang. Jika aku tidak bisa melindungi putriku, beraninya aku mencoba merencanakan dengan peta bintang? ”

“Baik jika dia baik-baik saja,” Shi Yan tenang. “Apakah Jie Nong masih hidup atau tidak, itu tidak masalah bagiku. Haha, oh, benar. Siapa yang kalian temui? ”

“Li Yue Feng dari keluarga Li,” wajah Feng Ke gelap dan suram.

“Bagaimana dia?”

“Mengerikan! Di Kamar Dagang Bintang Sembilan, dia hanya berperingkat di belakang Fan He. Dia memiliki Sky Kedua basis budidaya Realm Dewa Asli. Sejujurnya, jika aku melawannya, aku takut aku akan sedikit lebih lemah … ”

Feng Ke menggelengkan kepalanya dan menghela nafas, wajahnya agak sunyi. “Jagoan Sembilan Bintang Kamar Dagang semuanya berbahaya. Mereka berada di Langit Kedua Realm Dewa Asli. Saya belum menembus dalam waktu yang lama. Saya belum punya cukup waktu untuk mengumpulkan kekuatan. Mendesah. Selain Li Yue Feng, ada juga tim Ao Gu Duo. Mereka semua adalah prajurit yang mengintimidasi. Jika kami tidak terbiasa dengan tanah terlarang, saya tidak yakin apakah kami bisa menanggung kerugian seperti itu. ”

“Saya mendapat berita buruk,” Shi Yan mengerutkan kening.

“Apa itu?” Feng Ke terkejut.

Russell dan Jester juga menatapnya dengan cemas.

Pada saat ini, orang mulai memperbesar dari jarak jauh. Beberapa ratus prajurit mengendarai kereta perang.

“Shi Yan!” Feng Rao terkejut dan senang. Dia memanggilnya sebelum dia tiba, suaranya sama menyenangkannya dengan nyanyian siskin.

Shi Yan menyeringai dan berbicara ketika mereka semua berkumpul. “Tuo Hai dan Monica dari Liga Dunia Bawah telah tiba. Mereka telah berkumpul dengan Bi Tian. Mereka akan menjadi penghalang terbesar bagi kita. ”

Mendengarkannya, semua orang menjadi muram. Mereka tiba-tiba merasa bahwa jalan di depan penuh dengan bahaya dan rintangan.

Bi Tian di Langit Kedua Realm Dewa Asli sudah menakutkan. Dengan Tuo Hai dan Monica di ranah yang sama, pasukan Liga Dunia Bawah sudah cukup untuk membunuh pasukan yang terdiri dari semua pemimpin bajak laut. Jika mereka bertemu dengan mereka, hambatan dari tanah terlarang dapat diabaikan. Tidak peduli apa, hasilnya akan … sangat mengerikan.

“Kita seharusnya tidak bertemu mereka. Setidaknya tidak di area yang kosong. Kalau tidak, kita tidak akan bisa melawan mereka, “Jie Nong memucat, meremas senyum. “Sepertinya mereka menjadi gila karena peta bintang. Tiga Komandan Umum datang ke sini secara pribadi. Liga Dunia Bawah memang ingin mengambilnya. ”

“Aku harap Barrette bisa menerobos dengan lancar. Kami akan lebih percaya diri kalau begitu. Ya, saya akan menavigasi arah lagi. Kami akan pergi melalui daerah berbahaya. Kita perlu mengunjungi tempat-tempat berbahaya yang tidak berani kita datangi sekali lagi! ”Kata Feng Ke dengan tegas.

Semua orang ketakutan.

“Kakak Feng Ke, apakah Anda bercanda?” Russell balas menyentak, “Tidak mungkin untuk menjelajahi banyak daerah di tanah terlarang di sini. Begitu kita mengganggu di sana, aku tidak tahu berapa banyak orang yang akan kita hilangkan! ”

“Mustahil? Kita harus melalui area itu? ”Jie Nong juga ketakutan.

Ketika para perompak itu tahu ciri-ciri berbahaya dari tempat-tempat itu, mereka menggigil ketakutan. Itu lebih menakutkan daripada mengetahui bahwa banjir datang atau binatang buas. Tempat-tempat itu sangat berbahaya. Mereka adalah tempat pemakaman yang benar. Jika mereka menerobos, mereka akan mati.

“Kita harus pergi ke tempat-tempat itu!” Feng Ke mengangguk. “Dengan pengalaman kami, kami masih bisa menyelesaikan batasan dan hambatan sedikit. Meskipun akan ada bahaya menunggu di depan kita, kita masih memiliki harapan. Tetapi jika para ahli dari tiga kekuatan menghalangi kita, kita tidak akan memiliki kesempatan untuk hidup. Untuk masa depan para perompak, kita harus menerima … bahaya-bahaya itu. ”

Semua orang terdiam.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<