God Of Slaughter - Chapter 782

Bab 782: Alam Raja Dewa!

Penerjemah: Editor Sigma: SSins

Bintang laut, celah ruang yang tebal, dan Tanah Pemakaman Jiwa dilepaskan. Tiga bentuk primitif dari Domain Dewa ini terungkap di pintu masuk gua. Beberapa fenomena aneh telah terjadi.

Tahanan dari Lapangan Penyucian Ekstrim yang mengganggu tempat ini membeku di udara. Tidak ada yang berani bergerak.

Celah ruang berbahaya beroperasi di sekitar mereka. Jika mereka bergerak, celah ruang akan memotong tubuh mereka.

Tapi, tidak ada gerakan tidak berarti tidak ada ruginya.

Setelah Tanah Pemakaman Jiwa muncul, fitur unik dari Domain Dewa ini terungkap. Para tahanan segera merasakan kelelahan jiwa mereka. Mereka bahkan bisa melihat bintik-bintik cahaya yang tampak seperti kunang-kunang yang terbang keluar dari tubuh mereka. Sama seperti energi pengumpulan, mereka berkumpul di gua itu.

Semua orang ketakutan dan gelisah. Menyaksikan ketiga Domain Dewa dengan atribut berbeda telah mengguncang mereka.

Leona, Ao Gu Duo, dan Du Tian Ji, pemilik bangsa ilahi di Bintang Bintang Gelap yang jauh, ketakutan. Mereka menyadari bahwa prinsip-prinsip yang mereka yakini selama bertahun-tahun berpotensi salah.

Kekuatan Shi Yan telah membuka pintu baru bagi para pejuang itu. Ia memberi tahu mereka bahwa jalan perang terus berubah dan ada lebih dari satu jalan keluar. Menumbuhkan banyak kekuatan Upanishad pada saat yang sama dapat menuntun mereka ke jalan yang lebih luas dan lebih cerah.

Tidak ada yang tahu apa yang terjadi pada Shi Yan di gua.

Namun, mereka semua tahu bahwa Shi Yan berada pada fase paling kritis dari terobosannya. Begitu dia berhasil melewati tantangan ini, dia bisa naik ke langit dan secara menyilaukan menekan setiap pemuda yang diyakini jenius.

——————————–

Di dalam gua.

Semakin banyak celah ruang muncul di depan gua. Tiga meter dari pintu masuk gua, ada luka pincang dari dua prajurit yang telah melompat terlebih dahulu.

Mereka tidak berpikir bahwa ada lebih banyak celah di gua. Saat mereka menyerbu masuk, tubuh mereka dibagi menjadi lima atau tujuh bagian dan bagian tubuh mereka yang lebih besar diseret ke dalam celah luar angkasa. Mereka tidak akan pernah melihat mayat-mayat itu lagi.

Shi Yan duduk dengan acuh tak acuh di dalam gua yang dikelilingi oleh banyak celah ruang.

Dari luar, energi bumi dan surga murni yang mengalir tampak seperti sambaran petir lima warna yang menjeratnya dan merayap masuk ke tubuhnya seperti ular.

Tubuhnya mengirim percikan api ke udara. Sepertinya dia ditempatkan di atas meja batu, dan energi bumi dan surga adalah pandai besi yang menempa dia dengan palu besi yang menyala.

Bagi sebagian besar prajurit Real God Realm, rasa sakit menyempurnakan Tubuh Dewa akan membuat mereka berharap untuk mati.

Namun, reaksi Shi Yan berbeda. Anehnya dia tenang. Dia telah menantang hal-hal di puncak selama hidupnya. Dia bisa menahan rasa sakit orang normal bahkan bisa berpikir untuk bertahan. Mentalitasnya yang keras bukanlah sesuatu yang bisa dipahami orang.

Alasan utama untuk ini adalah fondasinya yang kuat. Tubuhnya telah padam berkali-kali. Dia merasakan semua jenis rasa sakit dan siksaan.

Jika dia harus membandingkan, ciptaannya dari Tubuh Dewa hari ini tidak terlalu sulit untuk bertahan. Dengan demikian, dia terlihat berbeda dibandingkan dengan sebagian besar prajurit. Dia tenang dan bahkan sedikit mati rasa.

Energi bumi dan surga membawa kekuatan dunia yang sebenarnya. Sama seperti pisau ajaib, itu mengukir tanda dalam pada tubuhnya untuk meningkatkannya dengan tingkat.

Dia telah menelan pelet yang diambilnya dari Zi Yao, yang membantu pembentukan Tubuh Dewa. Pelet itu membantu mengentalkan energi bumi dan surga, menciptakan banjir yang dahsyat dan mempercepat laju penyerapannya.

Energi bumi dan surga secara proaktif merembes melalui daging, darah, tulang, organ dalam, dan setiap pembuluh tubuhnya. Energi ini tampaknya memiliki efek magis yang membanjiri seluruh tubuhnya dan meningkatkan ketangguhan tulangnya, keuletan pembuluh, otot, dan tendon.

Dia seperti senjata ilahi yang diproses oleh energi yang berbeda. Dia perlahan menjadi tidak bisa dipecahkan. Dia sekarang sama mengesankannya seperti gunung dengan energi murni yang luar biasa.

Perubahannya tidak hanya dalam darah dan dagingnya: altar jiwanya tampaknya juga mengalami perubahan.

Kekuatan Upanishad tingkat di altar jiwanya tiga tingkat ditutupi dengan lapisan cahaya misterius. Namun, kekuatan Bintang, Ruang, Kematian, dan Kehidupan Upanishad masih terlihat. Mereka semua sangat terhubung dengan energi dalam Jiwa Dewa-nya, memberinya pengetahuan yang lebih dalam tentang sifat tiga kekuatan Upanishad ini.

Dia hanya duduk rapi seperti itu dan dengan sabar membiarkan tubuhnya berkembang. Jiwanya membimbing tiga kekuatan Upanishad.

Jiwa Dewa dan tiga kekuatan yang telah disatukan Upanishad dengan sempurna. Tiga kekuatan Upanishad naik secara ajaib di tempat yang jauh di dalam Jiwa Dewa-nya. Setiap kekuatan menjadi kelompok yang kacau dan bersinar, melepaskan lingkaran cahaya yang besar.

Nafsu Segel Upanishad adalah tanda-tanda dari Domain Dewa. Ketika dia memahami Seal of Upanishad-nya dengan lebih jelas, para pemikat itu akan berangsur-angsur meluas hingga secara ajaib mengubah jiwanya.

Dengan demikian, celah ruang muncul semakin banyak di luar guanya dan cakupan mereka juga diperluas.

Lingkaran Mati Upanishad Mati memiliki dua lapisan: satu kuat sedangkan yang lain dingin dan sunyi. Lapisan yang kuat menutupi Lautan Upanishad dan melindungi Jiwa Dewa dan Tubuh Dewa-nya. Lapisan mati menyebar dan mempengaruhi orang-orang di sekitarnya, menyerap jiwa mereka.

Ini juga membuat para tahanan dan penjahat tidak berani bergerak ke luar gua. Mereka perlahan kehilangan kekuatan hidup mereka.

Orang-orang itu ditutupi lapisan mati, yang telah menarik bintik-bintik cahaya dari kekuatan hidup mereka dan menarik mereka kembali ke lapisan yang kuat untuk meningkatkan energi hidup Shi Yan dan meningkatkan kekuatannya. Ini juga secara menakutkan meningkatkan kekuatan gaya serap lapisan mati.

Lapisan mati mengambil kekuatan hidup dan mengirimkannya ke lapisan kuat. Kemudian, itu menguntungkan jiwa Shi Yan dan Tubuh Dewa, yang juga akan meningkatkan energi lapisan mati, membuat Tanah Pemakaman Jiwa lebih mengesankan.

Dua lapisan ini saling mendukung dan meningkatkan kekuatan mereka. Dan orang yang menerima manfaat ini adalah Shi Yan sendiri.

Pada saat yang sama, bintang laut adalah penampilan Bintang Segel Upanishad. Laut berbintang adalah tanda eksternal dari Bintang Upanishad. Bintang-bintang yang berkedip di lautan bintang tebal dan mulia.

Namun, itu berbeda dari Dead Upanishad. Laut Berbintang awalnya tidak akan menyerang makhluk hidup secara proaktif. Shi Yan perlu menggunakan jiwanya untuk mengendalikannya. Karena dia masih dalam masa kritis terobosannya, tentu saja, dia tidak bisa melakukan ini, yang berarti misteri Domain Dewa Laut Berbintang tidak dapat dilakukan.

Meski begitu, celah ruang kekuatan Ruang dan penyerapan kehidupan dari kekuatan Mati sudah cukup untuk membuatnya tetap aman. Dia tidak takut pada siapa pun yang datang untuk menyerangnya.

Ketika Domain Dewa dibuat, itu akan menciptakan keributan yang signifikan menurut beberapa prinsip Alam, yang mengarah pada perluasan cakupan dan kekuatan Domain. Ini terutama berlaku untuk kekuatan ruang angkasa Upanishad yang menciptakan celah ruang – pertahanan yang menakutkan seperti gunung yang besar.

Dead Upanishad adalah kekuatan licik dan jahat yang bisa menyerang yang lain secara proaktif. Selama ada makhluk hidup di dekatnya, Dead Upanishad dapat menunjukkan sifatnya dan menarik semua kekuatan hidup makhluk itu.

Di dalam gua, Shi Yan tetap aman dan memahami tiga Segalanya Upanishad dan kekuatan magis dari Domain Dewa. Dia tidak memperhatikan situasi di luar sana.

Waktu berlalu dengan cepat.

Segera, para tahanan dan penjahat di depan gua tidak berani bergerak. Karena kekuatan hidup mereka ditarik, mereka menjadi pusing dan bodoh tanpa disadari.

Dengan hanya satu langkah yang salah, mereka langsung jatuh ke celah angkasa dan mati di tempat.

Setelah mereka meninggal, Essence Qi mereka tidak akan menghilang. Sama seperti energi pengumpulan, mereka terbang ke gua, mengalir ke titik akupunktur Shi Yan, menjadi bagian dari kekuatannya.

Para prajurit itu terus jatuh satu demi satu ke celah angkasa. Sebelum setiap kematian tragis, kekuatan hidup korban sudah terlalu lemah.

Pada akhirnya, baik Furlow dan Larkey tidak beruntung untuk menghindari bahaya. Mereka jatuh pusing ke beberapa celah luar angkasa pada akhirnya.

Dua Langit Kedua dari Raja Dewa Realm dilahap. Essence Qi mereka mengalir ke gua.

Jauh di dalam gua, Shi Yan tidak tahu apa yang terjadi di sana. Dia masih berkultivasi dengan acuh tak acuh, menyempurnakan Tubuh Dewa dan menciptakan Domain Dewa. Tanpa kesadaran Shi Yan, pohon kuno Essence Qi di tubuhnya telah berkembang tiga kali lebih besar.

Para ahli yang menyaksikan adegan itu terdiam, mata mereka terpaku pada gua yang gelap, menunggu sesuatu.

Waktu berlalu dengan tenang.

———————————–

Tujuh hari kemudian.

Hari ini, Domain Dewa yang diciptakan oleh tiga kekuatan berbeda Upanishad tiba-tiba menghilang. Energi bumi dan surga yang berkumpul di sini untuk sementara waktu juga hilang, tanpa meninggalkan jejak atau jejak.

Di luar gua, potongan anggota badan terbaring di tanah. Tidak ada yang mati utuh.

Semua orang berkonsentrasi, menahan napas seolah-olah sedang menunggu sesuatu terjadi.

Bahkan Leona cemas karena dia tidak tahu hasil akhirnya.

Setelah beberapa saat, sosok yang kokoh muncul di pintu masuk gua. Dia mengerutkan kening, memandangi anggota badan yang terpotong di tanah. Dia tersenyum jahat lalu berjalan pergi.

“Dia melakukannya! Dia benar-benar melakukannya! “Du Tian Le tidak bisa menahan keterkejutannya dan berteriak,” Sepertinya menumbuhkan banyak kekuatan pada saat yang sama adalah mungkin! Keyakinan kami harus berubah karena anak ini. ”

“Seorang pria dapat memiliki tiga Domain Dewa sekaligus, masing-masing selaras dengan yang lainnya. Pria ini adalah mukjizat, ”kata Carthew emosional.

“Aku pikir pertarungan sejatinya di Lapangan Penyucian Ekstrim dimulai dari sekarang. Haha, di Alam Dewa Sejati, dia bisa membunuh prajurit Langit Pertama Dewa Langit. Hari ini, dia akhirnya mencapai Alam Raja Dewa. Saya pikir lawan yang dia lawan akan berubah mulai sekarang. ”Rochester menatap Ao Gu Duo dan sedikit tertawa. Makna tersembunyi dalam kata-katanya eksplisit.

Ao Gera hanya memiliki Langit Kedua dari Raja Dewa Realm, apakah dia akan menjadi mangsa Shi Yan?

“Ao Gu Duo, bersiaplah untuk memberikanku bintang kehidupan.” Leona tersenyum dengan muram. Joy mengisi matanya karena dia tahu dia tidak salah.

——————————-

Bintang Cakrawala Gelap.

“Zao-er, keberuntunganmu tidak buruk. Anda telah bertemu dengan anak yang sangat ajaib. ”Du Tian Ji memelototi Zi Yao sebelum tersenyum aneh. “Ao Gera sudah mati. Aku takut anak itu tidak lebih lemah darinya. Jika mereka bertemu satu sama lain, saya tidak yakin siapa yang akan menang. ”

Dia selalu mengevaluasi Ao Gera dengan nilai tinggi. Namun, pada saat ini, dia tidak yakin apa-apa.

Pada saat ini, Shi Yan telah membalikkan situasi negatifnya, menerobos ke Raja Dewa Realm, melangkah ke tingkat yang baru.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<