God Of Slaughter - Chapter 709

Bab 709: Bintang Herbal Keenam

Penerjemah: Editor Sigma: Hitesh

Binatang itu bergerak maju dalam ruang gelap dengan cepat, meluncur di atas meteorolit besar dan menuju ke tepi laut meteorolit.

Fergie tidak mengatakan apa-apa, tetap diam sepanjang jalan. Kadang-kadang, dia mengeluarkan Kristal Ilahi untuk memulihkan energinya. Dia sama sekali tidak khawatir tentang tim Anmou yang bertarung dengan yang lain.

Shi Yan khawatir tentang Bao Ao dan Jie Ji. Dia tidak tahu apakah keduanya bisa selamat dari bencana ini atau tidak. Sebelum dia pergi, dia berpikir tentang bertarung bersama mereka. Namun, kata-kata Fergie telah membangunkannya, membuatnya melepaskan pikiran ini.

Bahkan Anmou dan Fergie tidak bisa menahan yang lain. Shi Yan mengerti bahwa bahkan jika dia tinggal, dia tidak bisa membantu banyak. Mungkin, dia malah akan mati.

Meskipun ia memiliki kesan yang baik tentang Bao Ao dan Jie Ji, itu tidak cukup baginya untuk mempertaruhkan nyawanya. Shi Yan memutuskan untuk menyelamatkan dirinya sendiri. Jika mereka bisa bertemu nanti dan jika mereka membutuhkan bantuannya, dia tidak akan ragu untuk membantu mereka.

Pada saat ini, Shi Yan tidak memiliki kemampuan itu; dia tidak bisa menyelamatkan dua lainnya.

Di ruang yang dingin dan gelap ini, Shi Yan tidak tahu berapa banyak waktu telah berlalu. Dia hanya tahu bahwa mereka telah melintasi beberapa ratus meteorolit, bergerak maju melalui jarak yang jauh.

Akhirnya, binatang itu menyeberangi lautan meteorolit yang aneh, memasuki langit berbintang yang tak berujung.

Langit berbintang misterius ini sangat memukau. Bintang yang tak terhitung jumlahnya berkelap-kelip dengan apik. Arus energi Star melintasi jarak yang jauh untuk berkumpul di tubuh Shi Yan, saat Star Martial Spirit-nya diisi ulang.

Ini adalah fitur luar biasa dari Star Martial Spirit-nya. Bahkan jika dia tidak memiliki sumber energi lain untuk digunakan, selama ada bintang di langit, dia masih bisa menggunakan Star Martial Spirit untuk menambah energi yang dikonsumsi.

Binatang itu terus terbang di langit berbintang yang luas ini. Meteor menembak, melewati binatang yang mereka tunggangi. Meteor-meteor itu menerangi kemuliaan, jauh lebih baik daripada kembang api terindah yang memikat jiwa orang.

Di langit berbintang yang tak berujung ini, mereka sering kali terkena dampak badai energi yang berbahaya. Beberapa jauh lebih berbahaya daripada laut meteorolit.

Shi Yan mendesak Kesadaran Jiwa untuk merasakan. Pikirannya terpukul, wajahnya penuh ketakutan.

Energi yang berdesir dari badai energi itu menghancurkan bumi. Shi Yan yakin bahwa jika dia digulung ke dalam badai yang begitu marah, tubuhnya akan menjadi tanah dan mezbah jiwanya akan hancur.

Untungnya, Fergie tampaknya terbiasa dengan area berbintang ini. Dalam perjalanan ini, mereka telah mencoba yang terbaik untuk menghindari badai energi yang luar biasa. Mereka telah menempuh perjalanan jauh di sekitar badai dan tidak pernah berani mengganggu.

Shi Yan mengikutinya dan mendapatkan manfaat darinya. Dia santai, karena dia tidak terpecah menjadi mati oleh energi langit dan bumi seperti pengganggu ruam.

Binatang itu mengikuti perintah Fergie, mengubah arahnya terus-menerus. Setelah menghabiskan waktu lama di area berbintang ini, ia terbang langsung menuju bintang lima warna yang indah. Setelah melewati lapisan tebal awan kapas, mereka mendarat di bintang berwarna-warni itu.

Duduk rapi di binatang itu, Shi Yan melongo dengan mata yang cerah.

Kekuatan lima elemen pada bintang ini sangat padat. Energi yang dibawanya terlalu besar. Itu lebih dari sepuluh kali lebih tebal dari Qi spiritual di Grace Grace.

Bintang ini memiliki begitu banyak ladang herbal yang dibagi menjadi beberapa blok. Tanaman herbal yang ditanam di sana membuat Shi Yan pusing. Dia tidak mengenal mereka, tetapi dia dapat melihat bahwa setiap tanaman memiliki energi yang jelas beriak di sekitarnya.

Di tengah bintang ini, ladang herbal terletak di sebidang tanah di tengah laut. Shi Yan bisa melihat banyak orang bekerja di bidang yang penuh warna dan tebal itu. Mereka merawat tanaman, membuahi mereka dengan zat aneh untuk menambah kekuatan Lima Elemen tanah.

Tanah ini memiliki konstruksi kerucut yang relatif besar yang melayang di udara, yang merupakan jenis arsitektur yang belum pernah dilihatnya sebelumnya.

Binatang itu menuju ke struktur itu. Satu jam kemudian, Fergie dan binatang buasnya berhenti di area tertinggi gedung itu. Itu adalah platform batu segitiga yang sekitar sepuluh mu besar, terbuat dari batu hijau dengan tekstur batu alami yang indah.

Setelah Fergie berhenti di sana, dia tidak menjelaskan apa-apa, hanya sedikit berbicara dengan Shi Yan. “Ikuti aku.”

Shi Yan mengerutkan kening, melepaskan Kesadaran Jiwa untuk mengamati sekeliling. Dia menemukan lebih dari seribu prajurit di berbagai tingkatan tinggal di sekitar. Beberapa dari mereka berada di Alam Bencana atau Alam Langit. Namun, Shi Yan bisa melihat beberapa aura menakutkan, yang bahkan lebih dahsyat daripada fluktuasi energi Fergie.

“Di mana kita?” Dia berjalan di belakang Fergie, pura-pura bertanya secara alami. “Ada begitu banyak ladang herbal di sini. Juga, Qi spiritual begitu berlimpah. Itu tempat yang indah. ”

“Tempat ini adalah Bintang Herbal dari kekuatan kita. Ini adalah Bintang Herbal Keenam, yang mengkhususkan diri dalam penanaman ramuan spiritual dan rumput. Spiritual Qi di planet ini berlimpah, yang merupakan yang terbaik untuk menanam rempah-rempah, ”Fergie menjelaskan dengan santai. “Master of the Star Herbal Keenam adalah pendahulu saya, seorang alkemis Tingkat Ilahi Tingkat dua. Tempat ini miliknya. Untuk kekuatan kami, Bintang Herbal Keenam ini sangat penting. Prajurit Raja Dewa Alam tinggal di sini sepanjang tahun untuk menjaga dan menjaga ketertiban di tempat ini. ”

Mata Shi Yan cerah. Dia tergerak.

Kekuatan Fergie harus sangat kuat karena mereka memiliki beberapa bintang herbal di negeri asing. Bintang herbal adalah planet yang berkali-kali lebih besar dari Grace Mainland, dengan Qi yang lebih spiritual. Juga, mereka memiliki alkemis kelas Ilahi.

Ini tidak terbayangkan di Grace Mainland.

Berhenti sebentar, Shi Yan merasakan sesuatu yang aneh. Sikap Fergie terlalu ramah, yang membuatnya merasa aneh. Shi Yan berpikir bahwa wanita ini memiliki rencana untuk melawannya.

“Mengapa kamu membawa saya ke sini?” Shi Yan merenung dan kemudian bertanya.

“Kamu akan tahu nanti,” Fergie memasang wajah acuh tak acuh. Dia tidak menjelaskan lebih lanjut, dan terus berjalan.

Seorang pejuang dengan tanda berbentuk berlian yang sama di kepala muncul di jalan mereka seolah-olah dia telah menerima pesan Fergie sebelumnya. Fluktuasi energinya tidak lebih lemah dari Anmou, seorang prajurit Real God King.

Pria itu memiliki rambut merah menyala, dan mengenakan baju besi dengan gambar api. Dia memberi orang perasaan karakter yang brutal. Dia melirik Fergie dan kemudian mengangguk. “Aku dengar kamu pergi sendirian, kan? Jika Anmou kembali hidup-hidup dan melaporkan barang-barang pelarian Anda, itu akan menjadi masalah besar, Anda tahu? ”

Tampaknya Fergie dan pria ini ada di satu sisi.

“Kalau begitu masalah. Setidaknya saya bisa bertahan hidup. Anda tahu karakteristik Anmou. Jika dia tidak mendekati kematian, dia tidak akan menyerah. Saya tidak ingin dikubur bersamanya. “Fergie mendengus dan kemudian berkata dengan wajah serius. “Apakah Nenek memurnikan obat-obatan?”

“Tidak. Dia juga mengkhawatirkanmu. Dia baru saja mengatakan bahwa kamu sedikit terlambat kali ini. ” Pria itu mengerutkan alisnya, menatap Shi Yan dengan cepat. “Karena dia?”

Fergie mengangguk. “Bagus dia tidak memperbaiki obat-obatan. Saya membawa anak ini untuk membantu bayinya. ”

Pria itu tertawa jahat, menatap Shi Yan sambil menyeringai, “Jika demikian, Nenek akan bahagia. Masalah kecilmu tidak akan menjadi masalah lagi. ”

Fergie juga tersenyum.

Wajah Shi Yan berubah secara dramatis ketika dia segera mengetahui bahwa Fergie telah mengaturnya untuk sesuatu, dan itu jelas bukan hal yang baik.

“Nak, ikuti aku. Ini adalah keberuntungan Anda bahwa Anda dapat mencapai Bintang Herbal Keenam. Itu tidak buruk, haha. ”Pria itu membuat senyum yang membuat orang mual. “Bayi kecil Nenek telah membunuh tujuh budak Real God Realm. Jika anak ini memiliki Qi Darah yang bersemangat, mungkin dia bisa bertahan lebih lama. Ha ha.”

Fergie berjalan lebih dulu; dia bahkan tidak melirik ke bahunya.

Shi Yan menggelapkan wajahnya sementara matanya yang dingin membasahi ujung belakangnya. Dia tidak mengatakan apa-apa, hanya mengikuti wanita itu.

Segera, dia melihat Fergie berbicara dengan nada rendah kepada seorang wanita tua, yang memiliki tongkat berkepala ular. Tas itu memiliki wajah keriput yang menguraikan sepasang mata seperti ular berbisa. Sinar brutal bersinar dari matanya saat dia mempelajari Shi Yan, seolah-olah dia sedang melihat seekor domba kurban.

Di bawah penampilannya, Shi Yan merasa kesal, wajahnya semakin meringis.

“Anak ini hanya di Langit Pertama dari Real God Realm. Apakah dia benar-benar memiliki Qi Darah yang berlimpah seperti yang Anda katakan? “Suara nenek itu parau dan rendah. Dia berbicara dengan skeptis. “Yah, jika tidak, kamu akan memiliki masalah besar.”

“Nenek, coba,” berlutut dan tersenyum. “Bagaimana mungkin aku berani menipumu?”

Wanita tua itu mengangguk, mengangkat suaranya. “Bawa anak itu kepadaku.”

Alam Raja Dewa yang menemani mereka tertawa dan kemudian menghilang tak lama.

Tidak lama setelah itu, dia kembali, membawa seorang pria paruh baya, yang bau dan kurus. Matanya redup dan putus asa, yang membuatnya tidak berbeda dari hantu yang menangis.

Pria paruh baya itu tidak tahan. Begitu dia melihat wanita tua itu dan Fergie, dia menjadi bermusuhan, menyuarakan suaranya dan berteriak. “Fergie! Bahkan jika aku berubah menjadi hantu, aku tidak akan memaafkanmu! Kamu b * tch! Anda tidak akan pernah memiliki kematian yang layak! ”

Fergie tidak mengubah wajahnya atau bahkan menaikkan alisnya.

Wanita tua itu muncul seolah dia sangat membenci pria itu. Dia berbicara dengan sedih, “Kamu tidak punya kesempatan untuk menjadi hantu.”

Pakar Realm Raja Dewa yang berdiri di sampingnya menyeringai jahat. Kelima jarinya seperti lima pisau tajam yang menusuk ke kepala pria itu. Seketika, ia meremas altar jiwa orang miskin itu. Jiwa Dewa orang itu terkoyak di bawah kekuatan yang kejam, memutar, dan jiwanya tersebar.

Sejumlah kecil Essence Qi yang tersisa di tubuhnya berubah menjadi arus yang tak terlihat, mengalir ke tubuh Shi Yan.

“Bayiku, aku akan memberimu tempat lain.” Wanita itu menyipitkan matanya, mengenakan wajah lembut, melambai pada tubuh pria paruh baya itu. Sinar cahaya keluar dari sana, melingkari lengannya yang kusut.

Itu adalah ular kecil yang panjangnya sekitar setengah meter. Lingkaran halo lima warna berkembang dengan indah. Ular kecil itu kemudian mengibaskan lidahnya dengan gembira di udara, seolah-olah berusaha mendapatkan bantuan dari perempuan tua itu.

Shi Yan memucat.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<