God Of Slaughter - Chapter 638

Bab 638: Bidang negatif！

Penerjemah: Editor Sigma: Hitesh

Tidak satu pun dari prajurit Kuil Surga, termasuk Qiu Hong, lolos dari maut. Di bawah pembantaian Shi Yan, Di Shan, dan Li Zheng Rong, mereka semua sudah mati sekarang.

Ji Mu dan Yue Ying marah. Mereka ingin bertarung dengan Shi Yan, tetapi ketika mereka menyaksikan Qiu Hong terbunuh dengan mudah, mereka merasakan dingin di hati mereka. Energi yang mereka kumpulkan diam-diam menyelinap pergi.

Bukan karena mereka takut, tetapi mereka tidak ingin melihat kedua belah pihak menanggung kerugian. Dan, mereka tidak ingin membuat dendam terhadap Shi Yan.

Di mata mereka, Shi Yan gila saat ini. Dia tidak memiliki kognisi dengannya sekarang. Menghadapi dia dalam keadaan seperti itu bukanlah langkah yang bijaksana.

Mereka ingin menunggu sampai Shi Yan memulihkan ketenangannya untuk berdiskusi lagi.

Ji Mu dan Yue Ying tidak bergerak, menunggu di tempat mereka dalam diam.

Mata mereka cerah, menatap Shi Yan tanpa berkedip. Mereka tidak peduli dengan tatapan yang datang dari Di Shan, Li Zheng Rong, dan Perang Iblis.

Shi Yan telah memberi tahu mereka gagasannya. Selama mereka tidak terburu-buru dan bertindak gegabah, mereka tidak perlu khawatir akan ditindas.

Di Shan dan Li Zheng Rong mempercayai Shi Yan sepenuhnya, dan mereka akan selalu mengikuti kata-katanya.

Ji Mu dan Yue Ying mengamati penampilan iblis Shi Yan, saat ketakutan dan kejutan muncul dari dalam mata mereka. ‘Tentakel’ seukuran jari pucat menutupi seluruh tubuhnya, terkondensasi dari energi negatif, antara satu hingga tiga meter.

Melihatnya dari jarak jauh, Shi Yan tidak terlihat seperti manusia lagi. Dia sekarang muncul sebagai binatang buas atau iblis yang menakuti orang.

Yue Ying dan Ji Mu bisa melihat bahwa ‘tentakel’ itu tidak nyata. Itu hanya energi yang terkondensasi.

Namun, setiap ‘tentakel’ melepaskan fluktuasi jiwa yang menakutkan. Bahkan saat berdiri beberapa ratus meter darinya, Yue Ying dan Ji Mu tampaknya terpengaruh. Keinginan dalam hati mereka teraduk, menghasilkan suasana hati yang negatif.

Mereka ketakutan, meskipun mereka tahu Shi Yan tidak membidik mereka, karena dia tidak memperlakukan mereka musuhnya.

Shi Shi menganggap musuh-musuhnya adalah Komoro, Cassidy, dan Ivision. Jiwanya yang bergelombang naik turun dari tentakel hanya ditujukan untuk mereka bertiga.

Medan jiwa ajaib diciptakan oleh tentakel pucat, mengubahnya menjadi pita jiwa, mengikat Komoro, Cassidy, dan Ivision.

Aura negatif, kacau melonjak dari Shi Yan seperti gelombang naik. Suasana negatif bergemuruh menutupi mereka bertiga, seolah-olah tenggelam di laut dalam.

Namun, suasana hati ini hanya bertahan selama tiga detik. Setelah itu, dari jauh di dalam mata mereka, cahaya keinginan lemah melintas.

Semacam energi yang bisa mendistorsi Laut Kesadaran mengisi ruang di sekitar Shi Yan. ‘Tentakel’ muncul dari titik akupunturnya secara konstan melepaskan suasana hati negatif, menciptakan Negative Field ajaib, yang memengaruhi semua jenis makhluk di sekitarnya.

Fiery Dragon dan Blood-maned juga terpengaruh. Keinginan bersembunyi di dunia batin mereka meningkat. Pikiran mereka sibuk ketika mereka memasuki kondisi haus darah, naluri dasar Klan Monster.

Kaisar Yang Tian juga terpengaruh. Dia sudah jatuh ke dalam kegilaan. Di bawah pengaruh Negative Field, auranya meroket. Keputusasaan memenuhi matanya, tetapi kekuatannya meningkat sekali lagi.

Gelombang laut darah naik dan cipratan satu demi satu, menyerang Cassidy. Cassidy merasakan dadanya berat dan menekan, ketika darah menetes dari sudut mulutnya tak terkendali.

Roda darah di tangan Yang Tian Emperor berkilau dengan lingkaran merah yang aneh, menutupi setengah langit. Itu bahkan mewarnai darah cakrawala merah, dan Cassidy tenggelam di dalamnya secara bertahap.

Memegang Pedang Dewa Perusak Langit di tangannya, Shi Yan, di Langit Ketiga Alam Roh, bisa merasakan efek magis dari energi negatif secara mendalam. Dia masih tenang di Bidang Negatif. Dia mengumpulkan dan menuangkan energi negatif lebih banyak ke dalam pedang, karena lebih banyak mata merah darah membuka satu per satu pada pedang.

Murid garnet seperti lidah binatang buas, melepaskan cahaya darah jahat yang menerangi seluruh area.

Domain Intent yang merusak muncul dari pedang, meluas ke mana-mana.

Pohon-pohon besar layu, dedaunan hijau lebat menguning dan mati, dan serangga berhenti bernyanyi dari bawah tanah. Tampaknya hidup mereka menuai secara instan.

Shi Yan menutup matanya, menambahkan Domain Niat yang telah dia pahami ke dalam pedang ilahi Penghancur Langit. The Death Intend Domain menjadi tempat untuk disembelih, secara bertahap mendorong maju.

Pada saat yang sama, jiwa vital lainnya memikirkan tembakannya ke arah Naga Api dan Perwira Darah. Pikiran jiwanya memberikan kembali vitalitas kepada Fiery Dragon dan Blood-maned, yang menyelamatkan mereka dari efek Death Intent Domain. Juga, itu membantu Yang Tian Emperor mempromosikan kekuatannya lebih baik.

Death Intent Domain Shi Yan meluap ke Sky Destroyer. Pikiran yang tenang dan lamban mulai melampaui daerah itu, sementara dedaunan yang sedang dalam perjalanan membuat hidupnya tersedot.

Ji Mu dan Yue Ying terus mengamati diam-diam. Mereka melihat pohon-pohon berumur ribuan tahun layu dengan cepat, seolah-olah mereka sudah mati bertahun-tahun yang lalu. Rumput mewah berubah menjadi kuning, kering, dan akhirnya berubah menjadi pupuk gelap untuk tanah. Nyanyian serangga menghilang seketika.

Tanda-tanda ini menguraikan ruang di depan Shi Yan, yang hancur oleh Domain Intent yang tangguh, tak berujung, destruktif.

Ji Mu dan Yue Ying tidak tahan dengan pemandangan itu. Mata mereka berubah ketakutan. Akhirnya, mereka menyadari bahwa jika Shi Yan ingin membunuh mereka, itu bukan tugas yang sulit.

Berbeda dari Kaisar Yang Tian yang brutal dan gila, serangan Shi Yan tidak berlipat ganda atau guntur. Anehnya, tempat itu sunyi. Tapi ketenangan ini membuat orang gelisah. Itu seperti Kematian yang merangkul Bumi.

Serangan Shi Yan seperti aliran tenang dengan Intent Domain-nya sebagai pelopor, diikuti oleh kekuatannya, yang membawa beberapa makna kematian dan kehancuran di dunia ini. Serangannya telah menguasai pikiran tiga prajurit Real God Realm, Komoro, Cassidy, dan Ivision. Mereka tidak bisa mempertahankan pikiran sehat mereka lagi.

Naga Api dan Blood-maned yang marah ditenangkan oleh cahaya jiwanya yang vital. Dua jagoan dari Monster Clan melihat situasi di sekitar mereka, tetap diam.

Kaisar Yang Tian adalah satu-satunya prajurit yang tidak terlalu terpengaruh. Dia masih membombardir Cassidy. Dengan Roda Darah di tangannya, dia tampak seperti pria berkulit berdarah. Semua orang pada awalnya akan menggigil padanya.

Cassidy telah kehilangan akal sehatnya. Dia lupa menggunakan jiwa yang maju dari Ghost Mark Clan sambil bergulat dengan Kaisar Yang Tian. Mereka terlibat satu sama lain dalam pertempuran jarak dekat.

Dengan hanya satu lirikan, Shi Yan tahu Cassidy sudah berakhir. Kaisar Yang Tian akan menghancurkannya dengan ganas.

Shi Yan telah mengalami kekuatan meledak dari Roh Bela Diri Abadi keluarga Yang dalam pertempuran jarak dekat. Roh Bela Diri Yang Tian Kaisar memiliki tingkat tinggi. Selama dia belum membakar semua Darah Abadi, dia bisa memiliki tubuh yang abadi. Hanya seseorang yang memiliki masalah mental yang ingin bertarung berhadapan dengannya.

Cassidy adalah tipe orang seperti itu.

“Bantu aku membunuh jagoan Klan Roh Kegelapan itu.” Shi Yan tenang. Matanya seperti air yang tenang di dalam sumur saat dia berbicara dengan Fiery Dragon dan Blood-maned. “Bunuh dia. Kita semua mendapat manfaat! ”

Fiery Dragon dan Blood-maned ragu-ragu. Pada saat ini, mereka tidak dapat memutuskan. Mereka bertukar pandang dan menggunakan gerakan tubuh khas Monster Clan untuk berkomunikasi.

Mereka berasal dari Monster Clan, salah satu suku alien. Bekerja sama dengan Shi Yan sudah melanggar aturan mereka. Jika mereka bergabung dengan Shi Yan dan membunuh anggota Klan Tanda Hantu dan Klan Roh Kegelapan, begitu terungkap, konsekuensinya akan seperti Shi Yan, tujuh faksi kuno akan menolak mereka. Mereka akan menjadi pengkhianat bengkok dari Monster Clan.

Mereka berteriak, memberi tahu Komoro dan Ivision untuk menunggu dan melihat kekuatan maut mereka. Namun, pada titik ini, mereka ragu-ragu.

Shi Yan mengerutkan kening saat dia berubah pikiran. Matanya memberi orang aura kuno yang kuat.

Busuk Biduk diciptakan sekali lagi. Dia menyentuh dadanya, saat bintik-bintik bintang yang tak terhitung jumlahnya menyembur keluar, berubah menjadi kelompok cahaya yang sebesar jari, dan melesat maju dengan gemuruh.

Serangan ini seakan membangkitkan kembali bintang-bintang di langit. Cahaya bintang yang melimpah di atas kepala mereka mandi seperti air Bimasakti. Cahaya bintang mengalir ke kelompok titik-titik bintang, berubah menjadi Bintang Panah tajam, yang mencakup semua anggota Klan Marka Hantu yang dipimpin oleh Komoro ke tempat ini.

Dia menutup matanya, dan ketika dia membukanya lagi, mereka berwarna merah darah.

Aliran energi negatif menyebar dari ‘tentakel’ di tubuhnya. Pada saat itu, aura jahat Shi Yan meroket. Tak lama, setelah tiga napas, auranya telah melampaui Yang Tian Emperor!

Langit Ketiga Alam Rampage!

Mata Shi Yan tenang. Mereka tidak membawa emosi apa pun yang seharusnya dimiliki manusia. Dia tampak seperti makhluk jahat kuno dari negeri asing, dengan arogan memandang makhluk-makhluk di bawah matanya seolah-olah dia memiliki kendali atas Kematian di matanya.

Essence Qi dari Qiu Hong dan para pejuang Kuil Surga telah memasuki tubuhnya melalui tentakel, merangsang energi negatifnya ke puncak, membuatnya jahat dan brutal.

Ketika dia memasuki Langit Ketiga Alam Rampage yang kedua kalinya, energi yang meledak yang dia dapat mendesak sekarang sangat menakutkan, sesuatu yang belum pernah dia alami sebelumnya!

Ketika itu menyatu dengan Qi-nya dan energi di otot-ototnya, kombinasi itu membuat kekuatan yang bisa dia kendalikan melampaui Yang Tian Emperor!

Matanya tidak liar dan keras kepala lagi. Pada saat ini, mereka sangat dingin sehingga mereka bisa merinding hati orang.

Dia mencengkeram pedang ilahi Penghancur Langit, berjalan dengan sengaja. Sesekali, dia mengayunkan lengannya sekali. Tidak ada cahaya darah dihasilkan dari gerakan tangannya, namun, salah satu prajurit Ghost Mark Clan meledak di tempat. Potongan daging berserakan di mana-mana.

Banyak prajurit yang datang ke sini dengan Komoro memiliki basis kultivasi Realm Spirit. Namun, setelah setiap gerakan Shi Yan, mereka seperti mereka telah diikat dengan erat, bahkan tidak bisa bergoyang.

Jika seseorang mengamati adegan itu, mereka akan melihat ‘tentakel’ dari seluruh tubuhnya bergejolak dengan marah, seolah-olah mereka sedang menangkap sesuatu.

Hanya Shi Yan yang tahu apa ‘tentakel’ yang melingkar; itu adalah jiwa pejuang!

Meskipun Ghost Mark Clan terkenal karena kemampuan jiwa mereka, mereka tidak bisa menghindari ‘tentakel’ energi negatif. Bahkan jika mereka berdiri seribu meter jauhnya, jiwa mereka masih akan disita.

Tampaknya ‘tentakel’ itu bisa muncul langsung di Laut Kesadaran mereka. Mereka memang aneh dan jahat!

Shi Yan mengambil setiap langkah dengan acuh tak acuh. Orang-orang yang hadir di sana kemudian melihat jagoan Ghost Mark Clan, yang berjarak seribu meter darinya, meledak.

Setelah itu, Pearl Pengumpulan Jiwa akan merebut jiwa mereka semua, sementara tentakel Shi Yan mengumpulkan Essence Qi mereka. Shi Yan sekarang adalah iblis yang berjalan di bumi, yang bisa dengan mudah mengambil nyawa makhluk apa pun, merebut hak mereka untuk hidup.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<