God Of Slaughter - Chapter 443

Bab 443: Senang kau ada di sini

Penerjemah: Sigma Editor: Sigma

Mereka yang mendekati Shi Yan akhirnya dihancurkan sampai mati. Ratusan pertanda robek membuktikan fakta kejam itu. Semua orang ketakutan. Mereka tidak berani melarikan diri atau mengambil tindakan terhadap Shi Yan.

Mereka berusaha tenang dalam suasana yang menyesakkan ini.

Aroma darah ada di mana-mana.

Dalam situasi ini, Yang Xue, Li Feng, dan prajurit wanita lainnya semua harus memalingkan muka dan mengambil sapu tangan mereka untuk menutupi mulut mereka. Mereka berjongkok dan muntah terus-menerus.

Meskipun cara Shi Yan memperlakukan Ming Hai sebelumnya kejam, adegan itu tidak menakutkan, dan syok masih terbatas.

Namun, pembantaian skala besar ini secara instan membuat darah dan darah dari lima puluh prajurit berhamburan ke mana-mana. Tunggul mereka berserakan, dan organ-organ mereka berserakan di tanah. Adegan ini tidak bisa digambarkan sebagai adegan berdarah.

“Saya katakan sebelumnya bahwa jika Anda ingin hidup, bunuh Yan Feng, Fu Hao, dan Jiu Lan Xin untuk saya. Selama ketiga orang ini mati, Anda dapat pergi dengan aman dan sehat. Jika tidak, Anda dan mereka bertiga akan memiliki konsekuensi yang sama, berubah menjadi tumpukan daging yang hancur di tempat ini. ” Shi Yan tanpa emosi, tersenyum lembut dan berkata dengan lembut. “Aku akan memberimu setengah jam. Setelah itu, jika mereka bertiga masih hidup, hahaha, kamu tahu apa yang menunggumu. ”

“Bunuh Yan Feng!”

“Bunuh Fu Hao!”

“Bunuh Jiu Lan Xin!”

Setelah diam selama setengah menit, seseorang tiba-tiba berteriak.

Dan banyak yang lain merespons.

Semua prajurit sangat panik dan takut. Mereka tidak lagi peduli dengan retorika tiga lainnya. Di bawah tekanan berduri Shi Yan, mereka akhirnya pingsan.

Lebih dari tujuh ratus prajurit menjadi gila tiba-tiba, berteriak dan menyerang Fu Hao, Yan Feng, dan Jiu Lan Xin.

Tidak peduli apa kata mereka bertiga, mereka tidak bisa mengendalikan situasi lagi. Di bawah pengaruh mengerikan Shi Yan, para pejuang hanya ingin hidup, hanya ingin menggunakan nyawa dan darah ketiga orang itu untuk melestarikan hidup mereka.

Fu Hao, Yan Feng, dan Jiu Lan Xin semua memiliki basis kultivasi Sky Realm, tetapi menghadapi prajurit yang menyerbu seperti gelombang pasang, mereka benar-benar tidak berdaya, mengungkapkan jejak kesedihan pahit.

Mereka bertiga telah menghabiskan empat atau lima tahun untuk menciptakan kekuatan ini. Namun, dalam waktu yang paling sulit, orang-orang mereka bersatu untuk berurusan dengan mereka, yang lebih sulit bagi mereka untuk menerima daripada dibunuh oleh Shi Yan.

Ketika Fu Hao dan dua lainnya memandang prajurit itu dengan mata merah, yang dulunya adalah kaki tangan mereka, wajah mereka tampak tragis, dan perlawanan mereka tidak setajam sebelumnya.

Shi Yan berdiri, mengabaikan kerumunan gila, berjalan langsung ke bangunan utama keluarga Yang. Ketika dia datang ke pintu gerbang, seseorang membungkuk dan membuka pintu untuknya.

Seorang prajurit Yang menundukkan kepalanya dengan wajah penuh hormat dan ketakutan. “Tuan muda Yan.”

Shi Yan tersenyum dan mengangguk padanya. Dengan prajurit memimpin, Shi Yan dengan tenang naik ke platform di atas gedung.

Teriakan yang mengguncang bumi muncul di belakangnya, tetapi dia pura-pura tidak mendengarnya. Dia masih terlihat tenang, tidak menunjukkan pikirannya kecuali senyumnya yang biasa.

Tidak lama kemudian, Shi Yan pergi ke tempat di mana semua prajurit Yang berkumpul. Yang Zhuo sedang menunggu dengan wajah ceria.

Membungkuk padanya, Shi Yan dengan lembut memanggil, “Paman.”

Yang Zhuo terus menerus mengangguk, tertawa, dan berkata, “Anak baik! Orang mengatakan bahwa seseorang akan berubah setelah pergi hanya selama tiga hari. Anda tidak hanya mengubahnya begitu saja. Ha ha ha. Seseorang tidak bisa mempercayainya. Ha ha ha. Keluarga Yang akhirnya memiliki penerus. Bahkan jika Kakek Hebat tidak keluar dari Area Demon, anak ini masih bisa menjaga Kota Barren aman dan stabil sebagai meja batu. ”

Shi Yan tersenyum, menatap Yang Xue, Li Feng, dan Yang Meng, dan berkata dengan ramah, “Jangan terburu-buru.”

Mata sipit Li Feng bersinar, meliriknya. Dia kemudian menegur, “Apakah itu kamu? Kenapa kau harus berdarah saat membunuh orang seperti itu? Anda bisa membunuh, tetapi bisakah Anda membuatnya tidak terlalu mengerikan dan menjijikkan? ”

Yang Xue dan Yang Meng juga mengangguk setuju dengan Li Feng. Mereka menunjukkan wajah pahit mereka sambil menyalahkan Shi Yan karena begitu brutal.

Shi Yan tertawa terbahak-bahak. “Kadang-kadang, ketika kita berurusan dengan beberapa orang, kita perlu memberi mereka kegembiraan yang tak terlupakan, sehingga mereka akan taat jujur. Kita masih perlu mencari nafkah di Barren City. Jika suatu hari, keluarga Yang kehilangan tanah dan orang-orang itu memiliki niat jahat, itu tidak baik. Saya melakukan ini sehingga mereka akan mengingat konsekuensi dari mengkhianati keluarga Yang. Ini akan memberi mereka mimpi buruk setiap malam. Oleh karena itu, bahkan jika keluarga Yang menolak satu hari, mereka tidak akan berani memiliki niat jahat. ”

Wajah Yang Zhuo penuh dengan penghargaan. Dia mengangguk, “Masuk akal.”

Yang Mu, Yang Zhu, dan yang lainnya melangkah maju dan memeluknya dengan hangat.

“Senang melihatmu kembali.” Yang Mu menepuk bahu Shi Yan dan berkata dengan keras, “Kamu seharusnya datang lebih awal; kami hampir tidak bisa menolak. Jika Anda sedikit kemudian, Anda mungkin akan melihat mayat kakak Anda. ”

Mata Shi Yan beradu. Dia dengan lembut menggelengkan kepalanya, “Kakak, jangan ucapkan kata-kata sial ini. Bukankah kita masih hidup dengan baik? Meskipun Laut Kyara bukan milik kita sekarang, aku masih berpikir bahwa itu akan jatuh ke tangan kita lagi di masa depan. Selain itu, masa depan kita tidak hanya memiliki Laut yang Tak Berujung. ”

Semua orang terkejut.

“Apakah kamu yakin?” Yang Zhuo tertegun dan bertanya dengan suara lembut. “Pernahkah Anda mendengar berita terkait Kakek Hebat kami? Shi Yan, katakan padaku, apakah kamu tahu sesuatu? Jujur saja, sejak kita datang ke Barren City, kita kehilangan koneksi dengan keluarga. Meskipun kami mendapat kabar tentang Kakek Hebat sebelumnya, kami masih khawatir. ”

Semua Yangs menatapnya dengan harapan.

Shi Yan menghela nafas, mengetahui bahwa semua orang menahan perasaan terlalu lama. Karena mereka terus-menerus dikalahkan di Barren City, dan sementara itu, situasi di Laut Tanpa Akhir rumit, mereka tidak bisa melihat harapan untuk masa depan. Mereka kemudian mulai memiliki keraguan tentang instruksi Yang Tian Emperor, bertanya-tanya apakah kata-katanya benar atau tidak pada akhirnya.

Dia perlu meyakinkan semua orang.

“Aku memang menerima beberapa berita.” Di bawah tatapan semua orang, dia dengan lembut menggelengkan kepalanya dan berkata dengan pasti, “Aku mendapat berita dari seorang teman dari Area Iblis Keempat, mengatakan bahwa Kakek Agung telah lolos dari kurungan Raja Iblis. Tapi dia masih memiliki sesuatu untuk dilakukan di Area Demon. Saya pikir kedua Raja Iblis mengalami sakit kepala sekarang. ”

Begitu dia menyelesaikan kata-katanya, semua Yangs bersorak, mengungkapkan kegembiraan ekstrem di wajah mereka.

Mereka hanya perlu konfirmasi.

Shi Yan baru saja memberikannya kepada mereka.

“Kamu seharusnya tidak terlalu khawatir. Berdasarkan situasi saat ini, Kakek buyut kita mungkin tidak akan segera kembali dari Area Demon dalam waktu singkat. “Setelah berhenti sejenak, Shi Yan melanjutkan. “Namun, begitu Kakek Hebat kembali dari Area Iblis, situasi Laut Tak Berujung akan berada di tangan keluarga Yang. Hmm, saya pikir kita bisa menciptakan kembali tatanan di Laut Tanpa Akhir, membersihkan kekacauan, dan merebut kembali barang-barang milik kita. ”

Semua orang memasang wajah bahagia lagi dan mengangguk terus.

Terutama Yang Zhuo, dia benar-benar gembira. “Nak, kau layak mendapat kepercayaan dari Kakek buyut kami. Tahun itu, ketika Kakek Besar membiarkan Jiao Han Yi pergi ke Quiet Cloud Place untuk menjemputmu, kami tidak memahaminya. Tapi sekarang, kita menyadari mata tajam Kakek Agung. Bagaimana dia bisa melihat potensi Anda? Kami sangat mengagumi visi Kakek Hebat. ”

Shi Yan tersenyum, datang ke Yang Zhuo, dan menatap pertempuran gila di bawah ini. “Fu Hao dan Yan Feng sudah berakhir.”

Benar saja, tepat setelah kata-katanya keluar, di bawah serangan ratusan prajurit, pikiran mereka berdua runtuh, dan lingkaran pertahanan mereka langsung meledak.

Kelompok prajurit mengerumuni dan langsung menenggelamkan Fu Hao dan Yan Feng. Semua jenis harta rahasia membombardir mereka berdua sampai tulang-tulang mereka hancur. Mereka meninggal secara tragis di tempat pada akhirnya.

Bagaimana dengan prajurit Sky Realm?

Ketika ratusan prajurit dengan tingkat yang berbeda meluncurkan serangan bersama, melepaskan kekuatan gabungan, itu sulit bagi bahkan prajurit Realm Spirit untuk melawan, apalagi Yan Feng dan Fu Hao.

Setelah kematian Yan Feng dan Fu Hao, hanya ada Jiu Lan Xin yang tersisa.

“Wanita ini ….” Yang Zhuo mengerutkan kening dan menggelengkan kepalanya. “Tidak mudah untuk berurusan dengannya. Apakah Anda melihat bahwa orang-orang itu takut berurusan dengannya terlebih dahulu? Wanita ini sangat pandai memanfaatkan koneksi apa pun yang dimilikinya. Kali ini, dia bergantung pada Bao Wen dari Klan Kalajengking Air, yang memiliki basis budidaya Alam Langit Pertama Roh. Seperti yang para prajurit ketahui, mereka tidak berani menyerangnya segera. ”

Shi Yan melihat ke bawah.

Persis seperti yang dikatakan Yang Zhuo.

Para prajurit mengepung Jiu Lan Xin seperti gelombang pasang, tetapi belum ada yang berani mulai menyerangnya.

Wajah Jiu Lan Xin benar-benar pucat. Dia terus bergerak mundur dan menangis, “Jika kalian berani berurusan denganku, Bao Wen tidak akan memaafkanmu. Anda semua tahu hubungan saya dengan Bao Wen serta basis dan sarana kultivasinya. Jika sesuatu terjadi padaku, jangan pernah berpikir kau bisa membiarkan Kota Tandus hidup. ”

Ancamannya memang efektif.

Para prajurit di sekitarnya ragu-ragu. Mereka memandang Shi Yan, yang berdiri di peron sambil menatap Jiu Lan Xin. Dia mempertimbangkan dan ragu-ragu.

Meskipun Shi Yan kuat dan kejam, reputasi Bao Wen sangat populer di Kota Barren untuk waktu yang lama.

Salah satu prajurit yang datang ke Barren City semua tahu bahwa Klan Kalajengking Air pasti akan membalas dendam pada orang-orang yang mereka benci. Mereka tahu betapa kuat dan kejamnya Bao Wen, saudara leluhur leluhur Klan Kalajengking Air. Jika bukan karena Bao Wen bertindak sebagai dukungannya, dia akan segera mati.

Karena itu, ketika dia menyebut nama Bao Wen, semua orang harus berhati-hati. Meskipun banyak orang takut pada Shi Yan, lebih banyak orang takut pada Bao Wen.

Oleh karena itu, meskipun Jiu Lan Xin dikelilingi oleh banyak orang, tidak ada yang berani melakukan langkah pertama.

Intimidasi pejuang Roh Alam benar-benar efektif.

“Bao Wen memiliki basis kultivasi Realm Spirit,” Yang Zhuo merenung sejenak, tersenyum dan berkata, “Jika tidak, Jiu Lan Xin pasti sudah berakhir. Anda datang tepat waktu untuk membantu kami. Jika Anda membunuh Jiu Lan Xin yang cantik tanpa ampun ini, Bao Wen pasti akan marah, dan kita harus mengatasi amarahnya. Hmm, jika Kakek Agung ada di sini, kita tidak akan takut. Namun, kami tidak memiliki prajurit Spirit Realm di Barren City. ”

Setelah mendengarkan Yang Zhuo, meskipun orang lain dari keluarga Yang tidak benar-benar mengerti banyak tentang makna para pejuang Alam Roh, mereka ragu-ragu dan mengangguk tanpa daya, menunjukkan bahwa mereka juga setuju dengan kata-kata Yang Zhuo.

“Tepat sekali. Bao Wen adalah pejuang Roh Alam; ia memiliki kekuatan besar di Klan Kalajengking Air. Menyinggung Bao Wen berarti menyinggung Klan Kalajengking Air. Jika demikian, pengaturan pijakan di Barren City akan menjadi tidak menguntungkan. Jika kita bisa kembali ke Laut Tanpa Akhir, kita tidak perlu takut padanya. Tapi sekarang … “Yang Zhuo menghela nafas.

“Tidak perlu menyebutkan Bao Wen, bahkan jika patriark Klan Kalajengking Air secara pribadi datang ke sini, aku bisa membuatnya patuh.” Shi Yan mencibir.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<