God Of Slaughter - Chapter 1426

Bab 1426: Simbol Awal Yang Mutlak Dimulai!

Penerjemah: Sigma_ Editor: SSins

Bangunan kuno yang besar itu sebesar gunung. Itu tampak seperti menara dengan ratusan ribu jendela. Simbol Awal Mulai yang tak terhitung jumlahnya bergerak di gedung ini.

Simbol-simbol Awal Mutlak itu mewakili kehidupan!

Shi Yan mengumpulkan arwahnya dan mengamati, memutar altar jiwanya untuk merangsang kekuatan Kehidupan Upanishad.

Swoosh!

Altar jiwanya terbang keluar dari kepalanya dan bergerak seperti sekelompok besar awan menuju puncak bangunan kuno seperti menara.

Tubuh Shi Yan diam. Matanya yang cerah redup dan kosong.

Dewa Dewa Brian dan Ming Hao menyadari keributan itu. Mereka muncul dari tumpukan batu. Pikiran mereka bergerak bersama dengan altar jiwa Shi Yan dan memeriksa setiap perubahan kecil.

Pada saat ini, tubuh Shi Yan tidak memiliki altar jiwa untuk dijaga dan dikendalikan. Dia menjadi seperti patung batu. Jika Brian punya pikiran gelap, dia bisa membunuh Shi Yan dengan mudah.

Ming Hao diam-diam mengawasi Brian.

“Jangan meragukan aku. Dia masih berharga bagiku. Aku tidak akan membunuhnya. “Brian tersenyum dengan acuh tak acuh. “Aku menunggu untuk melihat apa yang akan terjadi padanya ketika dia selesai menyatu dengan api surga. Apalagi dia memicu beberapa perubahan di sini. Kami mengandalkan dia untuk membawa kami keluar dari sini. ”

Ming Hao menatapnya. Beberapa detik kemudian, dia diam.

Kemudian, mereka fokus pada altar jiwa Shi Yan.

Altar jiwa itu seperti sekelompok besar awan dengan banyak tingkatan. Tingkat terendah adalah Laut Kesadaran, yang merupakan lautan luas dan berkabut. Di atas Laut Kesadaran adalah tingkat kekuatan Upanishad dengan beberapa fitur luar biasa.

Itu memiliki gua hitam pekat yang bergerak seperti mulut besar yang bisa menelan semuanya. Itu adalah kekuatan Devouring Upanishad.

Itu galaksi dengan bintang-bintang berkelap-kelip: kekuatan Bintang Upanishad.

Ada bola kristal di mana energi kehidupan berfluktuasi terus menerus. Tentu saja, itu adalah kekuatan Kehidupan Upanishad.

Cermin aneh berdiri di sudut dan memantulkan banyak ruang yang berbeda. Itu adalah kekuatan luar angkasa Upanishad.

Bagian lain memiliki tanah abu-abu, dingin, terisolasi sepenuhnya dengan Death Qi tebal. Itu adalah kekuatan Kematian Upanishad.

Itulah keajaiban di tingkat kekuasaan Upanishad. Setelah Shi Yan telah mencapai Alam Abadi, kekuatannya Upanishad telah berubah sementara dia tidak menyadarinya. Mereka telah berubah menjadi materi berwujud dan tetap berada di tingkat kekuasaannya Upanishad.

Lautan api dengan Api Asli dipisahkan dengan kekuatan Upanishad meskipun mereka memiliki tingkat yang sama. Mereka seperti ikan Yin dan Yang.

Di atas tingkat kekuatan Upanishad dan api surga adalah area bintang yang telah diubah ukurannya miliaran kali lebih kecil. Itu memiliki ruang yang luas, banyak bintang tempat pohon, gunung, dan sungai kuno tumbuh. Meskipun Death Qi melayang, tidak ada makhluk.

Itu adalah Incipient Extent-nya. Sebelum dibuka, tampak agak kabur.

Co-soul dan jiwa inang menempati tempat di atas Incipient Extent dan melayang seperti dua Dewa yang menyaksikan Incipient Extent yang sangat besar, tingkat kekuasaan Upanishad, dan Laut Kesadaran.

Dua jiwa seperti Tuhan memiliki posisi yang berbeda. Jiwa tuan rumah melayang sedikit lebih tinggi dari jiwa bersama. Rekannya berdampingan dengan Extipient Extent. Sepertinya mereka telah menyatu satu sama lain dan di bawah mereka adalah tingkat api surga.

Co-soul melayang di atas tingkat api surga dan menyatu secara harmonis dengan Incipient Extent.

Itu adalah altar jiwa Shi Yan.

Hari ini, altar jiwa seperti awan perlahan melayang. Akhirnya, itu melayang di atas puncak menara kuno.

Laut Kesadaran di dasar altar jiwa itu beriak dengan aneh dan ganas. Bola kristal yang mewakili kekuatan Kehidupan Upanishad di tingkat kekuatan Upanishad bersinar dalam lingkaran aneh dengan vitalitas yang melonjak. Kemudian, Laut Kesadaran mulai menciptakan banyak lapisan cahaya dan menyelubungi menara kolosal.

Ajaibnya, simbol Absolute Beginning di menara mulai bergerak. Dari bagian bawah menara, mereka perlahan bergerak ke atas dan bergabung satu sama lain di jalan.

Simbol Awal Absolut dari lantai bawah perlahan-lahan bergerak ke atas dan menyatu dengan simbol Awal Absolut di lantai atas. Sepertinya cacing itu bergerak menjadi ular kecil. Itu benar-benar aneh.

Brian dan Ming Hao saling memandang. Bahkan dengan pengetahuan mendalam mereka, mereka tidak tahu apa yang terjadi di sana.

Satu-satunya hal yang bisa mereka lakukan adalah menunggu. Mereka harus menunggu sampai ini selesai. Sementara itu, mereka harus mencoba yang terbaik untuk melindungi Shi Yan untuk membuat altar tubuh dan jiwanya melewati perubahan aneh ini.

“Aku mengagumi anak ini. Sepertinya dia beruntung lagi. Sebelumnya, dia bahkan tidak di Realip Dewa Baru. Setelah puluhan tahun, ia telah mencapai Alam Abadi. Dia tidak jauh dari kita, ” kata Ming Hao dengan sedikit emosi.

Brian mendengus. “Semuanya karena kekuatan Devouring Upanishad. Jenis energi yang mengumpulkan teknik jahat ini bisa memberinya kemampuan tanpa akhir.

“Dengan kekuatan Devouring Upanishad, dia tidak perlu khawatir tidak mengumpulkan cukup energi. Namun, dia masih perlu mempelajari kerajaan. Anda dan saya mengerti dengan jelas bahwa pemahaman ranah jauh lebih sulit daripada mengumpulkan energi. Ketika dia telah mencapai wilayahnya hari ini, itu sudah cukup untuk membuktikan satu hal; bakat bawaannya juga pada akhirnya luar biasa, ” kata Ming Hao acuh tak acuh.

Brian tampak termenung.

Apa yang terjadi di depannya membuktikan bahwa Ming Hao tidak berbohong atau melebih-lebihkan. Meskipun itu adalah kekuatan sombong dari kekuatan Devouring Upanishad yang telah meningkatkan wilayah Shi Yan, mereka tidak dapat menyangkal bahwa Shi Yan sangat baik dalam mempelajari wilayahnya. Dengan harga diri dan posisinya, Brian harus mengakui bahwa Shi Yan tidak lebih lemah dari siapa pun.

Mereka tidak melanjutkan topik mereka dan hanya menonton Shi Yan, menunggu untuk melihat bagaimana situasi akan berkembang.

Sepuluh hari terbang dengan tergesa-gesa.

Simbol Absolute Beginning pada lusinan lantai bawah semuanya hilang ketika mereka bergabung ke atas. Setelah itu, mereka menjadi lebih mempesona dan lebih hidup. Vitalitas yang dipancarkan dari mereka begitu hebat.

“Apa yang akan terjadi?” Gumam Ming Hao.

Dewa Tuhan sedang menunggu. Dia sedang menunggu Shi Yan untuk memecahkan teka-teki bangunan kuno ini. Dia ingin kembali ke Desolate Territory.

Sebagai Kepala Klan Dewa di Wilayah Sepi, ia mengerti bahwa tanah airnya berada pada saat kritis karena Hui. Dia khawatir tentang sesamanya dan Wilayah Sepi. Dia ingin pergi sesegera mungkin.

Tiba-tiba, dia mengerutkan kening dan melihat jauh. “Seseorang akan datang.”

Ming Hao kaget. Tapi kemudian, matanya bersinar saat dia tersenyum.

Enam jam kemudian.

Siluet dingin datang dengan kabut putih. Begitu dia muncul, dia kagum dan berteriak, “Paman!” Dia menatap Ming Hao dan merasa senang sekaligus khawatir.

Ming Hao tersenyum untuk pertama kalinya. “Baik. Akhirnya kamu disini. Saya mendengar Anda punya … ”

Dia tersenyum dan menatap matanya seolah-olah sedang mencari sesuatu. Garis pandangnya terhenti oleh sosok gelap yang berbaring di bahu Audrey. Dia kaget dan dia menggigil. Dia membungkuk dalam-dalam, “Guru, Anda masih hidup.”

Ming Hong menyeringai aneh. “Setelah sepuluh ribu tahun, kamu Nak, kamu telah mencapai ranah seperti itu. Kamu tidak mengecewakanku tahun itu! ”

Ming Hong adalah guru pertama Ming Hao. Dia juga pamannya di klan. Tentu saja, dia bisa menunjukkan keunggulannya.

Ming Hao membungkuk tubuhnya dengan hormat. “Jangan khawatir, guru. Saya akan membantu Anda menyingkirkan ikatan jiwa yang brutal. Saya akan menemukan tubuh Imperial Dark yang baik untuk Anda sehingga Anda dapat melanjutkan kultivasi Anda. ”

“Kita akan membicarakannya nanti,” Ming Hong melambaikan tangannya dan duduk. Dia seperti manusia kecil yang duduk di bahu Audrey. “Apa yang kamu lakukan di sini?”

Desir!

Prajurit lain tiba. Mei Ji muncul dengan kecantikannya yang menggugah pikirannya.

Ming Hao dan Brian, Dewa Tuhan, bingung. Mereka tampak terpesona dan tertegun. Namun, mereka telah pulih setelah beberapa detik karena mereka secara paksa menghilangkan keadaan yang membingungkan pikiran.

Mei Ji menatap mereka. Dia tidak tahu apa yang terjadi. Tapi fakta bahwa Ming Hao dan Dewa Dewa tidak terpengaruh oleh teknik mempesona membuatnya takut.

Begitu dia tiba, dia sengaja menggunakan teknik mempesona jiwa. Ketika dia menggunakan teknik yang kuat ini, bahkan orang-orang dengan Energi Gelap seperti Batum terpengaruh. Mereka tidak bisa pulih secepat keduanya. Brian dan Ming Hao hanya perlu beberapa detik untuk melanjutkan pikiran sehat mereka.

Sejauh yang dia tahu, bahkan para ahli Realm Wilayah Leluhur normal tidak memiliki pikiran dan semangat yang kuat.

Mei Ji takut.

“Tidak ada yang bisa mengganggu tempat ini. Kita harus membunuh siapa pun yang tidak kita kenal, ”kata Brian dengan acuh tak acuh dan kejam. “Kamu ingin melakukan itu atau haruskah aku melakukan itu?” Tanyanya pada Ming Hao.

Mendengarnya, Mei Ji merasa sangat kedinginan. Perbuatan tidak manusiawi Brian telah membawa warna ke wajahnya. Dia segera menyadari bahwa orang asing ini dulunya memiliki karma berdarah. Karakter semacam ini tidak memiliki belas kasihan pada keindahan. Bahkan ketika dia telah menerapkan teknik mempesona padanya, dia masih ingin membunuhnya. Pria ini berdarah dingin.

Ming Hao tidak memperhatikannya. Dia berbalik ke Audrey dan bertanya dengan ragu. “Siapa wanita cantik ini? Jika Anda tidak mengenalnya, kami akan membunuhnya. Kami tidak ingin ada orang yang terganggu. ”

Karena Ming Hao adalah Kepala Pengendali Jiwa dari Kekuatan Haus Darah, tangannya basah oleh darah. Membunuh bukanlah beban di hatinya. Entah bagaimana, itu adalah tindakan yang menyenangkan dan menyenangkan.

“Aku … aku di sini untuk menemukan Shi Yan.”

Sangat disayangkan bagi Mei Ji. Dia tidak lebih lemah dari Ming Hao dan Brian, tapi dia belum pulih sepenuhnya dari pertempuran sebelumnya. Selain itu, setelah sepuluh ribu tahun, Ming Hao dan Brian telah membunuh miliaran makhluk. Dia tidak bisa dibandingkan dengan aura mereka. Secara naluriah, dia takut.

“Mencari Shi Yan?” Ming Hao memiliki wajah yang aneh. Dia berbalik untuk melihat altar jiwa melayang di atas menara besar dan mengejeknya, “Oh, anjing akan selalu makan sh * t. Bocah nakal ini selalu macam-macam dengan wanita cantik. Bahkan ketika dia datang ke sini, dia masih mempertahankan perilaku seperti itu.

Dia mencemooh Shi Yan, tapi entah bagaimana itu berlaku pada Mei Ji juga. Namun, setelah dia selesai, dia menemukan bahwa keponakannya memerah. Dia sangat terkejut. “Kamu … Apakah kamu juga bersamanya?” Ming Hao memaksakan senyum, menatap Audrey.

Audrey sangat malu.

“Menara Simbol Kekuatan Upanishad! Simbol Awal yang Mutlak Dimulai! ”Namun, pada saat ini, Ming Hong, yang duduk di bahu Audrey, tiba-tiba menjerit. Dia terbang keluar dan berputar-putar seperti kelelawar jelek. “Saya ingat itu! Saya ingat itu! Singh punya janji dengan Tate. Mereka berkata bahwa mereka akan datang ke dasar laut untuk menemukannya. Ini nyata, tanpa diduga! ”

Dia melihat menara kuno besar dan simbol Absolute Beginning, dan anehnya menjadi bersemangat.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<