God Of Slaughter - Chapter 1262

Bab 1262: Melangkah ke Laut Darah

Penerjemah: Sigma_ Editor: SSins

Jauh di dalam Laut Tak Berujung yang sangat besar, Shi Yan berada di karang, melihat ke daerah jauh ke depan sambil membelai Cincin Vena Darah. Dia bertanya, “Bagaimana kita akan pergi ke tanah suci Pasukan Haus Darah? Bagaimana saya akan dinobatkan? ”

Meninggalkan Pegunungan Rakasa Surgawi, dia merenungkan untuk waktu yang lama. Akhirnya, dia memutuskan untuk tidak mengabaikannya lagi. Dia akan mendengarkan Azure Dragon. Jika dia tidak ingin Takdir mengikatnya, dia harus memegangnya di tangannya. Jika dia menjadi Master dari iring-iringan Delapan, pemimpin masa depan dari Bloodthirsty Force, dia bahkan bisa mengendalikan nasib orang lain. Dia akan mendapatkan kendali.

Dia mengambil keputusan dan memutuskan untuk bersikap proaktif. Dia harus berjuang untuk masa depannya.

Dia akan mengambil tahta mulia dari Guru Pasukan Haus Darah, satu-satunya pemimpin Cortege of Eight, dan menendang Dewa Klan keluar dari arena!

Blood Vein Ring mengiriminya getaran dan bersinar. “Setelah Blood Imperial Order diaktifkan, siapa pun dengan tanda darah dapat menggunakannya untuk memasuki Holyland. Seperti Blood Imperial Order di tanah suci dan diaktifkan sekarang, Anda dapat memicu jiwa Anda untuk mengaktifkan energi untuk melintasi ruang untuk sampai ke tanah suci secara langsung. ”

“Bagaimana cara mengaktifkannya?”

“Itu mudah. Anda hanya perlu memikirkannya dan mengirimkan Kesadaran Jiwa Anda ke sasaran. Dengan begitu, Anda bisa merasakan panggilan Ordo Imperial Darah. ”

“Biarkan aku mencoba.”

Shi Yan bersiap untuk mencoba.

“Tahan. Begitu tanda terbuka, Anda akan dipanggil langsung ke tanah suci lautan darah, “Roh Cincin menghentikannya,” Saya perlu memberi tahu Anda cara menobatkan terlebih dahulu. ”

Shi Yan menjadi fokus dan menurunkan suaranya. “Tolong, beri tahu.”

“Kamu tahu bahwa ingatanku dibagi menjadi tiga bagian yang disimpan oleh Lao Luo, Xuan He, dan Xuan Shan. Mereka bertanggung jawab untuk menemukan penerusnya. Lao Luo datang ke Grace Mainland, Xuan Shan datang ke tanah leluhur Dewa Klan, dan Xuan Dia datang ke Benua Iblis Kuno. Lao Luo berhasil. Dia membawa jiwamu ke sini dari alam semesta lain. ”

“Apa bedanya dengan hal yang menobatkan itu?”

“Itu penting. Yang disebut penakhta diatur oleh Cortege of Eight. Karena ketika Guru masih hidup, dia berpikir bahwa dia tidak akan pernah mati sama sekali. Dia tidak pernah ingin memilih ahli waris.

“Setelah dia meninggal, iring-iringan Delapan itu seperti ular tanpa kepala. Pada saat itu, mereka menyadari bahwa mereka harus menemukan seorang guru. Karena Lao Luo, Xuan He, dan Xuan Shan menyimpan sebagian ingatan saya untuk masing-masing, mereka memenuhi syarat untuk memilih penerus Guru kita. Karena saya bekerja sama dengan mereka, dengan kekuatan Asal benua kuno, kita dapat mengubah prinsip alami untuk memberikan kekuatan Devouring Upanishad kepada penggantinya secara instan, ”kata Roh Cincin.

Shi Yan mengangguk pelan.

Tahun itu, Lao Luo membawa sebagian ingatan Cincin Darah Vena ke Grace Mainland. Dia telah memutar aturan bumi dan surga untuk mengambil jiwa Shi Yan dari alam semesta yang berbeda untuk menempati tubuh Shi Yan yang lain. Kemudian, Shi Yan telah menerima warisan dari kolam darah itu.

Sayangnya, Xuan Shan yang pemberani dan tegas datang ke Benua Dewa Kuno, bintang leluhur Dewa Klan, untuk merencanakan hal-hal yang bertentangan dengan tatanan Alam. Akhirnya, para ahli Klan Dewa telah bergandengan tangan untuk membunuhnya.

Xuan Dia datang ke Benua Iblis Kuno. Namun, Asal usul planet itu hampir terkuras. Itu tidak memiliki energi yang cukup untuk membimbing jiwa dari alam semesta lain. Xuan Dia harus menyerah dengan enggan. Dia menyimpan bagian dari ingatan Cincin Darah Vena dan meninggalkan garis-garisnya di lautan bintang yang luas. Lalu, dia menunggu dengan sabar. Dia berharap dua yang lain bisa berhasil. Kemudian, Roh Cincin bisa mengumpulkan ingatan penuhnya sekali lagi.

“Delapan Kepala telah memutuskan bahwa jika Lao Luo, Xuan He, dan Xuan Shan dapat menemukan penerusnya, mereka akan membiarkan ketiganya saling bertarung. Begitulah cara mereka dapat menggabungkan bagian memori dan memilih yang terkuat. Pejuang ini akan memenuhi syarat untuk dinobatkan dan menjadi Master baru dari Kekuatan Haus Darah, “Roh Cincin melanjutkan.

“Xuan He dan Xuan Shan gagal. Sekarang kami hanya memiliki saya. Apa yang harus kita lakukan? ” Shi Yan menggosok pangkal hidungnya.

“Delapan Kepala menginginkan pemimpin untuk menjadi seseorang dengan hati yang haus darah. Orang yang mengalahkan dua lainnya akan bisa memimpin mereka semua. Jika mereka memiliki tiga penerus, mereka akan membiarkan mereka bertarung. Orang yang berdiri sampai saat terakhir akan langsung dinobatkan. Tentu saja, mereka telah memikirkan situasi saat ini di mana dua dari mereka gagal dan hanya satu yang menerima warisan. Ketika ini terjadi, orang ini harus menerima penerimaan dari Eight Chiefs. Prajurit itu harus mendapatkan persetujuan dari setidaknya lima dari delapan Ketua dan membuat mereka percaya bahwa dia memiliki kemauan, karakteristik, kebijaksanaan, alam dan kualitas yang akan membuatnya memenuhi syarat untuk memesan Kepala. ”

“Itu berarti bahwa jika aku ingin mendapatkan posisi itu, aku harus mendapatkan persetujuan dari lima dari delapan Kepala?”

“Baik.”

“Tapi kita tahu bahwa hanya Ming Hao, Xuan He, dan Frederick yang hidup di antara delapan Kepala. Apa yang harus kita lakukan? ”

“Pejuang terkuat dari setiap kekuatan dari Delapan Warisan Besar akan menjadi kepala baru. Ketika Blood Imperial Order diaktifkan, mereka harus bersiap untuk memilih Kepala baru dari setiap pasukan. Pejuang pasukan mana pun yang tidak memiliki pemimpin dapat bersaing untuk menjadi yang terkuat yang menumbuhkan kekuatan itu dan menjadi pemimpin berikutnya. ”

“Saya mengerti.”

Mendengarkan Roh Cincin, Shi Yan sekarang mengerti aturan dari Gaya Haus Darah.

Jika dia ingin dinobatkan, dia harus mendapatkan persetujuan dari lima kepala. Karena kegagalan Xuan He dan Xuan Shan, dia tidak bisa melawan dua kandidat lainnya untuk mendapatkan tahta sendiri jadi sekarang, dia harus mengandalkan pengakuan yang lain.

Karena Xuan He dan Frederick telah mengatur banyak hal untuknya, mereka harus berada di sisinya. Dengan demikian, dia memiliki dua kepala di sisinya sekarang. Dia membutuhkan tiga lagi untuk menjadi Master baru dari Kekuatan Haus Darah.

Namun, Shi Yan tahu bahwa itu tidak sederhana. Ming Hao dari Soul Control Force adalah pemimpin Cortege of Eight dan dia tidak berpikir dengan cara yang sama dengan Shi Yan.

Pria ini memiliki wajah yang tak terhitung jumlahnya dengan kekuatan yang akhirnya kuat di Angkatan Haus Darah. Bayangan pria ini ada dalam kekuatan yang mendominasi di lautan bintang. Itu tidak akan mudah untuk melupakan pria ini dan bertahta.

“Awalnya, kamu harus pergi ke tanah suci lautan darah. Saya yakin Xuan He dan Frederick akan mengatur sesuatu, ”kata Roh Cincin.

Shi Yan mengangguk.

Angin yang bertiup dari laut terasa hangat. Shi Yan mengambil napas dalam-dalam dari roh lembab Qi di paru-parunya untuk tenang. Dia duduk rapi di karang.

Kesadaran Jiwa-Nya berkumpul dan pikirannya terkonsentrasi di satu tempat, yang merupakan tanda pada glabella jiwa inang. Tanda darah menjadi jelas. Dia mengumpulkan Kesadaran Jiwa dan merasakan energi berfluktuasi dari tanda darah. Pikirannya berkedip ketika dia menemukan energi panggilan yang datang dari tempat yang tidak diketahui melalui ruang tanpa akhir.

Itu seperti seorang ibu memanggil anak-anaknya pulang. Suara itu mengalir langsung ke jiwanya dan membuatnya bingung.

Pada waktu itu, kekuatan Dewa dalam tubuhnya mengalir seperti arus listrik yang membanjiri kepalanya. Tanda darah muncul di antara alisnya di tubuh aslinya, bersinar dalam lingkaran darah aneh.

Begitu lingkaran cahaya itu dipancarkan, pusaran darah muncul dari langit di atas kepalanya. Itu memiliki kekuatan isap yang kuat yang berusaha menariknya.

Ketika Shi Yan memupuk kekuatan luar angkasa Upanishad, pada pandangan pertama, dia tahu bahwa pusaran memiliki kekuatan supernatural dari ruang yang bahkan pada Langit Pertama dari Alam Dewa Yang Baru Mulai, dia tidak bisa mengenali misteri dan bagaimana itu dioperasikan. Pusaran itu seperti lubang hitam di otaknya. Mereka berdua akhirnya misterius yang tidak bisa dia gambarkan.

Shi Yan tidak bergoyang. Dia berubah menjadi cahaya darah dan masuk ke pusaran darah.

Setelah dia menghilang, pusaran menyusut seperti balon yang memiliki udara di dalamnya ditarik keluar. Tak lama setelah itu, itu telah menjadi titik cahaya darah dan menghilang ke udara tipis.

——————————

Lautan darah yang sangat luas.

Frederick menggunakan kekuatannya Upanishad di pulau itu dengan Mayat Qi yang tebal. Dia membuka mulutnya dan melepaskan awan pucat yang terbang menjauh.

Tak lama kemudian, Benny di Pulau Kehancuran, Benton dan Fei Lan di Pulau Korosi, Leona bersama ayahnya Thor di Pulau Gelap, Ka Tuo di Pulau Chaos, dan Kaisar Yang Tian di Pulau Putus Asa bingung. Tepat setelah itu, mereka melihat awan pucat mendatangi mereka dan membawanya pergi.

Benny, Ka Tuo, dan Yang Tian Emperor memiliki alam rendah sehingga mereka tidak bisa menolak. Mereka harus mengikuti awan.

Fei Lan di Realip Dewa Baru mulai mengubah wajahnya. Dia siap melakukan serangan balik.

“Ini Awan Mayat Sir Frederick. Tidak perlu panik. Saya pikir dia ingin berbicara dengan kami, “kata Benton.

Fei Lan terkejut.

“Sir Frederick adalah Kepala Mayat Qi. Dia dan Xuan Dia menyelamatkanku dari Klan Bayangan Gelap tahun itu. Sir Xuan He dan Sir Frederick telah melakukan kebaikan bagi kita, ”lanjut Benton.

Mendengarkannya, Fei Lan menghentikan gerakannya.

Persis seperti itu, Thor menjelaskan kepada Leona. “Tahun itu, Paman Besarmu dan aku datang ke Agate Star Area dari God Perishing Land di Raging Flame Star Area. Karena kami menggunakan kekuatan gelap Upanishad dan kekuatan korosi Upanishad, Klan Bayangan Gelap memperhatikan kami dan mengurung kami. Mereka ingin membawa kita ke Klan Dewa. Untungnya, Sir Xuan He dan Sir Frederick menemukan itu. Xuan Dia datang untuk menyelamatkan kita secara pribadi. Baru-baru ini, kami berkultivasi dalam pengasingan karena mereka menyuruh kami melakukannya. ”

Leona mengangguk.

Corpse Cloud membawa Yang Tian Emperor, Benny, dan Ka Tuo ke Corpse Qi Island. Ketika Frederick melihat mereka, jiwanya berkedip dan mengirim pesan kepada Xuan He.

Xuan Dia sedang menonton bawahannya berkultivasi dengan bahagia di pancuran darah di Pulau Kematian. Dia menyeringai dan menghilang dari pulau itu.

Kemudian, dia muncul oleh Frederick menatap Kaisar Yang Tian, Benny, Ka Tuo, dan yang lainnya. “Siapa yang tahu keberadaan Shi Yan?”

Kaisar Yang Tian tampak bingung, mengerutkan kening dan menggelengkan kepalanya. “Mengapa kamu perlu melihatnya?”

Xuan He tersenyum hangat. “Dia adalah penerus Angkatan Haus Darah. Dia akan menjadi Tuan kita di masa depan. Kita perlu menemukannya untuk membiarkan dia mengambil peran sebagai Master. ”

Dia berbalik ke Thor dan Benton. “Hei, Ordo Kekaisaran Darah telah memanggil semua ahli yang mengolah Kekuatan Gelap Upanishad dan Kekuatan Korosi Upanishad. Apakah Anda menemukan orang yang tidak dapat Anda hubungi? Saya menyelamatkan kalian dari Klan Bayangan Gelap dengan harapan bahwa kalian berdua akan menjadi Kepala Kekuatan Gelap dan Kekuatan Korosi. Untuk memelihara Anda, Frederick dan saya telah menghabiskan banyak pelet dan bahan Grade Incipient Asli. Saya yakin Anda mengerti bahwa kami tidak akan membuat kesalahan dalam hal ini. ”

Thor dan Benton sungguh-sungguh dan mereka menjawab dengan hormat. “Kami tidak akan mengecewakan Anda, Tuan!”

“Apakah kamu percaya diri?” Xuan Dia menyipit.

“Kami akan menang!” Teriak Thor dan Benton.

“Kami memiliki Death, Corpse Qi, Dark, dan Corrosion. Seharusnya tidak menjadi masalah. Kekuatan Kontrol Jiwa Ming Hao akan mendengarkannya. Hmm, tentang tiga kekuatan lainnya, Destruction, Despair, dan Chaos … Saya pikir delapan puluh persen dari Chiefs baru akan berada di pihak Ming Hao. Ini sedikit menyusahkan di sini, “Frederick mengerutkan kening.

Xuan He mengangguk dan melirik Benny, Ka Tuo, dan Yang Tian Emperor. Setelah beberapa saat, dia menghela nafas dalam hati.

Benny, Ka Tuo, dan Yang Tian Emperor tidak memiliki alam yang tinggi. Mereka tidak bisa mengendalikan pasukan atau menjadi Kepala baru untuk memberikan Shi Yan suara mereka.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<