God Of Slaughter - Chapter 1200

Babak 1200: Sang Raja Kembali!

Penerjemah: Sigma_ Editor: SSins

Hari ini, Bintang Darah Setan benar-benar berbeda dari hari-hari lainnya.

Banyak kapal perang berlabuh di luar bintang. Mereka berada dalam berbagai bentuk dan gaya. Beberapa hancur. Beberapa terlihat ditambal seolah-olah mereka baru saja diperbaiki setelah kerusakan parah.

Para prajurit dari berbagai ras dan pasukan tersebar di sekitar Devil Blood Star. Mereka telah mengemas dan memadati planet ini sebanyak yang mereka bisa. Jumlah makhluk di Devil Blood Star telah meningkat dengan cepat. Besar dan kecil, mereka berbagi tempat dan bercocok tanam.

Bahkan sebelum dia memasuki Devil Blood Star, Shi Yan menemukan bahwa bintang itu sekarang dijaga ketat. Dia bisa melihat banyak kereta perang berpatroli di atmosfer. Kesadaran Jiwa melayang di langit seperti jaring.

Shi Yan merasa seperti dia bahkan tidak bisa bersembunyi.

Rupanya, Bintang Darah Setan telah menjadi satu-satunya harapan banyak pasukan di Area Bintang Akik. Pasukan dan ras dari seluruh dunia berkumpul di sini. Mereka sedang bersiap untuk bertarung melawan Klan Dewa.

Selama waktu ini, Devil Blood Star memiliki begitu banyak orang sehingga semua jenis karakter, baik atau buruk, dapat ditemukan. Meskipun mereka berada di bawah tekanan besar-besaran dari Klan Dewa, banyak prajurit di Devil Blood Star yang pemarah. Mereka bisa saling bertarung bahkan setelah sepatah kata pun. Tekanan yang sangat besar hampir membuat saraf orang gelisah. Hari ini, mereka berdiri di tepi dan akan runtuh.

Begitu Shi Yan dan Yang Tian Emperor muncul, seorang prajurit Monster telah melihat mereka. Dia menjerit dan mengendarai kereta perangnya untuk mendekati mereka.

Prajurit Monster itu adalah anggota Suku Naga Brutal. Mereka bertemu Shi Yan sekali. Ketika dia mengenali Shi Yan, dia sangat senang bahwa dia hampir retak. Dia mengendalikan kereta perangnya lebih cepat untuk melihatnya.

Kereta perangnya membawa banyak prajurit lain yang berpatroli bersamanya. Melihat reaksinya, mereka terkejut ketika mereka berpikir bahwa dia baru saja menemukan sesuatu yang berbahaya yang membuatnya gila. Mereka kemudian menyaksikan Shi Yan dengan sangat hati-hati. Mereka siap menangkapnya untuk diinterogasi.

Prajurit Monster berteriak pada rekan satu timnya. Dia harus menjelaskan kepada para prajurit dari pasukan lain untuk sementara waktu. Kemudian, dia mencuci wajahnya dan membungkuk dengan hormat untuk menyambut Shi Yan. “Akhirnya, Anda kembali, tuan. Silakan naik kereta perang. ”

Para pejuang yang dia ceritakan menjatuhkan rahang mereka. Bung ini adalah anggota Suku Naga Brutal. Bukankah dia selalu sombong? Mengapa dia menjadi budak anak manusia? Apakah dia benar-benar gila di bawah tekanan Klan Dewa?

Shi Yan hanya tersenyum dan mengangguk kepadanya sebelum melompat ke kereta perang dengan Yang Tian Emperor.

Prajurit naga kemudian berteriak dan mengambil kemudi, dengan gila menaiki kereta perang ke pusat Devil Blood Star.

————————-

Setan Darah membasahi seluruh tubuhnya di kolam darah. Dia menggunakan arus deras dari darah kental di kolam untuk meningkatkan Qi Darahnya.

Sayangnya, efek kolam darah terbatas. Blood Qi yang dibuat dari kolam darah tidak bisa membantunya mengembun lebih banyak Darah Setan Abadi. Dia tidak bisa menggunakan darah iblis untuk mencuci tubuhnya. Dengan demikian, dia tidak bisa mempromosikan kekuatan intimidasi yang sebenarnya dari prajurit Demon Immortal.

Gu Te dan Bath of the Monster Clan berdiri di dekat kolam darah. Mereka menghela nafas dari waktu ke waktu karena mereka tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan situasi saat ini.

Baru-baru ini, semakin banyak prajurit dari klan yang berbeda datang untuk berlindung di Devil Blood Star. Prajurit yang tersisa dari pasukan lain telah berkumpul di sini. Mereka hampir mengambil alih Devil Blood Star.

Mereka yang telah kalah dalam pertempuran dengan Klan Dewa di bintang kehidupan mereka tidak berani tinggal lagi. Mereka telah melakukan perjalanan ribuan mil untuk mencari perlindungan di Devil Blood Star.

Klan Api, Klan Es, Klan Kayu, dan banyak klan lainnya telah bersatu menjadi satu kekuatan sebelumnya. Mereka telah menjaga area lain dari Area Bintang Akik. Namun, Klan Dewa telah mengalahkan mereka. Mereka datang ke sini dengan sisa kapal perang yang hancur yang selamat dari perang yang mengerikan. Saat ini, mereka semua telah tiba di Devil Blood Star.

Untuk saat ini, Devil Blood Star penuh sesak.

Para pejuang yang menderita kekalahan tragis harus menanggung tekanan besar. Mereka merasa sangat tertekan dan putus asa. Terkadang, mereka meledak seperti sekelompok orang gila. Jika seseorang memprovokasi mereka, mereka tidak akan ragu untuk membantai lawan di Devil Blood Star.

Selama waktu ini, pasukan dan ras yang berlindung di sini telah kehilangan beberapa ratus prajurit karena perselisihan yang tidak ada gunanya. Mereka gelisah dan mudah runtuh. Jika mereka tidak memiliki bayangan seperti Klan Dewa dalam pikiran mereka, masalah di sini akan meningkat menjadi sesuatu yang tidak pernah bisa mereka perbaiki.

Para pemimpin pasukan dan ras itu adalah pejuang luar biasa yang sangat terkenal di Area Bintang Akik. Posisi dan status mereka bahkan lebih tinggi dari Blood Devil and Bath.

Setelah mereka datang ke sini, banyak hal terjadi yang membuat Darah Setan, Mandi, dan Gu Te merasa seperti tangan mereka diikat. Mereka bertiga tidak bisa mengendalikan yang lain. Tanpa daya, mereka kemudian melihat bahwa Bintang Darah Iblis secara bertahap diambil alih.

Iblis Darah ingin menerobos ke Langit Ketiga Alam Dewa Yang Baru Mulai untuk menggunakan kekuatannya yang menakutkan untuk mengendalikan planetnya sekali lagi. Dia telah berbicara dengan Fu Wei dari Ramuan dan Paviliun Alat untuk mengkonfirmasi keributan God Clan terus menerus.

Gu Te dan Bath datang ke kolam darah untuk menemukan Setan Darah untuk mendiskusikan beberapa hal penting. Melihat Iblis Darah berkultivasi, mereka tidak buru-buru mengganggunya dan mereka hanya menunggunya dalam keheningan.

Gemuruh! Gemuruh! Gemuruh!

Suara gemuruh kereta perang datang dari atas kepala mereka. Selain suara, mereka mendengar seseorang berteriak aneh.

Gu Te menjadi ganas. Dia berdiri dan memarahi, “Orang luar sialan itu mengira Iblis Darah Bintang adalah kebun halaman belakang mereka! Kolam darah adalah area terlarang. Mereka berani sombong di sini. Para bajingan itu! Kita harus mengusir mereka dan membiarkan mereka hidup atau mati sendiri! ”

Bath juga sangat marah. Dia mengangkat wajahnya dan guntur.

Raungan naga bergema liar dan menciptakan gelombang suara menakutkan yang menyerang kereta perang itu secara langsung. Bath sangat marah.

Tidak ada yang tahu Gu Te dan Bath memiliki kekuatan dan wilayah mereka meningkat baru-baru ini dan terus menerus meskipun mereka tidak melakukan apa-apa. Terkadang, setelah satu malam, mereka merasa bahwa kekuatan mereka telah meningkat ke tingkat yang lebih tinggi.

Mereka mengira itu hanya halusinasi. Namun, selama pertempuran baru-baru ini, mereka terkejut mengetahui bahwa kompetensi mereka secara keseluruhan telah ditingkatkan dengan penuh semangat.

Itu juga alasan mengapa Setan Darah harus bergegas pergi ke kolam darah dan bercocok tanam.

Sampai sekarang, persahabatan antara Blood Devil, Bath, dan Gu Te benar-benar bagus dan kompetensi mereka secara keseluruhan tidak jauh berbeda. Setelah bertahun-tahun, selalu seperti itu.

Namun, ketika Blood Devil berkelahi dengan Bath dan Gu Te, dia merasa dia tidak memiliki kekuatan yang cukup. Dia adalah orang pertama yang mengenali Bath dan Gu Te menjadi lebih kuat. Dia bahkan bertanya kepada mereka apakah mereka telah mengembangkan teknik rahasia atau menelan obat mujarab dari Klan Monster.

Ketika Blood Devil mendengar Bath dan Gu Te mengatakan bahwa mereka tidak melakukan apa-apa, dia tidak bisa diam lagi. Dia harus berlatih lebih keras di kolam darah.

Dia bisa mengenali tekanan dari Bath dan Gu Te. Bagaimanapun, Bath dan Gu Te memiliki tekanan yang sama, yang tidak kalah dari apa yang dimiliki Setan Darah.

Bath dan Gu Te sering berbicara dengan Pemburu Hantu. Baru-baru ini, mereka menemukan bahwa Qi, roh, dan jiwa Pemburu Hantu telah berubah secara halus setiap hari dan dia tidak bisa menyembunyikan kekuatannya yang meningkat. Bath dan Gu Te bisa merasakan intimidasi dari Ghost Hunter.

Gelombang suara melesat ke langit dan membawa kekuatan liar dan brutal yang bisa menghancurkan kereta perang secara instan.

“Hei! Hei!”

Prajurit Brutal Dragon di kereta perang berubah warna. Melihat gelombang suara menyerang, kulit kepalanya terasa sangat mati rasa.

Prajurit dari kekuatan yang berbeda berubah warna menjadi ketakutan.

Setelah Shi Yan dan Yang Tian Emperor naik kereta perang, Shi Yan meminta mereka untuk menemukan Setan Darah segera. Prajurit Brutal Dragon tahu Iblis Darah sedang membudidayakan di kolam darah. Karena dia tahu identitas Shi Yan, dia telah melanggar banyak aturan Bintang Darah Setan dan membawanya langsung ke sana.

Para prajurit Ramuan dan Paviliun Alat dan Cahaya Ilahi di atas kereta perang sangat khawatir. Mereka tidak tahu apa yang ingin dilakukan prajurit Brutal Dragon.

Dan … Di sinilah masalah! Bath telah menyerang langsung dari kolam darah. Dia ingin menghancurkan kereta perang ini.

“Jangan khawatir.”

Shi Yan masih tenang. Dia membuka mulutnya untuk menyemburkan bola cahaya bintang. Bola cahaya bintang yang brilian berputar dan berdampak pada gelombang suara segera.

Raungan naga bergema yang mengguncang seluruh tempat.

Bola cahaya bintang hancur seketika. Miliaran titik cahaya melesat keluar seperti taburan.

Gelombang suara Bath dipengaruhi oleh bola cahaya bintang dan kemudian larut.

“Siapa yang berani bertindak gegabah di kolam darah? Apakah kamu tidak tahu bahwa itu adalah tanah terlarang? Saya tidak peduli siapa kamu! Anda harus menanggung akibatnya! ”Ketika Bath melihat serangannya dibubarkan, wajahnya menjadi gelap ketika dia berteriak.

Orang-orang di kereta perang dipenuhi ketakutan. Para prajurit Ramuan dan Paviliun Alat dan Cahaya Ilahi putus asa. Mereka tahu itu adalah kematian yang tragis jika mereka mengacaukan naga tua itu. Mereka tahu betapa biadabnya Naga Brutal dan para pemimpin Naga Jahat. Mereka juga tahu betapa ganas kedua naga tua itu.

“Mandi, kau masih pemarah.” Shi Yan tertawa.

Saat Bath meringis, dia tertegun ketika mendengar tawa Shi Yan. Kedengarannya familier. Ketika kereta perang mendekat, dia akhirnya melihat Shi Yan. Bath melompat dan tertawa, “Oh f * ck, anak itu kembali!”

Gu Te juga tersenyum ramah.

Kedua naga tua itu segera melonjak ke langit dan mendarat dengan gerutuan di atas kereta perang. Mereka meraih Shi Yan di bahunya dan membawanya ke tanah. Mereka bahkan telah menggosok kulitnya dan meremas otot-ototnya dengan rasa ingin tahu.

Prajurit Potion dan Tool Pavilion dan Divine Light lainnya melongo. Mereka memandang Shi Yan seolah-olah sedang menonton monster.

“Salam, Ketua, Prekursor Bath.” Prajurit Brutal Dragon membungkuk kepada mereka dengan hormat.

Gu Te melambaikan tangannya dan mengusir yang lain dengan tidak sabar. “Pergi. Jangan berlama-lama di sini untuk membuatku jengkel. ”

“Ya pak!”

Prajurit Brutal Dragon mengendarai kereta perang, mengaum dan terbang menjauh.

“Siapa itu?”

“Ya, dua perintis dari Monster Clan tampaknya mengenalnya dengan baik? Apa yang sedang terjadi? Siapa dia?”

“Apa identitasnya?”

Prajurit Brutal Dragon mengenakan wajah yang dingin dan sombong. Dia melirik yang lain dan mendengus, “Dia yang telah menghilang selama sepuluh tahun.”

Semua orang terkejut.

“Tuan Leona?”

“Tentu saja dia!”

“Ya ampun, dia kembali!”

Semua orang menjadi senang. Mereka melompat dari kereta perang dan berusaha membawa berita itu kepada atasan mereka.

Mereka semua bersemangat.

Hari ini, Leona sangat terkenal. Dia bahkan lebih terkenal daripada Iblis Darah, Gu Te, dan para pemimpin pasukan lainnya di sekitar area bintang. Namun, Leona mendengarkan seorang pria misterius dan dia adalah seorang legenda.

Sepuluh tahun yang lalu, mereka pertama kali bertemu Klan Dewa. Dia adalah orang yang telah menyegel lorong antariksa Klan Dewa dan merebut Jellyfish Roh yang Berangkat. Dia telah menjadi legenda Area Bintang Agate. Setelah beberapa kemenangan dari Leona, desas-desus tentang karakter legendaris ini menjadi lebih dari fantasi.

Hari ini, dia kembali.

Ketika mereka putus asa dan membutuhkan kekuatan yang paling, legenda yang telah menghilang selama sepuluh tahun kembali ke Devil Blood Star!

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<