Genius Doctor: Black Belly Miss - Genius Doctor Black Belly Miss Chapter 2491

Bab 2491: Perburuan Berdarah (3)

Penerjemah: Terjemahan Misty Cloud Editor: Terjemahan Misty Cloud

“Apa ini?” Hua Yao memandangi hal kecil yang jelas-jelas ketakutan. Itu sangat kecil, seukuran dua telapak tangan, dan tubuhnya berlumuran darah. Itu terus-menerus bergetar. Matanya biru seperti lautan, tetapi dipenuhi teror dan ketakutan.

“Anak dari Binatang Roh Laut.” Satu pandangan dan Jun Wu Yao mengenali apa hal kecil itu.

Di bawah perburuan yang begitu intens, sulit untuk membayangkan bagaimana binatang kecil Sea Spirit Beast bisa bertahan hidup.

Jun Wu Xie melihat tubuh Binatang Roh Laut dan menemukan bahwa perutnya mengandung bekas gigitan. Itu tidak seperti luka di tempat lain yang disebabkan oleh senjata tajam. Dia menduga bahwa untuk melindungi anak-anaknya, binatang itu menggigit perutnya sendiri dan menyembunyikan anak-anak kecil itu di dalam daging dan darahnya.

Bahkan binatang buas akan mempertaruhkan hidup mereka untuk melindungi keturunan mereka, orang-orang dari Alam Atas bahkan tidak bisa dibandingkan dengan Binatang Roh Laut.

Jun Wu Xie menggendong bayi yang ketakutan dan dengan hati-hati membelai itu. Dia menyimpannya karena sangat kecil dan lemah sehingga melepaskannya hanya akan menyebabkan kematiannya. Qiao Chu menyiapkan air dan membantu Jun Wu Xie mencuci darah dari tubuh anaknya.

Namun, anak kecil, yang menyaksikan pembunuhan jenisnya, mengeluarkan rengekan sedih dan sedih sebelum memasuki kolam air.

Kesedihan lembut itu, bersama dengan darah yang menutupi tubuhnya, membuat anak itu menjadi semakin sunyi.

Jun Wu Xie memanggil Lord Meh Meh dan Kelinci Darah Pengorbanan karena mereka juga binatang buas, dan bentuknya kecil – mungkin mereka bisa menenangkan rasa takut Cub Roh Laut kecil.

Lord Meh Meh tampaknya telah memahami jalan pikiran Jun Wu Xie, dan menggunakan lidahnya untuk dengan lembut menjilat jejak darah dari tubuh anak kecil itu. Kelinci Darah Pengorbanan juga membantu bersama Lord Meh Meh, di bawah pelayanan dari dua binatang konyol, ratapan sedih dari Binatang Roh Laut kecil secara bertahap menghilang.

Namun, itu masih menakutkan, menyusut ke dalam dirinya sendiri dan menggigil.

Jun Wu Xie menginstruksikan Ye Sha untuk membawa anak kecil itu ke kabin kapal untuk beristirahat. Mereka perlu mengubah arah mereka sedikit karena mereka ingin menghindari bentrok dengan Alam Atas di laut.

Situasi di laut sulit untuk dipahami, mereka tidak memiliki berapa banyak pasukan yang dimiliki pihak lain dan berapa banyak kapal di sana. Jika mereka tidak memperhatikan dengan seksama dan membiarkan beberapa untuk melarikan diri, maka rencana mereka untuk menyelinap ke Alam Atas akan terungkap dan sangat terhalang.

Tanpa kepastian mutlak, Jun Wu Xie tidak bisa mengambil risiko ini. Karena dia tidak dalam perjalanan ini sendirian. Orang-orang yang dicintainya dan rekan-rekannya ada bersamanya.

Sepuluh kapal besar perlahan-lahan mengubah arahnya, melompati melewati wilayah yang berdarah dan mengelilingi lautan yang berdarah.

Semua orang berdiri di buritan dan memandangi kepingan neraka Asura, yang perlahan menghilang di kejauhan. Hati setiap orang sepertinya menekan sesuatu.

Alam Atas ini, bagaimana mungkin mereka tidak membenci mereka?

Pembantaian tanpa pengekangan …..

Sama sekali tanpa kemanusiaan.

Langit semakin gelap, semilir angin laut meniup sisa-sisa darah. Dengan menjauhkan permukaan laut, pemandangan sebelumnya tampaknya telah ditelan oleh samudera tanpa batas ini. Di lautan yang begitu luas, jika bukan karena pertemuan kebetulan, bagaimana mungkin untuk menemukan pemandangan yang begitu kejam.

Tetapi siapa yang tahu berapa banyak kematian dan dosa disembunyikan di bawah laut yang tampaknya tenang ini?

Lampu-lampu di kapal menyala, dan kapal perlahan meluncur di permukaan laut, diam-diam.

Dalam kegelapan, titik hitam secara bertahap muncul di depan Ye Sha yang berada di pucuk pimpinan. Saat kapal menutup jarak, bintik hitam itu perlahan membentang.

Ye Sha memandang pulau yang sendirian di laut dengan takjub.

“Segera beri tahu Lord Jue dan tanyakan apakah dia ingin turun di pulau!”

–> Baca Novel di novelku.id <–