Gate of God - Chapter 631

Bab 631: Jangan Membakar Jembatan Seseorang

Penerjemah: Terjemahan Sparrow Editor: Terjemahan Sparrow

Fang Zhengzhi menatap ibunya dengan penuh perhatian, yang jarang gigih seperti ini. Wajahnya lelah, namun penuh dengan antisipasi.

Akhirnya…

Dia menghela nafas.

“Zhenger, kamu … Kamu setuju untuk itu?” Wajah pucat Qin Xuelian langsung memiliki nada kegembiraan di atasnya.

“Ibu, tidak masalah jika saya menyetujuinya, Wu Yuer tidak memberikan persetujuannya tentang hal ini.” Fang Zhengzhi mengangguk sebelum segera menggelengkannya.

“Jangan khawatir tentang masalah ini, saya telah berbicara dengan Wu Yuer tentang hal itu, dan dia setuju!” Qin Xuelian menjawab seolah-olah dia telah meramalkan apa yang ingin ditanyakan Fang Zhengzhi.

Fang Zhengzhi akhirnya mengerti apa yang terjadi selama 20 hari terakhir ketika dia pergi.

Sepakat?

Wu Yuer, bocah itu, sebenarnya setuju untuk itu!

Gadis itu setuju bahkan tanpa mengetahui apa hadiah pertunangan itu? Itu sepertinya tidak sesuai dengan karakter rakus Wu Yuer.

Ini tidak mungkin benar, pasti ada motif di baliknya.

Fang Zhengzhi tidak berpikir bahwa Wu Yuer akan menempatkan dirinya dalam posisi yang kurang menguntungkan. Tetapi sekali lagi, semua ini tidak begitu penting. Bagian penting di sini adalah dia benar-benar tidak bisa menikahi Wu Yuer.

“Ibu, aku tahu kamu sangat ingin memiliki seorang cucu, tetapi hal-hal tertentu …… tidak bisa terburu-buru.” Fang Zhengzhi menatap pintu tanpa sadar dan menyadari Wu Yuer belum kembali. Dia tidak bisa membantu tetapi merasa aneh.

“Kenapa kamu tidak bergegas? Yu’er sudah menyetujuinya, dan aku sudah menyelesaikan janji pernikahan dan pernikahan. Hanya beberapa hal yang harus diselesaikan sebelum semuanya, aku tidak akan peduli dengan simpanan yang ingin kau nikahi di masa depan. ” Qin Xuelian terdengar sangat tidak rela.

“Ibu, apakah kamu lupa bahwa aku sudah menjadi Raja Cang sekarang?”

“Maksud kamu apa? Anda tidak akan lagi mendengarkan ibu sekarang karena Anda telah menjadi Raja? ” Ekspresi Qin Xuelian tenggelam ketika dia mendengar kata-katanya, saat dia mulai bernapas lebih keras.

“Aku tidak bermaksud begitu, ibu. Yang saya maksudkan adalah …….. saya harus mengirimkan salam saya kepada Kaisar di Flame Capital City. ” Fang Zhengzhi tidak berniat berbohong kepada Qin Xuelian, tapi dia hanya punya satu solusi sekarang.

“Kirim salam?” Qin Xuelian bertanya.

“Ya, Ibu, pikirkan baik-baik. Saya hanya menolak pernikahan yang diatur dari surga, bukankah tidak sopan bagi saya untuk menikahi Wu Yuer langsung? ”

“Ini …” Qin Xuelian membeku dan tetap diam.

“Tapi tentu saja, aku bisa mengerti bagaimana perasaanmu memiliki cucu. Bagaimana dengan ini, aku akan bangun besok pagi, pergi ke Flame Capital City dan menjelaskan semua ini kepada Kaisar? ” Fang Zhengzhi mencoba bertanya.

“Zheng’er memiliki maksudnya, statusnya berbeda sekarang, karena dia sudah menjadi Raja. Itu hanya hak untuk meminta izin tentang pernikahannya! ” Fang Houde mengangguk segera setelah mendengar itu.

“Kau mengatakan bahwa aku tidak tahu apa-apa tentang semua perilaku dasar ini? Tentu saja saya tahu status Zhenger sangat berbeda sekarang, tapi … “Qin Xuelian ragu-ragu.

“Ibu, aku tidak perlu selama itu untuk bepergian dari Desa Gunung Utara ke Ibu Kota Api. Hanya beberapa bulan. ” Fang Zhengzhi akhirnya melihat sinar harapan bersinar setelah dia mendengar Fang Houde “membantu” di sisinya.

“Baik, aku akan setuju kamu pergi ke Flame Capital City, tapi kamu harus berjanji padaku satu hal. Menikahlah dengan Wu Yuer begitu kamu kembali dari sana! ” Qin Xuelian berbicara setelah berpikir lama.

“…” Fang Zhengzhi merasa pahit tetapi dia tahu bahwa dia harus setuju sekarang, untuk mencegahnya khawatir begitu dia pergi. “Oke, aku setuju!”

…

“Karena kamu telah menyetujui pernikahan ini, bukankah kamu seharusnya menyelesaikan tanggal sebelum kamu pergi?” Tepat ketika suara Fang Zhengzhi mereda, sesosok yang memegang sutra merah mulai masuk.

“Wu Yuer!” Ekspresi Fang Zhengzhi berubah saat dia melihat Wu Yuer masuk.

Dia tidak perlu mengharapkan Wu Yuer untuk menguping di luar. Itu terlalu tak terduga, dan apa yang dia maksud dengan menyelesaikan pernikahan pertama?

Apakah dia tidak menangkap petunjuknya untuk mencoba “menenangkan” Qin Xuelian?

“Yuer benar!” Fang Houde mengangguk dengan cepat.

“Hmmm, cepat ke sini, ada beberapa hal di kotak ini, datang dan pilih. Lihat apakah ada sesuatu yang kamu sukai, aku ingin memberikan kepadamu sebagai hadiah pernikahanmu. ” Qin Xuelian tampak sedikit terkejut bahwa Wu Yuer tiba-tiba muncul di depan mereka, tapi dia segera tersenyum.

Dalam hatinya, dia merasa bahwa kata-kata Wu Yuer katakan sebelumnya berarti Yuer memiliki “kesetiaan”. Dia selalu akan tetap setia dan menikah dengan Fang Zhengzhi sebagai istrinya, maka Qin Xuelian tentu saja merasa sangat senang mendengarnya.

“Terima kasih, bibi.” Wu Yuer mendengar kata-kata itu dan melompat gembira ke arah kotak kayu. Matanya yang cerah melihat ke dalam kotak kayu saat dia tersenyum.

Tetapi ketika Fang Zhenghi melihat ini, dia merasa lebih buruk dari sebelumnya.

Dia akhirnya berhasil mendapatkan lima harta ini dari Wu Yuer. Meskipun tidak berarti korupsi, tetapi ia telah melakukan banyak upaya untuk mereka.

Untuk setiap bagian, Wu Yuer akan menderita insomnia selama setengah bulan.

Tapi sekarang…..

Kelima harta itu tergeletak tepat di depan Wu Yuer.

Dan Wu Yuer telah menguping di luar untuk waktu yang sangat lama. Pada titik ini, dia tahu bahwa Wu Yuer pasti akan memilih bagian yang paling berharga dari mereka.

Namun sayang, dia telah meremehkan Wu Yuer.

“Bibi, Yuer suka kelima barang antik ini! Bibi Terima Kasih! ” Wu Yuer berkata ketika dia mencoba untuk menjadi “masuk akal” dengan berterima kasih padanya.

Fang Zhengzhi membeku.

Qin Xuelian memiliki ekspresi yang sama juga tetapi tersenyum setelah itu, “Bagus, bagus, karena Yuer suka semua ini, maka Anda mungkin memiliki semua ini sebagai hadiah Anda, karena Houde dan saya tidak akan bisa menggunakannya. Mengapa kamu tidak mengambil semuanya, ada juga setumpuk uang … ”

“Ibu, aku ingin punya waktu sendirian.” Fang Zhengzhi bisa merasakan jantung berdarah ini. Dia tahu bahwa Wu Yuer selalu sangat “jahat”, tetapi bukankah itu terlalu banyak?

Dia telah menghabiskan satu tahun untuk menggali lima harta karun dari Sekte Bayangan, tetapi semua ini akan diambil oleh Wu Yuer tanpa usaha?

Apa yang ada di bumi!

Memang, wanita itu penuh motif!

“Lanjutkan.” Qin Xuelian melambai pada Fang Zhenghi sebelum menarik Wu Yuer ke arahnya dan berkata, “Yuer, kamu bisa berhenti memanggilku bibi mulai hari ini dan seterusnya!”

“Ya ibu!” Wu Yuer mengangguk “malu-malu”.

“Wu Yuer, jangan membakar jembatan seseorang!” Mata Fang Zhengzhi tampak agak merah.

“Ibu, dia baru saja menggertakku!” Wu Yuer berbalik ke arah Qin Xuelian, seolah-olah dia “dirugikan”.

“Zhenger, jangan terlalu galak pada Yuer. Anda pikir Anda bisa begitu sombong sekarang sehingga menjadi Raja Cang. Akulah yang telah memilih Yuer, jika kamu melakukan sesuatu yang buruk padanya, jangan berharap aku menjadi baik! ” Qin Xuelian segera memeluk Yuer begitu dia mendengar itu.

“….” Fang Zhengzhi melihat Qin Xuelian lalu pada Wu Yuer, serta Fang Houde yang pendiam. Dia ingin mengatakan sesuatu, tetapi pada akhirnya tidak ada yang keluar.

Apa yang terjadi pada ibu mertua dan istri yang bertengkar?

Mengapa itu berubah menjadi seperti perang yang digerogoti oleh mereka melawan putranya?

Tahan!

Sepertinya ada yang salah.

Wu Yuer jelas bukan istrinya.

Tapi…

Omong kosong, Wu Yuer mengambil lima keping harta karunnya dan bahkan mencuri 80 ribu peraknya.

Tidak mungkin! Saya perlu mendapatkannya kembali!

…

Malam itu dingin ketika bulan menggantung tinggi.

Meskipun malam musim semi tidak dingin, tetapi hati Fang Zhengzhi terasa dingin di dalam, seolah-olah dia berada di dalam igloo.

“Apakah kamu akan membayar bunga untuk barang yang kamu ambil?” Fang Zhengzhi memberi Wu Yuer wajah hitam, yang baru saja berubah menjadi gaun sutra berwarna.

Wu Yuer terlihat sangat cantik. Apalagi dengan titik merah kecil di dahinya dan pinggangnya yang ramping, serta sepasang mata yang menarik.

Tapi…

Fang Zhengzhi selalu tahu bahwa Wu Yuer tidak mudah ditangani. Dia tampak tidak bersalah tetapi terampil menikam orang dari belakang.

Misalnya sekarang, dia masih tidak tahu mengapa dia kalah darinya. Atau lebih tepatnya, untuk ronde berikutnya, bagaimana ia bisa melindungi dirinya sendiri?

Tidak mungkin melakukannya!

Hanya dalam sekejap, dia telah mengambil agunan darinya.

Mengambil keuntungan dari Qin Xuelian dengan membuatnya merasa cemas memiliki cucu, “tusukan” itu terlalu hebat.

“Minat macam apa yang kamu inginkan?” Wu Yuer menyentuh dagunya dengan lembut saat dia memiringkan kepalanya, ketika kedua matanya menatap Fang Zhengzhi. Dia berkedip lembut untuk menarik perhatiannya.

“Ketika aku pergi besok, tolong bertindak baik untukku.” Fang Zhengzhi, melihat gerakan genitnya dan berkata pada dirinya sendiri bahwa dia tidak akan pernah jatuh ke dalam perangkapnya.

“Baik.” Wu Yuer langsung setuju.

“Lalu tidak ada yang lain.” Fang Zhengzhi mengangguk saat dia berbalik. Tapi sebelum melangkah maju, dia berbalik lagi, dengan ekspresi serius di wajahnya.

“Yakinlah, aku mengambil kembali apa yang seharusnya, jadi secara alami …”

Wu Yuer menatap ekspresi serius Fang Zhengzhi dan mencoba menjelaskan dengan sabar. Tapi dia dihentikan sebelum dia bisa menyelesaikan kalimatnya.

Karena dia merasakan sesuatu yang aneh di dadanya.

Dia melihat ke bawah dan melihat tangan menekan dadanya. Terlebih lagi, sepertinya itu mencubitnya secara agresif, menyebabkan matanya terbuka lebar karena tidak percaya.

Kemudian…..

Dia merasa seperti disambar petir.

Kehangatan yang keluar dari tangan begitu menonjol, seperti tungku yang membakar hatinya, menyebabkan tubuhnya bergetar.

Itu adalah gemetar yang marah.

“Ini bunga!”

Wajah serius awalnya membangkitkan senyum. Dan ketika suara itu menghilang, begitu pula sosok yang berdiri di depan Wu Yuer, hanya menyisakan suhu yang tersisa di dadanya.

…

Hari kedua datang, pagi di Desa Gunung Utara.

Didorong oleh keterampilan akting yang realistis dari Wu Yuer, mata desa Desa Gunung Utara langsung berubah menjadi berair.

Itu seharusnya menjadi kesempatan yang bahagia dan gembira untuk memasuki ibu kota untuk bertemu dengan kaisar. Lebih jauh, pernikahan itu adalah acara yang bahkan lebih bahagia yang patut dirayakan.

Oleh karena itu, seharusnya tidak begitu menyedihkan.

Namun, ekspresi enggan Wu Yuer dan mata yang dipenuhi air mata terlihat sangat tulus, juga sajak dan syairnya yang menghangatkan hati.

“…”

“Bergairah sejak zaman kuno. Berpisah, sungguh festival musim dingin yang dingin! ”

“Di mana aku bisa mabuk malam ini? Sebuah bank dengan pohon willow, di bawah bulan yang memudar dan angin yang kejam. ”

“Pada tahun perpisahan, saat-saat indah dan pemandangan indah tidak ada artinya bagiku.”

“Meskipun aku punya seribu perasaan asmara untuk diceritakan, tidak ada telinga simpatik yang bisa kutemukan.”

Meskipun penduduk desa tidak mengerti apa-apa tentang puisi itu, semua orang mulai menangis ketika mereka melihat Wu Yuer menangis ketika dia membacakan puisi itu.

Adapun Qin Xuelian dan Fang Houde, mereka sudah tidak bisa mengenali Wu Yuer.

Fang Zhengzhi tidak tinggal lagi di depan desa. Alih-alih, dia mengarahkan jari tengah ke arah Wu Yuer, “Sedih berpisah? Saya hampir percaya padanya! ”

…

Fang Zhengzhi berhenti sejenak setelah melangkah keluar dari Desa Gunung Utara. Dia berhenti di sudut ketika dia melihat ke atas di langit.

Matahari terbit perlahan.

Cahaya keemasan bersinar dari langit dan di jalan yang luas.

Setengah jam kemudian…

Sosok tiba-tiba muncul di pohon yang menghadap ke Gunung Cang Ling, itu sama dengan yang di luar Desa Gunung Utara, hanya saja itu berada di arah yang berlawanan.

“Aku disini.” Yun Qingwu berjalan keluar dari balik pohon besar, rambut hitamnya jatuh ke pinggang, saat kedua matanya menatap Fang Zhengzhi.

“Eh, ya aku di sini.” Fang Zhengzhi mengangguk.

“Mengapa kamu di sini?” Tanya Yun Qingwu.

“Karena, waktu satu hari sudah habis.” Fang Zhengzhi menjawab.

“Saya melihat.” Yun Qingwu berdiri dan mengangguk dengan lembut saat dia menatap langit. Kemudian menggelengkan kepalanya lagi dan berkata, “Aku tidak mengira kamu akan kembali.”

“Aku juga tidak berpikir bahwa aku akan kembali.” Fang Zhengzhi tersenyum lembut.

“Kamu yakin tidak akan menyesal tinggal di sini?”

“Mungkin.”

“Tes Pavilion di Heavenly Sage Pavilion akan segera dimulai, dan akan memakan waktu hingga satu bulan untuk mencapai di sana. Bisakah kamu membuatnya tepat waktu? ” Yun Qingwu bertanya lagi.

“Aku bisa menghemat hingga 3-4 hari jika aku tidak bepergian ke Flame Capital City.” Fang Zhengzhi menjawab dengan santai.

“3-4 hari? Anda masih akan terlambat meskipun Anda bisa menghemat 5 hari. Tidak ada yang diizinkan terlambat di Paviliun Dao Surgawi, dan jika saya tidak salah ingat, Anda belum mengumpulkan token tes. ”

“Saya tidak pernah menyebutkan tentang fakta bahwa saya akan menghadiri tes Heavenly Dao Pavilion.” Fang Zhengzhi terkekeh.

“Kamu tidak akan hadir?” Yun Qingwu berhenti bertanya setelah itu, tetapi menatap diam-diam di langit, melihat awan putih yang melayang di langit.

Diam…

Itu sangat panjang.

Ketika Yun Qingwu akhirnya menarik pandangannya dari langit.

“Aku akan meninggalkan kotak ini di bawah asuhanmu untuk sementara waktu.”

“Kotak? Apa itu?” Fang Zhengzhi melihat kotak hitam dengan tepi emas di tangan Yun Qingwu, tampak ragu.

“The Heavenly Dao Sage Tablet, semuanya bertiga belas.” Yun Qingwu selesai berkata dan menempatkan kotak hitam di tanah, saat dia berbalik dan mulai pergi.

“Mengapa Anda memberi saya tablet Heavenly Dao Sage?”

“Aku bilang, itu hanya sementara, aku akan kembali untuk mengambilnya empat bulan kemudian!”

“Empat bulan kemudian, sebelum aku mati? Kedengarannya tidak terlalu buruk, tetapi apakah Anda benar-benar percaya bahwa saya akan mengembalikannya kepada Anda? ” Fang Zhengzhi menyeringai.

“Sebelumnya saya tidak melakukannya, tetapi saya lakukan sekarang.”

“Karena aku kembali ke sini?”

“Mungkin.”

“Sebenarnya, aku hanya datang ke sini untuk memberitahumu bahwa aku akan pergi dan kamu tidak perlu menunggu lagi!” Fang Zhengzhi berteriak pada Yun Qingwu saat dia berjalan lebih jauh darinya.

“Pa da!” Kaki Yun Qingwu membungkuk saat tubuhnya bergetar, seolah-olah dia telah tersandung sesuatu, tapi itu tidak membuatnya berhenti.

Dia menghilang ke hutan beberapa saat kemudian.

…

Paviliun Dao Surgawi dibangun di atas Pegunungan, di atas puncak pedang.

Alasan mengapa itu disebut sebagai puncak pedang bukan karena fakta bahwa ia memiliki pedang di puncaknya, tetapi karena tebingnya menyerupai pedang yang datar dan tajam.

Selain itu, ada binatang buas yang tak terhitung jumlahnya berkeliaran di hutan gunung tiga sisi.

Itu adalah lokasi yang berbahaya. Lebih penting lagi, tidak ada jalan. Baik itu hutan gunung tiga sisi atau tebing seperti pedang, tidak ada jalan yang terlihat.

Apalagi jalanan …

Bahkan tidak ada satu pun pilar kayu di sekitarnya.

Tapi hari ini, menjadi hari yang penting di Paviliun Dao Surgawi karena acara dua tahunan, di kaki Pegunungan, secara alami ada banyak tokoh, yang semuanya berpakaian sangat percaya diri.

Tentu saja, ada seorang pria muda yang tampak paling percaya diri, terbang di belakang binatang buas yang melonjak. Jubah putihnya bergoyang dan menari-nari di udara. Matahari bersinar dan mengungkapkan kata-kata Dao Surgawi yang tercetak di dadanya.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.