Gate of God - Chapter 1006

Babak 1006: Legenda

Penerjemah: Atlas Studios Editor: Atlas Studios

“Dia benar-benar masuk!”

“Dia hanya seorang bijak ?!”

“Meskipun Yan Xiu membunuh Sir Ling Ning, menilai dari kultivasinya dan Negara Pencerahan, dia harus menunggu di luar. Apakah dia tidak takut mati dengan menyerbu seperti itu? ”

The Monster Race dan Demon Race benar-benar terpana ketika mereka melihat Yan Xiu menyerbu ke dalam napas kematian.

Dia mencari mati.

Bagi mereka, nafas kematian melambangkan kematian. Seseorang seharusnya dianggap beruntung jika seseorang mampu bertahan dalam nafas kematian selama satu menit.

Namun, Yan Xiu didakwa seperti itu?

Apakah dia benar-benar tidak takut mati?

Selain Race Monster dan Demon Race, para murid dari Aliansi Manusia dan pemimpin sekte dari berbagai sekte juga sangat terkejut karena mereka merasa bahwa Yan Xiu terlalu terburu-buru.

Dalam situasi ini di mana situasi di dalam napas kematian tidak jelas, metode paling aman adalah membunuh Lin Yu dengan Yan Qianli dan Ping Yang terlebih dahulu.

Selama Lin Yu sudah mati, bahkan jika Fang Zhengzhi kalah dari “Chou Qi”, umat manusia masih memiliki harapan untuk menang karena bagaimanapun, “Chou Qi” akan menderita cedera parah untuk memenangkan Fang Zhengzhi.

Setelah itu, mereka bertiga bisa bertarung melawan “Chou Qi”.

Mereka masih memiliki setidaknya 40 persen peluang untuk menang!

” Yan Xiu terlalu gegabah, nafas kematian yang ditetapkan oleh ‘Chou Qi’ begitu kuat dan dia menerjangnya seperti ini. Apakah dia tidak mengerti pentingnya pertempuran ini? ”

“Tepatnya, dia terlalu muda dan gegabah!”

“Sungguh disayangkan, harapan bahwa kita dapat mengubah air pasang akan lenyap di tangannya.”

Para pemimpin sekte di Aliansi Manusia menghela nafas.

“Orang tua Mu, apakah kamu tidak memiliki sesuatu untuk dikatakan?” Mo Shanshi bertanya ketika dia melihat bahwa Mu Qingfeng telah memilih untuk tetap diam.

“Apa yang harus saya katakan?” tanya Mu Qingfeng.

“Mengenai tindakan Yan Xiu?”

“Huh … aku tidak banyak bicara, aku tidak terkejut sama sekali.” Mu Qingfeng menggelengkan kepalanya. Dia juga tahu bahwa Yan Xiu agak gegabah.

Namun, jadi apa?

Yan Xiu gegabah dan begitu juga Fang Zhengzhi. Setahun yang lalu, Fang Zhengzhi telah dibebankan ke Balai Yin Yang sendirian untuk menyelamatkan Yan Xiu. Dia begitu gegabah sehingga membuat orang lain terdiam.

Teman?

Mu Qingfeng melihat sosok yang menghilang ke nafas kematian dan menghela nafas di dalam hatinya. Benar-benar ada teman seperti itu di dunia.

“Kamu tidak terkejut?” Mo Shanshi berpikir keras setelah mendengar apa yang dikatakan Mu Qingfeng. Namun, dia segera tersenyum. “Haha, Memang, kamu tidak perlu terkejut karena Fang Zhengzhi terjebak di dalam dan Yan Xiu adalah orang yang dituntut!”

“Ya … karena dia adalah Yan Xiu!” Wu Yuer juga menghela nafas ketika melihat pemandangan itu.

…

Yan Xiu tidak menyadari keributan di luar.

Tubuhnya telah dikelilingi oleh baju besi merah yang terbuat dari Dao Asura. Dia menggunakannya untuk membuka nafas kematian dan segera masuk ke dalam.

“Tunggu aku, kamu harus menungguku!” Mata Yan Xiu memerah dan baju besi merah dibakar oleh napas kematian di sekitarnya. Namun, sepertinya dia tidak keberatan sama sekali.

Itu karena dia hanya memiliki satu hal dalam pikiran: untuk mencapai Fang Zhengzhi dalam waktu sesingkat mungkin.

Engah!

Akhirnya, Yan Xiu mencapai pusat nafas kematian. Karena pertempuran, nafas kematian menjadi lebih tipis di sana.

Yah Xiu dengan cepat memperhatikan dua orang yang berdiri di tengah.

“Aku sudah menemukannya!” Tanpa ragu-ragu, Yan Xiu menyerbu ke sosok biru karena dia tahu bahwa itu adalah Fang Zhengzhi.

Namun, setengah jalan, dia membeku di tempat dan melebarkan matanya yang merah.

“Nangong … Mu ?!”

“Erm? Yan Xiu? ” Fang Zhengzhi melirik kembali ketika dia mendengar suara Yan Xiu dan melihatnya.

“Di mana ‘Chou Qi’?” Yan Xiu menatap Nangong Mu, jubah hitam di tubuhnya dan aura abu-abu yang mengalir dari tubuhnya.

Itu adalah nafas kematian.

Namun, dia tidak percaya pada adegan aneh seperti itu, seperti Fang Zhengzhi, dia tidak bisa percaya pada sesuatu yang dia pikir tidak mungkin terjadi.

“Nangong Mu adalah Chou Qi, Chou Qi adalah Nangong Mu,” jelas Fang Zhengzhi saat dia melihat kejutan di mata Yan Xiu.

“Aku mengerti, ayo serang.” Yan Xiu mengangguk dan berhenti bertanya.

Itu karena Fang Zhengzhi telah membuatnya sangat jelas. “Chou Qi” adalah Nangong Mu, tidak peduli berapa banyak dia menolak, dia memilih untuk percaya karena Fang Zhengzhi adalah orang yang mengatakannya.

“Yan Xiu, pergi, kamu bahkan tidak bisa tinggal sebentar di sini dengan tingkat keahlianmu,” kata Nangong Mu setelah melirik baju besi merah pada Yan Xiu.

“Satu menit sudah cukup.” Yan Xiu tampaknya tidak terganggu dan melambaikan Penggemar Darah Perak untuk menghalangi napas kematian di sekitarnya.

“Hmm, sudah pasti cukup.” Fang Zhengzhi sedikit mengangguk.

Awalnya, dia ingin Yan Xiu pergi segera setelah dia melihatnya masuk karena Yan Xiu tidak bisa tinggal lama dalam napas kematian.

Namun, dia tidak mengatakan apa-apa.

Itu karena dia tahu bahwa Yan Xiu tidak akan pergi. Karena dia tidak mau pergi, tidak ada artinya baginya untuk membuang waktu membujuknya.

“Aku akan menyerang dulu.” Tanpa banyak bicara, Yan Xiu menyerbu Nangong Mu.

“Kalian berdua tidak punya banyak waktu, kamu memiliki sedikit peluang hanya jika kalian berdua menyerang pada saat yang sama.” Yan Xiu mengayunkan pedang hijau dan biru dan dua sinar pedang menembaki Yan Xiu.

Itu adalah serangan biasa.

Tetapi kecepatannya sangat cepat.

Cahaya dua warna hijau dan biru menyerang Yan Xiu dari depan dan belakang.

Namun, Yan Xiu tidak menghindar.

Itu karena dia tahu Fang Zhengzhi ada di belakangnya.

Seperti yang diprediksi oleh Yan Xiu, sama seperti dua pedang pedang akan mengenai Yan Xiu, beberapa rantai warna yang berbeda melesat dari punggungnya, bergerak dengan kecepatan yang secepat kilat. Mereka adalah Rantai Kehidupan Dekat Neraka dan setiap rantai memiliki cahaya yang mengalir di atasnya.

Ledakan! Sebuah ledakan keras terdengar ketika Hell Near-Life Chains bertabrakan dengan cahaya pedang dua warna dan cahaya pedang patah seketika.

“Menyerang!”

“Dari!”

“Memotong!”

Pada saat tabrakan, Yan Xiu meraung dengan dingin dan menabrak Penggemar Darah Perak di Nangong Mu.

Berdengung!

Sinar merah terang berubah menjadi pedang raksasa seperti kristal di udara. Ada Rantai Kehidupan Dekat Neraka merah cerah pada bilah pedang raksasa.

“Hmm ?!” Nangong Mu membeku.

Dia tahu bahwa Fang Zhengzhi dan Yan Xiu belum pernah bertemu untuk waktu yang lama dan ada perbedaan besar dalam tingkat keterampilan mereka.

Walaupun demikian…

Keduanya masih bisa berkoordinasi dengan baik satu sama lain?

Apa alasannya?

Apakah itu kepercayaan ?!

Nangong Mu mundur dengan sangat cepat tetapi pedang merah raksasa yang dirantai oleh Hell Near-Life Chains telah mencapai bagian atas kepalanya.

“Aku akan membaginya!” Nangong Mu menggerakkan pedang hijau dan biru untuk membentuk salib di atas kepalanya sebelum cahaya pedang yang berbentuk seperti salib diperbesar ke atas ke langit.

Namun, pada saat ini …

Tiba-tiba dia mendengar suara dingin.

“Kombinasi Asura!”

Ledakan! Suara keras terdengar.

Pedang merah raksasa itu diwarnai dengan seberkas emas dan tampaknya telah memperoleh hidupnya sendiri. Itu sangat tajam sehingga segera mengiris ruang.

Tubuh Nangong Mu bergetar hebat.

Itu karena alih-alih pedang merah raksasa di atas kepalanya, pedang biru di tangannya pecah menjadi dua.

Pedang patah!

Tapi itu adalah pedang Nangong Mu!

Bertengkar! Nangong Mu meludahkan seteguk darah.

Nangong Mu terluka. Namun, bukan itu yang paling penting baginya. Dia lebih peduli dengan bagaimana Fang Zhengzhi dan Yan Xiu masih bisa berkoordinasi dengan baik bahkan setelah tidak bertemu satu sama lain untuk waktu yang lama.

Yang paling penting…

Ada perbedaan mencolok dalam tingkat keterampilan mereka.

Dengan perbedaan yang mencolok ini, mereka masih bisa menggabungkan gerakan mereka bersama dengan begitu sempurna dan menghasilkan gerakan yang sangat kuat.

Mengapa?

Kepercayaan, kepercayaan di antara teman-teman, apakah itu benar-benar kuat?

Nangong Mu selalu menginginkan seorang teman yang bisa dia percayai dengan hidupnya. Bahkan, dia mengira telah menemukannya.

Namun, beberapa saat yang lalu …

Dia memutuskan untuk melupakan.

Dia telah melupakan temannya dan persahabatan mereka, dia menyerah pada tekadnya karena dia memiliki darah keturunan Kaisar Yan yang mengalir di tubuhnya dan tidak punya pilihan selain menyelesaikan misinya.

“Hahaha …” Nangong Mu tertawa sampai seluruh tubuhnya bergetar. Dia tertawa begitu liar dan menyakitkan sehingga wajahnya menjadi sangat buruk.

Apakah itu salah?

Apakah dia benar-benar salah?

Suara-suara itu bergema di kepalanya berulang kali. Dia ingat bagaimana dia pertama kali bertemu Fang Zhengzhi dan bertarung dengannya untuk pertama kalinya di panggung pertempuran.

Mungkin, dia pernah mengalami persahabatan juga.

Mungkin, dia harus menjadi orang yang berdiri di samping Fang Zhengzhi dan bertarung melawan Monster Race dan Demon Race dengannya.

Mungkin…

Seharusnya tidak ada lagi ‘mungkin’.

Itu karena dia sudah membuat pilihan, pilihan yang menentukan kehilangan semua teman-temannya, pilihan yang menentukan kesepiannya selama sisa hidupnya.

Namun, tidak ada jalan untuk kembali.

Itu karakternya.

Dia tidak mau menyesal dan kembali ke titik awal setelah dia membuat pilihan.

Sama seperti pejabat terkenal di masa lalu yang bisa mengkhianati satu kali tetapi tidak pernah kedua kalinya, Nangong Mu memilih untuk mengkhianati.

Dia mengkhianati persahabatannya dan teman-temannya. Karena itu, dia tidak akan pernah berubah pikiran lagi. Bahkan jika jalan dipenuhi kegelapan, dia akan terus berjalan.

“Aku sudah memilih untuk mengkhianati teman-temanku jadi aku pasti tidak akan mengkhianati keluargaku, Fang Zhengzhi, Yan Xiu, kalian berdua harus mati hari ini!” Mata Nangong Mu memerah.

Lampu merah yang sangat tebal terpancar dari tubuhnya.

Ledakan! Sebuah sambaran petir berwarna merah darah menghantam.

Itu menghantam bagian atas kepala Nangong Mu dan membentuk Illustration Penawaran Darah yang sangat besar dengan delapan simbol yang sangat rumit di atasnya

Penawaran Darah, delapan arah!

Sementara itu, batang putih cabang melonjak dari tubuh Nangong Mu. Cabang-cabang bangkit dan menyebar dengan sangat cepat dan hampir menyentuh Ilustrasi Persembahan Darah di kepalanya.

“Ilustrasi Persembahan Darah dan Pohon Allah?” Fang Zhengzhi membeku. Adegan ini sangat aneh dan terlebih lagi, dia tidak bisa mengingat legenda seperti ini di kehidupan masa lalunya.

Apakah itu tidak direkam?

Fang Zhengzhi tidak yakin bagaimana dunia ini terkait dengan dunia masa lalu, tetapi dia merasa bahwa ada banyak pengulangan legenda.

Sebagai contoh, Bencana Kosmik direkam dalam tablet batu.

Itu mirip dengan legenda Nūwa.

‘Tunggu sebentar!’

Serupa?!

Suatu pikiran tiba-tiba melanda Fang Zhengzhi. Ya, legenda di dunia masa lalu mirip dengan yang ada di dunia ini, tetapi tidak identik.

Meskipun tampaknya ada perbedaan kecil, itu memberi Fang Zhengzhi pemikiran baru.

Pohon Tuhan …

Berbicara tentang catatan Pohon Allah …

Jenis-jenis Pohon Dewa yang terekam dalam buku-buku kuno terlintas di benak Fang Zhengzhi. Di antara mereka, ada lima Pohon Tuhan. Yang pertama adalah “Pohon Abadi”.

Itu direkam dalam “Kitab Suci Laut dan Gunung”.

Legenda menyatakan bahwa pohon abadi tumbuh di tanah sebuah negara abadi di tanah Selatan. Seseorang akan menjadi abadi jika mereka memakan buah dari pohon abadi.

Itu agak berlebihan.

Tetapi jika mereka menerapkannya pada konteks dunia saat ini …

Ini dapat diartikan sebagai ‘buah-buahan di pohon memberi satu kekuatan super sehingga seseorang bisa menjadi bijak dan memiliki harapan hidup yang panjang dan peningkatan kekuatan’.

Itu terkait dengan Pohon Allah Nangong Mu.

Awalnya, kekuatan Nangong Mu dan Nangong Hao meningkat pesat setelah memakan buah di Pohon Tuhan dan memasuki negara Sage dari Negara Kelahiran Kembali.

Selain itu, ada catatan lain tentang Pohon Tuhan.

Legenda menyatakan bahwa itu tumbuh di Laut Timur dan Dewi Matahari pernah menungganginya untuk putranya.

Pohon itu diklaim sebagai pintu yang menghubungkan Alam Ilahi dan dunia kehidupan dan kematian. Namun, setelah Hou Yi berdiri di atasnya dan memecahkannya ketika mencoba untuk menembak matahari 1 , tiga kerajaan tidak lagi dapat terhubung.

Tampaknya ini adalah dua legenda dan catatan yang sangat berbeda. Namun, jika seseorang menyatukannya, seseorang dapat melihat kesamaan dengan Pohon Allah Nangong Mu.

Namun, untuk apa Ilustrasi Penawaran Darah?

Mengapa Nangong Mu memadukan Ilustrasi Persembahan Darah dan Pohon Tuhan?

Fang Zhengzhi tidak bisa mengetahuinya, tetapi dia memiliki firasat bahwa akan ada pergantian menakutkan dalam peristiwa.

Ilustrasi Persembahan Darah …

Kaisar Yan?

Nangong Hao dan Monster Monster Baizhi tampaknya telah menyebutkan tentang ini di Heaven Zen Mountain.

Pohon Tuhan ditanam setelah pertempuran besar dan hanya keturunan Kaisar Yan yang bisa mengendalikannya. Ini mudah dimengerti.

Namun, Fang Zhengzhi tidak bisa mengerti sesuatu.

Apa hubungan antara Ilustrasi Persembahan Darah dan Pohon Allah?

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.