Gamers of the Underworld - Chapter 301

Bab 301: Cucu!

Penerjemah: Editor Atlas Studios: Atlas Studios

Petani merasakan detak jantungnya lebih cepat. Meskipun itu adalah permainan, dia memiliki reaksi fisiologis yang normal.

Sepuluh gamer lain yang merupakan Tank berada di tempatnya.

Lord Sherlock telah meraih tengkorak Samael dan menghancurkannya ke tanah.

Sinar cahaya keluar dari tempat Sherlock menabrak dan membuat Sherlie terbang.

“Bersalju! Ini adalah kesempatan kita! ”

Para gamer berpikir bahwa itu adalah tahap baru pertarungan BOSS.

Petani dibebankan ke depan. Di lubang yang dihancurkan oleh tinju Sherlock, Samael yang berdarah berdiri.

Beberapa Gnome telanjang dengan perisai berjalan mendekat dan meneriakkan kata-kata kasar.

“D * mn kamu! Cucu! ”

“Aku ayahmu! Kamu bodoh! ”

“Pukul aku! Datang dan pukul aku! ”

“Tangkap aku, dan aku akan memberimu sirup intelijen!”

“Waaaaaah—!”

Pakaian Samael benar-benar hancur. Daging dan ototnya yang rusak bergetar, dan lukanya disegel. Tubuhnya tampak terkoyak.

Samael memancarkan Mana hitam saat dia membuka mulutnya dan berteriak dengan suara yang bukan manusia.

“Mengaum-!”

Dengan teriakannya, mulutnya terbuka secara berlebihan. Bahkan pipinya tercabik-cabik.

Gamer yang mengisi daya berhenti di jalur mereka di adegan yang menakutkan ini, tetapi setelah jeda, mereka melanjutkan pengisian daya.

Samael melebarkan posisinya dan mengarahkan Pike ke arah para gamer.

Sesosok melintas dan memukul tubuh Samael. Lutut Sherlock menabrak dada Samael, lalu dia mengangkat tinjunya dan memukul wajah Samael.

Para gamer sekarang berada di samping Samael.

Tank tidak banyak berguna karena Sherlock telah menahan Samael di bawahnya. Gamer DPS tempur jarak dekat dibebankan dan menimbulkan kerusakan sebanyak mungkin.

“Tebasan horizontal! Mogok berserker! Garis miring horisontal! Serangan berserker! ”

Double Dagger BurningChestHair berguling ke sisi Samael. Dia menikam dengan panik pada tubuh bagian atas Samael seolah-olah dia sedang menggambar gambar yang rumit.

Dibandingkan dengan serangan BurningChestHair yang tidak efektif, serangan Peasant lebih kuat.

Petani menusuk dalam-dalam tulang rusuk Samael dengan Pike-nya. Poros itu segera dilarutkan oleh cairan hitam Samael yang berdarah.

Senjata para gamer terkorosi begitu mereka menyentuh tubuh Samael. Semakin baik kualitas senjata, semakin sedikit korosi.

Para gamer menimbulkan kerusakan dalam kegilaan sementara Sherlock menekan Samael. Kemudian, Samael berteriak dengan sangat marah sehingga para gamer berlari menjauh.

Samael bangkit.

BOSS sangat kuat. Tanpa Lord Sherlock, tidak ada pertempuran dekat DPS yang berani mendekatinya.

“Tutup pertarungan DPS, mundur! Mulai DPS, serang! Tank, bersiap-siaplah! Mulai DPS, jangan melukai Sherlie! ”Teriak NotWearingPants berteriak. Pertempuran jarak dekat DPS mundur dengan cepat, dan tembakan panah ditembakkan.

Sylvanas dan para pemanah menembakkan panah ke Samael dengan langkah cepat.

Samael menghadapi serangan menjepit dari Sherlock dan para gamer.

Kerusakan yang ditimbulkan oleh para gamer bisa diabaikan, tetapi pelecehan itu efektif.

Otot Samael melotot keluar. Dia ingin menangkis serangan Sherlock, tetapi dia tidak dapat memusatkan perhatiannya pada Sherlock.

Sementara Sherlock dan para gamer merusak Samael, otot-otot di tubuhnya menjadi lebih besar dan lebih besar. Pelayan berwajah ular yang bertarung dengan para gamer runtuh ke tanah, darah mereka mengalir ke Samael.

Beberapa gamer berusaha menghentikan darah, tetapi mereka gagal kecuali mereka membawa botol. Beberapa gamer bahkan mencoba untuk minum darah, tetapi mengalir keluar dari pantat mereka dan melanjutkan menuju Samael.

Samael yang tertahan meledak dengan banyak energi, memaksa Sherlock untuk mundur. Samael kemudian menyedot semua darah yang mengalir ke arahnya.

Aliran darah menumpuk di tubuh Samael.

Para pemanah menembakkan panah ke Samael, tetapi panah itu tidak mengalami kerusakan sebelumnya.

Tubuh Samael menjadi terdistorsi setelah penumpukan darah dan perluasan otot-ototnya. Sayap botak kedua tumbuh keluar dari bahunya dengan suara merobek keras.

Aura Samael menjadi lebih dominan dengan pertumbuhan sayap kedua.

“Astaga, Tuan Sherlock, pukulan manusia supermu tidak efektif melawan Samael,” kata Bru cemas.

“Bagaimana kalau kita mencoba Magic Cannons? Saya ingin tahu mengapa kami tidak menggunakan Magic Cannons dan mengapa Anda melarang gamer menggunakannya. Jika kamu khawatir tentang mengeringkan Mana, selama meriamnya mampu menghancurkan Samael menjadi berkeping-keping, itu akan sia-sia. ”

“Jangan khawatir, aku masih mengendalikan situasi,” kata Sherlock ketika dia mengamati Samael yang sedang mengembang. Kedua sayap botak mulai menjadi hitam, dan bulu-bulu mulai muncul. Sherlock merenung sejenak dan berkata, “Lebih atau kurang.”

Setelah transformasi, Samael mengepakkan sayapnya dan menembak ke langit. Sayap hitam besar membentang di udara. Lalu, dia terjun ke arah para gamer. Tujuannya adalah untuk memusnahkan mereka.

“Tank, bersiaplah untuk pertempuran!” Teriak NotWearingPants.

Pada saat yang sama, Petani maju dan menguatkan dirinya dengan berani terhadap Samael yang sedang menyelam saat dia berteriak, “Cucu!”