Gamers of the Underworld - Chapter 239

Bab 239: Saya Punya Rencana untuk Melawan Kerajaan Surga

Penerjemah: Atlas Studios Editor: Atlas Studios

[Judul Misi: Tenangkan Diri Anda

Deskripsi Misi: Untuk warga Kerajaan Abadi, Anda datang ke Winterfell yang aneh dan harus menenangkan diri. Selain mendapatkan identitas hukum, Anda harus mencari tempat tinggal.

Tujuan Misi: Menggunakan jumlah uang terendah, menyewa Kantor Bisnis.

Imbalan Misi: Anda akan menerima misi berikutnya.

Tips Misi: Lihatlah distrik lama. Bangunannya sangat rusak, sehingga harganya tidak terlalu tinggi.]

Marco Polo memeriksa misinya dengan cermat. Dia seharusnya menyewa toko.

Tapi berapa banyak yang dia hasilkan untuk pekerjaan setengah bulan?

Sepuluh Batu Ajaib!

Sebagai seorang Gnome yang tidak terlatih dengan baik, ia hanya mendapatkan sepuluh Batu Ajaib selama setengah bulan bekerja.

Bagaimana dia bisa menyewa toko dengan sepuluh Magic Stones?

Dia tidak tahu, jadi dia harus pergi ke distrik lama dan memeriksanya.

Marco Polo berpikir bahwa jika ada surat wasiat, pasti ada jalan. Dia berjalan ke arah distrik lama.

…

Distrik lama di Winterfell rusak parah dalam perang melawan Dewa Kuno. Itu memiliki lebih banyak kerusakan daripada Aula Utama Dungeon Core yang dibombardir oleh Meriam Sihir.

Alasan utama adalah bahwa Lord Sherlock dan Octopus Ball telah bertarung dengan kejam di daerah ini. Mereka menyebabkan distrik menjadi reruntuhan.

Distrik lama dipenuhi oleh banyak masalah seperti kegiatan geng, keamanan yang buruk, dan jemaat daerah kumuh. Yang paling penting, itu dipenuhi dengan dosa yang menakutkan. Ada makhluk-makhluk yang suka belajar, dan bahan-bahan belajar diedarkan secara diam-diam. Anak-anak gemar belajar dan berlatih pertanyaan.

Bahkan Pengawal Garrison membuat jalan memutar di sekitar distrik lama selama patroli mereka.

Itulah alasan mengapa Bola Gurita menemukan kubu rahasia Dewa Kuno di distrik lama.

Setelah dirusak oleh Sherlock selama perang, masalah di distrik lama menjadi lebih buruk.

Marco Polo menanyakan arah dan tiba di distrik lama. Dia terkejut dengan penampilan distrik lama yang tampak seperti kamp pengungsi yang kacau.

Ketika Marco Polo menatap wajah-wajah miskin, mereka balas menatapnya.

Di tengah-tengah rumah dan reruntuhan yang bobrok, sepasang mata yang dilanda kemiskinan menatap Marco Polo dan kata-kata hijau di atas kepalanya.

Ketika Marco Polo memikirkan ke mana harus menyewa sebuah gedung, dia melihat Gnome bertelanjang kaki mendekat. Gnome kecil memiliki permen lolipop tanah di mulutnya.

Itu tanah liat yang dikompresi dalam bentuk biskuit bulat sebelum dipanggang. Kemudian, sebuah tulang digunakan sebagai tongkat untuk lollipop tanah liat.

“Sungguh anak kecil yang lucu dan murni.”

Marco Polo berjongkok dan mencubit wajah Gnome kecil itu, tetapi Gnome kecil itu meludahi air liur di wajah Marco Polo dan memarahi dengan suara kiddish-nya, berkata, “D * mn, siapa yang kamu tegur?”

“Ah?”

Marco Polo sangat marah. Sebagai seorang gamer yang tak terkalahkan, mengapa dia diludahi dan dimarahi oleh NPC?

Marco Polo menggenggam gagang pedangnya, tetapi sebelum ia bisa menghunus pedangnya, sekelompok penduduk miskin mengepungnya.

Seorang Gnome tua berjalan keluar dari kerumunan dan membelai kepala Gnome kecil itu. Dia menikmatinya dan membelai lagi.

“Ah …” Gnome tua menghela napas seolah-olah dia mengempiskan balon.

“Sebenarnya, saya menyewa sebuah toko. Apa ada rumahmu yang bisa disewa? ”

Marco Polo bingung dengan kesulitannya, tetapi dia bertanya dengan cemas.

“Ah…”

Si tua Gnome mengeluarkan suara kempis lagi dan berkata, “Dari mana asalmu, orang asing? Mengapa Anda datang ke wilayah kami? ”

“Saya adalah warga Kerajaan Abadi. Saya di sini untuk menyelesaikan misi Lord Sherlock. Saya harus menyewa toko di distrik lama. ”

Marco Polo memandang sekelilingnya dengan waspada sambil menjawab Gnome yang sudah tua. Pada titik ini, dia tidak tahu harus berkata apa untuk melepaskan dirinya.

“Ah …” The Elderly Gnome mengeluarkan suara kempis dan berkata, “Tuanmu Sherlock menghancurkan tanah air kita.”

“Tidak, dengarkan penjelasan saya. Kami menyelamatkan Winterfell. Kami hanya membombardir Dungeon Core Main Hall. Rumah-rumah distrik tua dirusak oleh Sherlie, maksudku Lord Sherlock, ketika dia mencoba menyelamatkan kalian semua. Jika kami belum menyelamatkan Winterfell, Anda masih akan dikendalikan oleh Dewa Kuno. ”

Marco Polo percaya diri ketika mendengar pertanyaan Gnome tua itu. Dia pikir itu pasti Plot yang diatur. Yang harus dia lakukan adalah membual tentang kontribusi Sherlie dan para pemain game. Kemudian, penduduk daerah kumuh akan berterima kasih padanya dan memperlakukannya seperti pahlawan. Mereka akan memberikan tanah liat terbaik, anggur paling manis, dan yang paling liar … Beetlemon!

Marco Polo memvisualisasikan perlakuannya sebagai pahlawan.

Tapi Marco Polo merasakan seseorang meletakkan tali di lehernya, dan si tua Gnome berkata dengan suara kempis, “Ah … bunuh dia.”

Dia merasakan tali itu mengencang di lehernya, dan dia sulit bernapas. Dia berjuang dan ingin meraih Pedang Pendek di pinggangnya, tetapi penduduk daerah kumuh segera mengikat tangannya.

Ketika kesadarannya hampir padam karena sesak napas, dalam keadaan linglung, dia mendengar si Gnome kecil berkata dengan gembira, “Aku ingin menggantung makhluk sombong ini di pohon trigonometri!”

Seekor makhluk di sampingnya berkata, “Kamu bahkan tidak tahu rumus induksi, bagaimana kamu akan menggantungnya?”

Marco Polo tidak mengerti arti kata-kata itu. Mungkin itu Tip Misi? Marco Polo menggunakan semua upayanya untuk berteriak dengan suara lemahnya, “Ketika suatu fungsi aneh, itu berubah sementara tanda itu tergantung pada kuadran!”

Setelah itu, dia kehilangan kesadaran dan jatuh pingsan …

…

“D * mn!”

Di kota Hefei, provinsi Anhui, seorang gamer mengutuk di kondominium bujangan. Dia bangkit dari kapsul permainannya dan mengeluarkan ponselnya saat dia berjalan ke kamar mandi.

“Hei, teman! Akun saya telah dibekukan. Pemberitahuan sistem mengatakan saya pingsan dan bahwa akun saya dibekukan. Saya hanya bisa mengakses permainan setelah sepuluh jam.

“Akun saya dibekukan selama sepuluh jam? Misi ini sangat sulit. Apa yang saya katakan salah? Saya dermawan mereka, namun mereka membunuh saya. Mungkin daerah kumuh adalah benteng para Dewa Kuno? Itu mungkin.

“Lupakan saja, aku tidak mengajukan keluhan. Situs web resmi tidak memiliki antarmuka umpan balik. 12315? Lupakan. Bagaimana jika mereka mendiskualifikasi saya setelah saya mengeluh? Apa yang harus saya lakukan? Saya hanya akan belajar dan belajar selama sepuluh jam. Penduduk daerah kumuh bersemangat belajar. Biarkan saya menghafal lebih banyak formula. Mungkin saya bisa memiliki topik yang sama dengan mereka.

“Energi positif? Tentu saja itu energi positif. Jika tidak, bagaimana game lolos dari pemeriksaan sensor? Saya menduga itu adalah permainan untuk belajar. Dan gim ini luar biasa. Saya menutup telepon dan akan belajar. ”

Pemuda menutup teleponnya. Lalu ada suara mandi dari kamar mandi.

…

Tidak peduli apakah Marco Polo ada dalam permainan atau di dunia lain, dia bekerja sangat keras untuk memastikan dia bisa menyelesaikan misinya. Sherlock baru saja mengirim Lilo, yang datang untuk mengamati Kerajaan Abadi.

“Apakah kamu yakin Goblin, Gnome, dan Houndhead Men itu mampu mengalahkan semua musuh dan menduduki Kerajaan Surgawi?” Tanya Lilo dengan banyak keraguan.

“Tidak hanya mereka, ada juga Naga Hitam.”

Eggface menguatkan dadanya dan melolong dengan kejam.

“Aku juga memikirkan masalah ini.” Lilo berbalik dan menatap Sherlock ketika dia berkata, “Setelah menghilangkan kemungkinan kamu menipu aku, aku merasa bahwa mungkin rencanamu mungkin layak, jadi …”

“Apakah Anda berinvestasi puluhan juta Batu Ajaib?” Mata Sherlock berbinar.

“Jadi kita akan memulai serangan balik di Kerajaan Surgawi! Kita akan mulai dengan invasi Dunia Bawah! ”

Lilo mengeluarkan salinan “Rencana Serangan Balik Kerajaan Surgawi”.