Evil Emperor’s Wild Consort - Chapter 92

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Imperial Concubine Ling perlahan-lahan menutup matanya, tinjunya mulai mengepal lebih erat ketika wajah anggunnya tanpa sadar mulai berputar dengan cara yang mengerikan. Setelah jeda yang lama, matanya akhirnya terbuka dan dia menghembuskan udara.

“Keluarga Luo … dan Gu Ruoyun … Aku memiliki rasa hormat yang sama sekali baru untukmu sekarang! Terlepas dari pengetahuan Anda bahwa ayah saya memiliki anak perempuan sekuat saya, Anda masih berani membuatnya terluka! Baiklah, jangan salahkan saya karena membalas dendam demi ayah saya! ”

“Tante.”

Ling Yu mengangkat pandangan matanya yang berlinang air mata dan menatap Imperial Concubine Ling dengan menyedihkan.

“Yuer, pergi kirim pesan dekrit kekaisaran saya. Gu Ruoyun harus menampilkan dirinya di hadapanku! ”

Imperial Concubine Ling dengan dingin menyatakan.

Jenderal Luo adalah salah satu dari orang-orang yang sangat diandalkan oleh Yang Mulia di istana kekaisaran dan sementara Imperial Concubine Ling memang selir yang disukai, dia tidak akan bisa mengalahkan seorang jenderal yang telah diberi wewenang besar oleh Kaisar sendiri. Gu Ruoyun, di sisi lain, berbeda. Meskipun Hundred Herb Hall kuat dan berpengaruh, dia hanyalah seorang murid magang. Penjaga Toko Zhao dari Hundred Herb Hall adalah pria yang pintar; dia tidak akan pernah membuat musuh dari seluruh Negeri Naga Azure karena magang.

“Ya, Bibi.”

Ling Yu sangat gembira, dan sedikit kekejaman melintas di matanya.

“Kali ini, mari kita lihat bagaimana kamu akan bertahan hidup ini, Gu Ruoyun! Bahkan jika Anda memiliki seratus nyawa, mereka tidak akan menyelamatkan Anda sekarang! Selama aku memiliki dekrit kekaisaran dari Bibiku, Hundred Herb Hall akan menjadi milikku jika aku menginginkannya, apa lagi yang sedikit magang sepertimu. ”

Jelas bahwa dalam hati Ling Yu, sekuat Hundred Herb Hall mungkin, hanya toko pedagang kecil yang tidak berdaya melawan kekuatan kekaisaran.

…

Dalam studi kekaisaran.

Zuo Shangchen bermalas-malasan di sedan, ekspresinya mengantuk dan tidak patuh. Matanya yang berbentuk almond menunjukkan sedikit senyum menggoda dan dia bahkan tidak bisa repot-repot memandang Kaisar dengan benar, yang duduk di atas takhta.

“Zuo Shangchen, apakah ini idemu tentang etika yang pantas sebagai pangeran keempat dari Vermillion Bird Country?” Leng Yanfeng mengerutkan alisnya, wajahnya yang muram menahan dingin dan jijik.

Setelah mendengar ini, Zuo Shangchen tersenyum.

Tidak ada yang bisa dibandingkan dengan senyumnya yang indah. Bukan saja para wanita itu terpesona, bahkan para pria pun tidak bisa menahan nafas mereka dengan takjub.

“Yang Mulia, saya terlalu terbiasa melakukan apa yang saya inginkan sehingga saya tidak mengerti etika upacara. Jika saya tidak layak berbicara dengan Kaisar di negara Anda karena hal ini, maka saya akan pergi. ”

Setelah dia berbicara, sedan Zuo Shangchen bersiap untuk pergi ketika Kaisar, Leng Wujing, tiba-tiba berbicara untuk menghentikannya.

“Berhenti!”

“Mengapa? Anda adalah orang-orang yang mengatakan bahwa saya tidak mengerti etika yang pantas. Jangan bilang bahwa kamu akan menghentikanku pergi setelah mengatakan hal-hal seperti itu? ”

Zuo Shangchen melambaikan kipas bulunya dan menjawab sambil tersenyum.

Leng Wujing menyipitkan mata. Dia selalu berpikir bahwa Dia bisa melihat siapa pun, tetapi sejak awal, Dia tidak bisa membaca pria yang nakal dan tersenyum ini …

Seolah-olah dia adalah teka-teki, penuh dengan bahaya, bahaya yang memenuhi dirinya dengan ketakutan …

Itu benar. Takut!

Bahkan Leng Wujing tidak tahu alasannya. Untuk benar-benar berpikir bahwa bahkan sebagai penguasa suatu negara, Dia sebenarnya akan takut pada seorang pemuda yang baru berusia dua puluhan.

“Pangeran Keempat, mari kita berterus terang tentang ini. Kenapa kamu datang jauh-jauh dari Vermillion Bird Country ke Azure Dragon Country? ”

“Oh,” Zuo Shangchen membelai dagunya dan tersenyum malas, “Untuk satu orang.”

“Siapa?”

“Gu Ruoyun!”

Gu Ruoyun? Leng Wujing tertegun. Gu Ruoyun … Nama ini muncul cukup sering akhir-akhir ini. Siapa yang mengira Zuo Shangchen akan datang jauh-jauh ke sini, hanya untuknya?

“Hmph!”

Leng Yanfeng mencibir, dan menjawab tanpa ekspresi, “Zuo Shangchen, sejauh yang saya tahu, Anda bahkan tidak mengenal Gu Ruoyun.”

“Kami tidak saling kenal sebelumnya,” Zuo Shangchen mengangkat alisnya, “Namun, aku sudah lama mendengar namanya. Saya datang dari jauh hanya untuk bertemu dengannya. Sungguh menggelikan bahwa seorang jenius yang tak tertandingi akan benar-benar dikira sebagai yang tidak berguna oleh kalian semua. Jika saya tidak datang ke sini secara kebetulan, saya tidak akan tahu bahwa orang yang berbakat akan benar-benar ada di dunia ini. ”