Evil Emperor’s Wild Consort - Chapter 796

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Gu Ruoyun tenggelam dalam pikirannya ketika pintu kompartemen di lantai dua dibuka sekali lagi.

Setelah itu, dia melihat seorang pria perlahan berjalan dari lantai dua. Dia mengenakan jubah emas dan memiliki alis yang berkerut dan berkerut. Dia sepertinya merasakan sepasang mata mengawasinya dan mengikuti jejak. Dalam sekejap, sepasang mata dingin dan bening menabrak mata emasnya. Dia menyipitkan matanya seketika dan jantungnya terasa berdebar kencang.

“Itu dia?”

Supreme Jin terguncang. Mata emasnya berkelap-kelip dengan kebingungan yang gelap dan suram. Dia kemudian perlahan-lahan mendekati wanita berpakaian hijau yang menyeruput tehnya di ruang teh.

“Dapatkah saya membantu Anda?”

Gu Ruoyun perlahan meletakkan cangkir tehnya dan tersenyum dengan tenang. Dia mengangkat matanya untuk melihat pria berjubah emas di depannya.

Mata Supreme Jin menegang dan ekspresinya tetap serius dan tegas. Suaranya tetap dingin ketika dia bertanya, “Di hutan bersalju, Yang Mahatinggi ini ingin menanyakan sesuatu kepadamu; apa kita pernah bertemu sebelumnya?”

Gu Ruoyun tersenyum lembut. Supreme Jin tidak tahu mengapa, tetapi ketika dia melihat wanita itu tersenyum, dia merasa seolah-olah beban berat telah masuk ke dalam hatinya.

Sama persis!

Terlalu mirip!

Senyumnya terlihat sangat mirip dengan Yun’er. Jika bukan karena fakta bahwa saya tidak mengenali wajahnya sama sekali, saya akan curiga bahwa wanita ini sebenarnya adalah Yuner.

“Maaf, kami tidak saling kenal.”

Gu Ruoyun dengan ringan menurunkan matanya, menyembunyikan emosinya dan memantapkan kegembiraan di hatinya. Dia kemudian perlahan-lahan mendongak lagi dan tersenyum ringan, “Meski begitu, saya ingin memberi tahu Anda bahwa kadang-kadang apa yang Anda dengar mungkin bukan kebenaran. Mungkin orang yang Anda percayai mungkin musuh sejati Anda. ”

Supreme Jin goyah sebentar sebelum mengerutkan kening.

Apa yang dia katakan?

Apakah dia menyiratkan bahwa orang yang saya percayai adalah musuh saya yang sebenarnya? Apakah dia mengacu pada keluarga Xia?

Supreme Jin berniat untuk menanyainya lebih lanjut, tetapi setelah membuat pernyataannya, Gu Ruoyun menundukkan kepalanya dan diam-diam menyesap tehnya, tidak lagi menatapnya. Melihat bagaimana dia tampaknya tidak ingin berbicara lagi, dia bergabung dengan tinjunya bersama, membungkuk dan pergi.

Ketika lelaki berjubah emas telah pergi dari kedai teh, wanita berpakaian hijau yang telah menyeruput tehnya, perlahan mengangkat kepalanya lagi. Dia melayang ke pikiran yang dalam saat dia melihat keluarnya.

Tiba-tiba, seorang anak laki-laki berjubah ungu memenuhi ruang di depan kursi Gu Ruoyun.

Bocah lelaki itu mengenakan jubah ungu kemerahan dengan nyala ungu di ruang di antara alisnya. Wajahnya yang adil dan menggemaskan memegang senyum lucu. Dia tidak memiliki jejak kesopanan sama sekali ketika dia meraih dan meraih cangkir teh Gu Ruoyun, menghabiskan tehnya.

“Kamu tidak akan memberitahunya?” Murid-murid Xiao Zixie melaju bolak-balik. Pikirannya tidak bisa dibaca.

“Aku belum bisa melakukan itu.”

Gu Ruoyun menggelengkan kepalanya, “Selain itu, dia tidak akan percaya padaku bahkan jika aku memberitahunya.”

Xiao Zixie mengerutkan bibir, tenggelam dalam pikirannya. Pada saat itu, suara kekanak-kanakan terdengar dari samping.

“Kakak Lu Chen, boneka kecil ini sangat cantik. Apakah Anda akan membelinya untuk saya? ”

Lu Chen?

Seluruh Gu Ruoyun menjadi sangat beku ketika dia mendengar nama itu. Matanya yang gelap dan suram segera dipenuhi dengan niat yang dalam, berputar, dan membunuh.

Namun demikian, dia pada akhirnya menekan semuanya dan tidak mengkhianati emosi di wajahnya yang jernih dan elegan. Dia bahkan tidak melirik satu pun pada dua orang yang baru saja memasuki ruang minum.

Orang yang berbicara adalah seorang gadis kecil di sebelah Lu Chen.

Dia memperhatikan bahwa gadis kecil itu berusia sekitar lima tahun. Wajah kecilnya yang adil dan tanpa cacat sangat menggemaskan. Matanya yang besar, berkilau dan tembus cahaya bersinar dengan kecerdasan dan bulu matanya yang panjang seperti kipas daun cattail.