Evil Emperor’s Wild Consort - Chapter 742

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Master Abadi benar.

Di daratan ini, semakin tinggi pangkatnya, semakin kuat paksaan mereka.

Jika seseorang adalah Martial Honor tingkat tinggi, bahkan seratus Martial Honor tingkat rendah tidak bisa mengalahkan orang itu.

Kecuali mereka memiliki senjata spiritual.

Namun, sebagai Master of Immortal Realm, Master Immortal telah bertahun-tahun memiliki informasi orang dalam dari Immortal Realm. Karena itu, bagaimana mungkin dia tidak memiliki setidaknya satu atau dua senjata spiritual yang dia miliki?

Karenanya, Gu Ruoyun sama sekali bukan tandingannya.

“Berhenti!”

Yang Mulia Sir Tianqi tidak bisa lagi mengabaikan ini dan segera bergegas ke arah mereka. Tubuh manula berubah menjadi badai saat ia mengarahkan serangannya ke arah Dewa Abadi.

The Immortal Master menatapnya dengan dingin dan menghasilkan sinar cahaya yang kuat dengan lambaian tangannya. Itu membanting keras ke dada Tuan Tianqi yang Terhormat, menyebabkan dia tersandung kembali.

“Bahkan anggota Spirit Sekte ingin menyodok hidung mereka dalam bisnis orang lain?”

Sang Dewa Abadi mencibir menatap wajah terhormat Pak Tianqi yang pucat dan tua, “Jangan lupa, Tiga Otoritas Besar dianggap sebagai satu tubuh. Terlepas dari pertengkaran internal kita, ketika berhadapan dengan musuh lain, kita semua harus berada di halaman yang sama! Namun, Anda ingin membantu orang luar untuk mengalahkan Tuan Abadi? ”

Yang Mulia Sir Tianqi berbicara dengan jijik, “Sebagai Tuan Abadi dan Martial Honor tingkat tinggi, bukankah itu sedikit tidak bisa dimaafkan bagi Anda untuk menyebabkan masalah bagi seseorang dari generasi yang lebih muda? Selanjutnya, itu adalah Alam Abadi yang telah bertindak tidak masuk akal terlebih dahulu! ”

“Ha ha!”

The Immortal Master tertawa seolah-olah dia baru saja mendengar lelucon lucu. Tawanya dipenuhi dengan kesombongan dan kegilaan. Bibirnya melengkung ke sudut sarkastik.

“Bertindak tidak masuk akal lebih dulu? Hehe, Alam Abadi tidak pernah melakukan tindakan kasar seperti itu. Juga, jika aku ingin membunuh siapa pun, mereka pasti layak mati! Gu Ruoyun telah membunuh banyak orang, banyak yang meninggal secara tidak adil di tangannya. Saya, sebagai Master dari Alam Abadi, harus bertindak menggantikan Heaves dan menyingkirkan bencana ini. Dosa apa yang ada di sini? Saya hanya membunuh keluarga Dongfang sebagai cara untuk berurusan dengan wanita ini! Jadi, saya sama sekali tidak percaya bahwa saya salah dalam hal apa pun. ”

Master Abadi mencibir saat dia mengarahkan pandangannya ke wajah tanpa ekspresi Gu Ruoyun. Dia menatapnya dengan tajam, menatapnya seolah-olah dia adalah semacam semut yang tidak penting dan dia adalah dewa yang mengendalikan kehidupan semut itu!

Betul!

Dalam hati Guru Abadi, dia adalah dewa Daratan Roh Barat! Semua orang hanya harus mendengarkan perintahnya sendiri dan jika ada yang mencoba menentangnya, mereka akan menjadi musuh daratan juga.

“Kamu…”

Yang Mulia Sir Tianqi gemetar karena amarah. Dia akan mengatakan sesuatu lagi ketika suara wanita itu jelas dan tenang perlahan-lahan melayang ke telinganya.

“Yang Terhormat, Tuan Tianqi, masalah ini tidak ada hubungannya dengan Anda. Sekte Roh tidak perlu ikut campur. ”

Wanita itu dengan lembut mengangkat wajahnya yang halus di tengah angin malam dan rambutnya yang hitam menari-nari ditiup angin, “Alam Abadi, aku bisa mentolerir apa pun yang telah kau lakukan di masa lalu hingga akhir hari. Namun, satu-satunya hal yang tidak bisa saya toleransi adalah kerusakan yang disebabkan oleh organisasi Anda terhadap orang-orang yang saya bersumpah untuk lindungi! Karenanya…”

Dia berhenti dan fitur-fiturnya tidak menampilkan jejak emosi sejak awal, “Alam Abadi akan dimusnahkan dari muka bumi ini!”

“Haha, maka aku benar-benar ingin melihat apakah kamu bisa melakukan itu.”

The Immortal Master tertawa. Itu adalah tawa yang dipenuhi dengan hawa dingin, menyebabkan semua orang di sana mundur dengan pemahaman yang tidak sadar. Mereka meninggalkan ruang besar di tengah, takut bahwa mereka akhirnya akan terluka akibat efek dari pertempuran yang akan datang.

Ledakan!

Aura dalam jumlah tak berujung meletus dari keberadaan Dewa Abadi. Dari kejauhan, dia tampak benar-benar tanpa ampun saat dia berdiri tegak di tengah-tengah kabut putih!

Kemudian…

Pedang putih muncul di tangannya. Itu mengeluarkan dingin seperti es sehingga bisa membekukan seseorang menjadi es. Dia mengacungkannya ke arah Gu Ruoyun dalam satu gerakan cepat.

Sosoknya yang tinggi mulai melingkari tubuh ramping Gu Ruoyun. Pedang di tangan pria itu mengikuti ejekannya dan perlahan mengarah ke bawah.