Evil Emperor’s Wild Consort - Chapter 630

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Oleh karena itu, gubernur ekspresi Surgawi awalnya Feather City segera berubah menjadi kegembiraan. Namun, ia masih merasakan banyak keraguan.

” Gubernur Kota Bulu Surgawi, sekarang Anda tahu mengapa cangkir teh itu berukuran sangat kecil. Teh kami sangat mahal sehingga kami hanya bisa menyediakan satu pot saja kepada semua orang. Kami menggunakannya untuk melayani semua tamu kami dan jika Anda ingin minum beberapa cangkir lagi, sisanya tidak akan punya kesempatan untuk minum sama sekali. Jadi katakan padaku, dengan melayani Anda masing-masing dengan secangkir kecil, apakah kami masih memperlakukan Anda dengan tidak adil? ”

Tuan Murong tersenyum licik karena hanya dia yang tahu bahwa teh telah ditambahkan dengan beberapa Pil Pengumpul Qi. Dengan beberapa Qi Gathering Pills yang dibagikan di antara begitu banyak orang, efeknya tidak akan terlalu jelas.

Meski begitu, itu sudah cukup untuk mengirim siapa pun yang telah menyesap teh menjadi linglung di tempat. Mata mereka yang bingung berbicara tentang betapa sulitnya situasi ini.

Beberapa dari mereka bahkan menjilat bibir mereka, jelas ingin mencicipi rasa teh ini lagi. Tetapi seperti yang diberitahukan kepada mereka, teh ini dimaksudkan untuk melayani tamu-tamu penting dan mereka hanya memiliki satu panci. Bagaimana mereka bisa meminta lebih tanpa malu?

“Tidak ada kerugian, tidak ada kerugian sama sekali!”

Gubernur Heavenly Feather City menekan getaran di dalam hatinya dan berbicara dengan cara yang tulus, “Ini benar-benar keramahan terbaik yang pernah saya terima. Saya telah salah mengerti rumah terhormat Anda dan saya meminta Anda memaafkan saya. Ah benar, jam berapa gubernur akan tiba? ”

“Tolong yakinlah dan tunggu sebentar, dia akan segera tiba.”

Tuan Murong menyeringai dari telinga ke telinga. Lagi pula, ia pernah membawa posisi lebih rendah ke tengah di Black Rock City, tetapi sekarang begitu banyak gubernur memperlakukannya dengan sopan.

Perasaan yang luar biasa!

“Ngomong-ngomong, begitu gubernurmu tiba, dia harus bertanggung jawab atas insiden yang menyangkut istana gubernur Kota Jarak Surgawi.”

Tepat ketika Tuan Murong menjawab pertanyaan orang banyak dengan senyum di wajahnya, suara marah tiba-tiba berdentang.

Master Murong mengerutkan kening dengan lembut dan mengalihkan pandangannya ke arah gubernur Kota Jarak Surga dan seorang wanita muda yang berpakaian merah. Dia menjawab dengan acuh tak acuh, “Bolehkah saya tahu hal apa yang menuntut tanggung jawab gubernur kita?”

“Hmph!”

Gubernur Kota Jarak Surga tidak menanggapi tetapi wanita muda berbaju merah di sebelahnya bangkit berdiri dan mengejek dengan dingin, “Apa lagi? Dua anjing Anda dari Black Rock City! Mereka telah berani memperlakukan tamu terhormat Anda dengan kekasaran seperti itu. Anjing seperti mereka yang berani menggigit tuannya sendiri harus dicambuk sampai mati. Kehidupan mereka hanyalah pemborosan sumber daya. ”

Wajah Tuan Murong menjadi muram dan senyum dingin muncul di senyumnya, “Nona, saya tidak tahu apa yang Anda bicarakan dan saya juga tidak tahu situasinya. Tapi saya tahu bahwa bukan hak orang luar untuk menggertak warga Kota Black Rock! Selain itu, Anda hanya seorang tamu, bukan seorang tuan! ”

“Tamu tuan juga dianggap sebagai tuan. Kedua anjing itu telah menyinggung atasan mereka dan menggigit tuannya sendiri. Apakah mereka tidak pantas mati? Anda juga hanya anjing gubernur Black Rock City. Saya tidak ingin berbicara dengan Anda. Apakah gubernur Black Rock City berbicara kepada saya secara langsung! ”

Pada saat itu, wajah Tuan Murong berubah menjadi warna yang sangat jelek. Bahkan gubernur lain menghela nafas tanpa henti. Sementara niat awal mereka dalam perjalanan ke Black Rock City adalah untuk memamerkan superioritas mereka kepada gubernur, berdasarkan situasi saat ini, gubernur Black Rock City tampaknya menjadi orang yang agak rumit. Akan lebih baik untuk tidak memprovokasi orang seperti itu untuk saat ini.

Namun, Miss High-and-Perkasa dari Kota Jarak Surga ini secara langsung menghina seorang personil istana gubernur dan memanggilnya seekor anjing. Ini terlalu sombong.

Saat itu, suara yang jelas dan tenang, dengan sedikit senyum tenang, terdengar dari luar aula perjamuan.

“Apakah kamu mencari saya?”

Suara itu seperti angin segar di hari yang cerah, segera menarik perhatian semua orang di ruangan itu.