Evil Emperor’s Wild Consort - Chapter 44

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

“Yah, aku khawatir itu tidak ideal.” Orang tua Gu akhirnya mengerti tujuan Dongfang Shaoze untuk berkunjung. Itu membuatnya lebih memalukan untuk mengetahui bahwa dirinya yang marah saat itu tidak memiliki cenotaph untuk mereka berdua. Bahkan lebih, dia bahkan menyangkal mereka memasuki kuil leluhur.

Gu Panpan benar-benar tidak tahan membiarkannya berlanjut. Dengan tatapan dingin, dia berkata, “Kelayakan apa yang dimiliki sepasang kekasih itu untuk mendapatkan cenotaph atas nama mereka? Keluarga Gu kami tidak akan memilikinya! Pencuri dan pelacur itu tidak cocok untuk menanggung nama Gu, terutama wanita itu! Gu Tian, si jenius itu begitu terpesona padanya sehingga dia melingkarkannya di jari-jarinya, dan mereka melahirkan sepasang monster itu! Apakah Anda masih berani menyebutkan tentang cenotaph sekarang? ”

Pada akhirnya, Gu Panpan selalu tidak puas dengan Gu Ruoyun dan kakak laki-lakinya. Tidak hanya Gu Shengxiao mengambil tempat saudaranya sebagai jenius, Gu Ruoyun bahkan mempermalukan keluarga Gu. Orang-orang seperti mereka seharusnya sudah mati sejak dulu! Langit benar-benar buta.

“Panpan, tutup mulutmu!”

Wajah lelaki tua Gu berubah secara dramatis, lalu dia dengan cepat mengangkat kepalanya dan menatap Dongfang Shaoze.

Bibir Dongfang Shaoze masih tersenyum, tidak ada tanda-tanda kemarahan. Tetapi pada saat itu, mata yang awalnya hangat itu dipenuhi dengan pecahan dingin, berlatih dengan tajam di Gu Panpan.

“Keluarga Gu Anda memiliki pengasuhan yang luar biasa, melatih wanita seperti itu. Bagaimanapun, Gu Tian dan istrinya masih penatua dan dia benar-benar mengatakan hal-hal semacam ini; itu benar-benar membuka mata saya. ”

Sejujurnya, Dongfang Shaoze tahu bahwa keluarga Gu tidak memiliki cenotaph untuk mereka.

Itu sebabnya. Tujuan dari kunjungannya sederhana – itu untuk menimbulkan masalah! Keluarga Dongfang tidak mengizinkannya ikut campur dalam masalah ini karena ada juga tiga sanksi utama yang mengendalikan dari atas. Tapi dia hanya berkunjung untuk menghormati saudara perempuan dan saudara iparnya, jadi tidak ada yang salah dengan itu, kan?

Keluarga Gu tidak memiliki cenotaph untuk kakak perempuannya, jadi dia harus marah, kan? Bahkan tiga sanksi utama tidak akan mengatakan apa-apa tentang itu.

“Tuan muda Dongfang, tolong jangan tersinggung. Panpan masih muda dan dia masih tidak masuk akal, ”kata pria tua Gu menyeka keringat dingin di dahinya dan menjelaskan dengan canggung.

Dongfang Shaoze mencibir, “Muda? Di keluarga saya, bahkan seorang anak perempuan berusia sepuluh tahun tahu bagaimana menghormati orang tua. Saya dapat melihat bahwa cucu Anda sudah berusia lima belas atau enam belas tahun, namun ia masih tidak mengerti prinsip menghormati orang tua dan menghargai mereka yang lebih muda darinya? Dalam perjalanan ke sini, saya mengetahui bagaimana Anda semua telah melecehkan anak perempuan yang ditinggalkan oleh Gu Tian dan istrinya. Setidaknya aku tidak akan percaya. Tidak peduli apa, darah keluarga Gu masih mengalir di nadinya. Tapi sekarang setelah aku melihat nona muda Gu meneriakkan kata-kata kotor tentang pamannya sendiri, aku menyadari bahwa tidak ada yang mustahil ketika itu terjadi pada kalian semua! ”

“Tuan muda Dongfang, tidak seperti itu. Izinkan saya menjelaskan kepada Anda terlebih dahulu … ”

“Tidak perlu penjelasan lagi! Gu Shengxiao pergi untuk berlatih dengan guru-guru dari tempat lain tetapi meninggalkan Gu Ruoyun sendirian. Dalam tiga hari berikutnya, saya harus melihatnya dengan baik dan tidak terluka. Jika dia kehilangan satu rambut padanya, atau jika kamu menolak untuk menyerahkannya kepadaku, maka jangan salahkan aku ketika aku membalikkan rumah tangga Gu-mu! ”

Dengan mengatakan itu, Dongfang Shaoze melambaikan mansetnya. Bahkan melirik Gu, orang tua yang berkeringat, dia berbalik ke arah pintu dan berjalan keluar.

Yun Er, paman hanya bisa melakukan ini untukmu …

“Kita ditakdirkan, benar-benar hancur kali ini.”

Celepuk.

Lutut tua Gu tertekuk dan dia jatuh ke lantai, bergumam tanpa henti.

Gu Panpan mempererat bibirnya dengan tidak setuju, “Bukankah dia hanya anggota keluarga Dongfang? Tidak ada yang luar biasa tentang hal itu. Apakah benar-benar perlu dia untuk mempermalukan kita seperti itu? Dan dia jelas memihak Gu Ruoyun; mereka yang membantunya tidak pernah baik dan akan disambar sampai mati dengan cepat atau lambat! ”