Evil Emperor’s Wild Consort - Chapter 1477

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Selain itu, dia bisa menggunakan metode termudah untuk menyelesaikan ini!

Metode itu adalah Li Qing!

Dengan status Li Qing dalam permainan, Duan Yi tidak akan memiliki keberanian untuk bertindak. Kalau tidak, seluruh keluarga Duan akan terbalik! Mengetahui keyakinan Li Qing padanya, dia pasti akan bersedia untuk menghentikan tindakan Duan Yi! Oleh karena itu, bahkan jika Gu Ruoyun tidak melakukan apa-apa, dia bisa dengan mudah merapikan ini!

Adapun ketika mereka meninggalkan Hutan Roh Jahat, itu akan menjadi dendam pribadi Dong Fang dan Duan Yi! Jika Dong Fang tidak takut menyeret kelompok itu bersamanya, dia tidak akan menyerah begitu saja!

Karenanya, pada awalnya tidak perlu bagi Duan Yi untuk mati!

Sayangnya, orang ini bersikeras menggali kuburnya sendiri. Dari semua orang, dia memilih untuk menyinggung iblis kecil ini! Juga, berdasarkan bagaimana Lady Gu memanjakan binatang spiritual ini, dia tidak akan pernah menghentikannya dari bertindak sendiri! Oleh karena itu, Duan Yi hanya menyalahkan dirinya sendiri!

“Tidak!”

Begitu Dong Fang berbicara, murid Duan Yi tiba-tiba menyusut. Jeritannya terdengar di seluruh hutan, bergema di semua sudut.

Sebelum dia punya waktu untuk penyesalan, dia telah dimakan oleh orang kecil dengan mulut besar. Dia kemudian menghilang sepenuhnya dari hutan ini …

“Bleurgh!”

Duan Yi sepertinya tidak terasa enak. Si kecil tidak bisa membantu tetapi berlari ke samping dan muntah. Dia memiliki ekspresi jijik di wajahnya seolah-olah dia baru saja makan kotoran.

“Berbuat salah…”

Dong Fang kaget dan melihat Lu Yun dan yang lainnya sebelum ekspresinya berubah menjadi kesal.

“Si kecil ini benar-benar bermuka dua!”

Itu telah melahap orang itu tetapi kemudian ditolak oleh rasa dan akhirnya muntah. Jika orang itu, Duan Yi, masih hidup untuk melihat ini, dia mungkin akan marah sampai mati!

“Mengmeng.” Gu Ruoyun melihat ekspresi jijik pada wajah kecil si kecil dan mengerutkan kening, “Lain kali, jangan hanya makan apa-apa jika kamu berakhir dengan gangguan pencernaan.”

Mengmeng melompat ke pelukan Gu Ruoyun dengan teriakan dan meraih cakarnya ke arahnya saat ia berdecit tidak jelas.

Gu Ruoyun menghela nafas kesal sebelum mengambil pil dan meletakkannya di cakarnya. “Sini. Lain kali, Anda sebaiknya tidak makan apa pun lagi selain pil. Bagaimana jika Anda akhirnya memanjakan perut Anda? Keuntungan tidak menebus kerugian! ”

Obrolan!

Orang kecil itu mencium pipi Gu Ruoyun sebelum pil itu menelan pil itu dengan gembira. Itu kemudian melingkar di sekitar Gu Ruoyun dan menuntut pil lain.

Pada saat ini, enam lainnya yang telah menemani Duan Yi saling memandang ketika satu kata muncul di pikiran mereka pada saat yang sama.

Lari!

Mereka semua segera berbalik dan mencoba melarikan diri tetapi ketika mereka ingin pergi, suara dingin tiba-tiba terdengar dari belakang mereka.

“Karena kamu di sini sekarang, kamu tidak perlu pergi.”

Suara wanita itu sama muram seperti biasa tetapi membawa kekuatan besar. Dengan demikian, mereka berenam merasa seolah-olah akar telah tumbuh dari bagian bawah kaki mereka. Mereka tidak bisa mengangkat kaki sama sekali.

“Apa yang kamu inginkan?”

Dari enam, seorang pria dengan tahi lalat di wajahnya berbalik dan menatap Gu Ruoyun. Dia mengertakkan gigi dan berkata, “Duan Yi sudah mati dan kami hanya menerima uangnya untuknya! Anda sebaiknya tidak mengambil keuntungan! ”

“Karena kamu sudah menerima uangnya. Anda harus menyelesaikan tugas Anda. Bukankah Duan Yi meminta Anda untuk menyerang Dong Fang dan kita semua dalam kelompoknya? Karena itu masalahnya, tidak akan terlihat bagus jika kalian semua pergi begitu saja, kan? ”

“Kamu …” Pria dengan ekspresi tahi lalat berubah drastis dan nadanya melunak, “Nona, kita benar-benar orang asing dan kita tidak memiliki dendam di antara kita juga. Hindarkan kami sekarang dan kami akan membayar hutang budi Anda di masa depan, oke? ”

“Itu benar, kita tidak memiliki dendam di antara kita dan kita benar-benar orang asing.” Gu Ruoyun menggosok dagunya saat dia tersenyum dengan sangat mendalam, “Tapi kamu tahu terlalu banyak sehingga apa yang bisa kita lakukan?”